Rosalie & Abraham ( Fall In Love With You )

Episode 16

"Baiklah kalian pasti lelah mommy buatkan minuman ya," ujar Mommy Sania

"Mom aku ikut," ucap Clarissa

"Enggak usah sayang kamu kan lagi hamil," tolak Mommy sania halus

"Baiklah mom," balas Clarissa pasrah

Clarissa kembali duduk dan bersandar pada dada bidang suami nya.Rose melihat keakraban Mommy Sania dan Clarissa membuatnya tersenyum sekaligus merindukan ibu nya.

"Oh ya Ris kamu lagi hamil ya selamat ya dan berapa usia kandungan nya," tanya Rose tersenyum

"Terimakasih Rose , iya aku lagi hamil usia nya 12 minggu," balas Clarissa tersenyum

"Kamu belum melakukan nya dengan Kak Abra," celetuk Clarissa

Blush..kedua pipi Rose merona mendengar perkataan adik ipar nya. Sementara Abraham hanya terkekeh melihat istri nya yang malu lalu dia memeluk nya dari samping.

"Kami belum melakukan nya menunggu istriku benar benar mencintaiku," balas Abraham tersenyum

"Jadi kamu memaksanya menikah dengan mu begitu sayang," sahut Mommy melotot sambil membawa nampan berisi minuman

"Iya Mom tetapi aku sungguh sungguh mencintai Rose mom," jawab Abraham serius

"Akhirnya si perjaka tua sudah tidak jomblo lagi," ucap Clarissa tertawa nista

Semua orang disana tertawa mendengar ucapan Clarissa sementara Abraham hanya mendengus.

Rose ikut tertawa mendengar julukan dari adik ipar nya buat suami nya Abraham.Abraham melihat istrinya tertawa langsung mencium bibir istrinya didepan keluarga nya. Rose mendorong suami nya dan membuat nya malu dengan tindakan suaminya barusan.

"Hei kak kamu kira kami patung hah harus melihat adegan ciuman LIVE didepan kami," gerutu Aldrich

"Sudah sudah ayo sekarang diminum sayang," ucap Mommy Sania mengalihkan pembicaraan

Mereka pun meminum minuman yang dibawa oleh mommy sania.Abraham dan Rose berdiri dan berpamitan pada kedua orang tua nya.

"Mom, Dad kami akan pulang hari sudah sore nih dan istriku sepertinya lelah setelah kami dari makam orang tua nya," pamit Abraham

"Kalian enggak menginap disini saja," protes Mommy Sania

"Kapan kapan saja ya mommy," balas Rose lembut

"Baiklah sayang hati hati ya," tegur Mommy Sania

"Clarissa sehat sehat ya buat kamu dan bayi kamu," ucap Rose tulus

"Iya terimakasih Rose," jawab Clarissa tersenyum

Abraham dan Rose berbalik lalu berjalan meninggalkan ruang tamu dan keluar dari mansion.Mereka langsung masuk ke dalam mobil dan melajukan nya kencang.Di dalam mobil Abraham menggenggam tangan kanan istri nya dengan erat.Rose menatap nya dan tersenyum manis memandang suami nya.

"Aku harap segera mencintai Abraham karena dia pria yang baik sekaligus suami yang pengertian dan selalu membuatku aman dan nyaman jika berada disampingnya," batin Rose

"Sayang kamu kenapa kok melamun," ucap Abraham

"Eh.. aku enggak papa sayang aku cuma berharap segera mencintaimu agar kamu tidak terlalu lama menungguku," balas Rose tersenyum

"Pelan pelan sayang jangan terburu buru aku yakin kamu lambat laun akan mencintaiku seperti aku mencintaimu," sahut Abraham tersenyum kecil

Rose tersenyum mendengar ucapan suaminya dan Abraham kembali fokus menyetir. 30 menit mereka telah sampai di penthouse dan setelah menghentikan mobilnya mereka keluar.Abraham dan Rose berjalan masuk ke dalam penthouse.Mereka langsung menaiki tangga menuju ke kamar mereka.

"Sayang aku mandi dulu ya," ucap Rose

"Bolehkah aku ikut," goda Abraham tersenyum nakal

"Tidak," balas Rose langsung berlari menuju kamar mandi lalu mengunci nya

Abraham terkikik geli melihat tingkah istri nya yang malu.Dia akan sabar menunggu sampai istrinya benar benar mencintai nya setelah itu baru memiliki Rose seutuh nya.meskipun dia harus tersiksa didiekat istrinya apalagi setiap malam selalu memeluk tubuh ramping istri nya yang sungguh menggoda.

"Aku akan menunggu sampai waktu itu tiba sayang," gumam Abraham sambil tersenyum

Cklek pintu kamar mandi terbuka dan Rose keluar dengan selembar handuk.Abraham menelan ludah nya kasar melihat tubuh istrinya yang hanya tmemakai handuk.Rose menunduk malu dan segera mengambil piyama dalam lemari lalu dia membawa nya kembali ke kamar mandi.

"Tahan Abra tahan jika kamu menerkam nya sekarang Rose akan membencimu," ujar Abraham menguatkan diri nya agar gairahnya tidak bangkit

Cklek pintu kamar mandi terbuka Rose keluar dengan memakai piyama dan lalu menghampiri suami nya.

"Mandilah sayang," ucap Rose

Abraham mengangguk lalu berjalan menuju ke kamar mandi lalu menutup nya.di dalam dia membuka semua pakaian nya lalu menyalakan shower.air menguyur tubuhnya dan meredam gairahnya yang hampir bangkit.