Ujian Tak Terduga

Leo mendengar suara dalam pikirannya. Suara-suara tersebut memberikan ide pada Leo. Leo pun memutuskan untuk menentukan jalan berdasarkan permainan pilihan acak. Permainan pilihan acak merupakan salah satu permainan yang cukup terkenal di kota A3. Seseorang yang melakukan permainan itu menentukan pilihan berdasarkan sebuah lagu dan menunjuk masing-masing pilihan secara bergantian setiap pergantian suku kata. Pada saat lagu berhenti, hasil pilihan yang ditunjuk tidak dipilih. Hasil yang tidak tertunjuklah yang dipilih. Permainan terus berjalan hingga tersisa satu pilihan.

“Suatu pilihan bukanlah sebuah keputusan dan suatu keputusan bukanlah hasil, biarkanlah berlalu seperti angin dan terbanglah”

Leo menyanyikan lagu tersebut sambil menunjuk pilihan secara bergantian. Di antara ketiga pilihan jalan, tertunjuklah jalan bagian kiri. Dengan demikian, Leo tidak akan memilih jalan sebelah kiri. Leo kemudian melakukan permainan tersebut satu kali lagi dengan pilihan yang ada merupakan jalan bagian tengah dan kanan.

Setelah Leo memainkannya lagi, tertunjuklah jalan bagian tengah, jalan yang sebelumnya sangat ia percaya. Dengan berat hati dan berharap penuh, Leo kemudian memilih jalan bagian kanan. Leo berjalan melalui jalan tersebut. Semakin lama ia berjalan, jalan yang ia lalui mulai terlihat gelap.

Beberapa lama kemudian, Leo melihat tempat yang aneh di jalan tersebut. Terlihat sebuah area yang sangat gelap, namun beberapa langkah di depannya terdapat cahaya dan semakin lama berjalan semakin terang. Saat berada di area gelap tersebut, Leo berpikir jika itu merupakan petunjuk ketika mencapai bagian tengah perjalanan. Leo pun beristirahat di area tersebut.

Setelah beberapa lama kemudian, Leo kembali melakukan perjalanan dan menemukan jalan yang bercabang lagi. Semua jalan tersebut sangat gelap dan hanya terdapat satu alat penerang yang ada. Pada awalnya Leo terpikirkan untuk melakukan permainan pilihan acak lagi, namun Leo teringat pada petunjuk yang ada di kertas. Leo kemudian mencoba untuk mengoperasikan alat tersebut dan kemudian menggeser alat tersebut menuju jalan yang paling kanan.

Saat Leo ingin mencoba mengoperasikannya, ia mengalami sebuah kesulitan. Alat tersebut tidak menyala. Padahal Leo sudah menggeser alat tersebut pada jalan bagian paling kanan. Leo segera mengecek sambungan arus yang ada pada alat tersebut. Leo tersadar jika alat tersebut berbeda dengan sebelumnya, yaitu tidak memiliki kabel arus listrik yang mengalir. Meskipun ada sebuah bagian untuk memasukkan baterai, namun jika tidak mempunyai alat untuk membukanya maka bagian tersebut akan mustahil bisa terbuka.

Leo sangat kebingungan, ia memeriksa area sekitarnya untuk mencari petunjuk ataupun alat. Setelah lama mencari, ia tidak menemukan apapun. Leo pun sangat kesal dan marah. Tingkat kemarahan yang dialami Leo terus meningkat dan ia merasa harus mengeluarkan rasa kesal tersebut. Pada umumnya, seseorang mengeluarkan rasa kesal dengan memukul sesuatu ataupun bermain dan bahkan melakukan hobi yang diminatinya. Leo tidak dapat memikirkan hal lain. Jika tidak ada jalan yang terang, maka ia tidak bisa menyelesaikan ujian ini.

Leo yang sangat kesal kemudian memukul bagian belakang alat penerang di sekitarnya dengan sangat keras. Seketika Leo terkejut. Alat penerang yang sebelumnya tidak bisa mengeluarkan cahaya, seketika menyala dan mengeluarkan cahaya yang sangat terang. Leo merasa bahagia dan ia melakukan perjalanan melalui jalan bagian paling kanan dengan disinari cahaya alat penerang.

Beberapa waktu pun berlalu dan Leo kembali melihat kegelapan yang sangat gelap pada ujung jalan. Leo mulai merasa ragu untuk menuju tempat tersebut, namun ia tidak mempunyai pilihan lain selain harus maju ke depan. Tiba-tiba, terdengar suara yang sangat keras dari arah belakang jalan.

“Dug”

Suara yang terdengar sangat keras hingga membuat Leo terkejut dan berteriak. Leo segera melihat pada asal suara tersebut. Jalan yang sebelumnya terlihat telah berubah menjadi gelap, dan kegelapannya terasa semakin mendekat. Semakin dekat semakin terdengar suara gesekan. Leo seketika menyadari jika itu bukanlah kegelapan biasa, itu merupakan sebuah batu yang berukuran sebesar area tersebut dengan keadaan bergerak menuju dirinya. Leo pun segera berlari menuju bagian ujung jalan.

Saat Leo sampai di ujung jalan, lampu pun menyala dan batu yang mengejarnya tidak terdengar seperti ikut keluar dari jalan tersebut, melainkan terdengar suara benturan yang sangat keras. Leo melihat ke arah belakang dan ia melihat batu itu tertahan oleh bagian penyangga yang ada di atas ujung jalan. Selain itu, ia juga melihat cabang jalan yang harus ia pilih sebelumnya menuju tempat akhir yang sama. Namun, terdapat perbedaan antara jalan yang lain dengan jalan yang ia pilih. Jalan yang lain terdapat sebuah gerbang tertutup yang terlihat seperti gerbang sebuah penjara, sedangkan jalan yang ia pilih tidak terdapat gerbang apapun. Beberapa lama kemudian, terlihat batu di masing-masing jalan yang lain menghantam gerbang yang ada. Gerbang tersebut tetap kokoh seperti tidak terjadi apa-apa.

Leo kemudian kembali melanjutkan tes yang ada. Leo melihat sebuah meja yang berada di tengah ruangan itu dan terdapat selembar kertas di atasnya. Leo segera menghampirinya dan membaca isi kertas tersebut. Tertulislah tulisan “Selamat, silahkan tunggu tes selanjutnya dan anda akan lolos!” dalam kertas tersebut. Leo kemudian memegang kertas tersebut dan ia menyadari jika tersisa sebuah tes terakhir yang harus ia hadapi. Leo kemudian beristirahat untuk beberapa waktu di tempat tersebut.

Setelah beberapa lama beristirahat, Leo segera melanjutkan perjalanan. Saat ia meninggalkan meja tersebut sejauh 10 meter, bagian atas atap yang menghalangi ruangan tersebut terbuka secara perlahan. Hari sudah terlihat seperti mulai gelap. Waktu seperti menunjukkan keadaan sore hari.

Saat Leo melihat keadaan sekitarnya, ia melihat banyak sekali kerumunan orang yang membawa senjata tajam dan senjata api. Orang-orang tersebut tersenyum licik kepada Leo seakan-akan mereka mendapatkan sebuah barang berharga. Leo berpikir orang-orang tersebut ingin merampas barang berharganya, namun ia tidak mempunyai barang berharga.

Leo menenangkan diri beberapa saat, seketika ia teringat jika ia baru saja teka-teki ujian dan ia akan melanjutkan tes terakhir. Leo kemudian berpikir jika ini merupakan tes yang terakhir.

“Woy anak kecil, tidak salah kamu mengikuti ujian ini dengan badan yang kecil itu?!” ucap salah satu orang yang ada.

Leo kemudian diam saja dan tidak menjawab apapun karena ia teringat dengan peraturan awal yaitu tidak boleh berbicara.

“Berani sekali kamu tidak menjawab ucapannya! Apa kamu tidak tau siapa orang ini?! Salah satu wakil pemimpin mafia terbesar yang ada di kota ini!” teriak orang yang lainnya.

“Haha tidak apa-apa, palingan dia membeku ketakutan hingga tidak bisa berbicara apa-apa!” ucap wakil pemimpin mafia tersebut.

“Betul tuh bos! Dia saja tidak bergerak, dan bahkan kakinya bergetar karena ketakutan! Hahaha” ucap salah seorang anggota mafia tersebut.

Leo pun bingung harus melakukan apa. Leo tidak diperbolehkan berbicara dan ia juga tidak bisa melakukan kekerasan. Leo merasa salah satu cara yang paling tepat untuk mengatasinya yaitu diam dan menggetarkan kaki seperti ketakutan dengan berharap jika ia akan dibiarkan pergi oleh kumpulan orang tersebut.

Anggota mafia tersebut terus mengejek Leo tanpa henti hingga terdapat salah seorang yang berada di kumpulan tersebut mengarahkan senjata api kepada Leo.

“Hei! Kita tidak diizinkan untuk mengarahkan atau melukai para peserta!” ucap wakil pemimpin mafia tersebut.

Leo yang pada awalnya hanya berpura-pura takut berubah menjadi sosok yang penuh ketakutan. Wajahnya terlihat sangat lemas. Leo kemudian menyerahkan segala sesuatu yang terjadi pada dirinya berdasarkan nasib. Tak lama kemudian, pelatuk pada senjata api tersebut ditarik dan terdengar suara tembakan.

“Dorrr!”

Leo pun tertembak dan terjatuh ke jalan karena dorongan yang diberikan oleh tembakan tersebut. Seketika seseorang yang menembak Leo pun melarikan diri dan wakil pemimpin yang ada pun langsung berteriak.

“Siapa yang melakukan tembakan itu?!” teriaknya.

“Orang itu sudah lari bos! Sepertinya itu bukan anggota dari mafia kita!” ucap salah seorang anggota.

“Apa?! Mengapa bisa ada penyusup?! Apalagi di saat ujian seperti ini!” teriak wakil pemimpin mafia.

“Bagaimana jika kabur saja bos?! Kita pura-pura tidak tahu apa-apa mengenai hal ini?!” teriak salah seorang yang berada di posisi paling belakang.

Mafia tersebut kemudian pergi meninggalkan Leo yang terjatuh di jalan.

Episodes
1 Lahirnya Kekuatan Baru
2 Identitas Pertama
3 Teka-teki Ujian Pertama
4 Teka-teki Suatu Cahaya
5 Ujian Tak Terduga
6 Suatu Keanehan dalam Diri Leo
7 Berakhirnya Ujian Khusus Sekolah Kepemimpinan
8 Keadaan yang Rumit Mulai Perlahan Membaik
9 Kebenaran Sebuah Kekuatan Super
10 Sebuah Kenyataan
11 Alam Pengembangan
12 Petualangan di Alam Maton
13 Perjalanan di Sebuah Tempat yang Misterius
14 Sebuah Tempat yang Asing
15 Ruang Pertahanan yang Kokoh
16 Randlof yang Misterius
17 Perjalanan Menuju Sebuah Gerbang Jalan
18 Jalan Pilihan Pertama
19 Jalan Pilihan Sebuah Makanan
20 Pilihan Jalan yang Dipenuhi Masalah
21 Pilihan Kekuatan yang Sangat Hebat
22 Sebagian Sejarah SS-Projecto
23 Seseorang dan Kekuatan yang Misterius
24 Percakapan dan Masalah pada Jalan Terakhir
25 Pertemuan yang Tidak Diinginkan
26 Leon yang Kehilangan Jejak
27 Sebuah Bayi Robot
28 Jebakan di Alam Afton
29 Sebuah Robot Besar
30 Pemimpin Alam Afton
31 Robot yang Berada di Udara
32 Penyelamatan Sebuah Luka Kecil
33 Pelarian dari Sebuah Robot Menyeramkan
34 Persekutuan Lismos dan Leon
35 Pertemuan dengan Ropan yang Baik Hati
36 Penemuan Area Misterius
37 Kembali Menuju Sebuah Tempat yang Asing
38 Leo yang Memasak
39 Leo yang Menghilang
40 Sebuah Mesin dan Kertas yang Misterius
41 Arahan pada Kertas Misterius
42 Robot-Robot yang Kecil
43 Sosok Misterius yang Mengejutkan
44 Wata dan Sebuah Bantuan Kecil
45 Zapola
46 Ruangan dalam Zapola
47 Sesuatu yang Mencurigakan
48 Nea dan Sekumpulan Orang yang Menghilang
49 Masalah Keamanan Alam yang Berbeda
50 Leo dan Beberapa Penjahat
51 Keputusan yang Berhadiah
52 Pelajaran yang Berharga
53 Sebuah Keanehan yang Tak Dikenali
54 Ropan dan Beberapa Orang Asing
55 Percobaan Pertarungan Pertama Leo
Episodes

Updated 55 Episodes

1
Lahirnya Kekuatan Baru
2
Identitas Pertama
3
Teka-teki Ujian Pertama
4
Teka-teki Suatu Cahaya
5
Ujian Tak Terduga
6
Suatu Keanehan dalam Diri Leo
7
Berakhirnya Ujian Khusus Sekolah Kepemimpinan
8
Keadaan yang Rumit Mulai Perlahan Membaik
9
Kebenaran Sebuah Kekuatan Super
10
Sebuah Kenyataan
11
Alam Pengembangan
12
Petualangan di Alam Maton
13
Perjalanan di Sebuah Tempat yang Misterius
14
Sebuah Tempat yang Asing
15
Ruang Pertahanan yang Kokoh
16
Randlof yang Misterius
17
Perjalanan Menuju Sebuah Gerbang Jalan
18
Jalan Pilihan Pertama
19
Jalan Pilihan Sebuah Makanan
20
Pilihan Jalan yang Dipenuhi Masalah
21
Pilihan Kekuatan yang Sangat Hebat
22
Sebagian Sejarah SS-Projecto
23
Seseorang dan Kekuatan yang Misterius
24
Percakapan dan Masalah pada Jalan Terakhir
25
Pertemuan yang Tidak Diinginkan
26
Leon yang Kehilangan Jejak
27
Sebuah Bayi Robot
28
Jebakan di Alam Afton
29
Sebuah Robot Besar
30
Pemimpin Alam Afton
31
Robot yang Berada di Udara
32
Penyelamatan Sebuah Luka Kecil
33
Pelarian dari Sebuah Robot Menyeramkan
34
Persekutuan Lismos dan Leon
35
Pertemuan dengan Ropan yang Baik Hati
36
Penemuan Area Misterius
37
Kembali Menuju Sebuah Tempat yang Asing
38
Leo yang Memasak
39
Leo yang Menghilang
40
Sebuah Mesin dan Kertas yang Misterius
41
Arahan pada Kertas Misterius
42
Robot-Robot yang Kecil
43
Sosok Misterius yang Mengejutkan
44
Wata dan Sebuah Bantuan Kecil
45
Zapola
46
Ruangan dalam Zapola
47
Sesuatu yang Mencurigakan
48
Nea dan Sekumpulan Orang yang Menghilang
49
Masalah Keamanan Alam yang Berbeda
50
Leo dan Beberapa Penjahat
51
Keputusan yang Berhadiah
52
Pelajaran yang Berharga
53
Sebuah Keanehan yang Tak Dikenali
54
Ropan dan Beberapa Orang Asing
55
Percobaan Pertarungan Pertama Leo

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!