12.Alisa Bercerita

Alisa masih penasaran dengan Richard, dia ingin menceritakan kejadian itu padanya. Tapi Richard sepertinya tidak akan percaya padanya, dia juga masih membencinya.

Nafas Alisa di buang kasar, dia lalu duduk sambil melamun. Sebenarnya memang bukan urusannya, tapi dia adalah saksi kunci di mana kebakaran pabrik itu berlangsung. Dia juga melihat siapa yang membawa dirigen bensin yang di taburkan ke belekang dengan gardu aliran listrik pabrik.

Sehingga kebakaran itu di kiran adalah akibat konslerting listrik. Alisa tahu orang itu.

"Alisa, kenapa kamu melamun?" tanya Raya ketika jam mata kuliah sudah selesai.

"Aku sedang bingung, tapi ngga tahu harus bagaimana." jawab Alisa.

"Bingung kenapa?" tanya Raya.

"Kamu ingat ketika kemarin Richard bilang dia mencari gadis yang mempunyai gelang yang sama dengannya. Dia juga mencari gadis penolongnya." kaya Alisa.

Raya mengerutkan dahinya, dia tidak mengerti apa yang di ucapkan Alisa.

"Alisa, aku ngga ngerti cerita kamu. Kamu cerita dari awal biar aku paham." kata Raya.

Lalu Alisa menceritakan apa yang di alaminya sewaktu kecil sampai sekarang dia di perlakukan tidak adil. Sejak kebakaran itu dan membuatd wajahnya cacat rasa benci ibunya bertambah. Dia bisa saja di lakukan perawatan pada waktu itu, namun ayahnya lumpuh sampai meninggal.

Dan laki-laki remaja yang dulu dia tolong pada saat kebakaran itu adalah Richard.

"Terus kamu udah kasih tahu Richard?"

"Belum."

"Kasih tahu dia, jangan sampai Alena mencari kesempatan. Richard pasti mengira kalau Alena adalah gadis itu."

"Iya, dia mengira seperti itu."

"Ceritakan kejadian kebakaran itu, pasti dia juga mikir nantinya."

Alisa diam, benar juga apa yang di katakan Raya.

"Emm, besok aku akan beritahu dia tentang kebajaran itu."

Lalu keduanya keluar dari kelas dan pulang bersama. Karena rencananya sore ini seperti biasa Raya membawa Alisa ke salon. Sudah dua minggu Raya dan Alisa tidak pergi ke salon.

_

Seperti kemarin, Alisa menunggu Richard datang di parkiran yang biasa dia parkirkan mobilnya. Dan mobil Richard pun datang, dalam mobil dia kesal kenapa Alisa menunggunya seperti kemarin, dia mendengus kasar.

Richard keluar dari mobilnya dan Alisa mendekat. Richard berdiri di depan Alisa, meski jantungnya berdetak cepat. Namun dia ingat ucapan Alena.

"Kamu mau apa?" tanya Richard.

"Aku mau kasih tahu tentang kebakaran waktu sepuluh tahun lalu dan..." ucap Alisa menggantung.

"Dan apa?"

"Gelang itu." jawab Alisa lirih.

Richard melirik gelang yang masih dia pakai, lalu menatap sinis Alisa.

"Kenapa dengan gelang ini?" tanya Richard lagi.

"Bisa tidak kita bicaranya sambil duduk?" pinta Alisa.

"Aku harus masuk kelas, ngga ada waktu buat ngobrol sama kamu." kata Richard ketus.

"Richard tunggu, kamu tahu gelang itu adalah milikku. Dan aku tahu kebakaran pabrik sepuluh tahun lalu." kata Alisa.

Dia hanya berusaha memberitahu Richard, tapi Richard tidak mau mendengarkannya. Dia terus melangkah pergi tanpa menghiraukan ucapan Alisa.

"Saat itu kamu terjatuh karena di dorong oleh laki-laki tua yang menjauhkanmu dari api." teriak Alisa.

Tapi Richard terus saja melangkah pergi, dia masuk kedalam kelas dengan masih keadaan emosi. Mendengus kasar nafasnya. Dan tak berapa lama, dosen masuk untuk memulai mata kuliah yang di ampunya.

Pikiran Richard masih mengingat teriakan Alisa itu. Apakah Alisa tahu banyak tentang peristiwa kebakaran itu?

Semakin di pikirkan, Richard semakin penasaran dengan Alisa. Dia menatap gelang yang di pakainya, memegangnya dan memainkannya. Menarik nafas panjang.

tring

Pesan singkat dari Jo, asistennya.

'Tuan Richard, paman anda datang meminta laporan keuangan pabrik di kota B.'

Begitu pesan singkat dari Jo, karena dia tahu bosnya sedang ada kuliah di jam.

Richard kembali membuang nafas kasar, selalu saja pamannya itu meminta laporan keuangan pabrik. Dia pikir pabrik itu miliknya, Richard pasti menduga sesudah meminta laporan keuangan pamannya itu akan minta uang pabrik. Alasannya pasti membeli akomodasi untuk pabrik.

Setiap dua bulan sekali pamannya meminta laporan keuangan dan ujung-ujungnya minta uang juga. Meski pun pabrik di awasi oleh pamannya, tapi masalah keuangan pabrik ada di perusahaan Richard.

'Berikan saja, aku ingin tahu alasan apa lagi dia meminta uang nantinya.' jawab Richard di pesan singkatnya.

'Baik tuan.' jawab Jo.

Richard memasukkan kembali ponselnya ke dalam saku celananya. Pikirannya kini bercabang, memikirkan apa yang di ucapkan Alisa dan juga pamannya yang meminta laporan keuangan.

Materi kuliah pun selesai, hanya satu mata kuliah yang pelajari hari ini. Richard keluar, dia ingin mencari Alisa ke kelasnya. Tapi jam kuliah masih berlangsung, jadi Richard akan menunggu di kantin sembari ngopi atau memebeli sesuatu di sana.

Tak lupa laptop dia bawa untuk melihat perkembangan sahan miliknya juga perkembangan perusahaannya yang sekarang Jo yaang mengawasinya.

Dua jam Richard menunggu sambil membuka laptopnya, hingga dia lupa akan menemui Alisa untuk menanyakan tentang kenjadian kebakaran dulu.

"Hai Richard?" sapa Alena langsung duduk di depan Richard.

Richard menoleh ke arah Alena, wajah Richard biasa saja. Dia meneruskan pekerjaannya melalui laptopnya.

"Kamu sedang apa?" tanya Alena.

"Lo ngga lihat gue sedang apa?" jawab Richard datar.

Alena melongok ke arah laptop Richard yang sedang melongo, dia tidak mengerti tampilan di layar monitor laptop yang banyak sekali angka-angka juga statistik di sana.

"Aku ngga ngerti yang ada di laptopmu." jawab Alena.

"Berarti lo diam, jangan banyak tanya gue sedang apa." kata Richard.

Dia masih mengetikkan di laptopnya dengan cepat, sepertinya Richard sedang memperbaiki laporan yang di kirim oleh pegawainya melalui emailnya.

"Halo Jo, kamu periksa laporan dari bagian administrasi. Di saja aku menemukan kejanggalan data perusahaan." kata Richard setelah dia melihat laporan ada kejanggalan.

"Baik tuan, tadi juga ada yang melaporkan dari bagian administrasi kalau datanya ada yang bocor." jawab Jo di seberang sana.

"Telusuri terus kenapa bisa bocor datanya. Kamu temukan pelakunya, nanti aku pengen bicara padanya." kata Richard lagi.

Alena yang mendengarkan percakapan Richard dengan asistennya itu hanya bisa diam saja.

Dan sambungan terputus, Richard kembali memasukkan ponselnya lagi ke dalam saku celananya.

_

Sengaja kini Richard yang menunggu Alisa pulangnya di parkiran, karena tadi dia tidak menemukan Alisa dengan Raya.

Richard bertanya pada teman kelas yang lewat kalau kelas Alisa sudah selesai belum. Dan jawaban laki-laki yang melihat Richard pun sampai kaget juga karena Richard mencari Alisa.

"Eh, kelas Alisa udah bubar ya?" tanya Richard.

Dia tidak peduli tatapan aneh dari laki-laki itu. Tapi dia menggeleng saja sambil berlalu.

Richard pun malas untuk pergi ke kelas, dia akan menunggu Alisa di parkiran untuk menanyakan tentang kebakaran waktu itu padanya.

_

_

_

**************

Terpopuler

Comments

Dulmin

Dulmin

mau apa?

2022-03-25

1

Zully

Zully

richard

2022-03-25

1

lihat semua
Episodes
1 01.Alisa Dan Alena
2 02. Bertemu Richard
3 03. Alisa Ingin Berubah
4 04. Alisa Yang Cantik
5 05. Malam Yang Di Tunggu
6 06. Richard Terpesona
7 07. Alena Kesal
8 08. Alisa Melawan
9 09. Richard Terhasut
10 10. Gelang Kenangan
11 11. Pemilik Gelang
12 12.Alisa Bercerita
13 13. Richard Mencari Tahu
14 14. Mendaftar Jadi Model
15 15. Alisa Model Terkenal
16 16. Richard Mendekati Alisa
17 17. Alena Yang Iri
18 18. Richard Terpesona Pada Alisa
19 19. Richard Jatuh Cinta
20 20. Dalang Kebakaran Itu
21 21. Maafkan Aku Alisa
22 22. Perasaan Richard
23 23. Mencari Bukti
24 24. Klaim Asuransi
25 25. Barang Bukti
26 26. Syuting Dengan Alena
27 27. Persaingan
28 28. Symonesta Stars
29 29. Teman Baru
30 30. Gosip
31 31. Richard Cemburu
32 32. Melaporkan tuan Rendra
33 33. Alisa Menjadi Saksi
34 34. Di Kejar Wartawan
35 35. Rencana Licik Alena
36 36. Raya Dan Alisa
37 37. Acara Talk Show
38 38. Ibu Rosi Datang
39 39. Cerita Simon Barata
40 40. Raya Cari Tahu
41 41. Gagalnya Alena
42 42. Mahal Sekali
43 43. Semangat Alena
44 44. Karena Rindu
45 45. Belum Juara
46 46. Jalan-Jalan
47 47. Penyambutan Alisa
48 48. Obrolan Dalam Mobil
49 49. Alena Kembali berulah
50 50. Perlu Bodyguard?
51 51. Perubahan Sikap Alena
52 52. Terjebak Sendiri
53 53. Dendam Berkepanjangan
54 54. Thomas Dan Raya
55 55. Menepati Janji
56 56. Makan Di Pinggir Jalan
57 57. Ciuman Dadakan
58 58. Simon Mau Di Terapi
59 59. Pertemuan Terakhir
60 60. Takut Kehilangan
61 61. Bunga Cinta Raya
62 62. Jason Nugraha
63 63. Pekerjaan Sampingan
64 64. Sang Terapis Simon
65 65. Universary Pernikahan
66 66. Kejutan Yang Membahagiakan
67 67. Siasat Alena
68 68. Jebakan Untuk Alisa
69 69. Di Tolong Thomas
70 70. Laki-Laki Sejati
71 71. Berita Heboh
72 72. Raya Bercerita
73 73. Berunding
74 74. Seperti Biasanya
75 75. Bayaran Alena
76 76. Bos Baru
77 77. Kucing Dan Tikus
78 78. Simon Bertemu Alena
79 79. Harapan Alena
80 80. Mencoba Merayu Simon
81 81. Pelampiasan Alena
82 82. Pemanggilan Model
83 83. Pemecatan Model
84 84. Mangsa Baru
85 85. Menculik Alisa
86 86. Detik-Detik Penangkapan Alena
87 87. Ibu Rosi Yang Bingung
88 88. Maafkan Mama, Alisa
89 89. Mengunjungi Alena
90 90. Melamar
91 91. Menikah
92 92. Honey Moon
Episodes

Updated 92 Episodes

1
01.Alisa Dan Alena
2
02. Bertemu Richard
3
03. Alisa Ingin Berubah
4
04. Alisa Yang Cantik
5
05. Malam Yang Di Tunggu
6
06. Richard Terpesona
7
07. Alena Kesal
8
08. Alisa Melawan
9
09. Richard Terhasut
10
10. Gelang Kenangan
11
11. Pemilik Gelang
12
12.Alisa Bercerita
13
13. Richard Mencari Tahu
14
14. Mendaftar Jadi Model
15
15. Alisa Model Terkenal
16
16. Richard Mendekati Alisa
17
17. Alena Yang Iri
18
18. Richard Terpesona Pada Alisa
19
19. Richard Jatuh Cinta
20
20. Dalang Kebakaran Itu
21
21. Maafkan Aku Alisa
22
22. Perasaan Richard
23
23. Mencari Bukti
24
24. Klaim Asuransi
25
25. Barang Bukti
26
26. Syuting Dengan Alena
27
27. Persaingan
28
28. Symonesta Stars
29
29. Teman Baru
30
30. Gosip
31
31. Richard Cemburu
32
32. Melaporkan tuan Rendra
33
33. Alisa Menjadi Saksi
34
34. Di Kejar Wartawan
35
35. Rencana Licik Alena
36
36. Raya Dan Alisa
37
37. Acara Talk Show
38
38. Ibu Rosi Datang
39
39. Cerita Simon Barata
40
40. Raya Cari Tahu
41
41. Gagalnya Alena
42
42. Mahal Sekali
43
43. Semangat Alena
44
44. Karena Rindu
45
45. Belum Juara
46
46. Jalan-Jalan
47
47. Penyambutan Alisa
48
48. Obrolan Dalam Mobil
49
49. Alena Kembali berulah
50
50. Perlu Bodyguard?
51
51. Perubahan Sikap Alena
52
52. Terjebak Sendiri
53
53. Dendam Berkepanjangan
54
54. Thomas Dan Raya
55
55. Menepati Janji
56
56. Makan Di Pinggir Jalan
57
57. Ciuman Dadakan
58
58. Simon Mau Di Terapi
59
59. Pertemuan Terakhir
60
60. Takut Kehilangan
61
61. Bunga Cinta Raya
62
62. Jason Nugraha
63
63. Pekerjaan Sampingan
64
64. Sang Terapis Simon
65
65. Universary Pernikahan
66
66. Kejutan Yang Membahagiakan
67
67. Siasat Alena
68
68. Jebakan Untuk Alisa
69
69. Di Tolong Thomas
70
70. Laki-Laki Sejati
71
71. Berita Heboh
72
72. Raya Bercerita
73
73. Berunding
74
74. Seperti Biasanya
75
75. Bayaran Alena
76
76. Bos Baru
77
77. Kucing Dan Tikus
78
78. Simon Bertemu Alena
79
79. Harapan Alena
80
80. Mencoba Merayu Simon
81
81. Pelampiasan Alena
82
82. Pemanggilan Model
83
83. Pemecatan Model
84
84. Mangsa Baru
85
85. Menculik Alisa
86
86. Detik-Detik Penangkapan Alena
87
87. Ibu Rosi Yang Bingung
88
88. Maafkan Mama, Alisa
89
89. Mengunjungi Alena
90
90. Melamar
91
91. Menikah
92
92. Honey Moon

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!