Bab 5

SELAMAT MEMBACA

Malam harinya sepasang pengantin baru itupun sudah berada di kamar hotel yang sudah di pesan mahendra untuk sang pengantin, Niko sih inginnya langsung pulang ke rumah aja tapi ayahnya menyuruh menginap di hotel sebagai malam pertamanya, Niko yang cuek langsung membaringkan tubuhnya di atas sofa yang berada di dalam kamar hotel itu dengan memainkan gawainya entah apa yang di lakukan Niko dengan gawainya.

" Niko kamu gak mandi dulu?" tanya sonya yang melihat Niko malah asyik dengan gawainya, sonya berharap Niko mengajaknya mandi bersama.

" Nanti " jawab Niko singkat.

Sonya menghembuskan nafasnya kasar. " huffff.. .." Niko selalu aja menjawabnya dengan singkat.

" Ya udah kalau gitu aku mandi dulu" ujar Sonya tapi Niko hanya menjawabnya dengan deheman.

" Hemmm"

"Ish menyebalkan" gumam Sonya dalam hati sambil berusaha membuka gaun pengantinnya dengan kesusahan, karena kesusahan akhirnya Sonya meminta bantuan sama Niko.

" Niko tolong bantuin bukain ini dong susah aku gak bisa" ujar Sonya dengan memanggil Niko tapi Niko masih tak bergeming. " Niko bantuin dong" ujarnya lagi karena sonya melihat Niko nampak diam saja sperti tak mendengarnya. " Niko" panggilnya lagi agak keras

Akhirnya Niko dengan malas membantu membuka gaun pengantin Sonya, Niko menurunkan resleting bagian belakang gaun itu, setelah itu Niko kembali ke sofa dan berbaring lagi, Niko tak mengucapkan sepatah katapun dan itu sukses membuat Sonya kesal.

..."Awas aja ya nanti aku akan membuatmu jatuh dalam pesonaku, malam ini aku akan berdandan dengan cantik lalu pakai ligery sexy, dengan begitu pasti Niko akan langsung menerkamku" gumam Sonya dalam hati, sonya segera masuk ke dalam kamar mandi....

Cukup lama sonya mandi, sekitar 45 menit sonya baru keluar dari kamar mandi, Sonya hanya menggunakan selembar handuk dan sonya melihat Niko masih berbaring di atas sofa dengan tangan kiri di taruh di atas kepalanya dengan mata terpejam.

Sonya mendekatinya lalu mencoba membangunkan Niko. " Niko bangun kamu gak mandi dulu" Sonya nenunduk dan menggoyangkan lengan tangan Niko, dan Niko yang merasa terusik pun langsung bangun.

" Apa sih ganggu orang tidur aja" ujar Niko yang sudah bangun.

" Kamu gak mandi dulu masak langsung tidur padahal inikan malam pertama kita" katanya dengan masih menggunakan handuk, tanpa menjawab Niko langsung masuk ke dalam kamar mandi, gak lama sekitar 15 menit Niko sudah selesai dengan mandinya, Niko keluar hanya dengan melilitkan selembar handuk di pinggangnya, Niko mengusap rambutnya yang basah dengan handuk kecil, pemandangan itu membuat Sonya terkesima bahkan sampai tak berkedip, Niko terlihat cool di mata sonya badan yang atletis lengannya kekar dan berotot dan jangan lupakan roti sobek di perutnya di tambah air yang menetes dari rambutnya itu bener bener membuat Niko terlihat Kern.

Sonya yang saat itu memakai ligery tipis langsung menghampiri Niko. " Ehmmm Niko aku bantuin ya" ujarnya sambil berusaha mengambil handuk kecil dari tangan Niko tapi Niko langsung menolaknya.

" Apa sih kamu, minggir aku mau ganti baju dulu" Niko langsung mengambil baju gantinya dan memakainya di kamar mandi, setelah selesai dia langsung keluar dan langsung duduk di sofa dengan memainkan gawainya.

Sonya mendengus kesal dengan Niko." Ck, bisa bisanya Niko mengabaikanku yang udah cantik begini padahal aku udah pakai ligery sexy gini dia masih gak tertarik, apa dia itu bener bener gay" gumam Sonya dalam hati. " Okey aku akan menggodanya bagaimana kalau dia melihatku dengan keadaan naked kita lihat apa masih tak tergoda dia" Gumamnya lagi.

Sonya yang sedang duduk di atas ranjang langsung menghampiri Niko dengan nekat sonya langsung duduk di atas pangkuannya.

" Sonya kamu apa apaan sih" ujar Niko yang kaget karena sonya tiba tiba saja duduk di pangkuannya.

" Sayang kamu dong yang apa apaan ini itu malam pertama kita loh tapi kamu cuekin aku" ujar Sonya dengan manja.

" Udahlah pernikahan kita itu tidak seperti yang lainnya yang saling mencintai, jadi lebih baik kamu tidur sana" tolak Niko tapi Sonya tak meyerah.

" Tapi aku mencintaimu" kata Sonya dengan mencium pipi kiri Niko tapi Niko tak menanggapinya.

Sonya terus menggodanya jari jari sonya bergerak bermain main di dada bidang Niko jari jari itu semakin turun ke perut Niko yang sixpack dengan manja sonya menyandarkan kepalanya di dada bidang Niko, sonya tersenyum senang karena merasakan milik niko yang mengeras di bawah pan tatnya, waktu Sonya ingin menyentuhnya Niko langsung menahan tangannya.

" Apaan sih kamu udah sana " ujar Niko sambil mendorong tubuh sonya dan sonya langsung berdiri.

" Ih niko ini itu malam pertama kita kamu kenapa sih, kamu gak gay kan?" tuduh sonya.

mendengar itu Niko langsung menatap sonya dengan tajam. " Apa kamu bilang, okey kalau itu mau kamu" ujar Niko.

Niko langsung mendorong badan Sonya mundur hingga mentok ranjang dan Niko mendorongnya lagi hingga sonya jatuh terlentang di atas ranjang tanpa ba bi bu Niko langsung menindihnya sedangkan sonya bersorak dalam hati karena berhasil menggoda Niko.

Niko langsung menarik ligery yang di kenakan sonya dan terpampanglah tubuh setengah naked sonya karena bagian bawahnya masih memakai kain segitiga tipis, Niko langsung meremas kedua buah mangga milik Sonya dengan kedua tangannya cukup lama Niko meremas remasnya sehingga sang empunya me**sah, Niko juga memainkan ujungnya dengan jarinya, Niko Me**linnya.

Baru di gituin aja bagian bawah Sonya sudah basah, Niko mulai menarik kain segitiga tipis itu hingga Sonya bener bener naked, lalu jari jari Niko bermain di sebuah gurun yang mulus tanpa bulu dan di sana terdapat gua yang sudah basah jari tengah Niko mulai masuk kesana sedetik kemudian Niko terlihat mengerutkan keningnya dan karena penasaran Niko menambah satu jari telunjuk buat memasuki gua itu dan Niko menambah satu jari manis untuk masuk kesana jadi Niko memasukkan tiga jarinya di gua itu tapi Niko merasa aneh karena gua itu terasa sangat longgar.

"Niko ayo " Erang Sonya yang merasa enak dan Niko malah berhenti, lalu Niko bukanya melanjutkan tapi malah mengeluarkan tiga jarinya dari sana dan beranjak dari ranjang.

"Niko kok malah berhenti sih" protes Sonya yang sudah setengah jalan.

" Katakan siapa yang sudah mendahuluiku?" tanya Niko dengan wajah marah karena mendapati istrinya sudah tak perawan mana mau Niko yang masih perjaka di kasih bekas, tadinya Niko mau menerima sonya sebagai istrinya walaupun Niko tak mencinyainya tapi Sonya bilang mencintainya makanya Niko mau melakukannya, Niko memang tidak bisa mencium wanita sembarangan makanya tadi Niko tak mencium bibir Sonya walaupun status Sonya itu istrinya, dan Niko malah mendapati kenyataan bahwa Sonya sudah tak perawan fiks jadi Niko tak akan mau mengakui Sonya sebagai istrinya biarlah setatus istri hanya di atas kertas saja.

" Maksud kamu itu mendahului apa?" tanya Sonya dengan takut, Sonya fikir Niko tidak mempermasalahkan soal hal itu tapi ternyata Niko masih menjunjung tinggi kehormatan seorang wanita.

" Jangan pura pura bodoh Sonya aku tau kamu pasti tau maksud aku, katakan siapa yang sudah mendahuluiku?" tanya Niko lagi.

" Ya ampun Niko masak begitu aja kamu permasalahkan hello ini jaman modern mana ada wanita yang masih prawan" ujar Sonya dengan entengnya.

" Aku tanya sekali lagi siapa yang sudah mendahuluiku?" ujarnya dengan suara meninggi.

" Du .....dulu sama pacar aku" jawab Sonya dengan takut takut.

Mendengar jawaban dari Sonya Niko langsung pergi tapi Sonya dengan sigap menahan tangannya.

" kamu mau kemana?" tanya Sonya.

" Bukan urusanmu, mulai sekarang jangan mencampuri urusanku apapun itu, bila kamu melanggar aku akan adukan masalah ini sama ayah dan kamu tau apa konsekwensinya?" ujar Niko yang membuat Sonya ketakutan Sonya tidak mau ayah mertuanya menyuruh Niko untuk menceraiaknnya.

" Jangan Niko aku mohon" kata Sonya.

" Bagus jadi kamu jangan pernah ganggu aku atau mencampuri urusan pribadiku kalau tidak aku akan mengadukannya kepada ayah lalu menceraikanmu" ancam Niko.

" Ba ....baik Niko aku janji" jawabnya.

" Bagus" lalu setelah itu Niko pergi meninggalkan Sonya di malam pengantinnya sungguh itu suatu hal yang tak pernah terbayangkan bagi Sonya.

BERSAMBUNG

JANGAN LUPA TINGGALKAN JEJAK KALIAN YA LIKE+KOMEN+VOTE

TERIMAKASIH

MAAF YA AUTHOR REVISI SEMUA KARENA BAB 2 KEHAPUS JADI HARUS REVISI ULANG 🙏🙏🙏

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***