Jiwaku

Apa itu jiwa?

Jiwa yang selalu ada untuk kamu menghirup nafas kamu. Kamu

hanya bisa mengharapkan jiwa dan raga yang tidak akan bisa kamu pulihkan.

Karena jika jiwa sudah merasakan sakit itu akan sulit untuk pulihnya. Janganlah

kamu menyakiti hati yang sedang terluka karena kamu akan menyesal diakhir.

Seperti rasa sakit yang terlihat sama halnya sakit dalam jiwa

yang kamu tidak bisa lihat. Kamu tidak tahu kalau bunga itu sedang sakit karena

terjatuh tapi kamu tidak tahu kalau hatinya juga terluka karena perkataan

yang membuat hatinya menderita. Kamu tidak akan bisa mengertikan dirinya yang

selalu memandang dirinya dari jauh. Dia yang selalu mendengar kata yang menusuk

dan tatapan yang penuh perhatian tapi perhatian itu memiliki arti yang berbeda

dari apa yang dibayangkan oleh bunga itu. Dia yang selalu memendam rasa

untuknya tapi dia mencari mata yang lain dan berkata kepada orang itu kalau dia

menyukai gadis itu didepan bunga yang menyukainya. Kejadian itu sama halnya

saat dia di sekolah menengah keatas ada yang dia sukai tapi diambil oleh orang

lain. Rasa sakit pasti ada tapi mau bagaimana kalau tidak berjodoh. Benar

tidak?

Biarkan air itu mengalir dengan indah, pada saatnya nanti air

itu akan berhenti pada ujung dunia yang tidak bisa ditemukan oleh orang lain.

Cinta yang indah sama halnya cinta yang tidak bisa kamu utarakan karena kamu

tidak akan bisa mengartikan cinta itu dengan benar. Karena langit tahu mana

yang terbaik untuk kamu, jadi menuggulah sampai waktu itu tiba. Bersama dengan

angin,bunga, matahari, air, dan waktu yang berjalan. Menanti dalam kerinduan

yang sunyi dalam rintihan rasa sakit yang tidak bisa dibendung oleh dirimu yang

sudah terluka untuk beberapa kali. Hati sakit tersayat angin kencang berhembus

dan marah kepada kamu yang sudah menyakiti hati yang indah bagaikan air yang

jernih.

Jiwa yang menjerit, apa kamu mendengarnya?

Kamu yang tidak mengenalnya bagaimana bisa tahu kalau hatiku

ini menjerit karena kesakitan. Kamu yang tidak paham akan dirinya hanya bisa

membuat hatinya sakit karena ucapan yang tidak terbalas. Aku yang selalu

memperhatikan kamu dari senyuman yang indah dan perilaku dirimu mengharapkan

dirimu. Tapi apa kamu tahu kalau aku menantikan dirimu dari jauh. Kamu tidak

tahu?

Kamu hanya tahu orang lain dengan berani kamu mengatakan

menyukainya tapi dia tidak menyukainya, tapi dibalik kata itu tersembunyi rasa

cinta yang tidak bisa ia utarakan karena rasa malu akan banyak orang di sana. Ia

takut kalau dia permainkan oleh teman yang lain. Sedangkan kamu hanya ikut

tersenyum menyembunyikan rasa sakit itu, dan diam-diam dari jauh menangis

karena kamu yang sudah menetapkan hatinya kepada orang lain. Semoga harimu

bahagia dengan pilihan yang sudah kamu tetepkan, aku hanya terdiam dalam rasa

sakit ini mencari hati yang memang menyukaiku dengan tulus, tapi siapa. Aku

tidak tahu harus mencari siapa lagi? Kemana aku harus mencari mulai dari

sekarang apa aku harus menuggu ditempat. Aku tidak tahu kemana lagi. Cerita itu

akan panjang seiring waktu yang berjalan..

Hatiku menjerit dan ingin menangis tapi kamu tambah lagi rasa

sakitnya dengan rasa tidak sopan. Gimana menurut kamu? Apa yang harus aku

lakukan, saat itu menuggu dalam ketidakpastian. Apa harus menyerah dan

meninggalkannya? Aku meninggalkannya yang tidak pasti pergi jauh dan meratapi

rasa penyesalanku yang tidak berujung reda. Karena aku tidak paham kehidupan

ini, sudah sampai ujung jalan aku berhenti menuggu karena kamu memilih dia.

Aku ingin tahu kamu memperhatikan diriku tidak sebenarnya

bukan orang yang harus kamu hormati tapi sebagai wanita. Itu yang ingin aku

ketahui, tapi dari kata yang kamu ucapkan kurasa bukan sebagai wanita melainkan

orang yang kamu hormati itulah dirimu. Aku hanya tersenyum dalam rasa yang

tidak aku harapkan dari jawaban yang tidak aku inginkan. Dan melupakan semua

yang aku cintakan dari dirimu.

Langit hari itu mendung sama dengan hatiku yang juga mendung

yang tertusuk jiwa yang tidak mengerti akan bunga. Langit yang mendung sama

halnya langit yang bersedih akan dirimu. Dimana kamu akan bersandar jika dia

tidak mengharapkan dirimu? Aku hanya bersandar pada diriku sendiri, karena

tidak ada kamu disini. Hati ini akan terus sakit jika kamu terus berkata dengan

mulutmu dihadapan bunga itu kepada gadis yang kamu pandang dan kamu utarakan

perasaannya. Aku tahu kamu selalu berkata dibalik layar tanpa diketahui bunga

itu. Tapi kamu juga tahu jika kamu akan menyesal diujung jalan yang kamu pilih.

Aku ingin menangis karena dirimu? Aku tahu jika aku tidak pantas untuknya

karena egoku sendiri.

Egoku yang tidak bisa melihat jika kau menyukai orang lain.

Egoku dan sikapku yang tidak bisa membuka hati ini karena orang lain. Egoku

yang tidak ingin campur disetiap kegiatan, dengan acuh tak acuh. Setiap aku

berpikir kalau kamu melihatku dan menyukaiku tapi kenyataannya kamu tidak

menyukaiku.

Karena sifatku yang tidak bisa aku ubah, karena kita melihat

ke arah yang berbeda. Maaf jika aku salah mengartikan kata baik yang ada dalam

dirimu. Kamu baik karena kamu menghormatiku bukan kata baik karena kamu suka

dengan ku. Mungkin ini adalah pilihan yang harus aku lewati, karena setiap

langkah yang kita lewati akan berbeda pada waktunya.

Semakin jauh apa dia semakin merindukanku atau tidak?

Kita tidak tahu adanya yang merindukan ada juga yang tidak

merindukan. Kalian pilih yang mana? Merindukan apa tidak. Mungkin kalian

merindukan dengan cara yang berbeda, jika aku ingin melupakannya karena dia

bahagia dengan orang lain di sana. Jika aku mengharapkan rindunya yang tidak

pasti, bukannya aku yang akan sakit hati juga. Lepaskan atau pertahankan?

Aku memilih takdir yang menyatukan, karena takdir dan jodoh

Allah tidak akan berbohong kepadaku. Aku akan menuggu diujung tepi pantai yang

dingin menantikan kehadiran dirimu. Yang ada dibelahan dunia yang lain, aku

setia menantikan kehadiran cintamu yang indah datang menjemputku.

Jika kamu sudah siap datang? Maka aku akan datang dengan

senyuman bisa melihat dirimu ada dihadapanku. Seperti mimpi yang datang karena

aku ingin menginginkannya. Saat dikenyataan aku ingin menyentuh kamu dan

memelukmu tidak bisa menjadi nyata. Di dalam mimpi yang semu kamu datang disana

kamu sedih dan aku menyentuh wajahmu dan menengkan dirimu yang dalam kesedihan

dan hatiku tenang karena aku bisa menyentuhmu untuk pertama kali. Walaupun itu

hanyalah dalam mimpi saja, bagiku itu bisa membuat hatiku tenang, dengan

perasaan masih menjauh agar aku tidak terluka lagi.

Episodes
1 Kata Hati Yang Menjerit
2 Cinta
3 Hati Menangis
4 Tidak Bergelombang
5 Jiwaku
6 Kamu Pergi
7 Pagi Yang Indah
8 Bayangan
9 Kembali Tersenyum
10 Kembali dan Menderita
11 Dingin Bagaikan Es
12 Apa Yang Terjadi
13 Menuggu
14 Bersama Keluarga
15 Kamu Yang Merindukan
16 Bermain dan Derita
17 Derita
18 Musibah
19 Ahkir dari Semua Jawaban
20 Menikmati Dunia
21 Perjalanan Dunia
22 Malam Berdarah
23 Siapa Kamu
24 Penyergapan
25 Kembali dari Perjalaan Jauh
26 Kembali ke Masa lalu
27 Kembali Diserang
28 Pengakuan
29 Pengakuan kedua
30 Malu Untuk Bertemu
31 Proses Penyembuhan
32 Pemberitahuan
33 Di Hadang Musuh
34 Bangun Sesaat
35 Perpisahan
36 Mencari Tahu
37 Kepastian Yang Jelas
38 Bertemu Kakak
39 Keliling Pulau
40 Menjelajah Pulau
41 Persiapan Pulang
42 Persiapan Pulang kedua
43 Perjalanan Pulang
44 Di Tengah Laut
45 Makan Sebelum Pulang
46 Awal Cerita
47 Persimpangan
48 Persimpangan Kedua
49 Ketidaksengajaan
50 Hari Terlahir Kembali
51 Pelelangan
52 Pelelangan kedua
53 Malam Pelelangan
54 Malam Pelelangan kedua
55 Kepulangan Bunga
56 Pertengahan Perjalanan
57 Hari Yang ditunggu
58 Toko Buku
59 Apa Kamu Terluka
60 Kenapa
61 Bersantai
62 Dilakukan Apa Tidak
63 Menyembunyikan Identitas
64 Perpisahan Temi dengan Mawar
65 Rencana Yang Gagal
66 Sebelum Rencana
67 Hari Itu
68 Berita Baru
69 Hari yang Spesial
Episodes

Updated 69 Episodes

1
Kata Hati Yang Menjerit
2
Cinta
3
Hati Menangis
4
Tidak Bergelombang
5
Jiwaku
6
Kamu Pergi
7
Pagi Yang Indah
8
Bayangan
9
Kembali Tersenyum
10
Kembali dan Menderita
11
Dingin Bagaikan Es
12
Apa Yang Terjadi
13
Menuggu
14
Bersama Keluarga
15
Kamu Yang Merindukan
16
Bermain dan Derita
17
Derita
18
Musibah
19
Ahkir dari Semua Jawaban
20
Menikmati Dunia
21
Perjalanan Dunia
22
Malam Berdarah
23
Siapa Kamu
24
Penyergapan
25
Kembali dari Perjalaan Jauh
26
Kembali ke Masa lalu
27
Kembali Diserang
28
Pengakuan
29
Pengakuan kedua
30
Malu Untuk Bertemu
31
Proses Penyembuhan
32
Pemberitahuan
33
Di Hadang Musuh
34
Bangun Sesaat
35
Perpisahan
36
Mencari Tahu
37
Kepastian Yang Jelas
38
Bertemu Kakak
39
Keliling Pulau
40
Menjelajah Pulau
41
Persiapan Pulang
42
Persiapan Pulang kedua
43
Perjalanan Pulang
44
Di Tengah Laut
45
Makan Sebelum Pulang
46
Awal Cerita
47
Persimpangan
48
Persimpangan Kedua
49
Ketidaksengajaan
50
Hari Terlahir Kembali
51
Pelelangan
52
Pelelangan kedua
53
Malam Pelelangan
54
Malam Pelelangan kedua
55
Kepulangan Bunga
56
Pertengahan Perjalanan
57
Hari Yang ditunggu
58
Toko Buku
59
Apa Kamu Terluka
60
Kenapa
61
Bersantai
62
Dilakukan Apa Tidak
63
Menyembunyikan Identitas
64
Perpisahan Temi dengan Mawar
65
Rencana Yang Gagal
66
Sebelum Rencana
67
Hari Itu
68
Berita Baru
69
Hari yang Spesial

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!