Penting Bagiku

"Salam kami nyonya rumah" ucap selir Aria dan putrinya Eli Su ketika tiba di kediaman nyonya rumah.

Mendengar hal itu nyonya rumah pun berkata "duduklah, bagaimana kabar kalian selama kepergian ku?".

Selir Aria pun menjawab "kabar kami baik nyonya, hanya saja kami kemari ingin membahas kabar tidak baik yang kami dengar mengenai nona pertama".

"kebetulan kami juga sedang membahas hal itu bu" ucap Bryn Su pada selir Aria, Bryn Su memanggil ibu kandungnya dengan sebutan ibunda sedangkan selir ayahnya yang lain dengan sebutan ibu.

"Selir Aria jika boleh kami ketahui gosip apakah yang telah kalian berdua dengar mengenai nona pertama?" tanya nyonya rumah dengan raut wajah sedikit khawatir.

"Nyonya saat saya keluar kediaman untuk pergi berbelanja tanpa sengaja saya mendengar orang-orang di pasar mengatakan jika nona pertama telah gila hingga merusak wajahnya sendiri, dan hal itu terjadi karena pernikahannya dengan putra mahkota telah dibatalkan, bahkan saat ini nona pertama di panggil dengan julukan sampah si buruk rupa" ucap selir Aria dengan penuh kesedihan, sebab dia telah menganggap Maeli Su sebagai putrinya sendiri.

Eli Su yang mendengar hal itu pun lanjut berkata "Bukan hanya itu ibu, kakak juga menjadi bahan tertawaan para wanita muda yang belum menikah dan menjadi hinaan bagi para pria yang siap menikah.

Mendengar hal itu seketika raut wajah nyonya rumah berubah menjadi begitu masam "Siapa yang telah menyebarkan berita busuk itu, sungguh keterlaluan apakah dia berharap agar anakku itu tidak bisa menikah kedepannya".

"Sungguh ini benar-benar kelewatan ibunda, bagaimana masa depan kakak, jika aku mengetahui siapa dalang di balik hal ini tentu aku tak akan bersikap lembut sedikit pun" ucap Bryn Su sembari mengepalkan tangannya dengan sangat kuat karena harus menahan gejolak amarah di hatinya.

Tok... Tok... Tok...

Bunyi pintu yang di ketuk, dan masuklah seorang pelayan dari kediaman tuan besar.

"Salam kepada nyonya, Selir Aria, tuan muda dan nona ketiga" ucapnya sembari membungkukkan badan.

"Berdirilah" ucap nyonya rumah dan langsung berkata "Apakah ada sesuatu yang penting sehingga ketua pelayan di kediaman tuan datang kemari?"

Pelayan itu pun berkata "Maaf nyonya, tuan besar memerintahkan saya untuk memanggil seluruh keluarga selain nona pertama untuk berkumpul di ruang keluarga, karena akan menyambut kedatangan pangeran mahkota yang akan mengantarkan sebagian mas kawin untuk nona ke dua".

"Baiklah kami akan segera kesana" jawab nyonya rumah dan di perjalanan dia pun membatin "Sepertinya gosip buruk yang beredar ini ada hubungannya dengan kau dan putri mu selir Zia Le, dasar wanita ular tunggu saja cepat atau lambat kau akan merasakan akibatnya, beraninya kau mengusik orang yang penting bagiku".

Sesampainya di kediaman utama seluruh anggota keluarga pun telah berkumpul, tak berselang lama pangeran dan rombongannya pun memasuki ruangan itu.

"Hormat kami pada putra mahkota" ucap mereka serentak sembari membungkukkan badan.

Putra mahkota pun menjawab "berdirilah tak usah sangkan sebentar lagi kita semua akan menjadi keluarga ".

Mereka pun berdiri lalu mengambil tempat masing-masing yang telah disediakan, lalu melanjutkan dengan acara pengantaran sebagian mas kawin hingga selesai.

Sebagian mas kawin itu terdiri dari kain sutra, lukisan, perhiasan dan bahkan ratusan koin emas.

***

Sedangkan di tempat lain di kediaman Maeli Su dia baru saja berada di tingkat akhir grand master dan sedang berusaha menembus tingkat lagi, tetapi apa yang diinginkannya tidak terwujud sehingga dia harus berusaha lebih keras lagi, karena hal itu tato setangkai mawar yang berada di keningnya menjadi dua warna yaitu warna kuning kehitaman.

Dengan waktu yang tersisa dua hari lagi dia pun melanjutkan berendamnya sembari melatih dirinya, dia sangat senang dengan perubahan yang dialaminya saat ini, namun dia tak merasa puas sebab masih ada waktu dua hari lagi dan dia tak mau terlena sehingga membuatnya berhenti di tengah jalan.

***

Hari ini hari ke enam Maeli Su berendam, namun tanpa sepengetahuannya dia telah di lamar oleh pangeran ke tiga yang merupakan anak angkat kaisar.

Pangeran ketiga merupakan anak dari kakak perempuan kaisar yang telah meninggal, karena sayang akan anak kakaknya itu kaisar pun mengangkatnya menjadi anaknya.

Pangeran ketiga terkenal sangat hebat di medan perang sehingga dia menjadi panglima perang termuda selain itu dia juga memiliki pasukan yang bergerak dibawah komandonya saja.

Kediaman keluarga Su dikejutkan atas datangnya dekrit lamaran kaisar untuk nona pertama keluarga Su tersebut, dekrit tersebut datang bersamaan dengan datangnya pangeran ketiga.

Karena janji Roy Su kepada putrinya Maeli Su untuk memilih sendiri laki-laki yang akan menikahinya maka dia pun tak bisa menerima dekrit kaisar tersebut.

Mendengar hal itu awalnya pangeran ketiga murka, namun setelah mengetahui alasan di balik penolakan itu dia pun tersenyum dan berkata "Baiklah paman Su aku akan berusaha mendapatkan hati putri pertama dikediamanmu ini dan aku juga ingin menikah dengannya karena dia yang memilih ku".

Mendengar ucapan pangeran ketiga selir Zia Le langsung berkata "Maaf yang mulia pangeran ketiga, bukan saya ingin menjelek-jelekkan nona pertama tapi yang saya dengar nona pertama memiliki reputasi yang buruk diseluruh kalangan masyarakat".

Perkataan selir Zia Le itu membuat tuan besar, nyonya rumah dan selir Aria pun geram, karena selir Zia Le telah mempermalukan Maeli Su di depan orang lain.

"Aku tak masalah dengan reputasinya yang buruk, aku hanya ingin menikahinya dan menjadikannya nyonya rumah sekaligus wanitaku satu-satunya" jawab pangeran ketiga dengan penuh ketulusan. Setelah itu pangeran ketiga pun berpamitan untuk kembali ke istana karena ada urusan mendesak yang harus dibicarakan dengan kaisar.

Sepeninggalan pangeran ketiga, tuan besar pun murka dengan suara meninggi dia berkata "Selir Zia Le jangan coba-coba melampaui batas mu" setelah berucap demikian tuan besar pun pergi meninggalkan ruangan itu bersama dengan nyonya rumah yang mentapnya dengan sinis.

Tinggallah selir Zia Le dan selir Aria di ruangan itu. Karena kedatangan pangeran ketiga yang sangat mendadak, menyebabkan semua anggota keluarga tak dapat berkumpul sebab mereka sudah pergi untuk melakukan kegiatan masing-masing.

"Selir Zia Le, aku tau kau tak menyukai nona pertama tapi bukan berarti kau boleh merendahkannya, jangan lupa dengan status mu yang berada di bawahnya seharusnya seorang selir harus hormat kepada keturunan keluarga apalagi nona keturunan dari istri sah" ucap selir Aria dengan nada merendahkan.

Selir Zia Le yang mendengar hal itu pun geram dan berkata "Apa salahnya jika aku mengatakan kebenaran bukankah itu lebih baik, dari pada kediaman kita malu kedepannya hanya gara-gara sampah buruk rupa itu"

Selir Aria yang mendengar hal itu pun tertawa dan tersenyum mengejek "Selir Zia Le kau tak pantas berbicara soal kebenaran dengan ku, karena kau tau sedalam apa aku mengetahui kebusukkanmu dan juga Kebusukkan seluruh keluarga mu ditambah lagi dengan putri tertua mu".

Dengan amarah yang memuncak selir Zia Le pun pergi meninggalkan selir Aria dengan tergesa-gesa hingga sesampainya di kamar, dia menampari para pelayan satu persatu untuk meluapkan amarah yang sedari tadi di tahannya.

**

Kebusukkan apa yang di lakukan selir Zia Le dan keluarganya?

Ikuti terus ceritanya ya 😊

Salam hangat dari EL

Terpopuler

Comments

MFay

MFay

Wah, ku tunggu karmamu selir Zia le

2023-06-16

0

Nur Aliya Hikmah

Nur Aliya Hikmah

cih... di belakang aja beraninya tuh selir ular..🐍🐍

2022-07-27

0

Heni

Heni

lannjuuuuutttt

2022-04-15

1

lihat semua
Episodes
1 Awal dan Akhir
2 Penundaan
3 Setangkai Mawar
4 Jalang dan Sampah
5 Menyusahkan
6 Bermain-main
7 Keluarga
8 Membatalkan Perjanjian
9 Berbahagialah
10 Penting Bagiku
11 Serangan Balasan
12 Kemarahan
13 Baru Permulaan
14 Menguji
15 Ternyata Benar
16 Diriku yang Sebenarnya
17 Tak Sabar
18 Kembali ke Kediaman
19 Kejutan
20 Keanehan
21 Lucky
22 Kemarahan kaisar
23 Nafsu
24 Siapa Dia
25 Air Surgawi
26 Saling Mengenal
27 Kekacauan
28 Memastikan
29 Bukankah Kalian Sama
30 Salahmu
31 Memperlakukan
32 Bertemu Kembali
33 Tarian Dewi Lotus
34 Nona-nona Keluarga Su
35 Mengagumi
36 Rasa Iri
37 Menarik Kembali Ucapannya
38 Sangat Membantu
39 Syok
40 Menyesal
41 Kegaduhan
42 Menciut
43 Enak Saja
44 Bersikap Berbeda
45 Mengetahui Kebenaran
46 Kunci Keberuntungan
47 Tak ingin
48 Betapa Dekatnya
49 Surat Lamaran
50 Kaisar Hong
51 Sepanjang Perjalanan
52 Phonix
53 Sakit Perut
54 Pemikiran Mereka
55 Kita Beda Tempat
56 Adik Ipar
57 Turnamen Benua Tengah
58 Akan Ikut Serta
59 Jika Memang
60 Hampir Saja Lupa
61 Tidak Mungkin
62 Baru Kali Ini
63 Bubuk Racun Dingin
64 Pengawal Bayangan
65 Mendengar Pembicaraan
66 Kerinduan
67 Penuh Keangkuhan
68 Orang Seperti Kau
69 Belum Mampu
70 Tidak Mungkin
71 Membuat Takut Saja
72 Semoga Kau Berhasil
73 Aku Sangat Beruntung
74 Nona Salah
75 Bisakah?
76 Aku Hanya Ingin
77 Mendengar Perkataan
78 Tak Mungkin Kesal
79 Air Suci
80 Sangat Bodoh
81 Arti Simbol
82 Tersenyum Tipis
83 Tingkat Tinggi
84 Coba Saja
85 Terlalu Sombong
86 Tenanglah
87 Ilusi Ketakuan
88 Menundukkan Kepala
89 Mari Lakukan Bersama
90 Waktu yang Singkat
91 Sangat Lancang
92 Terimalah Kekalahanmu
93 Bertekad
94 Mau Bagaimana Lagi
95 Keluarga Terkuat
96 Terkagum-kagum
97 Menyesal Sekaligus Malu
98 Sepertinya Sudah Saatnya
99 Hukuman
100 Tolong Ampuni Kami Kaisar
101 Menyalurkan Energi
102 Tetua Agung
103 Harus Kemana Lagi
104 Lakukan Apa Saja
105 Membusuklah
106 Berita
107 Tidak Buruk
108 Salah Satu
109 Kesepakatan
110 Telah Selesai
111 Tanda Lahir
112 Kembali Lagi
113 Bertemu Kembali
114 Berhenti Disitu
115 Penuh Haru
116 Akhir Dari Penantian
117 Si Piton
118 Sebagai Pelajaran
119 Terlalu Bahagia
120 Tidak Bermaksud
121 Aku Mau
122 Berkah Dewa (Bonus)
123 Tegur Sapa
Episodes

Updated 123 Episodes

1
Awal dan Akhir
2
Penundaan
3
Setangkai Mawar
4
Jalang dan Sampah
5
Menyusahkan
6
Bermain-main
7
Keluarga
8
Membatalkan Perjanjian
9
Berbahagialah
10
Penting Bagiku
11
Serangan Balasan
12
Kemarahan
13
Baru Permulaan
14
Menguji
15
Ternyata Benar
16
Diriku yang Sebenarnya
17
Tak Sabar
18
Kembali ke Kediaman
19
Kejutan
20
Keanehan
21
Lucky
22
Kemarahan kaisar
23
Nafsu
24
Siapa Dia
25
Air Surgawi
26
Saling Mengenal
27
Kekacauan
28
Memastikan
29
Bukankah Kalian Sama
30
Salahmu
31
Memperlakukan
32
Bertemu Kembali
33
Tarian Dewi Lotus
34
Nona-nona Keluarga Su
35
Mengagumi
36
Rasa Iri
37
Menarik Kembali Ucapannya
38
Sangat Membantu
39
Syok
40
Menyesal
41
Kegaduhan
42
Menciut
43
Enak Saja
44
Bersikap Berbeda
45
Mengetahui Kebenaran
46
Kunci Keberuntungan
47
Tak ingin
48
Betapa Dekatnya
49
Surat Lamaran
50
Kaisar Hong
51
Sepanjang Perjalanan
52
Phonix
53
Sakit Perut
54
Pemikiran Mereka
55
Kita Beda Tempat
56
Adik Ipar
57
Turnamen Benua Tengah
58
Akan Ikut Serta
59
Jika Memang
60
Hampir Saja Lupa
61
Tidak Mungkin
62
Baru Kali Ini
63
Bubuk Racun Dingin
64
Pengawal Bayangan
65
Mendengar Pembicaraan
66
Kerinduan
67
Penuh Keangkuhan
68
Orang Seperti Kau
69
Belum Mampu
70
Tidak Mungkin
71
Membuat Takut Saja
72
Semoga Kau Berhasil
73
Aku Sangat Beruntung
74
Nona Salah
75
Bisakah?
76
Aku Hanya Ingin
77
Mendengar Perkataan
78
Tak Mungkin Kesal
79
Air Suci
80
Sangat Bodoh
81
Arti Simbol
82
Tersenyum Tipis
83
Tingkat Tinggi
84
Coba Saja
85
Terlalu Sombong
86
Tenanglah
87
Ilusi Ketakuan
88
Menundukkan Kepala
89
Mari Lakukan Bersama
90
Waktu yang Singkat
91
Sangat Lancang
92
Terimalah Kekalahanmu
93
Bertekad
94
Mau Bagaimana Lagi
95
Keluarga Terkuat
96
Terkagum-kagum
97
Menyesal Sekaligus Malu
98
Sepertinya Sudah Saatnya
99
Hukuman
100
Tolong Ampuni Kami Kaisar
101
Menyalurkan Energi
102
Tetua Agung
103
Harus Kemana Lagi
104
Lakukan Apa Saja
105
Membusuklah
106
Berita
107
Tidak Buruk
108
Salah Satu
109
Kesepakatan
110
Telah Selesai
111
Tanda Lahir
112
Kembali Lagi
113
Bertemu Kembali
114
Berhenti Disitu
115
Penuh Haru
116
Akhir Dari Penantian
117
Si Piton
118
Sebagai Pelajaran
119
Terlalu Bahagia
120
Tidak Bermaksud
121
Aku Mau
122
Berkah Dewa (Bonus)
123
Tegur Sapa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!