18. Hari pertama di kampus

Sedangkan di sisi lain xing yang sangat frustasi dan juga gelisah pun memilih pulang ke rumah orang tuanya.

"Sayang kamu kenapa? kok mukanya kusut begitu." Tanya mommy alice saat melihat anaknya pulang dalam keadaan yang kurang baik.

Xing lalu menghampiri mommynya dan duduk di sampingnya.

" Mom.. Hari ini aku bertemu dengannya lagi." Kata xing dengan lesu.

" Siapa?." Tanya mommy alice dengan bingung.

" Mei.. Olivia mei, dia adalah orang yang sudah membunuh seluruh klan song. Dia juga orang yang sudah memanipulasi ku untuk membunuh livia." Jawab xing dengan rasa yang campur aduk.

"Lalu apa yang membuat mu seperti ini." Tanya mommy alice dengan penuh perhatian.

" Tapi mom, saat aku bertemu dengannya jantungku masih saja berdetak dengan kencang, bahkan saat aku melihat matanya yang berkaca kaca, aku merasa sakit. Rasanya ingin sekali memeluknya dan menenangkan dia agar dia kembali tersenyum dan tertawa."

"Bahkan saat aku melihatnya bercanda dengan teman prianya, aku merasa tidak suka. Aku merasa jika seharusnya dia tertawa untukku mom." Ucap xing dengan gundah.

"Sayang memang tidak mudah untuk menerima semua hal itu. Tapi sayang, kamu harus belajar menerima itu secara perlahan lahan sayang." Jawab mommy alice dengan bijak.

"Menerima, bagaimana bisa aku menerima orang yang telah melakukan hal yang sangat keji seperti itu. Bahkan aku tidak pernah lupa bagaimana sakitnya itu semua mom. Aku tidak akan pernah memaafkannya mom, tidak peduli jika aku masih mencintainya atau tidak. Aku akan belajar untuk membencinya." Ucap xing dengan tegas dan emosi.

"Mommy hanya memberikan nasihat. Masalah itu kamu yang akan menangungnya, mommy tidak memaksa kamu." Ucap mommy alice.

"Iya mom." Jawab xing.

" Daddy kemana mom?." Tanya xing saat melihat daddynya tidak ada

" Dia sedang berburu." Jawab mommynya.

"Ohh.. Yaudah mom aku ingin ke kamar untuk istirahat. Hari ini benar benar hari yang melelahkan." Kata xing.

" Iya sayang.." Jawab mommy alice.

Kemudian xing melesat menju ke kamarnya.

" Arghh.. Aku tidak akan pernah memaaf kan mu, kamu sudah membuatku hancur seperti ini."

"Aku tidak perduli dengan perasaan ku." Ucap xing dengan penuh amarah.

***

Sedangkan saat ini livia sedang berada di apartemennya. Dia sedang menengok pemandangan di luar sambil meminum darah.

" Mei.. Aku tidak akan membuat hidup mu bahagia, akan aku pastikan kamu akan menderita. Kamu harus membayar semua perbuatan kamu. Dan kematian terlalu mudah untukmu." Ucap livia penuh dengan dendam.

"Aku harus mencari kelemahannya." Gumam livia, lalu meminum habis darah yang ada di gelas.

***

Setelah beberapa hari berlalu, dan hari ini adalah hari pertama mei masuk kampus.

Mei sudah mempersiapkan segalanya, termasuk video yang harus di persiapkan oleh murid baru, di dalam video tersebut mei menerangkan alasan kenapa dia memilih jurusan hukum dan visi kedepannya yang akan dia capai jika lulus dari kampus tersebut.

Mei berangkat menggunakan sepeda bertiga bersama dengan jennie dan viagra.

"Kamu tidak ada yang lupa kan." Tanya viagra.

" Tidak kok." Jawab mei.

Saat akan sampai di parkiran kampus mei melajukan sepedanya dengan ngebut.

" Mei hati - hat..."

Gubrak

"Meiiii." Teriak mereka, tetapi mei sudah terlebih dahulu jatuh dari sepeda.

"Tuh kan jatuh, kalo pake sepeda tuh ngak usah banyak gaya deh." Omel jennie.

"Ada yang luka ngak." Tanya viagra, sambil membolak balik kan badan mei untuk memeriksa tubuh mei.

" Hehe ngak ada yang luka kok, nih lihat utuh semua kan." Jawab mei, sambil memperlihatkan kondisinya yang baik baik saja.

"Mei kamu harus berhati hati dan jangan banyak tingkah ya. Jika kamu jatuh dan terluka dan darah kamu keluar maka orang orang akan tahu jika kamu adalah pemilik dari silver blood. Kita tidak tahu apa di tempat ini ada mahkluk supranatura atau pemburu itu sangat berbahaya." Bisik jennie dengan tajam.

" Maaf kak.." Jawab mei dengan lirih, menundukkan wajahnya.

" Yasudah, lebih baik kita ke kelas masing masing." Ucap jennie dengan tegas.

Lalu mereka ke kelas masing masing, setelah sampai di kelas mei memilih duduk di bangku yang berada di tengah tengah.

Saat sudah duduk, tiba tiba ada yang memperkenalkan diri kepada mei.

"Hai, aku rei kamu?." Tanya pria yang bernama rei tersebut sembari mengulurkan tangannya.

"Namaku shine." Jawab mei, lalu menjabat tagan rei.

"Kalau kalian siapa?." Tanya mei dengan siswa yang berada di belakang rei.

"Aku Camila dan yang di samping aku ini namanya victor." Jawab gadis tersebut sambil memperlenalkan pria yang berada di sampingnya.

"Halo.. Semoga kita bisa jadi sahabat ya." Ucap mei.

"Sama sama." Jawab mereka kompak.

"Hehehe kalian lucu ya bisa kompak gitu." Kikik mei.

'I**mut.' Batin mereka semua.

" Aduhh.. Kok kamu bisa imut banger sih." Ucap camila sembari mencubit pipi mei dengan gemas.

"Aduhh duhh.. Sakit tau. Entar pipi aku jadi kayak bakpao gimana ishh.." Ucap mei dengan cemberut, dan megelus elus pipinya yang di cubit ole camila.

"Hahaha." Tawa mereka

"Kok malah ketawa sihh." Sunggut mei.

Tiba tiba dosen yang akan mengajar datang yang membuat beberapa siswa langsung duduk tegak di kursi masing masing.

"Dia itu kan dosen paling killer di kampus." Bisik salah satu siswa.

"Aduhh ganteng banget ya dosennya, mau deh gue jadi istrinya atau jadi selingkuhannya rela gue, ganteng begini." Bisik salah satu siswi

Mei yang mendegar bisikan bisikan tersebut pun heran, tetapi rasa heran itu berubah jadi kecemburuan saat mendengar bisikan dari siswi lain.

'Ihh.. Dasar cewek centil, pengen gue robek tuh mulut. Tapi aku ngak tega.' Batin mei dengan kesal.

"Ekhem..Ok semuanya perkenalkan nama saya xing aladric saya yang akan menjadi dosen kalian, dan saya harap kalian memperhatikan dengan baik saat saya mengajar atau kalian akan saya beri nilai D." Ucap xing dengan dingin dan tegas.

'Baru juga masuk hari pertama udah dapat acaman nilai D aduh nih dosen ya.' Batin salah satu siswa dengan ngeri.

"Gila nih belum apa apa udah dapat bayang bayang nilai D, ternyata rumornya bener guys." Bisik camila pada rei.

"Iya.. Bener bener sadis." jawab rei.

"Ini kelas ya bukan pasar, jika kalian ingin bergosip jangan di sini." Ucap xing dengan tegas.

Para siswa yang mendengar itu pun langsung diam dan kelas menjadi sunyi.

"Ok, saya akan panggil nama kalian satu persatu dan persentasikan video kalian. Jika ada yang tidak membuat video kalian harus keluar dan membuat video tersebut dalam waktu 30 menit. Jika dalam waktu 30 menit ada yang belum selesai, kalian akan membersihkan toilet kampus." Ucap xing dengan tegas.

'Mati gue, gue belum bikin lagi.' Batin beberapa siswa.

"Astaga gue belum bikin làgi." Kata rei dengan panik

"Rasain loe, kemarin kan udah aku ingetin untuk bikin video tapi loe malah main game sih." Kata camila.

Sedangkan mei dan juga victor yang mendengar itu pun hanya geleng geleng kepala saja.

Hinga tiba tiba..

"Rei Ferdinand.." Panggil xing.

"iya pak siap." Ucap rei dengan reflek.

Sedangkan xing yang mendengar itu pun hanya mengangkat alisnya.

"Maju kedepan dan jelaskan." Kata xing dengan tegas.

"Hehehe saya lupa bikin videonya pak." Jawab rei dengan gugup.

"Keluar dan bikin videonya." Ucap xing.

Rei yang mendengar itu reflek langsung keluar dengan tergesa gesa.

"Siapa lagi yang belum bikin videonya seperti rei, keluar dan bikin sekarang juga." Ucap xing dengan dingin.

Lalu beberapa siswa langsung berlari keluar dengan tergesa gesa.

***

Aduh Ngeri ah mas xing sekarang🤭🤭

Mohon dukungan dan sarannya ya teman teman😘😘

Terpopuler

Comments

Jun!!!

Jun!!!

Galak ya

2022-06-27

0

lihat semua
Episodes
1 1.kenapa
2 2.Kali Ini Aku Sopan
3 3.Gagal Lagi
4 4.Menyerah
5 5.Reinkarnasi
6 6.Reinkarnasi 2
7 7.Reinkarnasi 3
8 8.Kamu Tidak Akan Sendirian
9 9.Empati
10 10. Empati II
11 11. Empati III
12 12. Silvér Blòód
13 13. Merahasiakan Identitas
14 14. Viagra dan jennie
15 15. Kenapa, Masih Mencintaimu
16 16. Bertemu
17 17.Cinta
18 18. Hari pertama di kampus
19 19. Presentasi
20 20. Meminta Maaf
21 21. Rencana
22 22. Patah Hati
23 23. Keributan di hutan
24 24. Tanda Belahan Jiwa
25 25. Tanda belahan jiwa II
26 26. Ramalan
27 27. Meminta Maaf II
28 28. Menyelesaikan Masalah
29 29. Cemburu
30 30. Salah Paham
31 31. Kembali Cemburu
32 32. Kedatangan Livia
33 33. Tempat Favorite
34 34. Shifter Kucing
35 35. Penyerangan
36 36. Gunung Himalaya
37 37. Air Suci
38 38. Mereka Pasti Sembuh
39 39. Detak Jantungnya Berhenti
40 40. Siapa Yang Menyerang?.
41 41. Licik
42 42. Vampire Baru
43 43. Diskusi
44 44. Penagkapan
45 45. Tuan Pencuri VS Nona Pemukul
46 46. Aku Tidak Akan Pernah Berbohong
47 47. Rumah Masa Depan
48 48. Rumahnya Di Serang
49 49. Di Kira Ngidam
50 50. Terkena Mantra Ilusi
51 51. Membantu Menyembuhkan
52 52. Terungkap
53 53. Kesepakatan
54 54. Terungkap II
55 55. Setiap Orang Bisa Berubah
56 56. Pulih
57 57. Harus Jujur
58 58. Pengen Jadi Artis
59 59.Kemarahan
60 60. Rencana
61 61. Zurica Jovovic
62 62. Yixing Caludrius.. Jahat
63 63. Harus Berhati hati
64 64. Merasa Bersalah
65 65. Ternyata Livia
66 66. Perasaan Camila
67 67. Kenekatan Livia
68 68. Di Culik Xing
69 69. Bangkit
70 70. Perang Akan Segera Di Mulai
71 71. Jangan Bermain Api
72 72. Kondisi Mereka Berdua
73 73. Mommy
74 74. Perang
75 75. Sadar
76 76. Bertukar Senjata
77 77. Pantas Menderita
78 78. Berakhir
79 79. Menjelaskan
80 80. Mencurahkan Perasaan
81 81. 300 Anak
82 82. Korban Film
83 83. Apa Itu Kuntilanak?
84 84. Stop Jadi Pengecut
85 85. Ngambek
86 86. Maaf Kak Viagra
87 87. Mak Lampir Berbadan Balon
88 88.Berkacalah!
89 89. Skakmat
90 90. Ketenangan Semu
91 91. Pulih
92 92. Menjahili Mei
93 93. Suasana Yang Manis
94 94. Bertemu Camila
95 95. Mengungkapkan Perasaan
96 96. Apakah Takdir Akan Memihak Kita?
97 97. Masa Lalu Viagra
98 98. Traktiran Dari Viagra
99 99. Mei Iri
100 100. Kupu-Kupu Pembawa Pesan
101 101. Di Intai
102 102. Mei Omes
103 103. Tantangan
104 104. Dua Sisi Yang Berbeda
105 105. Hukuman
106 106. Makanan Manis
107 107. Mei Makin Kesal
108 108. Bertengkar Lagi
109 109. Mari Kita Hidup Dan Mati Bersama
110 110. Mari Belajar Bersama!
111 111. Salah paham
112 112. Bagaimana Dia Bisa Semanis Ini
113 113. Tur Keliling Taman
114 114. Segalanya Sudah Tertulis (Takdir)
115 115. Gugusan Bintang
116 116. Mengapa Ingin Menjadi Pengacara?
117 117. Are You Sereously?
118 118. Menikah Di Shangri La
119 119. Terus Maju Dan Bahagia
120 120. Ritual Pernikahan Kuno
121 121. Deep Talk Melalui Telepati
Episodes

Updated 121 Episodes

1
1.kenapa
2
2.Kali Ini Aku Sopan
3
3.Gagal Lagi
4
4.Menyerah
5
5.Reinkarnasi
6
6.Reinkarnasi 2
7
7.Reinkarnasi 3
8
8.Kamu Tidak Akan Sendirian
9
9.Empati
10
10. Empati II
11
11. Empati III
12
12. Silvér Blòód
13
13. Merahasiakan Identitas
14
14. Viagra dan jennie
15
15. Kenapa, Masih Mencintaimu
16
16. Bertemu
17
17.Cinta
18
18. Hari pertama di kampus
19
19. Presentasi
20
20. Meminta Maaf
21
21. Rencana
22
22. Patah Hati
23
23. Keributan di hutan
24
24. Tanda Belahan Jiwa
25
25. Tanda belahan jiwa II
26
26. Ramalan
27
27. Meminta Maaf II
28
28. Menyelesaikan Masalah
29
29. Cemburu
30
30. Salah Paham
31
31. Kembali Cemburu
32
32. Kedatangan Livia
33
33. Tempat Favorite
34
34. Shifter Kucing
35
35. Penyerangan
36
36. Gunung Himalaya
37
37. Air Suci
38
38. Mereka Pasti Sembuh
39
39. Detak Jantungnya Berhenti
40
40. Siapa Yang Menyerang?.
41
41. Licik
42
42. Vampire Baru
43
43. Diskusi
44
44. Penagkapan
45
45. Tuan Pencuri VS Nona Pemukul
46
46. Aku Tidak Akan Pernah Berbohong
47
47. Rumah Masa Depan
48
48. Rumahnya Di Serang
49
49. Di Kira Ngidam
50
50. Terkena Mantra Ilusi
51
51. Membantu Menyembuhkan
52
52. Terungkap
53
53. Kesepakatan
54
54. Terungkap II
55
55. Setiap Orang Bisa Berubah
56
56. Pulih
57
57. Harus Jujur
58
58. Pengen Jadi Artis
59
59.Kemarahan
60
60. Rencana
61
61. Zurica Jovovic
62
62. Yixing Caludrius.. Jahat
63
63. Harus Berhati hati
64
64. Merasa Bersalah
65
65. Ternyata Livia
66
66. Perasaan Camila
67
67. Kenekatan Livia
68
68. Di Culik Xing
69
69. Bangkit
70
70. Perang Akan Segera Di Mulai
71
71. Jangan Bermain Api
72
72. Kondisi Mereka Berdua
73
73. Mommy
74
74. Perang
75
75. Sadar
76
76. Bertukar Senjata
77
77. Pantas Menderita
78
78. Berakhir
79
79. Menjelaskan
80
80. Mencurahkan Perasaan
81
81. 300 Anak
82
82. Korban Film
83
83. Apa Itu Kuntilanak?
84
84. Stop Jadi Pengecut
85
85. Ngambek
86
86. Maaf Kak Viagra
87
87. Mak Lampir Berbadan Balon
88
88.Berkacalah!
89
89. Skakmat
90
90. Ketenangan Semu
91
91. Pulih
92
92. Menjahili Mei
93
93. Suasana Yang Manis
94
94. Bertemu Camila
95
95. Mengungkapkan Perasaan
96
96. Apakah Takdir Akan Memihak Kita?
97
97. Masa Lalu Viagra
98
98. Traktiran Dari Viagra
99
99. Mei Iri
100
100. Kupu-Kupu Pembawa Pesan
101
101. Di Intai
102
102. Mei Omes
103
103. Tantangan
104
104. Dua Sisi Yang Berbeda
105
105. Hukuman
106
106. Makanan Manis
107
107. Mei Makin Kesal
108
108. Bertengkar Lagi
109
109. Mari Kita Hidup Dan Mati Bersama
110
110. Mari Belajar Bersama!
111
111. Salah paham
112
112. Bagaimana Dia Bisa Semanis Ini
113
113. Tur Keliling Taman
114
114. Segalanya Sudah Tertulis (Takdir)
115
115. Gugusan Bintang
116
116. Mengapa Ingin Menjadi Pengacara?
117
117. Are You Sereously?
118
118. Menikah Di Shangri La
119
119. Terus Maju Dan Bahagia
120
120. Ritual Pernikahan Kuno
121
121. Deep Talk Melalui Telepati

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!