Eipsode ke 2.# Negatif lagi

Di lobby RS Pak Indra Dan bu Indah langsung di sambut ramah oleh Receptionist.Karna mereka tau siapa yang datang.Yah siapa lagi kalau bukan pemilik RS itu.

"Selamat pagi tuan"

"Selamat pagi nyonya"

Ucap salah seorang receptionist yang di dada sebelah kanan nya terdapat name tag yang bertulis "Lisa" sambil mengatupkan kedua tangan nya ke arah pasangan suami istri itu.

"Pagi Lisa"

Ucap Bu Indah dan Pak Indra lagi lagi hanya membalas salam itu dengan senyum an.

"Ada yang bisa di bantu tuan/nyonya"

Ucap Lisa lagi

"Oh ngak usah mbak ,kami hanya berkunjung ke ruangan Dokter Andi".

Ucap Pak Indra kepada lisa.

"Baiklah,silahkan tuan/ nyonya"

Ucap Lisa sambil mempersilahkan pemilik RS itu pergi.

"Terima kasih Lisa,selamat bekerja kembali".

Ucap bu Indah

Lalu Pak Indra dan istrinya Langsung menuju lift khusus dan menekan tombol 7.Karena Dokter yang mereka jumpai berada di lantai 7.

"Ting"

Lift berhenti dan otomatis terbuka tepat di lantai 7.Pak Indra dan Istrinya langsung keluar Lift dan berjalan menuju ruangan Dokter yaitu Dokter Andi.

Dokter Andi adalah sahabat Pak Indra sejak SMP.Karna sudah lama bersahabat mereka sudah seperti saudara kandung sendiri.Dan Dokter Andi adalah Dokter pribadi untuk keluarga Pak Indra . Dokter Andi telah di beri kepercayaan sepenuh nya oleh Pak Indra untuk mengurus RS nya.Maka posisi Dokter Andi tidak hanya sebagai Dokter namun juga merangkap sebagai Kepala RS

Sesampainya di pintu ruangan Dokter Andi..Pak Indra mengetuk pintu .

tok...tok...tok...

Lalu terdengar suara dari dalam ,,

"Ya...silahkan masuk"

Setelah melihat siapa tamu nya.

Dokter Andi langsung berdiri dan menyalam pak Indra.

"Eh kakak ternyata"

"Silahkan duduk kak,duduk kak ipar"

Ucap Dokter Andi mempersilahkan tamu nya untuk duduk.Yang mana tamu nya adalah sahabat nya sendiri.

Karena merasa sudah sangat dekat .Dokter Andi Memanggil Pak Indra dengan sebutan kakak.Yah walaupun mereka sahabatan tapi tetap juga umur Pak Indra lebih tua dua tahun di banding kan umur Dokter Andi.

Setelah Pak Indra dan Istrinya duduk .Dia akhirnya memulai pembicaraan soal kehamilan istrinya lagi.

"Gini Andi kamu kan udah tau saya dan kakak ipar mu sudah menikah 20 tahun,tapi sampai sekarang belum juga di karunia i seorang anak pun.Dulu seperti yang kau ajukan agar kami melakukan chek up untuk mengetahui dimana letak kesalahan nya,,namun kemarin istri saya kurang setuju dengan alasan kurang siap mendengar jawaban nya"

Ucap pak Indra panjang lebar.

"Ia kak saya sudah tau ,lalu sekarang apakah kita hanya cek positif atau negatif ???

Atau kita melakukan chek up untuk mengetahui titik masalah nya"

Ucap Dokter Andi kepada sahabat nya itu.

"Gimana mi ...mami udah siap"

"Kita cek positif atau negatif aja???

atau kita melakukan chek up untuk menemukan titik kesalahan nya seperti yang di katakan Andi??"

Ucap Pak Indra memastikan keputusan istrinya.

Hiks...hiks...hiks...

Tiba tiba Bu Indah memeluk suami nya sambil menangis.

"Kalau mami belum siap ,papi ngak bakal paksa i mami biar saja kita menunggu waktu yang tepat yang telah di sediakan Tuhan kepada kita".

Ucap Pak Indra sambil memeluk istrinya erat.

"Pi ...kita cek kehamilan aja dulu ,nanti kalu hasilnya tetap negatif,mami siap untuk chek up pi".

Ucap Bu Indah masih dalam posisi menangis.

"Baiklah kak ipar ,boleh ikut Saya agar kita cek kehamilan terlebih dahulu".

Ucap Dokter Andi sambil berjalan menuju ruang pemeriksaan.

Tanpa berkata kata Bu Indah langsung berdiri dan berjalan mengikuti Dokter Andi.Tak Lupa Dia menghapus air mata nya.

#di ruang pemeriksaan

"Silahkan kak ipar ,,berbaring disini biar saya periksa".

Ucap Dokter Andi sambil menunjuk tempat tidur pasien.

Masih dalam keadaan diam dan takut ,Bu Indah naik ke tempat tidur dan mulai berbaring.

Sementara di luar ruang pemeriksaan terlihat Pak Indra yang tampak khawatir dan rasa tidak sanggup jika harus menerima jawaban negatif lagi.

"Tidak...aku tidak boleh khawatir.Bagaimana pun hasilnya hari ini aku akan tetap menerima dengan lapang hati.Aku tidak mau menunjukkan kesedihan ku di depan istri ku".

Ucap pak Indra sambil mengepalkan tangan nya.

Di ruang pemeriksaan Dokter Andi tengah sibuk melakukan pemeriksaan kepada kakak ipar nya.

Setelah selesai Bu Indah duduk di tempat tidur ny.

"Bagaimana Dok...apa hasilnya udah positif "

Ucap Bu indah penuh harap.

"Maaf kak ...hasilnya masih negatif"

ucap Dokter Andi sambil menunduk.

Dia tak mampu menatap wajah kaka ipar nya itu yang sudah dapat ia pastikan sudah sedih dan bahkan meneteskan air mata.

"Tidakkkkkk..."

"Apa salah ku Tuhan"

"Kenapa Engkau hukum aku seperti ini"

"Kenapa engkau tidak mau menitipkan Bayi ke rahim ku"

"Kenapa Tuhan"

"Lebih baik kau ambil semua harta kekayaan ku Tuhan asal aku bisa merasakan nikmat nya sebagai seorang ibu".

"Aku wanita tidak berguna Tuhan"

"Tidak berguna"

Ucap Bu Indah dengan histeris nya..

Pak Indra yang mendengar teriakan itu langsung masuk menuju ruang pemeriksaan.Dia melihat Istri nya sedang menangis sambil menjambak-jambak rambut nya.

Pak Indra langsung memeluk Istrinya.

Dia tidak dapat menahan air mata nya.Dia menangis sambil memeluk istrinya.

"Mi ...sabar....jangan seperti ini mi..."

"Nanti kita bisa cari solusi nya ...atau kita adopsi anak".

Ucap Pak Indra sambil berusaha menenangkan istri nya.

"Pi...kita memang bisa adopsi anak tapi aku ingin seperti wanita lain yang merasakan nikmat seorang ibu,mengandung dan melahirkan sang buah hati".

Ucap Bu Indah masih dengan isak tangis nya.

"Tapi kita belum di kasih kesempatan mi.Mami harus sabar,mungkin adopsi adalah jalan satu satunya buat kita..."

Ucap pak Indra sambil menyeka air mata ny.Dia tidak mau terlihat lemah di mata istrinya walau sesungguhnya hati nya sedang hancur mendengar kata negatif lagi.

Setelah pak Indra berhasil menenangkan istri nya akhirnya mereka keluar dari ruang pemeriksaan .

Melihat Istrinya yang tak kunjung berhenti menangis ,pak Indra ragu untuk melanjutkan Chek up selanjutnya.

Dia tidak mau membuat istrinya semakin terpukul jika harus mengetahui jawaban yang sesungguh nya yang membuat nya tidak kunjung hamil.

"Mi,kita pulang saja yah,nanti aja kita lakukan chek up lagi setelah mami tenang ".

Ucap Pak Indra kepada Istrinya.

"Tidak Pi,Chek up kita lakukan sekarang juga mami udah siap menerima jawaban nya .."

Ucap bu Indah sambil menyeka air mata nya untuk menyakinkan suami nya.

"Mami yakin"

Ucap pak Indra sambil membelai pipi istri nya.

"Yakin pi..."

Ucap Bu Indah dengan berusaha memberikan senyuman walau itu adalah senyum paksaan.

"Biar lah hari ini aku mendengar semua jawaban nya .Apa pun itu ,aku harus siap.Ku yakin Hari Esok akan tiba hari dimana aku tersenyum "

Ucap Bu indah dalam hati.

Akhirnya mereka akan melakukan chek up di hari itu juga.

Terpopuler

Comments

Sri Hambarsarie

Sri Hambarsarie

lanjut

2023-11-04

0

Oki Indriani

Oki Indriani

lanjut Thor

2020-06-30

1

Rasinar Yohana

Rasinar Yohana

aku mampir bawa boom like nih thor 😘

2020-06-30

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1#Kesedihan Yang begitu mendalam
2 Eipsode ke 2.# Negatif lagi
3 Episode 3 # Jawaban yang sangat menyakitkan
4 Episode 4# Menemukan seorang bayi mungil
5 Episode 5 #Kebahagiaan yang di impikan
6 Episode 6 # Pengangkatan Anak
7 Episode 7#Kecelakaan
8 Episode 8 #Menjemput Sylvi
9 Episode 9# Masa Kritis
10 Episode 10# Mimpi
11 Episode 11# Permintaan Istri
12 Episode 12 #Indah Meninggal
13 Episode 13#flashback 1 Awal mula kebencian
14 Episode 14# Flashback 2#Pertemuan Indah dan Putri
15 Episode 15#Acara pemakaman
16 Episode 16# Rencana
17 Episode 17# Perihal lamaran Pernikahan
18 Episode 18 #Pendapat Sylvi
19 Episode 19 # Rencana Busuk Putri dan Irwan
20 Episode 20# Rencana Untuk Fitting baju
21 Episode 21#Memilih Gaun Pengantin
22 Episode 22#Berkunjung ke Rumah Putri
23 Episode 23 #Ucapan Terima Kasih Indah
24 Episode 24#Persiapan Memyambut Nyonya Baru
25 Episode 25#Persiapan ke Rumah Mewah Part 1
26 Episode 26#Sebuah Amplop
27 Episode 27 # Surat Cerai
28 Episode 28#Persiapan ke Rumah Mewah Part 2
29 Episode 29 #Selamat Tinggal Kontrak an Kumuh
30 episode 30#Hari Pertama Di rumah mewah
31 Episode 31#Acara Pernikahan
32 Episode 32 #Hari Pertama Jadi Nyonya Besar
33 Episode 32 #Pil KB
34 Episode 34 #Hari ini Milik Kita Berdua
35 Episode 35 #Mobil Baru
36 Episode 36 # Ingin Pindah Sekolah
37 Episode 37 #Kabar Bahagia
38 Episode 38#Surat Pengantar Pindah Sekolah
39 Episode 39 #Mendaftarkan Anak-anak ke Sekolah Baru
40 Episode 40#Hari Pertama Di Sekolah Baru
41 Episode 41#Rencana Penculikan
42 Episode 42 #Penculikan part 1
43 Episode 43 #Penculikan Part 2
44 Episode 44 #50 Miliar
45 Episode 44 # Membawa Uang Tebusan part 1
46 Episode 46 #Bertemu Kembali
47 Episode 47 #Kembali Nya Sang Sahabat
48 Episode 48#Kebakaran
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Epidsode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Pengumuman
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 85
87 Episode 86
88 Episode 87
89 Episode 88
90 Episode 89
91 Episode 90
92 Episode 91
93 Episode 92
94 Episode 93
95 Episode 94
96 Episode 95
97 Episode 96
98 Episode 97
99 Episode 98
100 Episode 99
101 Episode 100
102 Episode 101
103 Episode 102
Episodes

Updated 103 Episodes

1
Episode 1#Kesedihan Yang begitu mendalam
2
Eipsode ke 2.# Negatif lagi
3
Episode 3 # Jawaban yang sangat menyakitkan
4
Episode 4# Menemukan seorang bayi mungil
5
Episode 5 #Kebahagiaan yang di impikan
6
Episode 6 # Pengangkatan Anak
7
Episode 7#Kecelakaan
8
Episode 8 #Menjemput Sylvi
9
Episode 9# Masa Kritis
10
Episode 10# Mimpi
11
Episode 11# Permintaan Istri
12
Episode 12 #Indah Meninggal
13
Episode 13#flashback 1 Awal mula kebencian
14
Episode 14# Flashback 2#Pertemuan Indah dan Putri
15
Episode 15#Acara pemakaman
16
Episode 16# Rencana
17
Episode 17# Perihal lamaran Pernikahan
18
Episode 18 #Pendapat Sylvi
19
Episode 19 # Rencana Busuk Putri dan Irwan
20
Episode 20# Rencana Untuk Fitting baju
21
Episode 21#Memilih Gaun Pengantin
22
Episode 22#Berkunjung ke Rumah Putri
23
Episode 23 #Ucapan Terima Kasih Indah
24
Episode 24#Persiapan Memyambut Nyonya Baru
25
Episode 25#Persiapan ke Rumah Mewah Part 1
26
Episode 26#Sebuah Amplop
27
Episode 27 # Surat Cerai
28
Episode 28#Persiapan ke Rumah Mewah Part 2
29
Episode 29 #Selamat Tinggal Kontrak an Kumuh
30
episode 30#Hari Pertama Di rumah mewah
31
Episode 31#Acara Pernikahan
32
Episode 32 #Hari Pertama Jadi Nyonya Besar
33
Episode 32 #Pil KB
34
Episode 34 #Hari ini Milik Kita Berdua
35
Episode 35 #Mobil Baru
36
Episode 36 # Ingin Pindah Sekolah
37
Episode 37 #Kabar Bahagia
38
Episode 38#Surat Pengantar Pindah Sekolah
39
Episode 39 #Mendaftarkan Anak-anak ke Sekolah Baru
40
Episode 40#Hari Pertama Di Sekolah Baru
41
Episode 41#Rencana Penculikan
42
Episode 42 #Penculikan part 1
43
Episode 43 #Penculikan Part 2
44
Episode 44 #50 Miliar
45
Episode 44 # Membawa Uang Tebusan part 1
46
Episode 46 #Bertemu Kembali
47
Episode 47 #Kembali Nya Sang Sahabat
48
Episode 48#Kebakaran
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Epidsode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Pengumuman
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 85
87
Episode 86
88
Episode 87
89
Episode 88
90
Episode 89
91
Episode 90
92
Episode 91
93
Episode 92
94
Episode 93
95
Episode 94
96
Episode 95
97
Episode 96
98
Episode 97
99
Episode 98
100
Episode 99
101
Episode 100
102
Episode 101
103
Episode 102

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!