06. Richard Terpesona

Richard pun mendekat, dia berdiri di belakang Alisa. Tapi dia tidak tahu bahwa gadis berambut ikal di bawahnya dan memakai gaun pesta selutut dan sangat anggun itu adalah Alisa. Mata Richard berkeliling mencari Alisa, namun dia tidak menemukan Alisa di sana.

"Mana Alisa, apakah dia bersembunyi dari orang-orang agar tidak di permalukan?" ucap Richard sinis.

Raya, Alena serta dua sahabat Alena menatap Richard setelah mengatakan seperti itu. Mereka kini menatap Alisa yang diam dengan tenang, belum berbalik ke arah Richard yang ada di belakangnya.

Raya lalu mendekat pada Alisa yang masih diam di tempat, dia memegang pundak Alisa dan menatapnya penuh arti. Raya mengangguk pelan, lalu dia membalikkan tubuh Alisa menghadap Ruchard. Namun Alisa menahannya, dia memegang tangan Raya yang ada di pundaknya dan menggelengkan kepalanya.

"Kamu cari Alisa, Richard?" tanya Raya pada Richard.

"Ya, kemana dia? Bukankah dia selalu bersamamu? Apakah dia malu untuk datang ke acara ini?" tanya Richard penuh cibiran.

Semua yang ada di situ menatap Richard dan kembali menatap Alisa. Alena sendiri tersenyum sinis pada Alisa, dia juga merasa kesal pada perubahan Alisa yang berbeda.

Namun demikian, Alena hanya diam saja. Tidak memberitahu di mana Alisa, bahkan dia menunjuk ke arah lain.

"Alisa sedang bersembunyi darimu Richard, dia takut bertemu denganmu." jawab Alena menatap sinis pada Alisa yang masih belum berani membalikkan tubuhnya menghadap Richard.

"Benar sekali, baiklah. Aku akan pergi dari sini, tidak ada hiburan yang menarik selain mempermainkan Alisa si jelek itu. Hahaha.." katq Richard dengan tawa senangnya.

Dia hendak berbalik dan pergi dari para gadis itu, namun Raya menghentikan langkah Richard.

"Kamu mencari Alisa? Dia ada di hadapanmu, Richard." ucap Raya dengan keras.

Richard berhenti, dia lalu menoleh. Menatap gadis yang sedang membelakanginya sejak tadi. Wajah kesal Alena tampak sekali, dia ingin menarik tangan Raya tapi Raya menepisnya keras.

Kemudian Richard melangkah maju, menarik lengan gadis yang sejak tadi membelakanginya. Dia penasaran, siapa gadis itu. Apakah benar itu Alisa?

Alisa pun berbalik setelah tangan Richard menariknya pelan. Dan betapa terkejutnya Richard, dia terpaku melihat gadis di depannya itu. Dia melihat Alisa yang cantik dan anggun.

Dengan memakai gaun pesta mahal dan juga semua make up serta aksesoris mahal, membuat Richrad terpana. Salivanya tertelan sangat susah, matanya menatap Alisa lama dan tak berkedip.

"Dia Alisa, kamu bisa perhatikan baik-baik. Sekarang Alisa lebih cantik dari siapa pun yang hadir di acara ini." kata Raya penuh percaya diri.

Richard masih belum bisa menjawab, dalam hatinya memang mengakui kalau Alisa saat ini lebih cantik dari semua yang hadir di acara itu. Bahkan Alena kakaknya saja berbeda dengan Alisa. Cantiknya Alisa sebenarnya alami, namun karena wajahnya cacat saja jadi jelek.

"Richard, Alisa itu hanya cantik karena make up saja. Jika make upnya luntur, dia akan kembali jelek lagi, si buruk rupa lagi. Hah, jelek tetaplah jelek meskipun harus di dandani ke salon sekali pun." ucap Alena sinis.

Richard masih terpukau, dia tidak bisa berkata apa-apa. Matanya masih menatap Alisa yang cantik dan anggun.

"Alisa, ayo kita pergi. Tidak baik ada di sini dengan orang-orang syirik seperti mereka." ucap Raya sambil melirik ke arah Alena serta dua temannya Bela dan Santi.

Terang saja membuat Alena, Bela dan Santi geram dengan ucapan Raya. Alena menatap Alisa dengan tajam. Dia ingin membalas Alisa nanti di rumah, pikir Alena.

Di sini, dia tidak bisa bertindak seenaknya saja karena ramai oleh orang-orang yang hadir. Cap sebagai mahasiswa cantik dan populer. Alena mendengus kesal.

Lalu Alisa dan Raya pergi meninggalkan Richard yang masih terpaku, belum bisa berkata apa-apa. Apa lagi mau membuly Alisa.

"Alena, ayo kita joget aja di depan. Udah ramai itu, gue pengen joget nih." ucap Bela yang sejak tadi sudah mulai menggerakkan badannya.

"Lo aja sana, gue masih kesal dengan gadis jelek itu. Bisa-bisanya dia berdandan cantik begitu, dari mana uang untuk pergi ke salon. Dan bajunya juga mahal, apa lagi itu kalung sama antingnya, kesal gue." Alena terus mencerocos tanpa sadar Richard masih ada di sana.

"Lo pikir cuma lo yang harus tampil cantik?" ujar Richard dengan sinis.

Dia lalu pergi meninggalkan Alena yang masih di sana dengan wajah kesalnya. Dia kaget Richard bicara seperti itu.

_

Malam terus merangkak semakin larut. Waktu juga berputar lebih cepat dan sekarang menunjukkan pukul sembilan malam. Tapi suasana acara pengukuhan BEM itu semakin ramai, setelah banyak hiburan dan juga ajang perkenalan antar mahasiswa beda fakultas.

Para dosen dan penanggung jawab acara membubarkan diri dari tempat acara. Mereka lebih memilih di dalam kantor dosen dan juga sebagian ada yang sudah pulang.

Alisa dan Raya banyak sekali yang ingin mengajak berkenalan, sedangkan Richard dari jauh memperhatikan Alisa yang tertawa atau tersenyum pada laki-laki yang mengajaknya berbicara atau bercanda.

Semua gerak gerik Alisa, Richard perhatikan. Ada rasa tertarik dalam hatinya, ingin dia juga mendekat pada Alisa. Namun rasa gengsinya masih besar.

Dia mengakui kalau Alisa itu cantik, bahkan jika tidak di make up pun cantik alami. Asal wajah yang cacat itu di lakukan perawatan agar tersamarkan atau hilang sama sekali.

Richard masih memperhatikan Alisa dari jauh, tidak terlalu jauh. Namun hanya terhalang orang-orang yang sedang berdiri dan berjoget di depan pqnggung acara.

Alisa menoleh ke arah Richard yabg sejak tadi menatapnya karena kagum, dia tersenyum manis pada Richard. Sontak saja Richard jadi salah tingkah dengan senyuman Alisa, wajahnya menoleh ke arah lain agar dia tidak ketahuan Alisa yang terus menatapnya.

Dan jantung Richard tiba-tiba berdetak kencang, dia susah mengontrol dirinya. Dia kembali menatap Alisa, namun sialnya Alisa masih menatap ke arahnya. Dan itu semakin membuat Richard salah tingkah.

Dia pun membuang nafas kasar, dia ketuahuan Alisa telah mencuri pandang padanya. Wajahnya tiba-tiba menegang karena malu.

Dan terlihat Alisa tertinduk dan tersenyum, dia lalu kembali bercanda dengan teman-teman barunya lagi. Richard pun kemabli menatap Alisa lagi, lalu dia pergi dari tempat duduknya. Menetralkan detak jantungnya yang sejak tadi tidak mau berhenti.

"Sial! Kenapa gue jadi begini?" gumam Richard.

Dia melonggarkan dasi yang sejak tadi masih setia menempel di lehernya. Nafasnya tiba-tiba terasa lega sengan dasi yang melonggar itu. Rambutnya dia sugar dengab jari karena bingung apa yang akan dia lakukan.

"Kenapa jadi Alisa yang membuat gue seperti orang gila begini?" gumam Richard lagi.

Dan akhirnya dia lalu menuju ke parkiran dan berniat pulang. Hatinya benar-benar kacau malam ini, semula ingin mempermalukan Alisa malah berbalik dirinya yang terpesona dengan penampilan Alisa yang berbeda malam ini.

_

_

_

******************

Terpopuler

Comments

Sari Acho

Sari Acho

nyesal lue richard

2022-05-12

0

Rozh

Rozh

udahlah... sebenarnya kau itu cinta dia, dari dia jelek sampai cantik🤣🤣😤😤😤

2022-04-20

2

Aerik_chan

Aerik_chan

Terjebak sendiri sama perasaan lo kan Richard...

jangan lupa mampir " Presdir Kamu Akan Menyesal

2022-03-17

2

lihat semua
Episodes
1 01.Alisa Dan Alena
2 02. Bertemu Richard
3 03. Alisa Ingin Berubah
4 04. Alisa Yang Cantik
5 05. Malam Yang Di Tunggu
6 06. Richard Terpesona
7 07. Alena Kesal
8 08. Alisa Melawan
9 09. Richard Terhasut
10 10. Gelang Kenangan
11 11. Pemilik Gelang
12 12.Alisa Bercerita
13 13. Richard Mencari Tahu
14 14. Mendaftar Jadi Model
15 15. Alisa Model Terkenal
16 16. Richard Mendekati Alisa
17 17. Alena Yang Iri
18 18. Richard Terpesona Pada Alisa
19 19. Richard Jatuh Cinta
20 20. Dalang Kebakaran Itu
21 21. Maafkan Aku Alisa
22 22. Perasaan Richard
23 23. Mencari Bukti
24 24. Klaim Asuransi
25 25. Barang Bukti
26 26. Syuting Dengan Alena
27 27. Persaingan
28 28. Symonesta Stars
29 29. Teman Baru
30 30. Gosip
31 31. Richard Cemburu
32 32. Melaporkan tuan Rendra
33 33. Alisa Menjadi Saksi
34 34. Di Kejar Wartawan
35 35. Rencana Licik Alena
36 36. Raya Dan Alisa
37 37. Acara Talk Show
38 38. Ibu Rosi Datang
39 39. Cerita Simon Barata
40 40. Raya Cari Tahu
41 41. Gagalnya Alena
42 42. Mahal Sekali
43 43. Semangat Alena
44 44. Karena Rindu
45 45. Belum Juara
46 46. Jalan-Jalan
47 47. Penyambutan Alisa
48 48. Obrolan Dalam Mobil
49 49. Alena Kembali berulah
50 50. Perlu Bodyguard?
51 51. Perubahan Sikap Alena
52 52. Terjebak Sendiri
53 53. Dendam Berkepanjangan
54 54. Thomas Dan Raya
55 55. Menepati Janji
56 56. Makan Di Pinggir Jalan
57 57. Ciuman Dadakan
58 58. Simon Mau Di Terapi
59 59. Pertemuan Terakhir
60 60. Takut Kehilangan
61 61. Bunga Cinta Raya
62 62. Jason Nugraha
63 63. Pekerjaan Sampingan
64 64. Sang Terapis Simon
65 65. Universary Pernikahan
66 66. Kejutan Yang Membahagiakan
67 67. Siasat Alena
68 68. Jebakan Untuk Alisa
69 69. Di Tolong Thomas
70 70. Laki-Laki Sejati
71 71. Berita Heboh
72 72. Raya Bercerita
73 73. Berunding
74 74. Seperti Biasanya
75 75. Bayaran Alena
76 76. Bos Baru
77 77. Kucing Dan Tikus
78 78. Simon Bertemu Alena
79 79. Harapan Alena
80 80. Mencoba Merayu Simon
81 81. Pelampiasan Alena
82 82. Pemanggilan Model
83 83. Pemecatan Model
84 84. Mangsa Baru
85 85. Menculik Alisa
86 86. Detik-Detik Penangkapan Alena
87 87. Ibu Rosi Yang Bingung
88 88. Maafkan Mama, Alisa
89 89. Mengunjungi Alena
90 90. Melamar
91 91. Menikah
92 92. Honey Moon
Episodes

Updated 92 Episodes

1
01.Alisa Dan Alena
2
02. Bertemu Richard
3
03. Alisa Ingin Berubah
4
04. Alisa Yang Cantik
5
05. Malam Yang Di Tunggu
6
06. Richard Terpesona
7
07. Alena Kesal
8
08. Alisa Melawan
9
09. Richard Terhasut
10
10. Gelang Kenangan
11
11. Pemilik Gelang
12
12.Alisa Bercerita
13
13. Richard Mencari Tahu
14
14. Mendaftar Jadi Model
15
15. Alisa Model Terkenal
16
16. Richard Mendekati Alisa
17
17. Alena Yang Iri
18
18. Richard Terpesona Pada Alisa
19
19. Richard Jatuh Cinta
20
20. Dalang Kebakaran Itu
21
21. Maafkan Aku Alisa
22
22. Perasaan Richard
23
23. Mencari Bukti
24
24. Klaim Asuransi
25
25. Barang Bukti
26
26. Syuting Dengan Alena
27
27. Persaingan
28
28. Symonesta Stars
29
29. Teman Baru
30
30. Gosip
31
31. Richard Cemburu
32
32. Melaporkan tuan Rendra
33
33. Alisa Menjadi Saksi
34
34. Di Kejar Wartawan
35
35. Rencana Licik Alena
36
36. Raya Dan Alisa
37
37. Acara Talk Show
38
38. Ibu Rosi Datang
39
39. Cerita Simon Barata
40
40. Raya Cari Tahu
41
41. Gagalnya Alena
42
42. Mahal Sekali
43
43. Semangat Alena
44
44. Karena Rindu
45
45. Belum Juara
46
46. Jalan-Jalan
47
47. Penyambutan Alisa
48
48. Obrolan Dalam Mobil
49
49. Alena Kembali berulah
50
50. Perlu Bodyguard?
51
51. Perubahan Sikap Alena
52
52. Terjebak Sendiri
53
53. Dendam Berkepanjangan
54
54. Thomas Dan Raya
55
55. Menepati Janji
56
56. Makan Di Pinggir Jalan
57
57. Ciuman Dadakan
58
58. Simon Mau Di Terapi
59
59. Pertemuan Terakhir
60
60. Takut Kehilangan
61
61. Bunga Cinta Raya
62
62. Jason Nugraha
63
63. Pekerjaan Sampingan
64
64. Sang Terapis Simon
65
65. Universary Pernikahan
66
66. Kejutan Yang Membahagiakan
67
67. Siasat Alena
68
68. Jebakan Untuk Alisa
69
69. Di Tolong Thomas
70
70. Laki-Laki Sejati
71
71. Berita Heboh
72
72. Raya Bercerita
73
73. Berunding
74
74. Seperti Biasanya
75
75. Bayaran Alena
76
76. Bos Baru
77
77. Kucing Dan Tikus
78
78. Simon Bertemu Alena
79
79. Harapan Alena
80
80. Mencoba Merayu Simon
81
81. Pelampiasan Alena
82
82. Pemanggilan Model
83
83. Pemecatan Model
84
84. Mangsa Baru
85
85. Menculik Alisa
86
86. Detik-Detik Penangkapan Alena
87
87. Ibu Rosi Yang Bingung
88
88. Maafkan Mama, Alisa
89
89. Mengunjungi Alena
90
90. Melamar
91
91. Menikah
92
92. Honey Moon

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!