Bab. 4 Surat Undangan

Pukul delapan tepat Reyhan sampai di depan rumah sakit trmpat Elia bekerja. Dia mencari sesosok wanita yang sudah berani mengerjai hidupnya.

Reyhan membawa sebuah undangan pernikahan sebanyak seribu lima ratus undangan seperti yang Elia instruksi kan, yang saat ini di taruh di kursi sebelah kemudinya.

' Ting '

Ada sebuah pesan masuk, dan Reyhan membukanya perlahan.

' Aku berada di kafe kemarin kak, aku sangat lapar, mungkin pengaruh ibu hamil '

Sebuah pesan dari Elia yang sontak membuat Reyhan membulatkan matanya.

" Mana mungkin baru sekali, bahkan baru sehari langsung hamil. " gumam Reyhan, namu. ia tetap mencari keberadaan Elia dengan lengkap membawa surat undangan yang Elia minta.

" Ini undangan yang kamu minta. " Reyhan masih berdiri, bahkan ia ingin langsung beranjak, karena tak mau di sana lama lama. Ia tak mau di kerjai rubah kecil betina untuk kedua kalinya.

" Semua yang hadir di sini, seminggu lagi adalah hari pernikahan ku dengan calon suamiku. Karena dia sangat mencintaiku, ia ingin memberikan Prosesi pernikahan termegah sepanjang tahun ini. Bagi yang berminat hadir, aku akan memberikan undangan pada kalian secara percuma. " Elia mengumumkan undangan dengan berdiri dan berteriak, sehingga bisa di dengar semua pengunjung di sana.

Banyak dokter, pasien, keluarga pasien dari rumah sakit yang berada di kafe, mengambil undangan tersebut.

Elia menggandeng Reyhan dan terseyum sumringah, sebenarnya ia hanya ingin menunjukan kepada karyawan rumah sakit, jika ia tidak hancur di tinggalkan mantan tunangannya, tapi ia sudah bahagia dengan pengganti Sean. Karena dalam waktu sehari, gosip ia di selingkuhi mantan tunangannya sudah menjadi trending topik di rumah sakit tersebut.

Reyhan membenarkan jas yang tadi di tarik Elia, dan terseyum pada semua pengunjung di sana yang mengambil undangan. Karena acara pernikahan tersebut sangat Elite, hanya boleh masuk jika menunjukan undangan. Banyak sekali yang tak menyia nyiakan undangan itu.

Banyak dari mereka yang berada di kafe itu, mendoakan agar mereka langgeng sampai maut memisahkan, dan tidak sedikit pula yang mengatakan jika mereka sangat serasi.

Setelah selesai membagikan undangan dan bersandiwara semaksimal mungkin, Elia dan Reyhan memutuskan untuk meninggalkan kafe tersebut. Di perjalan menuju mobil Reyhan memberikan sebuah instruksi lagi.

" Kak Reyhan.... karena pernikahan ini sungguhan, aku ingin di pertemukan dengan keluargamu malam ini. Setelah pulang kerja jemput aku di apartemen ku. " kata Elia

Reyhan menatap Elia meremehkan, dan berdecak.

" Jika kamu tak menjemputku ya sudah. Aku juga bisa datang sendiri, tapi jangan salahkan aku jika nanti keluarga mu membenci dirimu. Jangan pernah ragukan kemampuan dramaku, karena aku ratunya. " ucap Elia mengedipkan satu matanya.

" Aku tak tahu apartemen mu. " kata Reyhan

" Tenang saja, aku bisa share located. " jawab Elia dengan mengirimkan pesan singkat share lokasi yang di tunjukan pada Reyhan ponselnya.

" Sampai bertemu nanti malam, calon suamiku. " kata Elia dengan mendada tangan nya sedikit genit.

Sedangkan Reyhan bergidik ngeri melihat kelakuan Elia yang terlalu menggoda.

Elia meninggalkan Reyhan, walau sejujurnya hatinya sedang berperang, ia mencoba menguasai dirinya. Dia berjalan menuju toilet untuk buang air kecil terlebih dahulu. Setelah selesai, Elia merapikan diri di depan cermin. Ia berdialog dengan dirinya sendiri di depan cermin, karena kebetulan di sana tidak ada orang lain. Karena toiletnya khusus karyawan saja.

" Elia... kamu memalukan sekali, mengancam laki laki untuk menikahimu, seperti tak laku saja. " batin Elia yang pertama

" Tidak papa Elia, dia sendiri yang terlebih dahulu menghancurkanmu. Kamu harus bisa terlihat tegar dan keras. Jika kamu menangis kamu hanya akan di injak injak, jadi jika dengan begini kamu tak bisa di pandang sebelah mata. Jika Reyhan membencimu, tidak jadi masalah. Karena kamu memang tidak mencintainya bukan. Reyhan hanya jadi bidak caturmu untuk membalas sakit hati pada Sean. Anggap saja itu balasan karena Reyhan sendirilah yang memulai. " batin kedua Elia.

Elia membasuh wajahnya, ia semakin bersemangat, karena cepat atau lambat ia pasti akan bertemu dengan Sean mantan tunangannya. Ia sudah tak sabar menjawab makian dari Sean kemarin. Elia sudah mempersiapkan banyak kata, untuk di lontarkan jika bertemu muka dengan Sean. Elia merapikan sisa undangan yang ia bawa, dan keluar.

Benar saja. Setelah keluar dari toilet, ia berpapasan dengan Sean yang juga baru keluar dari toilet.

" Elia... aku perlu bicara. Aku akan menjelaskan semuanya. " pinta Sean

Elia mensedekapkan tangannya dan bersandar di tembok. Walau saat ini dadanya sudah bergemuruh, namun ia berusaha menguasai diri agar terlihat kuat dan biasa saja.

" Silahkan ! Aku akan mendengarnya, tapi hanya lima menit. " ujar Elia dengan menatap jam yang melekat di pergelangan tangan nya.

" Tapi Elia...." kata Sean

" Satu detik..." kata Elia

" Elia, mari kita bicarakan baik baik. " ucap Sean semakin mendekat

" Tiga detik... Aku rasa langsung bicara ke intinya ! Karena itu hanya memakan waktumu saja. " perintah Elia

" Elia, aku menyesal. Aku ingin kita memperbaiki semuanya dari awal. Aku pun akan menerima kekuranganmu yang bermain curang di belakangku. Anggap saja kita sama sama impas. " kata Sean

Elia terseyum di paksakan, mendengar penuturan Sean jika ia bermain curang di belakangnya. Namun ia belum menjawab, ia masih memberi kesempatan untuk Sean berbicara.

" Elia... Aku sudah mengajakmu sejak dulu untuk menikah, tapi kamu selalu menolak dengan dalih kakakmu harus sudah menikah terlebih dahulu. Seandainya kita sudah menikah, kita tidak harus bermain di belakang seperti ini. Jika seandainya kamu mau, dan tidak pura pura menolak, aku tak akan mencari wanita pengganti Elia. Kita sama sama dewasa, kamu pun juga ingin merasakan hal itu. Jadi setelah ini mari kita buka lembaran baru, dengan tidak saling bermain curang di belakang lagi. " kata Sean dengan merogoh cincin yang kemarin di buang Elia. Sean ingin meraih jemari Elia, namun di tampik.

" Kamu pikir aku wanita murahan, bisa bermain semua itu dengan dasar tanpa cinta? Jangan salah Tuan Sean, aku wanita terhormat. Aku menolak ajakanmu, karena kamu memang tak pantas denganku, tubuh kotormu sangat najis jika bersentuhan denganku. Jangan pernah bermimpi untuk bisa mengulang kisah kedua denganku. Karena itu semua hanya akan jadi ilusimu. Aku tak akan sudi menyanding laki laki mafia wanita sepertimu. Harusnya aku dari dulu mendengarkan ucapan kakak ku, jika seorang casanova sepertimu, tidak akan pernah cukup satu wanita. Teruskan saja, karena mulai saat ini aku sudah menjadi calon istri Reyhan Mandala. Tak lupa aku sudah mempersiapkan sebuah undangan khusus untukmu. Satu minggu lagi, jadilah saksi pernikahan termegahku. " kata Elia dengan melempar undangan tersebut ke wajah Sean dan berbalik badan meninggalkannya.

Terpopuler

Comments

Jarmini Wijayanti

Jarmini Wijayanti

jadilah wanita tangguh elia

2024-05-13

0

Senajudifa

Senajudifa

karma unt sean dn reyhan

2022-08-23

1

Tri Widayanti

Tri Widayanti

Bikin Reyhan nanti bucin thor

2022-03-28

0

lihat semua
Episodes
1 Bab. 1 Pelampiasan Dendam
2 Bab. 2 Di khianati.
3 Bab. 3 Korban Jadi Tersangka
4 Bab. 4 Surat Undangan
5 Bab. 5 Restu
6 Bab. 6 Tercampakan
7 Bab. 7 Rubah Kecil Yang Licik
8 Bab. 8 Mizka bukan Farah
9 Bab. 9 Elia Oliveira Baretto
10 Bab. 10 Jerman I ' m coming !
11 Bab. 11 Sampai di Jerman
12 Bab. 12 Kekesalan Elia
13 Bab. 13 Reyhan Sakit
14 Bab. 14 Menghindar
15 Bab. 15 Awal Mula
16 BAB. 16 Reyhan Marah
17 Bab. 17 Prestasi Elia
18 Bab. 18 Ketahuan
19 Bab. 19 Rencana Pindah
20 Bab. 20 Saling mengagumi.
21 Bab. 21 Perubahan
22 Bab. 22 Sedikit terbuka
23 Bab 23 Mengantar Elia
24 Bab 24 Pengantin Baru yang sudah lama
25 Bab. 25 Like Father Like Son
26 Bab. 26 Reyhan Tersiksa
27 Bab. 27 Elia Istri yang Menggemaskan
28 Bab. 28 Sebuah Asa Menjadi Rasa
29 Bab 29 I'm Yours
30 Bab. 30 Pergi ke Kantor
31 Bab. 31 Kembali Pulang
32 Bab. 32 Diabaikan
33 Bab 33 Bertemu Mr Smith
34 Bab. 34 Pulang
35 Bab. 35 Perubahan
36 Bab. 36 Masa lalu Reyhan
37 Bab 37 Sebuah Fakta 1
38 Bab. 38 Hamil 1
39 Bab. 39 Hamil 2
40 Bab. 40 Sebuah Fakta 2
41 Bab 41 Terungkap
42 Bab. 42 Kritis
43 Bab. 43 Penyesalan Sean
44 Bab 44 Paula Gonzales
45 Bab. 45 Paula Gonzales 2
46 Bab. 46 Sadar
47 Bab. 47 Jangan Panggil Ibu
48 Bab. 48 Elia Pulang
49 Bab. 49 Kebangkitan Elia
50 Bab. 50 Mengejar Cinta Yang Ditinggalkan
51 Bab. 51 Bertemu Ulat Bulu
52 Bab. 52 Semangat Elia
53 Bab. 53 Pria Terakhir
54 Bab. 54 Bimbang
55 Bab 55 Kedatangan Reyhan.
56 Bab. 56 Tuan Muda Yang Tak tahu Malu
57 Bab. 57 Gagal fokus
58 Bab 58 I want you to Love me like you do
59 Bab. 59 Masalah
60 Bab. 60 Sebuah Pesan
61 Bab. 61 Sepenggal Kisah Mizka
62 Bab 62 Sepenggal Kisah Mizka 2
63 Bab 63 Sepenggal Kisah Mizka 3
64 Bab. 64 Pertengkaran
65 Bab. 65 Pemaksaan
66 Bab. 66 Pengakuan Reyhan
67 Bab. 67 Pecundang
68 Bab. 68 Masa Lalu
69 Bab. 69 Masa Lalu 2
70 Bab. 70 Melepas Kerinduan
71 Bab. 71 Puber kedua
72 Bab. 72 Bodyguard
73 Bab. 73 Bulan Madu
74 Bab 74 Kagum
75 Bab. 75 Pagi yang Cerah untuk Cinta yang Indah
76 Bab. 76 Hamburg
77 Bab. 77 Pengalaman Pertama
78 Bab. 78 Bertemu Kembali
79 Bab. 79 Kekhilafan
80 Bab. 80 Sadar
81 Bab. 81 Mizka Dan Rabel
82 Bab. 82 Mizka dan Elwas
83 Bab 83 Di lamar
84 Bab. 84 Di tolak
85 Bab. 85 Rahasia Elwas
86 Bab. 86 Kecewa
87 Bab. 87 Diantara dua pilihan
88 Bab. 88 Pulang
89 Bab. 89 Apartemen Elwas
90 Bab. 90 Berkunjung Camer
91 Bab. 91 Kembali pulang
92 Bab. 92 Perjuangan Mizka
93 Bab. 93 Menikah
94 Bab. 94 Pulang Honey moon
95 Bab 95 Ending yang Bahagia
Episodes

Updated 95 Episodes

1
Bab. 1 Pelampiasan Dendam
2
Bab. 2 Di khianati.
3
Bab. 3 Korban Jadi Tersangka
4
Bab. 4 Surat Undangan
5
Bab. 5 Restu
6
Bab. 6 Tercampakan
7
Bab. 7 Rubah Kecil Yang Licik
8
Bab. 8 Mizka bukan Farah
9
Bab. 9 Elia Oliveira Baretto
10
Bab. 10 Jerman I ' m coming !
11
Bab. 11 Sampai di Jerman
12
Bab. 12 Kekesalan Elia
13
Bab. 13 Reyhan Sakit
14
Bab. 14 Menghindar
15
Bab. 15 Awal Mula
16
BAB. 16 Reyhan Marah
17
Bab. 17 Prestasi Elia
18
Bab. 18 Ketahuan
19
Bab. 19 Rencana Pindah
20
Bab. 20 Saling mengagumi.
21
Bab. 21 Perubahan
22
Bab. 22 Sedikit terbuka
23
Bab 23 Mengantar Elia
24
Bab 24 Pengantin Baru yang sudah lama
25
Bab. 25 Like Father Like Son
26
Bab. 26 Reyhan Tersiksa
27
Bab. 27 Elia Istri yang Menggemaskan
28
Bab. 28 Sebuah Asa Menjadi Rasa
29
Bab 29 I'm Yours
30
Bab. 30 Pergi ke Kantor
31
Bab. 31 Kembali Pulang
32
Bab. 32 Diabaikan
33
Bab 33 Bertemu Mr Smith
34
Bab. 34 Pulang
35
Bab. 35 Perubahan
36
Bab. 36 Masa lalu Reyhan
37
Bab 37 Sebuah Fakta 1
38
Bab. 38 Hamil 1
39
Bab. 39 Hamil 2
40
Bab. 40 Sebuah Fakta 2
41
Bab 41 Terungkap
42
Bab. 42 Kritis
43
Bab. 43 Penyesalan Sean
44
Bab 44 Paula Gonzales
45
Bab. 45 Paula Gonzales 2
46
Bab. 46 Sadar
47
Bab. 47 Jangan Panggil Ibu
48
Bab. 48 Elia Pulang
49
Bab. 49 Kebangkitan Elia
50
Bab. 50 Mengejar Cinta Yang Ditinggalkan
51
Bab. 51 Bertemu Ulat Bulu
52
Bab. 52 Semangat Elia
53
Bab. 53 Pria Terakhir
54
Bab. 54 Bimbang
55
Bab 55 Kedatangan Reyhan.
56
Bab. 56 Tuan Muda Yang Tak tahu Malu
57
Bab. 57 Gagal fokus
58
Bab 58 I want you to Love me like you do
59
Bab. 59 Masalah
60
Bab. 60 Sebuah Pesan
61
Bab. 61 Sepenggal Kisah Mizka
62
Bab 62 Sepenggal Kisah Mizka 2
63
Bab 63 Sepenggal Kisah Mizka 3
64
Bab. 64 Pertengkaran
65
Bab. 65 Pemaksaan
66
Bab. 66 Pengakuan Reyhan
67
Bab. 67 Pecundang
68
Bab. 68 Masa Lalu
69
Bab. 69 Masa Lalu 2
70
Bab. 70 Melepas Kerinduan
71
Bab. 71 Puber kedua
72
Bab. 72 Bodyguard
73
Bab. 73 Bulan Madu
74
Bab 74 Kagum
75
Bab. 75 Pagi yang Cerah untuk Cinta yang Indah
76
Bab. 76 Hamburg
77
Bab. 77 Pengalaman Pertama
78
Bab. 78 Bertemu Kembali
79
Bab. 79 Kekhilafan
80
Bab. 80 Sadar
81
Bab. 81 Mizka Dan Rabel
82
Bab. 82 Mizka dan Elwas
83
Bab 83 Di lamar
84
Bab. 84 Di tolak
85
Bab. 85 Rahasia Elwas
86
Bab. 86 Kecewa
87
Bab. 87 Diantara dua pilihan
88
Bab. 88 Pulang
89
Bab. 89 Apartemen Elwas
90
Bab. 90 Berkunjung Camer
91
Bab. 91 Kembali pulang
92
Bab. 92 Perjuangan Mizka
93
Bab. 93 Menikah
94
Bab. 94 Pulang Honey moon
95
Bab 95 Ending yang Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!