Deal, Kita Menikah!

Deal, Kita Menikah!

Part 1 Awal pertemuan.

🍃 Sebelum membaca novel ini disarankan untuk membaca novel Love You A lebih dulu. Dan bab awal akan mom ulang dari pertemuan Cleo dan Kenan supaya pembaca baru lebih mudah mengikuti alurnya. Selamat membaca 😊

Cleo menatap tampilan dirinya di depan cermin yang ada di ruang ganti dengan senyum yang merekah, tidak sia-sia ia membeli pakaian mini dan sexy yang dikenakannya saat ini sebelum bertemu dengan calon suaminya.

Ya, beberapa hari yang lalu karena melakukan sebuah kesalahan yang begitu fatal sampai membuatnya di tahan oleh pihak yang berwajib. Dirinya dihukum tidak boleh melakukan pekerjaan sebagai modeling lagi, dan hukuman yang terberat yang diterimanya adalah di nikahkan dengan seorang pria yang tidak dikenalnya sama sekali lewat sebuah perjodohan. Perjodohan yang Cleo yakini ada kesepakatan bisnis di dalamnya.

Bayangkan saja oleh kalian, seorang Cleopatra Mateo wanita cantik, sexy, kaya, dan seorang model terkenal yang memiliki banyak kekasih di setiap negara yang ia datangi, kini harus menerima sebuah perjodohan konyol itu. Apakah dia akan diam saja? Oh tentu saja tidak, karena hari ini Cleo akan membuat calon suaminya itu membatalkan perjodohan mereka, dengan membuat pria itu muak dengan sikap ****** nya.

"No-Nona Cleo..." Alex yang ditugaskan untuk menjaga adik tuan Agam, dibuat terkejut saat melihat wanita itu berganti pakaian dengan pakaian yang mini dan sexy.

"Kenapa? Aku cantik bukan?" Cleo berpose di depan pengawal pribadi nya itu.

Gleg.

Dengan susah payah Alex menelan salivanya saat melihat dua tonjolan yang begitu padat, terlihat berdesakan seperti ingin keluar dari crop top yang dikenakan Nona Cleopatra. Tidak ketinggalan perut ramping dengan tindikan di pusar yang terlihat menggoda untuk disentuh, dan kedua kaki jenjang Cleopatra yang begitu mulus karena wanita itu mengenakan hot pant berbahan jeans

"Usap air liur mu itu!" bisik Cleo seraya berjalan keluar dari toko, setelah membayar pakaian yang dikenakannya itu.

Alex reflek mengusap mulutnya. "Nona Cleo tunggu!" ia segera mengejar langkah nona nya. "Anda jangan berpakaian seperti itu, bagaimana jika calon suami Anda berpikiran Anda itu—"

"******? Justru itu yang aku inginkan." Cleo terus melangkah pergi dari tempat tersebut.

Alex yang mengikuti langkah nona Cleo, mau tidak mau hanya diam tidak berani untuk protes kembali. Karena disini tugasnya hanya untuk menjaga wanita itu, bukan untuk menasehati. Dan lagi-lagi ujian harus diterima Alex saat ternyata Nona Cleo bukannya pergi menuju tempat pertemuan dengan calon suaminya, tapi wanita itu justru duduk santai menikmati minuman.

"Nona, setengah jam lagi pertemuan Anda dengan—"

"Aku tahu, kau jangan berisik!" Cleo menaruh jemarinya di atas bibir, mengisyaratkan agar Alex diam.

"Tuan A kau benar-benar memberikan tugas yang begitu sulit untukku." Gumam Alex dalam hati sembari menatap para pria yang ada ditempat tersebut dengan tajam. Karena mereka saat ini tengah menatap nona Cleo dengan mulut yang terbuka lebar dan tatapan yang lapar. "Nona jika Anda tidak pergi sekarang juga, aku akan menghubungi Tuan A!" ancam Alex.

"Ck, kau itu menyebalkan!" mau tidak mau Cleo mengakhiri duduk santainya, seraya menatap jam yang melingkar dipergelangan tangan. Ia tersenyum dengan puas karena sudah dapat dipastikan akan terlambat datang, dan otomatis calon suaminya itu akan merasa kesal karena telah menunggu lama.

*

*

Dengan langkah pasti Cleo berjalan memasuki restoran mewah tempat pertemuannya dengan sang calon suami, dan sudah dapat dipastikan ia menjadi pusat perhatian para pengunjung restoran karena penampilannya yang berani.

"Excuse me," sapa Cleo saat berada di depan meja nomer tujuh, meja yang sudah di sepakati menjadi tempat pertemuan pertama mereka.

Merasa di sapa. Pria yang duduk di kursi itu langsung menatap kearah wanita yang berdiri tepat di hadapannya. Ia pun langsung berdiri saat melihat wajah sang pemilik suara yang dikenalinya bernama Cleopatra Mateo.

Dan apa yang dilakukan pria itu membuat Cleo bisa menatap dengan jelas wajah calon suaminya, karena tadi calon suaminya terlihat menunduk sibuk dengan ponsel yang ada di tangan.

Cleo terus menatap dengan intens wajah pria itu yang menurutnya cukup tampan, tapi masih kalah tampan dengan beberapa kekasihnya yang ada di luar negeri. Kalau dinilai wajah calon suaminya itu mendapatkan angka delapan dari sepuluh.

"Maaf sudah membuatmu lama menunggu," Cleo langsung duduk di tempat tersebut meskipun belum dipersilahkan. Ia sengaja melakukan hal tersebut agar di cap sebagai wanita yang tidak punya sopan santun.

"Tidak apa-apa, tapi Nona—"

"Panggil aku Cleo," ia mengulurkan tangannya pada pria yang masih berdiri di tempatnya. Dan entah mengapa calon suaminya itu tidak duduk kembali, hingga membuat Cleo bingung dengan sikap pria itu yang terlihat enggan menatapnya. "Pria yang aneh! Apakah dia seperti itu karena penampilanku? Itu berarti aku sudah berhasil membuatnya ilfil?" Gumam Cleo dalam hati, sembari menatap uluran tangannya yang tidak disambut oleh calon suaminya.

"Maaf Nona Cleo, aku ..."

"Aku tahu," Cleo menarik uluran tangannya. "Kau pasti terkejut dengan penampilanku? Tapi ini lah seorang Cleopatra yang asli, cantik bukan?" Cleo mengerlingkan satu matanya, menggoda pria itu untuk membuatnya semakin ilfil dan berakhir dengan pembatalan perjodohan mereka.

"Em.. Anda..." Bram menelan salivanya dengan susah payah saat digoda oleh wanita secantik Cleopatra, bahkan wanita itu ternyata lebih cantik dan sexy dari foto yang pernah ia lihat.

"Kau tidak lelah berdiri terus? Atau kau ingin duduk di sampingku?" tawar Cleo dengan manja.

"Tidak perlu! Biar aku berdiri saja, karena —"

"Oh ya, siapa namamu?" potong Cleo dengan cepat, karena ia memang tidak tahu siapa nama calon suaminya. Bahkan wajahnya saja Cleo pun tidak tahu, karena kemarin ia membuang berkas yang berisi semua data tentang pria tersebut.

"Namaku Bram, dan aku..."

"Jadi namamu Bram," Cleo lagi-lagi memotong pembicaraan pria itu. Karena merasa tidak penting untuk mengetahui lebih jauh siapa calon suaminya tersebut.

"Nona, lebih baik Anda mendengarkan dulu apa yang ingin dibicarakan oleh Tuan Bram." Ucap Alex yang sejak tadi mendengar, dan melihat bagaimana adik tuan Agam itu menyela pembicaraan.

"Berani sekali kau mengurui? Kau harus ingat! Tugasmu itu hanya menjagaku!" ucap Cleo dengan suara yang keras, sampai semua orang yang ada di ruangan tersebut menatap dirinya. Bahkan dapat ia lihat dari sudut ekor matanya, Bram terlihat terkejut dengan sikapnya yang Arrogant. "Yes, sepertinya aku berhasil membuat pria itu muak." Gumam Cleo dengan senyum penuh kemenangan.

"Maaf Nona," Alex menundukkan kepalanya lalu menghela napasnya dengan kasar. Ia tahu Nona mudanya itu tengah berakting sebagai sosok yang menyebalkan, hanya saja wanita itu tidak tahu sedang berhadapan dengan siapa.

"Ck, kau sudah membuat suasana hatiku jadi kesal." Ketus Cleo sembari berdiri dari tempat duduknya. "Maaf Tuan Bram, aku ingin ke toilet sebentar." Cleo pun berjalan tanpa mau menunggu jawaban dari calon suaminya itu. Ia terus berjalan menuju toilet sembari mengirimkan pesan singkat pada kekasihnya yang ada di Paris, hingga tak menyadari ada seseorang yang berjalan di depannya.

Bruk.

"Aw..." Cleo mengusap bahunya yang terasa sakit, lalu menatap ponselnya yang terjatuh di atas lantai. "Hei Tuan!" Teriak Cleo pada seseorang yang telah menabraknya. "Kalau jalan itu pakai mata!" ucapnya dengan kesal, karena pria itu terlihat tidak peduli setelah menabrak dan membuat ponselnya terjatuh.

Pria yang sedang berjalan itu menghentikan langkahnya, namun itu hanya sesaat karena di detik berikutnya pria itu kembali berjalan tanpa mau repot menatap kebelakang.

"Hei!" teriak Cleo kembali dengan wajah yang kesal, karena pria itu sama sekali tak menghiraukannya. "Sial! Kalau saja aku tidak sibuk, sudah aku beri pelajaran pria sombong itu." Umpat Cleo sembari menatap punggung yang telah menghilang di balik dinding.

Terpopuler

Comments

Muslimah 123

Muslimah 123

123

2024-11-18

0

Anonymous

Anonymous

r

2024-11-16

0

Anonymous

Anonymous

keren

2024-11-01

0

lihat semua
Episodes
1 Part 1 Awal pertemuan.
2 Part 2 Kenan Meyer.
3 Part 3 Terjebak
4 Part 4 Kita harus Menikah
5 Part 5 Kenan Meyer Adalah?
6 Part 6 Adik Ipar Menyebalkan.
7 Part 7 Deal, Kita Menikah!
8 Part 8
9 Part 9
10 Part 10
11 Part 11 Pengumuman.
12 Part 12
13 Part 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30 Pengumuman
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34 Pengumuman.
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 71
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Part 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 94
95 Part 95
96 Part 96
97 Part 97
98 Part 98
99 Part 99
100 Part 100
101 Part 101
102 Part 102 Pengumuman
103 Part 103
104 Part 104
105 Part 105
106 Part 106
107 Part 107
108 Part 108
109 Part 109
110 Part 110
111 Part 111
112 Part 112
113 Part 113
114 Part 114
115 Part 115
116 Part 116
117 Part 117
118 Part 118
119 Part 119
120 Part 120
121 Part 121
122 Part 122
123 Part 123
124 Part 124
125 Part 125
126 Part 126
127 Part 127
128 Part 128
129 Part 129
130 Part 130
131 Part 131
132 Part 132
133 Part 133
134 Part 134
135 Pengumuman
136 Part 136
137 Part 137
138 Part 138
139 Part 139
140 Part 140
141 Part 141
142 Part 142
143 Part 143
144 Part 144
145 Part 145
146 Part 146
147 Part 147
148 Part 148
149 Part 149
150 Part 150
151 Part 151
152 Part 152
153 Part 153
154 Part 154
155 Part 155
156 Part 156 TAMAT
157 Pengumuman
Episodes

Updated 157 Episodes

1
Part 1 Awal pertemuan.
2
Part 2 Kenan Meyer.
3
Part 3 Terjebak
4
Part 4 Kita harus Menikah
5
Part 5 Kenan Meyer Adalah?
6
Part 6 Adik Ipar Menyebalkan.
7
Part 7 Deal, Kita Menikah!
8
Part 8
9
Part 9
10
Part 10
11
Part 11 Pengumuman.
12
Part 12
13
Part 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30 Pengumuman
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34 Pengumuman.
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 71
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Part 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 94
95
Part 95
96
Part 96
97
Part 97
98
Part 98
99
Part 99
100
Part 100
101
Part 101
102
Part 102 Pengumuman
103
Part 103
104
Part 104
105
Part 105
106
Part 106
107
Part 107
108
Part 108
109
Part 109
110
Part 110
111
Part 111
112
Part 112
113
Part 113
114
Part 114
115
Part 115
116
Part 116
117
Part 117
118
Part 118
119
Part 119
120
Part 120
121
Part 121
122
Part 122
123
Part 123
124
Part 124
125
Part 125
126
Part 126
127
Part 127
128
Part 128
129
Part 129
130
Part 130
131
Part 131
132
Part 132
133
Part 133
134
Part 134
135
Pengumuman
136
Part 136
137
Part 137
138
Part 138
139
Part 139
140
Part 140
141
Part 141
142
Part 142
143
Part 143
144
Part 144
145
Part 145
146
Part 146
147
Part 147
148
Part 148
149
Part 149
150
Part 150
151
Part 151
152
Part 152
153
Part 153
154
Part 154
155
Part 155
156
Part 156 TAMAT
157
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!