Paviliun Seribu Obat II

Paviliun Seribu Obat II (revisi)

Bai Qingyun tidak percaya apa yang baru saja dia lihat, jika dia tidak memastikan dengan mata kepalanya sendiri dia pasti akan menuduh gadis itu melakukan kecurangan bila dia tidak melihat bagaimana Qiuxi menempelkan Rune Pemikat di depan matanya, apa lagi nonkultivator dan senjata adalah yang di sediakan oleh pihak Bai Qingyun sendiri jadi tdak ada peluang bagi gadis itu bisa bermain trik di belakangnya.

Qiuxi yang melihat eskpreksi keterkejutannya hanya berkata. "Kamu lihat sendiri senjata ajaib level satu, sekarang kekuatannya setara senjata ajaib level tiga padahal hanya dengan Rune Pemikat sudah bisa membuatnya meningkat dua level."

Bai Qingyun merasa felingnya untuk membawa gadis itu benar-benar tidak salah perhitungan, dia merasa sangat tertarik dengan adanya Rune Pemikat jadi dia langsung menawarnya. "Nona ingin menjualnya ke paviliun kami? Bagaimana dengan seratus batu spiritual?"

Mendengar penawaran Bai Qingyun, Qiuxi bertanya dengan suara sangat dingin. "Hanya seratus batu spiritual? Tuan muda Bai apakah kamu tidak salah menilai?"

"Aku tidak akan menjualnya dengan harga rendah seperti itu."

Mendapat tanggapan terlalu lancang seperti itu dari Qiuxi, Bai Qingyun tidak terprovokasi malahan dia mendesah nafas dan menawar lebih tinggi harga Rune Pemikat. "Paling tinggi aku akan menawarnya lima ratus batu spiritual."

Dia kemudian melanjutkan berkata. "Senjata ajaib level tiga memiliki harga tiga ratus batu spiritual. Seperti yang di tingkatkan nona tadi setara dengan tiga level.. maka lima ratus batu spiritual sudah cukup mahal untuk sebuah Rune Pemikat."

Qiuxi mengeryitkan keningnya. "Rune Pemikat ini juga bisa meningkatkan senjata ajaib tingkat tinggi. Aku akan menjualnya seharga satu batu spiritual ilahi, ini hanya harga awal paling murah. Kemudian hari aku akan menjualnya dengan harga lebih tinggi dari satu batu spiritual ilahi, jika paviliun kalian tidak ingin, maka aku akan mencari tempat lain yang akan membelinya."

Satu batu spiritual ilahi sama halnya dengan seribu batu spiritual biasa. Harga yang di tawarkan Qiuxi terlalu tinggi tapi tidak membuat Bai Qingyun terkejut karena sepertinya gadis kecil ini lebih pintar dari yang dia kira, orang yang tidak bisa di bodohi sekaligus orang yang akan meraup keuntungan tanpa konspensasi sedikitpun.

Jika mau, dia bisa membelinya. Tapi jika tidak ingin, tidak ada yang memaksa. Namun saat memikirkan brankas pendapatan Paviliun Seribu Obat sekarang, Bai Qingyun belum bisa menawar dengan harga setinggi itu.

Melihat keengganan Bai Qingyun, Qiuxi segera berkata. "Jagan di pikiran soal harga nya, aku ingin menukar dengan sumber daya di sini."

Bai Qingyun mengangguk setuju dan dia tersenyum sopan santun. "Baiklah nona muda, tapi dengan syarat Rune Pemikat hanya di jual di paviliun kami saja dan.. nona muda bisakah datang sebagai tamu di pertandingan pasar gelap?"

Qiuxi mengangguk menyetujui permintaan Bai Qingyun. "Aku akan menjualnya di Paviliun Seribu Obat sampai aku memiliki pengaruh ku sendiri, apa kau bisa menyetujuinya hanya sampai saat itu?"

Bai Qingyun tersenyum dan mengangguk.

Setelah semua urusan selesai, Qiuxi beristirahat di ruangan yang sudah di sediakan paviliun yang juga merupakan kamar untuk tamu penting. Meskipun Qiuxi masih tergolong gadis kecil berusia tiga belas tahun, namun dia di usia itu bisa membuat Bai Qingyun manager Paviliun Seribu Obat lebih menghormati nya dalam hal kecerdikan karena sebenarnya jiwanya yang berasal dari abad ke-21 adalah seseorang yang sudah menginjak usia dua puluh lima tahun.

Saat Qiuxi dan Feng Shui hanya berada di ruangan tamu kehormatan, dia segera memerintahkan Feng Shui untuk memulai mencari orang-orang yang mau menjadi pasukan dari organisasi yang akan dia bentuk di masa depan.

"Feng, kamu carikan beberapa orang yang bisa di percaya.. dan kamu carilah sebanyak mungkin.."

Dia berkata seperti itu karena Qiuxi akan mengubah mereka menjadi senjata yang mematikan dan haus darah.

Sebagai seonggok jiwa yang menempel di tubuh Lin Qiu Xi asli, dia pasti akan membalas mereka yang menyinggung Nanfang! Terutama Cheng Ming! Berani sekali membuat seorang ibu protagonis Lin Qiu Xi di kabarkan telah meninggal!

Karena setiap ucapan yang keluar dari mulut Lin Qiu Xi sudah menjadi mutlak baginya, Feng Shui segera menghilang di hadapan gadis itu dalam kedipan mata sebelum menunduk dengan sangat hormat.

"Baik Nona.."

*

"Penatua ketiga! Penatua keempat!" Teriak penuh semangat remaja pria usia sembilan belas tahun saat membawa benda ajaib yang telah di tingkatkan kualitasn, sosok menggenakan jubah cyan hijau yang enak di lihat sekaligus jubah cyan yang sebagai penanda seorang manager dari salah satu paviliun terbesar.

"Hemm.? Bai Qingyun?" Seorang penatua usia enam puluhan tahunan sambil menyipitkan matanya segera menghampirinya dan bertanya sambil mengeryitkan ujung alisnya karena tidak percaya melihat seorang Bai Qingyun, yang selalu tenang kini terlihat tidak seperti biasanya.

"Apa yang membuat mu begitu antusias Bai'er?"

Meskipun Bai Qingyun anak pemilik Paviliun Seribu Obat, Bai Qingyun meraih posisi manajer utama bukan melalui statusnya atau sekedar jalan pintas yang mendadak. Melainkan posisi manajer yang dia raih dengan usahanya sendiri.

Bai Qingyun juga merupakan kelahiran jenius pertama yang di miliki Paviliun Seribu Obat karna hampir mencapai Dou King di usia belum genap dua puluh tahun. Selain tingkat praktisi yang tinggi, dia memiliki wajah yang tampan, serta aura bangsawannya yang membuat banyak semua orang akan menghormatinya dan bertekuk lutut. Bai Qingyun selalu tenang dalam segala macam situasi seperti tenangnya air yang menggenang pada danau di malam hari, namun sikap tenangnya yang sekarang itu sudah hilang dalam sekejap mata di karenakan gadis kecil bernama Qiuxi seolah-olah ketenangannya selama ini hanyalah buih yang menjadi rumor.

"Penatua keempat, lihatlah ini." Bai Qingyun menunjukkan Rune Pemikat dan menjelaskan situasinya. Saat kedua orang itu mendengarkannya, penatua ketiga dan keempat masih tidak percaya jika ada seseorang yang mampu meningkatkan kualitas senja ajaib karena sudah banyak para penatua yang sudah mencoba hal yang sama namun tidak ada yang berhasil, bahkan penatua pertama seorang jenius dalam prakteknya juga mengalami kegagalan.

"Aku dengar sulit sekali membuatnya. Aku tidak pernah berfikir mencoba meningkatkan senjata ajaib ku, jika penatua pertama saja gagal melakukannya.." Huaran selalu percaya dengan insting Bai Qingyun, jika Bai Qingyun mengatakan tentang Rune Pemikat ini maka bisa di percayai benda itu memiliki kualitas berbeda dari kertas biasa.

Huaran tanpa ragu mengambil Rune Pemikat dan dia menempelkannya pada senjata ajaib miliknya sendiri.

Penatua lain, Bi An segera berteriak. "Penatua keempat jangan gegabah! Senjata ajaib mu akan rusak jika Rune Pemikat itu tidak berhasil!"

Bi An mencoba menghentikan tangan Huaran, meskipun Bi An terlihat usia tiga puluhan tapi usianya tidak berbeda jauh dari Huaran, Bi An juga perempuan pertama yang menduduki posisi penatua tiga besar.

Huaran segera memblokir tangan Bi An dari senjata ajaibnya. "Sudah puluhan tahun pedang ini menemaniku, jika rusak aku harus menggantinya. Tapi akan sangat di sayangkan jika gagal, bagaimana pun pedang ini sudah berbagi cerita dengan ku dalam waktu sangat lama.."

Tanpa berpikir Huaran kemudian menempelkan Rune Pemikat pada pedangnya, setelah Rune terkelupas yang terlihat menjadi kertas kosong. Segala tulisan kuno pada Rune kini telah berpindah pada pedang Huaran. Saat rune itu perlahan terkelupas aenjata ajaib level tujuh sekarang kekuatannya setara dengan senjata ajaib level sembilan, Huaran bisa merasakannya sendiri bahkan tanpa qi spiritual yang di alirkan.

Semua orang yang melihatnya terkejut dan rahang mereka terbanting ke tanah.

"Mustahil?!!" Bi An terkejut tidak kalah terkejutnya dengan Huaran itu sendiri, sedangkan Bai Qingyun tersenyum puas melihat peningkatan pedang milik Huaran.

Hiatant masih setengah termangu. "Bagaimana mungkin!? Apa benar ini pedangku?!"

Dia juga langsung tersenyum puas. "Jika pedang ku senjata ajaib tingkat tinggi bisa di ukir dengan mudahnya maka ini layak di coba "

Huaran kembali mengalirkan energi spiritual dalam jumlah besar ke pedangnya. Melihat pedang itu mampu menerima energi spiritual dalam jumlah besar dan tidak mengalami kerusakan, Huaran langsung tertawa sangat puas lebih dari sebelumnya. Tidak berhenti di situ Huaran juga terus mengalirkan energi spiritual lebih besar dan lebih kuat.

Saat di rasa cukup, dia berteriak. "Luar biasa! Sampai batas energi spiritual ku pedang ini tidak mengalami kerusakan! Aku selalu menyalurkan setengah energi spiritual agar pedang ku tidak rusak, sekarang aku bisa bertarung dengan bebas dengan Rune Pemikat ini!"

"Bai Qingyun, seorang penatua mana yang membuat Rune Pemikat ini?" Tanya Bi An sangat penasaran.

"Penatua?" Bai Qingyun tersenyum canggung dengan kesalah pahaman ini karena lebih tepatnya si pembuat rune hanyalah seorang gadis yang belum cukup umur.

"Jika bukan seorang penatua, kultivator tinggi mana yang mampu membuat nya? Mengapa namanya tidak pernah kita dengar sebelumnya?"

Bai Qingyun yang di tanyai seperti itu, dia segera bertanya balik. "Jika aku mengatakan yang membuatnya hanya seorang gadis kecil, apa Penatua An dan Penatua Hua percaya?"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***