"Tentu saja dia pasti akan menyekolahkanmu kalau pekerjaanmu bagus dan kau bekerja dengan setulus hati dan kau harus selalu memberikan yang terbaik untuk Stuart dan selalu menjaganya dari niat jahat orang lain." ucap Oma
"Tentu saja aku akan menjadi pelayan terbaik bagi Tuan aku akan melakukan apapun untuk melindunginya dan memberikan semua usaha-usaha terbaik agar aku bisa melanjutkan sekolah Ku." ucap Kikan kegirangan
Senyuman Oma dan ibu Stuart langsung merekah melihat semangat kikan sepertinya gadis ini tepat untuk rencana mereka
Sementara itu di sebuah desa tepatnya di kediaman orang tua angkat Kikan di kampung tampak pak Tejo dan ibu Narti sedang berada di kamar mereka mereka sedang memikirkan putrinya Lela yang sudah menikah dengan Tuan Umar
"Pak Aku khawatir sama Leni pak Bagaimana keadaannya bapak tahu kan Leni selalu kita manja dan dia tak pernah bekerja sedikitpun." ucap Bu Narti
"Sudahlah Ibu jangan terlalu mengkhawatirkan Leni dia pasti tahu apa yang akan dilakukan lagi pulang di rumah pak Umar kan banyak pelayan tidak mungkin dia yang akan mengerjakan pekerjaan rumah paling-paling ada pelayan yang akan mengerjakannya." ucap pak Tejo
Sementara itu di kediaman pak Umar tepatnya di dalam kamar tampak Leni yang sedang berada di dalam kamar mandi mendengus sebal dasar brengsek jika Kikan si wanita murahan itu tak kabur saat aku tak akan menjadi seperti ini aku pasti sudah pergi ke kota tapi sekarang aku harus menikahi situ Bangka itu kesal Leni sambil melihat ke arah cermin
Di luar kamar tuan Umar Sudah Tak sabar mencicipi tubule ini apalagi itu boleh nih cukup profesional karena tidak sabar tuan rumah langsung mengetuk pintu kamar mandi "Leni...Leni....Leni." teriak tuan Umar dari balik pintu
Leni yang sedang membersihkan tubuhnya langsung menatap pada pintu di mana Tuan Umar meneriaki namanya Leni langsung memakai jubah mandi lalu keluar
Tuan Umar yang melihat dari keluar dengan menggunakan jubah mandi langsung menatap penuh nafsu pada lini membuat lini begitu dia merasa jijik melihat tuhan Umar ia menatapnya seperti itu
Baiklah sayang tunggu aku aku akan membersihkan tubuhku dulu ucapkan Umar sedang Leni hanya bungkam dia juga tak berani terang-terangan menolak Tuan Umar
Sementara dalam kamar mandi tuan Umar langsung membersihkan tubuhnya dengan cepat tak berselang lama Tuan Umar Sudah selesai Tuan Umar tersenyum melihat Leni yang sedang duduk di atas ranjang dengan masih menggunakan baju mandi
Sedangkan Leni setelah keluar dari kamar dia sangat frustasi karena ternyata baju gantinya masih tertinggal di dalam mobil milik Tuan Umar karena tadi masuk leni melupakan barang-barangnya karena berpikir para pelayan akan membawakan barang tersebut bersamaan dengan barang Tuan Umar tapi ternyata barangnya tak dibawa masuk oleh para pelayan tersebut
Sedangkan tuan Umar yang baru keluar dari kamar mandi sumringah karena berpikir Leni sengaja menunggunya dengan baju mandi agar mereka dapat melakukan ritual malam pertama mereka
"Sayang." panggil tuan Umar membuat Leni sangat terkejut karena tak menyadari bahwa Tuan Umar sudah berada di dekat ranjang tempat dia duduk
Leni menggeser duduknya saat tuan Umar duduk disampingnya sedangkan Tuan Umar semakin berusaha untuk mendekati Leni karena Leni terus menggeser tubuhnya Tuan Umar bergegas langsung memeluk tubuh Leni.
Jangan lupa like, komen vote, dan hadiahnya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 593 Episodes
Comments
Novie Achadini
dasar bandot menjijikkan
2023-12-06
0
Bulan Biru
author nya masi belajar kah apa gmna ?
2023-12-02
1
Lily
typo banyak bgt thor.. jadi kurang faham maksd bacaannya
2023-10-22
1