Pahlawan ku

Teman sma ku mariam tiba tiba kirim pesan via messenger.

Meminta nomer whatsapp aku.

Dia bertanya tentang teman aku cokie.

Mariam memang suka sama cokie.Dia bertanya tentang kesukaan nya.Type cewek kesukaannya.Apakah cokie suka dengan wanita yang berpenampilan sexy.

"Aku tidak tahu"kataku.

Karena kami cuma pernah dekat sebentar.Lama lama dia bertanya hal serius ke aku.

"kamu dan dia sudah pernah ke hotel".

Aku kaget mendengar pertanyaan nya.

"what !!!!"

Aku bilang ngga mungkin lah.

aku macam macam.Lalu aku bertanya sudah sampai mana dia berhubungan dengan cokie.Apakah hubungan kalian sudah sejauh itu.

"oh no"

"jangan bilang kalau kalian sudah sampai kesana" kataku.

"Apakah kalian pernah nginap dihotel?"tanyaku.

Mariam cerita dia sering ke hotel bersama cokie.Dengan senang,dia memberi tahu aku.Dia pikir itu akan membuatku panas dan cemburu.

Tentu saja aku tidak cemburu dengannya.Aku justru kasihan kalau dia cuma di manfaatkan cokie.

"Cokie suka lihat kalau aku pakai baju sexy" katanya.

"Apalagi kalau aku pakai tank top".

"Kamu tahu cokie suka saat aku melakukan itu dikamar hotel".

"Dia akan meminta aku melakukan nya lagi dan lagi"katanya dengan bangga.

Dengan suka dan semangat dia bercerita kepadaku.

"Mariam kamu harus percaya aku dan dia tidak ada apa2".

"Dia hanya jemput aku saat pulang kerja".itu saja kataku meyakinkannya.

Mariam tidak percaya dengan aku.Dia pikir aku bohong.Aku sempat marah karena nama aku dibawa bawa.

"Terserah kamu mau percaya atau tidak"kataku.

Mariam marah sama aku,mungkin dia juga malu. karena awal nya,dia hanya mau buat aku cemburu.Sedangkan aku dan cokie tidak ada apa2.Aku langsung telepon cokie buat konfirmasi.Sekalian menegur nya kenapa nama aku dibawa bawa.

"Assalamualaikum cokie"

"Aku langsung ke masalah nya aja ya"kataku ketus

"Kalau memang kamu mau check in sama Mariam di hotel".

"Silakan jangan bawa bawa aku diantara kalian"kataku

"Aku tidak suka"kataku.

"Aku sudah punya calon suami".

Kamu jangan macam macam" kataku.

"Nanti kalau dia dengar kamu bicara bgtu,

jangan harap kamu selamat"kataku.

Dia mohon maaf sama aku.Tapi aku malas

bicara sama dia sama juga bohong.

Aku telepon irvan masalah ini.Aku bahas masalah ini.

Aku takut kalau mama aku nanti berpikir yang tidak tidak.Irvan meminta nomer telepon cokie.

Nanti biar aku yang bicara dengan cokie katanya.Irvan menelpon cokie mengajak ketemuan,tapi cokie tidak mau.

Beberapa kali irvan telepon tapi tidak diangkat.

" laki laki kurang ajar itu".

"Aku telepon untuk buat janji ketemu aja,susah" katanya

"laki laki itu tidak mau".Dia ketakutan.

"Seorang laki laki bajingan" katanya.

"Ngga gentle"

"Berani berbuat harus berani bertanggung jawab".

"jangan hanya ngumpet.kyk banci"kata Irvan dengan emosi.

"Demi mendapatkan seorang wanita ke hotel dia bawa bawa nama aku"

"laki laki kurang ajar" kata ku

Aku dapat telepon dari cokie

Dia marah marah sama aku.Dia bilang Mariam meninggalkan nya.Aku ngga peduli akan hubungan mereka.yang aku pikiran saat ini adalah nama baik aku.

"Tahu rasa dia sekarang,bajingan". kataku.

Sampai sekarang klo ingat dia rasanya hati ku masih emosi.

"Orang ngga tahu malu udah bawa bawa nama aku"

"sekarang dia yang telepon marah marah"

"Orang ngga bener" kata ku.

"Untung aku cuma kenal sebentar".

Aku hapus semua kontak nya.Begitu pula di Facebook aku.Udah cukup kata ku

cowok ngga tahu malu itu tetap aja masih suka lihat lihat Facebook aku.Tanpa malu dia add kembali.Aku langsung blokir aja.Malas berteman baik dengan orang bgtu.

Aku bersyukur aku bisa bebas dari masalah itu

Irvan datang ke rumah

" gimana?kata nya".

"cowok ngga bener itu masih ganggu kamu?".

"tidak" jawabku.

"Makasih ya" kamu sudah membantu aku menyelesaikan masalah ini.🥰😍❤️😘

Irvan hanya tersenyum seperti biasanya.Sambil membelai rambut aku.

"Udah kamu santai aja".

"Aku rasa cowok itu ngga akan macam macam lagi".

Aku menceritakan hal ini kepada mama.karena takutnya mama salah paham.Alhamdulillah mama paham akan hal

ini.Semoga saja bajingan tersebut kapok dan tidak akan melakukan hal itu lagi.

cokie dan Mariam berantem hebat.Dia merasa dibohongi oleh laki2 itu.Dan dia tidak mau lagi sama cowok itu.aku tahu dia pasti terluka.mungkin ini yang terbaik.Aku diblokir sama mariam.Aku rasa itu hal yang terbaik.

Karena aku malas berhubungan dengan mereka kedepannya.Ngga penting jg,pikirku.

( like dan komentar ya.biar author nya tambah semangat nulisnya)

Episodes
1 Awal pertemuan kami
2 Saat papaku meninggal
3 Tanpa kabar........!!!!!!
4 Datangnya sang mantan
5 Pahlawan ku
6 Adik ku......
7 AKU DAN ROLAND
8 Kuliah di ipb
9 KEDATANGAN TAMU
10 Jalan jalan ke Monas.....
11 Mas Supri kecelakaan
12 Tempat kerja baru.....
13 Pernikahan ku...
14 Acara pengajian & my honey moon.
15 Pulang Jakarta....
16 4 bulanan kehamilan aku
17 Pernikahan adik aku
18 pernikahan adik aku
19 Imunisasi dan alergi
20 Mama mertua sakit
21 SAKIT HATI Aku........
22 SIDANG PERCERAIAN KU.........
23 SIDANG PERCERAIAN KU.........
24 SIDANG PERCERAIAN KU.........
25 SIDANG PERCERAIAN KU.........
26 OUTBOUND PELITA DESA BOGOR
27 HARI PERTAMA Sekolah
28 KESEDIHANKU.......
29 TAGIHAN....
30 Kartu kredit....
31 GOJEK......
32 Di Panggil Bu guru kesekolah.....
33 Harapan yang kandas
34 Mr Alex......bossku
35 Kabar dari mantan
36 Pria pria yang mengejarku
37 Memori indah
38 Jalan jalan sama mas satya
39 Kerumah mas satya
40 Pertengkaran dengan mas satya
41 Kepergian mas adit Selamat membaca........
42 Responnya tidak baik
43 Apakah mas satya jodoh aku .......!!!!
44 Berlebaran ketempat kakak.....
45 Ketemu ibunya mas satya
46 Mulai masuk kerja......
47 Pelukan Mr alex
48 Jenguk mantan mertua
49 Mas satya sibuk sendiri
50 Aku tolak ajakan mas satya untuk mengantarku kerja
51 Jemput anak sekolah
52 Bungkusan dari Mr alex
53 Rutinitas tiap hari
54 Telat jemput sekolah
55 Ngambil raport
56 Kedatangan mantan suami
57 Usaha online
58 Sekolah
59 jam makan siang
60 lembur
61 lelah
62 Mr Alex tidak masuk kerja
63 Mencoba berjualan online
64 lomba 17 Agustus
65 Jualan Bobaa
66 Larisnya daganganku
Episodes

Updated 66 Episodes

1
Awal pertemuan kami
2
Saat papaku meninggal
3
Tanpa kabar........!!!!!!
4
Datangnya sang mantan
5
Pahlawan ku
6
Adik ku......
7
AKU DAN ROLAND
8
Kuliah di ipb
9
KEDATANGAN TAMU
10
Jalan jalan ke Monas.....
11
Mas Supri kecelakaan
12
Tempat kerja baru.....
13
Pernikahan ku...
14
Acara pengajian & my honey moon.
15
Pulang Jakarta....
16
4 bulanan kehamilan aku
17
Pernikahan adik aku
18
pernikahan adik aku
19
Imunisasi dan alergi
20
Mama mertua sakit
21
SAKIT HATI Aku........
22
SIDANG PERCERAIAN KU.........
23
SIDANG PERCERAIAN KU.........
24
SIDANG PERCERAIAN KU.........
25
SIDANG PERCERAIAN KU.........
26
OUTBOUND PELITA DESA BOGOR
27
HARI PERTAMA Sekolah
28
KESEDIHANKU.......
29
TAGIHAN....
30
Kartu kredit....
31
GOJEK......
32
Di Panggil Bu guru kesekolah.....
33
Harapan yang kandas
34
Mr Alex......bossku
35
Kabar dari mantan
36
Pria pria yang mengejarku
37
Memori indah
38
Jalan jalan sama mas satya
39
Kerumah mas satya
40
Pertengkaran dengan mas satya
41
Kepergian mas adit Selamat membaca........
42
Responnya tidak baik
43
Apakah mas satya jodoh aku .......!!!!
44
Berlebaran ketempat kakak.....
45
Ketemu ibunya mas satya
46
Mulai masuk kerja......
47
Pelukan Mr alex
48
Jenguk mantan mertua
49
Mas satya sibuk sendiri
50
Aku tolak ajakan mas satya untuk mengantarku kerja
51
Jemput anak sekolah
52
Bungkusan dari Mr alex
53
Rutinitas tiap hari
54
Telat jemput sekolah
55
Ngambil raport
56
Kedatangan mantan suami
57
Usaha online
58
Sekolah
59
jam makan siang
60
lembur
61
lelah
62
Mr Alex tidak masuk kerja
63
Mencoba berjualan online
64
lomba 17 Agustus
65
Jualan Bobaa
66
Larisnya daganganku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!