#4

Velvet naik bis menuju rumahnya. Rumah besar yang diberi oleh ayahnya untuk ibunya.

Velvet melihat mobil baru dan mewah di depan halaman rumahnya.

"Apakah ada tamu? atau daddy yang kemari?," gumam Velvet pelan.

Velvet kemudian masuk ke dalam rumahnya dan memanggil sang mommy.

"Moooommm..," teriak Velvet.

"Mommyyyyyy," teriak Velvet lagi.

"Ya sayang..bisakah kau tak berteriak? mommy ada di ruang tengah," jawab Edith.

Lalu Velvet menuju ruang tengah. Sang momny tampak melihat Televisi sendirian.

"Itu mobil siapa, mom?" tanya Velvet langsung.

"Mobilmu, Daddy yang memberikannya untukmu", jawab Edith.

"Benarkah? tapi aku belum 17 tahun dan belum punya sim," jawab Velvet.

"Kau hampir 17 tahun, jadi daddy memberi hadiahmu sekarang," jawab Edith yang masih fokus melihat televisi.

"Hmm, baiklah, aku akan menelepon daddy," kata Velvet dan menuju ke atas kamarnya di lantai 2.

Setibanya di kamar, Velvet mengambil teleponnya di saku celananya lalu menelepon daddynya.

"Halo daddy," sapa Velvet.

"Ya sayang..kau suka hadiah dari daddy?" tanya Owen, sang daddy.

"Aku masih remaja dad. Dan aku belum punya sim," jawab Velvet.

"Tak masalah sayang..nanti daddy akan menguruskan SIM mu pada asisten daddy..bagaimana sekolahmu? kau tak nakal lagi kan?" tanya Owen sembari tertawa pelan.

"Nilai pelajaranku sangat bagus dad..daddy jangan khawatir..aku akan menjadi anak yang penurut dan patuh pada daddy dan mommy," jawab Velvet tersenyum.

Owen tinggal jauh di Inggris. Dulu Edith tinggal di Inggris. Tetapi kemudian Edith memutuskan untuk pergi dari Inggris dan pindah ke Amerika karena malas menghadapi keluarga Owen yang selalu mengancamnya jika terlalu mendekat pada Owen.

Edith mengalah asalkan kebutuhan Velvet terpenuhi. Edith mengakui bahwa telah melakukan kebodohan dulu dan dia menyesali hal itu.

Kini Edith berharap bisa membangun keluarga baru yang harmonis bersama Velvet dan Roderick, suaminya.

Setelah berbicara cukup lama bersama ayahnya, Velvet menuju kamar mandi dan membersihkan tubuhnya.

Tak lama kemudian dia memakai kaos oblong besar dan menuju ranjang empuknya untuk tidur malam.

💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛

Damon terlihat berkumpul bersama teman temannya di sebuah club mewah milik keluarganya.

Meskipun sering terlibat masalah, Damon enggan bermain wanita. Dia tak terlalu tertarik dengan hal itu. Itu bukan karena dia tak normal.

Tetapi dia lebih suka menghabiskan waktunya bersama teman temannya daripada harus terjebak dalam cinta seorang wanita.

Damon belum berpikir ke arah sana. Dia hanya ingin bersenang senang dulu dan menikmati masa mudanya.

Banyak wanita yang mengejarnya bahkan menawarkan dirinya secara terang terangan, tetapi jarang ditanggapi oleh Damon. Diapun hanya berpacaran beberapa kali saja, karena memang dia tak suka diatur dan mengatur seorang wanita.

"Damon.. Winona menemuiku tadi..dia ingin bertemu denganmu karena ada sesuatu yang ingin dibicarakannya padamu", kata Huxley.

"Hmm, aku tak peduli. Aku tak suka dengan sikap posesifnya. Dia benar benar tak berhenti sama sekali dan aku menyesal memacarinya," jawab Damon sambil menyesap minumannya.

Francis tertawa mendengar hal itu. Diantara teman teman Damon hanya 6 orang saja yang memiliki pacar. Selebihnya memilih jomblo dan bergonta ganti pasangan kecuali Damon.

Galy, sang mommy selalu mengingatkannya bahwa tak boleh bermain sembarangan dengan banyak wanita. Jadi senakal nakalnya Damon dia lebih suka berkelahi daripada bermain ranjang dengan banyak wanita.

Damon pulang dari club sekitar jam 2 pagi dan langsung menuju mansion orang tuanya.

Damon sebenarnya tinggal sendirian di apartemen mewahnya. Tetapi beberapa hari ini dia menginap di mansion orang tuanya karena Dillon dan Thea akan datang.

Thea sering pergi ke Swiss menemani sang nenek disana dan satu minggu ini berlibur disana. Thea tak sekolah di sekolah formal.

Dia memilih sekolah melalui program home schooling karena lebih nyaman dengan hal itu dan karena banyak bertemu dengan teman teman asing dari luar negeri.

Sedangkan adik bungsu Damon, Phoenix, bersekolah di sekolah formal biasa. Sifatnya hampir sama dengan Dillon yang lebih introvert berbeda dengan Damon dan Thea yang ekstrovert.

JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORIT DAN HADIAH YAA❤❤❤

Terpopuler

Comments

Bee RasyieQah

Bee RasyieQah

Heemmpp.. Prinsip Damon sama kyk Andrei nih.. anak Sera.. Rey jg.. cm Rey hobi gonta ganti pCar 🤣🤣

2024-04-14

1

A-Larz

A-Larz

alter banget ga sekolah.. 😁

2024-04-15

0

Bee RasyieQah

Bee RasyieQah

Disini masih ada Seren dan Regan.. huhuhu 🥲🥲🥲

2024-04-14

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!