4. Hari Pernikahan

Akhirnya Hari yang paling menegangkan bagi Kimiko tiba juga . Dia baru saja tiba di Bandara Narita jam 7pagi . Sekarang sedang menuju Hotel yang akan di tempatinya dan Ayahnya selama berada di Jepang . Sorenya dia harus ikut ayah ke Shiyakusho untuk mengadakan pencatatan pernikahan di sana . Dan malam ada makan keluarga di Rumah Keluarga Besar Honda . Keluarga Takeshi meminta untuk makan malam di Rumah saja karena Takeshi tidak menginginkan pesta besar besaran , itu sudah di sepakati juga oleh pihak Kimiko waktu lalu .

Sesampainya di Hotel Kimiko langsung masuk kamarnya dan Mandi , dia ingin cepat keluar untuk melihat indahnya kota Shibuya . Selagi masih ada waktu sebelum nanti sore dia akan ke Shiyakusho untuk menikah . Selesai mandi dia langsung bersiap siap untuk keluar .

Tok tok tok … Kimiko mengetuk Pintu Kamar Ayahnya .

Ada apa Kimi ?” . Tanya ayah setelah pintu terbuka .

kimi jalan Keluar ya Ayah ?” Sebentar aja ?”.

Tapi Kimi ,ini hari pernikahan kamu loh nanti kamu kecapean ?!” .

Ngak Ayah kan cuma sebentar Aja !” Kimi cuma ingin ke Patung Anjing Hachiko , Kimi liat deket banget dari sini !” . Ya ?” . Pinta Kimi pada Ayahnya .

Ok kalo gitu !” Tapi cepat balik ya , jangan jauh-jauh.

Oke Ayah …!” Kimi mencium tangan Ayahnya sambil lalu.

Kimi sangat senang melihat keindahan kota itu dia melihat ke kiri dan kanan meliha gudeng-gedung yang tinggi . Tanpa Kimi sadari Ada sepeda yang sangat cepat menuju ke arah dia .

Bruack !!! … tiba-tiba Kimiko Jatuh dengan posisi, wajah cantiknya mencium Aspal . Aduh sakit …!!! Jeritan itu terdengar dari mulut Kimiko .

Gomennasai , Isha ni tsureteitte agemashou ( maaf , mari saya antarkan ke dokter ) !” suara orang yang menabrak Kimiko . Dia mengangkat Kimiko dan menghentikan Taksi yang lewat . Dan membawah Kimiko ke Rumah sakit terdekat .

Daijyobu desu , Naka no kega wa arimasen ( tidak apa-apa , tidak ada luka dalam)..!” Kata dokter pada Kimiko . Sambil memberikan perban di wajah cantik Kimiko .

Tidak apa bagaimna sedang wajah saya yang memar kok , gimana saya menghadapi keluarga Honda nanti ?! Batin kimiko .

Kimiko pulang Ke Hotel masih dengan orang yang menabraknya .

Tok tok tok …! Kimi mengetuk pintu kamar Ayahnya .

Haaa ?! Ada apa dengan kamu Kimi ? Ayah kaget melihat wajah Kimi yang di perban setengah, dan ada orang lain tak di kenal ikut bersama Kimiko .

Gomen'nasai, hontōni gomen'nasai. !” (Maafkan ,Saya benar benar menyesal). Tiba tiba orang yang menabrak Kimiko bersuara .

Kimi di tabrak sepeda Ayah !” tapi ngak apa-apa kok , Cuma Lecet sedikit , … tapi dokternya lebay, pake perban segede Gunung Fuji … !” canda Kimi yang tak ingin Ayahnya cemas .

Tapi wajahmu nanti ada bekas lukanya sayang !” . Bantah ayah kimi .

Ngak Ayah ..!” Kata dokter bekasnya akan segera hilang dalam jangka waktu 1bulan saja . Dokter sudah memberikan Obat buat Kimi untuk menghilangkan bekas .

Oke kalau begitu !” Papa jadi tenang . Tapi kamu gimana menikah dengan wajah sepeti ini ? . Ayah Kimi bingung .

Musume no koto daijyobu desu !” (Soal anak saya tidak apa-apa). Ayah Kimi tiba tiba bicara dengan sang penabrak.

Arigatou , Ie ni kaeru gomen'nasai !!” (Terimakasih , saya pulang , maafkan saya). Sang penabrak pun pergi .

Moshi moshi …!” Pak maafkan saya , saya tidak menjaga kimiko dengan baik , tadi dia di tabrak sepeda dan mengalami luka memar di wajah , kata dokter bekasnya akan sembuh dalam jangka waktu sebulan , sekarang wajahnya masih di perban !” Gimana dengan pernikahanya Pak ?”apa bisa di tundah ?”Atau keluarga Bapak Yukio menerima keadan kimi sekarang ?” .

Apa …?” Kimiko kecelakaan !? Terdengar suara yang sangat mencemaskan kimiko di Ujung telepon .

Tidak apa-apa , bilng sama Kimi !” tidak usah minder !” .Jawab Kakek Yukio .

Terimakasih Pak !”. Akhirnya kecemasan Ayah Kimiko hilang .

Jam Sudah menunjukan pukul 2:30 sore hari . Kimiko dan keluarga besar sudah berada di Shiyakusho , mereka menunggu Takeshi yang katanya sebantar lagi tiba . Tiba-tiba di gerbang masuk seorang Pria yang sangat tampan , tapi sayang sangat dingin dan kelihatan angkuh . Takeshi selalu berbeda kalau di luar rumah dia akang berubah 180 derajat .

Ayo … !”Kenapa Diam aja ,mari kita lakukan , biar cepat selesai !” . Tiba tiba Takeshi memecahkan lamunan mereka.

Kimiko sangat kagum dengan ke tampanan Takeshi , tapi dia tidak suka dengan cara nya . Ingin rasanya Kimi membalas kata-kata Takeshi yang buat dia tidak sopan …tapi sayang kala cepat dari Ayahnya .

Ayo mari !”… jawab Ayah Kimiko .

Selesai menanda tangani semua berkas .

Selamat !”. Sekarang kalian sudah menjadi Suami dan Istri …. Kata Kakek Takeshi sambil melihat kearah Cucunya dan Cucu menantunya .

Takeshi menoleh ke arah Kimiko sambil mengerutkan keningnya …, batinnya bertanya kenapa gadis ini menutupi wajahnya , gimana saya bisa mengenali wajahnya ?. Aah …! apa peduliku dengan wajahnya toh kami hanya Menikah di atas kertas saja pikirnya .

Selesai dari shiyakusho mereka makan bareng di rumah keluarga besar Honda . Kimi yang tidak suka dengan cara Suaminya , selesai makan langsung pamit meminta untuk Istirahat karena alasan masih merasakan sakit di daerah wajahnya .

Semua mengijinkan karena mereka tau Kimi baru saja mengalami kecelakaan.

Takeshi bawah Kimi ke Kamar untuk Istirahat !” . Suara kakek terdengar .

Baik Kek !” Jawab Takeshi . Takeshi mengantarkan Kimiko istirahat di kamarnya . Tapi dia segera keluar dan masuk ke ruang kerja diam diam biar tidak ada yang melihatnya keluar dari kamar itu .

Di kamar , Kimiko sangat legah dengan kepergian Takeshi . Dia bisa tidur dengan nyaman sendiri .

“Selamat Pagi semua !” . Sapa Takeshi yang sudah rapi dengan pakaian kerjanya , dan membawah tas di tangannya .

“Selamat Pagi , !” Jawab semua yang ada di meja makan . Kecuali Kimiko yang belum turun ke ruang makan .

Takeshi kenapa kamu bwh Tas baju ke kantor ? Tanya Mamanya .

Saya ada kunjungan kerja di Luar Negri ma !”, ada masalah cukup serius yang terjadi harus segerah di selesaikan !” Saya Pamit dulu ya .

Tapi Istrimu bagaimna nak ?!” Tanya mamanya cemas .

Kimi tidak Apa apa kok !” . Tiba tiba suara Kimiko terdengar dari belakang mereka .

Saya jalan dulu ya … bye !” . Takeshi pergi dengan rasa bersalah . Dia hanya berbohong tentang masalah di bisnisnya kepada semua , itu cuma alasan agar dia bisa pergi dari Rumah .

Kami juga Harus pamit pulang , soalnya Kimi besok ada Tes … !” Tiba tiba kimi pamit pulang ke indonesia .

Oo gitu ya … !” Oke … nanti kami akan ke Indonesia kalau ada waktu luang !”Kata mama Takeshi .

Nanti Takeshi Kami akan pindahkan ke Perusahan yang di Indonesia , biar dekat dengan Kimi !”…sambungnya .

Ooo … !” Kimi tersenyum .. meskipun sebenarnya batinya tidak . ! … Kenapa harus di pindahkan sih, biar kan saja dia tetap jauh dari aku . Aku tak ingin dekat laki laki angkuh seperti dia ! Suara hati Kimi .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***