LOVE IN PARIS

LOVE IN PARIS

Bab 1. KECELAKAAN DAN AMPUTASI

“Sweet Baby, nanti malam ikut gue balap mobil ya, please, janji ini yang terakhir.”

“Ogah! Kamu tau sendiri aku nggak suka kamu ikut kegiatan nggak berfaedah itu!”

Baby berlalu meninggalkan sang kekasih yang terus memohon sepanjang langkahnya. Dia-lah gadis pencuri hati Lucky, sang juara balap, sekaligus anak pemilik sekolah tempat Baby menimba ilmu.

“Baby, please, sekali ini aja. Gue janji ini yang terakhir!”

Pemilik mata indah itu tidak tega melihat kekasihnya yang terus memohon. Belum lagi pandangan para siswa, sudah seperti menguliti dirinya.

Keandra Lucky, tampan, tajir, merupakan pemuda paling amazing di Sekolah Taruna. Banyak gadis yang rela menjadi babu-nya, asal bisa berdekatan dengan Lucky. Tetapi sayang, hati dan cintanya hanya terpaut pada seorang gadis dengan tinggi 173 cm itu. Siapa lagi kalau bukan Baby Cornelia alias Baby Corn.

Sementara Lucky sendiri mempunyai tinggi 178 cm. Pasangan yang cocok bukan, tentu saja. Kedua orang tua Lucky, sangat menyayangi Baby seperti putrinya sendiri. Terlebih Baby bisa mengubah kebiasaan buruk Lucky yang suka menggunakan obat-obat terlarang.

“Oke, tapi ini yang terakhir, janji!”

“Siap, My Sweet Baby.”

🍃Jam tujuh malam waktu Jakarta.

“Mau kemana?” sapa Michael.

“Biasa dong, malming mah kencan!"

Tangan lentik itu pun menoel ujung hidung Michael yang memang selalu menggoda.

“Ish, singkirkan tangan elu! Kebiasaan nih, abis cebok, nggak cuci tangan!”

Reflek Baby menciumi kedua tangannya. Sementara Michael tertawa terbahak-bahak karena tingkah adiknya.

“Apa-an coba, kapan gue boker. Ish, nyebelin!”

Melihat adiknya marah, ia tertawa senang. Ia mengacak-acak gemas rambut Baby. Seketika bibir tipis berlapis liptint itu mengerucut. Tangannya bersedekap karena candaan Michael yang membuat mood Baby seketika anjlok ke dasar bumi terdalam.

“Dasar Abang kagak ada akhlak!” gerutu Baby sambil mendudukkan kasar pantatnya ke sofa.

“Tapi sayang, 'kan?” tanya Michael yang menaik turunkan alisnya nggak jelas.

"Geje!"

Tiba-tiba terdengar suara pintu diketuk.

“Assalamu’alaikum .... ” sapa Lucky dari luar.

Michael menoleh ke arah adiknya yang masih mode marah itu.

“Tuh, pangeran berkuda besi, 'dah datang, buruan gih pergi, atau mau gue acak-acak lagi.”

"Dih, dia tuh pangeran berkuda putih, Abang bengek!"

Baby yang gemas, akhirnya menonyor perut kakaknya itu lalu berlalu pergi.

“Argghh, sakit!” ucap Michael berpura-pura.

Sementara Baby sudah masa bodoh dengan kakaknya itu dan berlalu ke pintu depan.

“Wa’alaikum salam."

"Cabut, yuk! Cepetan! Keburu dikejar makhluk Planet Pluto, 'ntar!” ucap Baby sambil berlari kecil meninggalkan abangnya.

Lucky hanya tersenyum lalu pamit pada Michael. Tak lama kemudian, mobil balap Lamborghini Huracan Super Trofeo Evo itu mulai membelah jalanan Ibu Kota.

“Feeling gue kok enggak enak, ya?” batin Michael sebelum menutup pintu rumahnya.

"Semoga nggak ada apa-apa."

Beberapa saat kemudian, mobil yang mereka kendarai sudah masuk ke lokasi balapan. Suara bising dari mobil-mobil yang ikut balapan semakin memekakkan telinga. Baby sampai harus menutup telinganya dengan headphone, karena tidak tahan dengan suara yang memekakkan telinga itu.

Balap mobil adalah hal yang paling tidak disukai Baby. Tetapi karena Lucky berjanji, ini balap terakhirnya, membuat Baby rela berbaur di sana.

Mobil Lucky kini sudah berada di arena balap, sementara Baby duduk di samping kekasihnya di dalam mobil.

“Sudah siap, Baby?” tanya Lucky.

Baby mengangguk, sesudah itu, wanita berpakaian minim bahan mengayunkan benderanya ke atas, sebagai tanda dimulai balapan malam itu. Selanjutnya, Lucky langsung tancap gas.

Di putaran awal, mobil Lucky belum memimpin, tetapi ditengah perlombaan, mobil lamborghini miliknya mampu memimpin pertandingan hingga garis finish. Sorak-sorak penonton menggema, mengelukan nama Lucky yang memenangkan pertandingan. Ia memang seorang bintang di arena balap.

Sebagai rasa terima kasih, Lucky memeluk gemas tubuh Baby. Tak lupa ia terus menghadiahi ciuman di pucuk kepala sang kekasih.

“Thank’s Baby, you are my life.”

Baby bahagia, karena setelah ini Lucky benar-benar bebas dari dunia balap mobil. Setelah puas berpesta dengan teman-temannya, kedua remaja itu berniat pulang ke rumah.

“Thank’s Lucky, semoga setelah ini kita masih tetap bersahabat meski sudah tidak satu lintasan lagi.”

“Tenang, Bro, sampai kapan pun kita tetap bersahabat. Lagi pula, ini emang rencana gue dari lama, demi My Queen, My Sweet Baby. Kebahagiaannya adalah prioritas utama," ucap Lucky sambil merangkul pundak Baby.

“Baby, gue titip Lucky ya, dia cowok sekaligus sahabat terbaik.”

“Sip.”

“Ya udah, gue balik.”

“Hati-hati, Bro.”

Setelah berpamitan pada rekan-rekannya, Lucky dan Baby segera pulang. Apalagi ini sudah hampir jam sebelas malam. Mobil yang dikendarai Lucky melaju kencang membelah jalanan Ibu Kota. Dengan senyum yang tidak pernah pudar, kedua remaja itu menikmati aura kemenangan malam itu.

Tetapi tidak berlangsung lama, mobil yang dikendarai Lucky tiba-tiba kehilangan kendali. Remnya blong, lalu sebuah kendaraan dengan kecepatan tinggi menabrak bagian belakang mobil Lucky, hingga mobil yang dikendarai Lucky dan Baby oleng lalu menabrak dinding pembatas jalan.

Karena kecepatan yang digunakan Lucky lumayan tinggi, mobil mereka ringsek dan sempat berguling beberapa kali. Kaki Baby terjepit badan mobil, kepalanya terantuk dashbord dengan sangat keras hingga banyak darah yang mengalir di sana. Sementara itu, tubuh Lucky terluka parah, hingga detik itu pula ia dinyatakan meninggal dunia.

Iringan mobil ambulance dan polisi mendatangi lokasi kecelakan. Tubuh Baby dan Lucky segera dibawa ke Rumah Sakit. Lucky dilarikan ke ruang otopsi, sementara Baby dibawa ke ruang operasi.

Michael langsung meluncur ke Rumah Sakit setelah mendapat kabar itu. Baru saja ia sampai, dokter sudah memberinya sebuah sebuah keputusan sulit.

“Pasien mengalami luka parah, tulang betis di kaki sebelah kirinya remuk, terhimpit badan mobil. Mau tidak mau harus diamputasi segera atau akan mengalami kebusukan di sana.”

"What's?"

“Lagipula, jaringan di dalamnya juga sudah tidak bisa berfungsi normal setelah ini. Tolong ambil keputusan yang cepat, karena ini darurat!”

Tubuh Michael luruh sudah, karena ini menyangkut masa depan Baby ia menelpon kedua orang tuanya di Paris. Dengan cepat mereka memberikan ijin, semua demi keselamatan Baby.

Setelah Michael menandatangi surat pernyataan, operasi amputasi kaki Baby langsung dilakukan malam itu juga. Operasi berlangsung selama empat jam, membuat Michael terjaga sepanjang malam.

Hingga lampu merah itu padam, ia baru beranjak berdiri dan menyambut dokter yang keluar dari ruangan itu.

“Bagaimana keadaan adik saya, dokter?”

“Kita masih memantau perkembangannya selama dua kali dua puluh empat jam ke depan.”

“Tapi pasti selamat, ‘kan dok?”

“Semoga.”

Setelah operasi selesai, Baby segera dibawa ke sebuah ruangan transisi. Kondisi Baby akan dipantau intens di ruangan itu. Untuk memastikan tidak ada kelalaian dokter pasca operasi sekaligus memantau kondisi kaki Baby supaya dapat sembuh sempurna.

Tetapi sayang, Baby tidak juga membuka matanya, akhirnya Baby mengalami koma. Setelah Baby dinyatakan koma, Baby diterbangkan ke Paris atas permintaan orang tua Baby. Michael tidak bisa berbuat banyak, tetapi ia selalu mendoakan kesembuhan untuk adiknya itu.

...°°°°~°°°°...

🍃Dua bulan telah berlalu.

Suara elektrokardiografi masih setia memenuhi ruangan bercat putih itu. Bau obat-obatan memang tidak separah ruangan lain. Terlebih ruang rawat Baby Corn adalah ruang VVIP. Ruangan terbaik dengan biaya perawatan yang tidak murah untuk kalangan biasa.

Tetapi gadis cantik nan manis itu masih betah tertidur dengan alat dan infus yang menempel pada tubuh. Miris memang melihat gadis secantik Baby harus terbaring lemah di atas brankar selama berbulan-bulan.

Seperti hari-hari biasanya, dokter Maxime memeriksa respon jari jemari Baby. Diletakkannya sebuah pulpen pada jari Baby lalu jemari tangannya ia jentikkan pada jemari Baby.

Sebuah keajaiban, jari Baby merespon gerakan dari tangan dokter Maxime. Mata dokter Maxime berbinar, dipanggilnya suster untuk membantunya memeriksa kondisi Baby.

Akhirnya pemilik iris mata cokelat itu membuka mata. Tetapi Baby merasakan kebas di beberapa bagian tubuhnya, hingga tidak sengaja kain penutup kakinya terbuka dan tidak ada kaki di sana.

"Aaaaaa .... " teriak Baby ketika menyadari kakinya hilang sebelah.

.

.

...🌹Bersambung🌹...

Bagaimana keadaan Baby setelah mengetahui jika kakinya diamputasi? Komen yuk, jangan lupa like dan favorit ya.

Terpopuler

Comments

Sakura_Merah

Sakura_Merah

mulai mewek aku😭😭

2022-06-04

0

Samsudin

Samsudin

kasian baby jika dia gak ikut mungkin tidak akan seperti ini tapi

2022-06-01

0

Sakura_Merah

Sakura_Merah

hadir, absen dulu kak 😊

2022-06-01

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. KECELAKAAN DAN AMPUTASI
2 Bab 2. DIREMEHKAN
3 Bab 3. SUPPORT
4 Bab 4. MULAI TERAPI
5 Bab 5. SALAH ARTI
6 Bab 6. BALAS DENDAM
7 Bab 7. MENJADI BINTANG
8 Bab 8. BERMAIN LICIK
9 Bab 9. PROTEKTIF
10 Bab 10. PURA-PURA
11 Bab 11. TAK SUKA
12 Bab 12. LICIK DIBALAS LICIK
13 Bab 13. DUKUNGAN JAS JUS
14 Bab 14. MULAI BUCIN
15 Bab 15. KECEWA
16 Bab 16. MERASA MENANG
17 Bab 17. MERASA BERSALAH
18 Bab 18. SALING MENYAKITI
19 Bab 19. MANTAN ISTRI YANG TIDAK TAU DIRI
20 Bab 20. KEDATANGAN MICHAEL
21 Bab 21. SARAPAN MENU NUSANTARA
22 Bab 22. SALAH PAHAM
23 Bab 23. TERPAKSA MENJAUH
24 Bab 24. SEMAKIN RUMIT
25 Bab 25. CEDERA
26 Bab 26. KECURIGAAN MAXIME
27 Bab 27. DUPLIKAT LUCKY
28 Bab 28. SOSOK YANG TEGAS
29 Bab 29. PERSONALITY
30 Bab 30. BERTEMU TANGO
31 Bab 31. KAKI BARU
32 Bab 32. BERBAGI OKSIGEN
33 Bab 33. LOLI
34 Bab 34. KEJUTAN
35 Bab 35. MEMILIH HADIAH
36 Bab 36. TERPUKAU
37 Bab 37. TERPESONA
38 Bab 38. DAPAT RESTU
39 Bab 39. DITEMBAK, SAKIT ATAU SUKA
40 Bab 40. GALAU
41 Bab 41. SEBUAH RENCANA
42 Bab 42. KESALAHPAHAMAN
43 Bab 43. ALWAYS LOVING YOU
44 Bab 44. GAYUNG BERSAMBUT
45 Bab 45. SATU SPESIES
46 Bab 46. TUNTUTAN
47 Bab 47. SALTING
48 Bab 48. NGGAK KETEMU LAGI
49 Bab 49. SAMBUTAN CALON KAKAK
50 Bab 50. PENGAKUAN DAN RESTU
51 Bab 51. SERANGAN JAS JUS
52 Bab 52. BERTEMU CALON MANTU
53 Bab 53. BERSAMA TANGO
54 Bab 54. SIKAP DINGIN
55 Bab 55. PROFESIONALISME
56 Bab 56. RENCANA MAKAN SIANG
57 Bab 57. RENCANA KEPULANGAN MICHAEL
58 Bab 58. KEPUTUSAN SULIT
59 Bab 59. MAAF AKU HARUS PERGI
60 Bab 60. SATU MASKAPAI
61 Bab 61. KENCAN
62 Bab 62. BERSELISIH PAHAM
63 Bab 63. GALFOK
64 Bab 64. KEINGINAN YANG TERTUNDA
65 Bab 65. AMBISI JAS JUS
66 Bab 66. BANGKIT
67 BAB 67. EVENT SUKSES
68 Bab 68. BERMAIN PERAN
69 Bab 69. GETARAN CINTA
70 Bab 70. FAKTA BARU
71 Bab 71. BERKAH EVENT
72 Bab 72. RENCANA KECIL
73 Bab 73. GOMBALAN RECEH
74 Bab 74. IJINKAN AKU JADI PENJAGAMU
75 Bab 75. KECEMBURUAN MAXIME
76 Bab 76. CEMBURU TAK BERALASAN
77 Bab 77. PERTEMUAN
78 Bab 78. BUTUH DOKTER CINTA
79 Bab 79. CEMBURU NGGAK TUH
80 Bab 80. SATU TAHUN
81 Bab 81. RASA ANEH
82 Bab 82. OBSESI
83 Bab 83. ALERGI
84 Bab 84. MAXIME
85 Bab 85. WASPADA
86 Bab 86. CANTIK TAPI GALAK
87 Bab 87. CINTA DAN OBSESI
88 Bab 88. WANITA YANG SAKIT
89 Bab 89. SIAPA DIA
90 Bab 90. TERPAKSA MENJAUH
91 Bab 91. LICIK DIBALAS LICIK
92 Bab 92. EKSEKUSI
93 Bab 93. PENGUMUMAN
94 Bab 94. RENCANA ULTAH JAS JUS
95 Bab 95. CINTA DATANG TERLAMBAT
96 Bab 96. KETEMU LAGI
97 Bab 97. TAMU TAK TERDUGA
98 Bab 98. BERMAIN DI DAPUR
99 Bab 99. TERBANG KE INDONESIA
100 Bab 100. KEJUTAN
101 Bab 101. MASIH DI PESAWAT
102 Bab 102. CALON MANTU PILIHAN MAMA
103 Bab 103. DELAY
104 Bab 104. JERAT BRYAN
105 Bab 105. KEJUTAN
106 Bab 106. CINTA TAK KAN PERNAH SALAH
107 Bab 107. KEJUTAN MANIS
108 Bab 108. TERIMA KASIH CINTA
109 Bab 109. SETUJU
110 Bab 110. MENGINAP DI RUMAH KAKAK
111 Bab 111. RESTU YANG TERTUNDA
112 Bab 112. DILEMA JESSIE, BERKAH BABY
113 Bab 113. MENYELESAIKAN MASA LALU
114 Bab 114. BAHAGIA BERSAMAMU
115 Bab 115. HAPPY ENDING
Episodes

Updated 115 Episodes

1
Bab 1. KECELAKAAN DAN AMPUTASI
2
Bab 2. DIREMEHKAN
3
Bab 3. SUPPORT
4
Bab 4. MULAI TERAPI
5
Bab 5. SALAH ARTI
6
Bab 6. BALAS DENDAM
7
Bab 7. MENJADI BINTANG
8
Bab 8. BERMAIN LICIK
9
Bab 9. PROTEKTIF
10
Bab 10. PURA-PURA
11
Bab 11. TAK SUKA
12
Bab 12. LICIK DIBALAS LICIK
13
Bab 13. DUKUNGAN JAS JUS
14
Bab 14. MULAI BUCIN
15
Bab 15. KECEWA
16
Bab 16. MERASA MENANG
17
Bab 17. MERASA BERSALAH
18
Bab 18. SALING MENYAKITI
19
Bab 19. MANTAN ISTRI YANG TIDAK TAU DIRI
20
Bab 20. KEDATANGAN MICHAEL
21
Bab 21. SARAPAN MENU NUSANTARA
22
Bab 22. SALAH PAHAM
23
Bab 23. TERPAKSA MENJAUH
24
Bab 24. SEMAKIN RUMIT
25
Bab 25. CEDERA
26
Bab 26. KECURIGAAN MAXIME
27
Bab 27. DUPLIKAT LUCKY
28
Bab 28. SOSOK YANG TEGAS
29
Bab 29. PERSONALITY
30
Bab 30. BERTEMU TANGO
31
Bab 31. KAKI BARU
32
Bab 32. BERBAGI OKSIGEN
33
Bab 33. LOLI
34
Bab 34. KEJUTAN
35
Bab 35. MEMILIH HADIAH
36
Bab 36. TERPUKAU
37
Bab 37. TERPESONA
38
Bab 38. DAPAT RESTU
39
Bab 39. DITEMBAK, SAKIT ATAU SUKA
40
Bab 40. GALAU
41
Bab 41. SEBUAH RENCANA
42
Bab 42. KESALAHPAHAMAN
43
Bab 43. ALWAYS LOVING YOU
44
Bab 44. GAYUNG BERSAMBUT
45
Bab 45. SATU SPESIES
46
Bab 46. TUNTUTAN
47
Bab 47. SALTING
48
Bab 48. NGGAK KETEMU LAGI
49
Bab 49. SAMBUTAN CALON KAKAK
50
Bab 50. PENGAKUAN DAN RESTU
51
Bab 51. SERANGAN JAS JUS
52
Bab 52. BERTEMU CALON MANTU
53
Bab 53. BERSAMA TANGO
54
Bab 54. SIKAP DINGIN
55
Bab 55. PROFESIONALISME
56
Bab 56. RENCANA MAKAN SIANG
57
Bab 57. RENCANA KEPULANGAN MICHAEL
58
Bab 58. KEPUTUSAN SULIT
59
Bab 59. MAAF AKU HARUS PERGI
60
Bab 60. SATU MASKAPAI
61
Bab 61. KENCAN
62
Bab 62. BERSELISIH PAHAM
63
Bab 63. GALFOK
64
Bab 64. KEINGINAN YANG TERTUNDA
65
Bab 65. AMBISI JAS JUS
66
Bab 66. BANGKIT
67
BAB 67. EVENT SUKSES
68
Bab 68. BERMAIN PERAN
69
Bab 69. GETARAN CINTA
70
Bab 70. FAKTA BARU
71
Bab 71. BERKAH EVENT
72
Bab 72. RENCANA KECIL
73
Bab 73. GOMBALAN RECEH
74
Bab 74. IJINKAN AKU JADI PENJAGAMU
75
Bab 75. KECEMBURUAN MAXIME
76
Bab 76. CEMBURU TAK BERALASAN
77
Bab 77. PERTEMUAN
78
Bab 78. BUTUH DOKTER CINTA
79
Bab 79. CEMBURU NGGAK TUH
80
Bab 80. SATU TAHUN
81
Bab 81. RASA ANEH
82
Bab 82. OBSESI
83
Bab 83. ALERGI
84
Bab 84. MAXIME
85
Bab 85. WASPADA
86
Bab 86. CANTIK TAPI GALAK
87
Bab 87. CINTA DAN OBSESI
88
Bab 88. WANITA YANG SAKIT
89
Bab 89. SIAPA DIA
90
Bab 90. TERPAKSA MENJAUH
91
Bab 91. LICIK DIBALAS LICIK
92
Bab 92. EKSEKUSI
93
Bab 93. PENGUMUMAN
94
Bab 94. RENCANA ULTAH JAS JUS
95
Bab 95. CINTA DATANG TERLAMBAT
96
Bab 96. KETEMU LAGI
97
Bab 97. TAMU TAK TERDUGA
98
Bab 98. BERMAIN DI DAPUR
99
Bab 99. TERBANG KE INDONESIA
100
Bab 100. KEJUTAN
101
Bab 101. MASIH DI PESAWAT
102
Bab 102. CALON MANTU PILIHAN MAMA
103
Bab 103. DELAY
104
Bab 104. JERAT BRYAN
105
Bab 105. KEJUTAN
106
Bab 106. CINTA TAK KAN PERNAH SALAH
107
Bab 107. KEJUTAN MANIS
108
Bab 108. TERIMA KASIH CINTA
109
Bab 109. SETUJU
110
Bab 110. MENGINAP DI RUMAH KAKAK
111
Bab 111. RESTU YANG TERTUNDA
112
Bab 112. DILEMA JESSIE, BERKAH BABY
113
Bab 113. MENYELESAIKAN MASA LALU
114
Bab 114. BAHAGIA BERSAMAMU
115
Bab 115. HAPPY ENDING

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!