Bab 18

Para staf tidak menduga jika kedatangan tim stylish ke kantor Oscar 99 dengan tujuan untuk mengubah penampilan Niko.

10 Menit kemudian, penampilan sang pimpinan terlihat keren dan kembali muda.

"Gimana Bos?" tanya sang stylish.

"Ok, terima kasih, saya suka!" ucap Niko memperhatikan penampilannya di cermin.

"Sama-sama!"

***

Saat Niko keluar melewati beberapa staf, semua mata takjub tertuju kepadanya, terheran-heran melihat penampilan sang atasan yang keren melangkah dengan gaya cool, kali ini aura Niko ibarat tornado yang menyapu semua berkas-berkas di atas meja serta para staf wanita yang harus berpengangan erat agar tidak ikut terbang🤸🤸🤸🤸"

"Woooooow🤩🤩🤩😍!"

"Keren banget!"

"Si Mr cool mau kemana??"

"Tumben gayanya kereeeeen!" komentar-komentar kata hati para staf wanita disana.

"Pak...Bapak...!" panggil Feby berlari kecil mengejar Niko, mendengar panggilan dari Feby, langkah Si Mr cool terhenti.

"Bagaimana dengan meeting online kita yang sebentar lagi akan berlangsung serta kunjungan ke beberapa pabrik otomotif kita hari ini Pak!"

"Semua schedule batalkan, saya punya tujuan pribadi yang lebih penting daripada itu semua!" ucap Niko kembali melangkah.

🤯🤯🤯

"Ba-baik Pak!"

Setelah Niko pergi, semua staf kembali berkumpul melakukan ritual gibah mereka tentang sang atasan yang suka bertingkah aneh, membuat banyak orang menjadi penasaran.

"Mau kemana yah si Mr Cool?"

"Eh...Dengar-dengar dia juga sudah jarang loh! Ngobrol dengan foto Alm istrinya??"

"Jangan-jagan dia mau kencan atau...atau...atau...atau mau melamar seorang wanita?"

"Oh mau God?" jerit histeris mereka.

👏👏👏

Ada yang bahagia dan ada pula yang patah hati.

"Siapa wanita beruntung itu yah?"

"Iyah, berarti benar kata Tiara, dia sudah punya kekasih!"

"Haduh aku jadi enggak sabar nih, mau liat si Bapak mantenan lagi!"

"Mau dong jadi pagar ayunya!"

"Aku mau jadi kain sprei kasurnya aja ei...!"

"Hihihi!" tawa para staf wanita yang suka sekali berbicara tentang atasan mereka.

***

Di waktu yang sama, Vania sudah sampai di lokasi kantornya, mereka bersiap-siap melaju ke tempat tujuan ulang tahun gadis cilik bernama Alya yang tak lain putri Bagas.

"Saat ini aku menghentikan pencarian mu, pintu tetap terbuka untuk mu, bukan karena tidak bisa menemukan mu, justru itu terlalu mudah, aku ingin lihat seberapa nyaman kau berada di luar sana, aku sudah tau dimana keberadaan kamu, tapi aku masih senang dan sibuk dengan aktivitas para wanita ku yang jauh lebih memuaskan daripada kamu, jika kau masih berani mengajukan perceraian dan membuka lebih banyak tentang diriku, aku akan menghabisi semua perusahaan Fredy Syah, (Paman Vania) dan menjadikan ia serta semua keluarganya menjadi anjing jalanan yang menjijikan. by Romi S"

Tiba-tiba sebuah pesan dari Romi dengan memakai nomor baru terbaca oleh Vania pagi saat ia ingin berangkat naik mini bus kantor. Pesan itu sontak membuat Vania menjadi down, kembali kehilangan semangat hidup.

"Benar kata Luna, terlalu mudah bagi Romi menemukan ku, harusnya aku bertahan di rumah Mas Niko untuk beberapa saat saja, harusnya aku...arrh...kalau begini semua hanya tinggal sia-sia....aku bingung sekali!" gumamnya dalam hati menjerit.

Keajaiban waktu pun terjadi

Saat berada di lampu merah. Mini Bus pengangkut para badut dari perusahaan Kings Flower tidak sengaja berdampingan dengan mobil si Mr Cool. Kaca jendela Vania yang terbuka sedikit, terlihat pandangan kosong wanita itu dengan kostum beruangnya tanpa kepala beruang, Beberapa lembar rambut indah Vania tergerai indah menyapu wajahnya yang cantik namun terlihat begitu muram dalam pandangan kosong, layaknya jiwa yang mati tanpa semangat hidup.

Tidak sengaja mata Niko awalnya tertuju pada warna ceria mini Bus bertuliskan "Kings Flower!" kemudian dua bola mata pria itu mulai mencari dan akhirnya terhenti saat melihat wajah murung Vania. Mobil Niko yang hitam pekat tidak terlihat dari luar, namun pria itu bisa melihat bebas jelas ke area luar.

Niko langsung fokus menetap wajah Vania.

"Kenapa dia?" gumam Niko terus memperhatikan wajah kesedihan wanita itu.

Setelah itu mini Bus Kings Flower melaju lebih cepat.

***

"Tlilit!"

"Halo, Bagas!"

"Siap Pak!"

"Hem, setelah saya pikir-pikir, kerja kerasmu untuk Oscar 99 pantas dihargai, jadi apa salahnya jika saya harus berusaha meluangkan waktu untuk acara ulang tahun Putri kamu ini!"

"Benarkah Pak? 🤩🤩Bagaimana dengan Meeting hari ini Pak!" Bagas terlihat kegirangan.

"Acara mu jauh lebih penting kan!"

"Apakah Bapak datang bersama rekan lainnya?"

"Tidak, saya sendiri!"

"Ahahahahaha...Terima kasih banyak Pak! Terima kasih atas kehormatan ini, Bagas akan siapkan makanan yang spesial untuk Bapak?"

"Terima kasih!"

"Trup!"

Bagas terlihat kegirangan bukan main, karena orang nomor satu di Perusahaan Oscar 99 akhirnya bisa meluangkan waktu untuk acara pesta ulang tahun putri kesayangannya itu.

Acara berlangsung di gedung Restoran ternama.

Suasana ulang tahun sudah terlihat meriah, di tambah lagi dengan mewah dan indahnya dekor ulang tahun Alya bertema kan Frozen.

Alya putri Bagas juga tampak cantik dengan gaun kembang minimalis berwarna putih-toska.

Riuh-riuh yang ramai dari suara anak kecil, ada juga beberapa undangan dari rekan kerja Bagas, relasi bisnis sekaligus orang tua dari anak-anak, dan saudara.

Jeritan dan keceriaan anak-anak pecah saat

Mini Bus Kings Flower Akhirnya tiba, para badut mulai turun dengan gaya lucu-lucu mereka yang menghibur, menyapa anak-anak yang sudah histeris kegirangan, ada yang takut ada pula yang bahagia. Vania yang sedang di terpa rasa galau berat harus mampu bekerja secara profesional.

Sang MC pembawa acara otomatis menyambut kedatangan para Badut-badut yang lucu itu.

Musik semakin membahana, susana acara pesta ulang tahun semakin meriah.

Saat acara pemotongan kue akan berlangsung.

"Tunggu, jangan di mulai dulu, Bos saya sudah tiba di parkiran!" ucap Bagas.

"Mas Niko datang, Pi?" ucap sang istri.

"Iyah Mi!"

"Asyiiik, mantan ku hadir!" ucap gokil Tia, istri Bagas.

"Apaan sih, gak lucu tau!" protes Bagas dengan wajah kesal.

"Hihihi, Bercanda Loh Pi?"😄😄😄

***

Saat semua orang sudah bersiap-siap, Niko datang dengan gaya cool dalam aura membekukan berjalan santai bak model catwalk menuju ke acara inti.

"Drum... Drum...Drum...🚶🚶!" 🎵🎵🎵

((Musik guys))

"Loh, kok! Si Mr cool bisa ada disini!" gumam Vania di balik topeng beruangnya.

Bagas berlari cepat menyambut kedatangan Big Bos besar itu.

"Ouh jadi ternyata Pak Bagas ini sekretaris satu sekaligus asistennya Niko?" gumam Vania.

Pemotongan kue pun berlangsung hikmat kemudian di sambut foto bersama keluarga.

Niko dan Vania sempat berpandangan namun keduanya jaim sepeti saling tidak kenal.

Niko, semua keluarga Bagas dan para badut berfoto bersama. Niko berdampingan dengan badut beruang alias Vania.

"Ciiisssss...senyum semuanya?" perintah sang fotografer.

"Cekrek...Cekrek... Cekrek!"

Setelah itu MC mulai membacakan acara-acara seru favorit anak-anak yang di meriahkan oleh para badut.

Niko fokus memandangi aksi goyang dan gerakan lucu Badut beruang (Vania) dari jauh, diam-diam ia tersenyum kecil yang tertahan ( mesem-mesem) dengan gaya dinginnya.

Bagas pun menghidangkan banyak menu andalan kepada Niko sebagai tamu besarnya, keduanya juga sempat ngobrol asyik, namun mata Niko tidak pernah lepas dari Vania meski ia terlihat dalam gaya cueknya dan tidak ada yang tau dengan aksi yang menggemaskannya itu.

Terpopuler

Comments

ſᑎ🎐ᵇᵃˢᵉ

ſᑎ🎐ᵇᵃˢᵉ

Senyum² sendiri donk kalau di pandangin oleh Duda sekeren Ini 😋😋😋

2022-04-03

1

EK💜☪️

EK💜☪️

senyum sendiri liat beuang joget..ayo nic selamatin vania

2022-03-31

0

⸙ᵍᵏ 𝓓𝓲𝓲 𝓮𝓲𝓶𝓾𝓽

⸙ᵍᵏ 𝓓𝓲𝓲 𝓮𝓲𝓶𝓾𝓽

weeh visual niko cool banget

2022-03-30

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!