Malam Minggu Malam Yang Panjang

"Assalamualaikum"

"Wa'alaikumsalam, eh nak Toto. Mari masuk" Babe mempersilakan Toto untuk masuk kerumah "Silakan duduk"

"Iya be"

Seperti malam minggu malam minggu yang lalu. Toto selalu dipersilakan duduk dikursi penjalin / rotan, yang biasa untuk menerima tamu jaman bapaknya babe dulu

Sebenarnya, Sofa juga ada. Tapi babe selalu mempersilakan Toto untuk duduk dikursi tua, warisan dari nenek moyangnya

Toto Sugaga, usia 35 tahun. Dibilang lapuk, semi lapuk la yah. Status lajang, jabatannya seorang mantri, yang bertugas dipuskesmas dekat balai dusun.

Orangnya tinggi, lahir dari keluarga yang kaya-raya sekampung rambutan runtuh.

badan kurus kerempeng, kalau lihat balok berdiri ya itu, sama

Toto menyukai Retno, dari Retno duduk dibangku SMA. Namun entah mengapa, si babe belum mengizinkan Toto untuk melamar putrinya

"Retnoooooo" Panggilnya seperti suara toa masjid. Tapi itulah babe, selalu membuat telinga tetangga berdengung

"Iya beh" Retno berlari mendekat

"Ambil catur"

Retno diam, mengabsen siapa yang datang 'Oh, pantesan'

"Buruan. Disuruh, bengong aje"

"Iya beh" Jawabnya malas

Retno berjalan kebelakang, untuk mengambil papan catur beserta isi-isinya, di gubuk belakang, yang biasa babe angkrem sama anak buah disana

Retno datang kembali "Ini beh"

Sewaktu Retno jalan, mata Toto menatap Retno tidak berkedip, bahkan cenderung mau keluar

Sambil tersenyum membawa luka, Toto bilang "Terima kasih"

"Ambilkan air putih sono" Suruh babe lagi

Retno menurut saja. Karena babe memang menganak tirikan Toto, jika Toto datang

Setiap malam minggu, maksud Toto ingin apel, mengapeli Retno. Tapi apalah daya, babe Kohar seperti satpam galak yang menghadangnya dan mengajaknya main catur semalaman

Dan pelitnya lagi, babe tidak mengizinkan Retno, untuk duduk didepan Toto ketika Toto bertamu

Jangankan duduk, memberi minum saja cuma air putih. Padahal, kopi dibelakang renceng-rencengan persis pedagang warung kopi

Pegawai babe yang jaga ikan lele saja, ngopi, ngeteh, sampai bosen sama itu barang. Dan ingin minum air galon saja

Tapi, begitu Toto datang, air putih cukup

Babe menatap Toto gedek nya minta ampun 'Ini anak memang kebangetan ye. Bertahun-tahun bertamu, kosongan melulu. Pan, dia gajian. Kue kek, buah kek buat buah tangan. Si Ujang bilang rambutan depan rumahnye berbuah lebat, melambai-lambai dan gondrong pula. Eh, apel kesini bawanya gigi doang cengar-cengir. Ingin nguncir gua mah'

Totopun sama, keselnya setengah hidup 'Ini gua itu ngapelnya sama babe apa Retno sih. Susah amat. Datang kesini, pasti suguhannya catur. Kapan pacarannya babeeee' Jeritnya sampai keubun-ubun

Beberapa jam kemudian

"Skak"

"Yah beh, gua kalah udah 10 kali. Capek beh, kembung juga perutku beh, kebanyakan air putih"

"Helleh, belon habis segalon. Kalahnya juga belon selusin. Main kembung segale, capek segale. Ya udah, gua juga ngantuk. Sudah mid night tuh" Babe menunjuk jarum jam yang sudah ditengah-tengah semua "Jam 12 tet. Gua ngantuk, sono pulang. Ntar nyak lu nyari. Jam segini bujangnya kemane belon pulang kandang"

"Babe ngusir be"

"Maunya lu ape. Kalau lu mau jaga empang, ya udah sono kegubuk, temenin si Ujang. Pingin nyambung main caturnya pan lu"

"Tambah masuk angin beh"

"Ya udah sono pulang. Disuruh pulang suseh"

"Kan hujan beh, nginep ya beh"

"Enak aje nginep. Pulang sono. Ntar digrebek, baru tau rasa lu"

"Malah asik dinikahin sama Retno beh"

"Enak aje. Pulang" Usir babe

"Ya udah beh, gue pulang ya beh" Toto mengambil tangan babe untuk dicium, tapi babe segera menariknya "Dah pulang sono, gua mau ngelonin bini"

Totopun keluar rumah babe, dongkolnya setengah mati

-

Sementara dikediaman Ilham

Malam mingguannya, mereka melakukan video call an bersama keluarga quadruple

Ilham dan Sifa duduk disofa menghadap ke televisi. Dan ditengah-tengah mereka, ada Fatihah yang diapit oleh mereka

Setelah habis kangen-kangenan, mereka pun terlena menonton film berbayar

Tiba-tiba

"Sayang, kemari deh" Fatih melambaikan tangannya kepada Fatihah

Fatihah berjalan mendekati Fatih, yang sedang tiduran dikursi malas

Fatih geser ketembok, agar Fatihah bisa tiduran disampingnya

"Ada apa dad"

"Lihat, kamu dapat transferan nih dari papa Hanan. Berapa tuh jumlahnya" Fatih memperlihatkan rincian masuk ke rekening nya, atas nama Alhanan

"Hore... Dua setengah juta yeeee"

Ilham dan Sifa tersenyum, menatap cucunya gembira ria

Jika dikeluarga sini ada yang kekurangan soal materi, semuanya kompak ingin membantu

"Ucapnya apa, ngomong kamu. Ntar daddy rekam, dan kirim lewat audio"

"Oke, sini dad"

"Nih" Fatih memencet tombol perekam audio, agar Fatihah bicara

"Makasih papa Hanan, uangnya udah sampai. Tapi belum aku ambil, karena daddy lagi tiduran"

"Hus"

"Ahaha. Belajar jujur dad"

"Tapi itu terlalu jujur. Memalukan"

Fatihah memeluk Fatih "Dad, kumpulin dad, biar bisa beli motor"

Gung

Kebiasaan Ilham ternyata menurun pada Fatih. Fatih selalu memukul jidat Fatihah, menggunakan kepalan tangan

"Kamu ini. Mau lihat lagi nggak"

"Transferan lagi?"

"Iya"

"Asiiikkkk. Buka dad, buka dad"

Fatih membuka galeri screenshot, pada laman rekening koran yang barusan mendapat transaksi transferan dari ketiga adik-adiknya

"Wah, dua setengah juta juga. Yang beda papa Husayn"

"Berapa transfernya" Tanya Sifa

Fatihah menoleh "Dua juta"

"Alhamdulillah, lumayan. Kalau papa Fariz berapa?"

"Sama kayak papa Hanan"

"Alhamdulillah. Jadi total semua tujuh juta"

"Iya"

"Sini, ngomong lagi. Daddy rekam" Fatih memencet kedua pipi Fatihah yang tadi menoleh kearah Sifa, agar Fatihah fokus lagi dengannya

Fatihah menurut

"Papa Husayn... Makasih ya... Kata daddy, duitnya buat de pe beli motor. Hahaha"

"Hoooo, kenapa harus daddy yang jadi tameng" Fatih tidak terima

"Daddy, daddy... Ini masih merekam"

"Hadeeew matiin-matiin"

Fatihah pun, segera melepas tangannya agar tidak merekam audio terus

"Satu lagi buat papa Fariz. Ngomongnya yang bener"

"Siap dad"

"Buruan bunyi"

"Papa Fariz, makasih transferannya ya.... Salam buat Ghoziya, Fawas, Faruq, dan mama Hawa... Hawa tercipta di duniaa 🎶 untuk menemani bang Fariz🎶 ahaha"

"Ini lagi malah nyanyi.. Matiin-matiin"

"Haduuuu gacor gacor, galon bocor" Ternyata, Fariz menyimak grup dan langsung membuka rekaman suara tersebut

"Sama-sama sayang" Hanan

"Sama-sama cantik" Husayn

"Sama-sama pinky girl" Fariz

-

"Daddy"

Fatihah turun kekamar papanya yang ada dilantai bawah, sambil boyongan membawa bantal dan selimut

Fatih bangun dan duduk bersandar "Ada apa bawa-bawa bantal"

"Daddy, boleh ya, aku tidur disini?"

"Loh, kenapa tidak tidur diatas"

"Ada petir dad, takut"

"Hadewww, alamat daddy jatuh kalau model gini" Gerutunya masih didengar oleh Fatihah

"Aku janji deh, tidurnya nggak muter-muter" Janjinya

Bruggg

Fatihah membanting badannya diranjang, tanpa memikirkan penolakan dari papanya

"Yang nyuruh tidur disini siapa. Naik sana"

"Ih, nggak mau. Luas ini dad" Fatihah menunjuk kasur kosong yang sudah ia tempati

Fatih menyerah tanpa syarat

Tengah malam

Gangsing Fatihah mulai beraksi

Dubrak !!!

Fatih terjatuh dari ranjang

"Fatihaaaaaa" Teriak Fatih yang sudah tengkurap dilantai

Fatihah clingak celinguk diatas ranjang "Suara apa tadi"

Fatih bangun dari lantai, lalu berdiri "Sekarang, kamu naik keatas. Sekarang juga!!!"

"Daddy"

"Tidak ada penolakan" Fatih membukakan pintu keluar, agar Fatihah keluar dari kamarnya

Dengan terpaksa, Fatihah boyongan lagi, sambil cemberut

"Ayo, silakan keluar. Pintu terbuka untuk mu"

Fatihah menghentak-hentakkan kakinya karena kesal "Daddy pelit"

"Serah kamu"

Brakk

Lanjut dong ya....

BERSAMBUNG......

Terpopuler

Comments

Saekhul Game

Saekhul Game

hhhhhhg sepertinya multi nyeleneh ini

2024-04-24

0

Dewi Zahra

Dewi Zahra

lanjut kak

2023-06-10

0

ika krisdianti

ika krisdianti

wkwkwk....
tidurnya Fatihah kayak fariz

2023-05-25

0

lihat semua
Episodes
1 Pesta Pernikahan Mantan istri
2 Berjumpa
3 Bertemu Mantan Istri
4 Rambutnya Bagus Banget
5 Malam Minggu Malam Yang Panjang
6 Ngobrol Bareng
7 Diam Diam Fatih Ingin Tau Mrepeeetttttt
8 Penyesalan Viviana
9 Ketemu Lagi
10 Kebejatan Didin Anak Buah Babe
11 Fatih Kangen Retno
12 Dokter Serba Bisa... Prepeeettt
13 Akhirnya Tunangan Juga
14 Hati Ke Hati
15 Menjelang Hari H
16 Wisuda Dan Wisnikah
17 Viviana Ngamuk
18 Menyatu
19 Retno Diboyong Ke Apartemen
20 Malam kedua
21 Fatih Mulai Bekerja Kembali
22 Membuka Hadiah
23 Soto Untuk Papa Mertua
24 Bertengkar Bumbunya Rumah Tangga
25 Retno Maluuuuu
26 Bulan Madu Rombongan
27 Masih Rombongan.. Untung Yang Itu Tidak Rombongan
28 Pulang Bulan Madu
29 Fatih Mengidam
30 Ingin Markisa
31 Keinginan Fatih Terobati
32 Malam Ini Menginap Dikampung Istri
33 Kedatangan Fatihah
34 Kangen
35 Rindu Yang Terobati
36 Papa Ilham Sakit
37 Mengunjungi Mertuanya Husayn
38 Retno Memasak Untuk Sang Mertua
39 Dimasakin Suami
40 Tidur Dirumah Mertua
41 USG
42 Bertemu Mantan Istri
43 Retno Uring Uringan
44 Keikhlasan Viviana
45 Bibir Retno Pecah Gara Gara Fatih
46 Menginap Dirumah Babe
47 Berkunjung Kerumah Besan
48 Bertemu Toto
49 Pertama Kalinya Fatih Kesal
50 Fatih Suami Siaga
51 Memetik Anggur
52 Gatal
53 Melahirkan
54 Berkumpul
55 Viviana menyandang janda kembali
56 Masih Viviana
57 Fatihah ingin memiliki pacar
58 Diam Diam Fatihah Sudah Pacaran
59 Bertemu Calon Menantu
60 Bertemu Calon Besan
61 Cemburu
62 Viviana Berkunjung Ke Rumah Mantan Mertua
63 Viviana Menikah Lagi
64 Uang Pelangkah
65 Fatih Naik Pitam
66 Mama Sifa Ngomel
67 Masih Fatihah
68 Rayuan Fatih
69 Pengeluaran
70 Berdamai
71 Salah Pakai
72 Lipstick Baru
73 Berkumpul
74 Yunan Nikolai
75 Papa Ilham Berpulang
76 Isak Tangis Pemakaman Sang Papa
77 Masih Mengenang
78 Surat Untuk Papa
79 Gara Gara Rambut Basah
80 Fahmi Menggigit Arin
81 Wani Piro
82 Naik Odong Odong
83 Kantong Arin Kering
84 Arin Menstruasi
85 Berkumpul
86 Mama Sifa Menyanyi
87 Balapan
88 Gara Gara Paralayang
89 Sikembar Sudah Sekolah
90 Gagal
91 Dunianya Sayra
Episodes

Updated 91 Episodes

1
Pesta Pernikahan Mantan istri
2
Berjumpa
3
Bertemu Mantan Istri
4
Rambutnya Bagus Banget
5
Malam Minggu Malam Yang Panjang
6
Ngobrol Bareng
7
Diam Diam Fatih Ingin Tau Mrepeeetttttt
8
Penyesalan Viviana
9
Ketemu Lagi
10
Kebejatan Didin Anak Buah Babe
11
Fatih Kangen Retno
12
Dokter Serba Bisa... Prepeeettt
13
Akhirnya Tunangan Juga
14
Hati Ke Hati
15
Menjelang Hari H
16
Wisuda Dan Wisnikah
17
Viviana Ngamuk
18
Menyatu
19
Retno Diboyong Ke Apartemen
20
Malam kedua
21
Fatih Mulai Bekerja Kembali
22
Membuka Hadiah
23
Soto Untuk Papa Mertua
24
Bertengkar Bumbunya Rumah Tangga
25
Retno Maluuuuu
26
Bulan Madu Rombongan
27
Masih Rombongan.. Untung Yang Itu Tidak Rombongan
28
Pulang Bulan Madu
29
Fatih Mengidam
30
Ingin Markisa
31
Keinginan Fatih Terobati
32
Malam Ini Menginap Dikampung Istri
33
Kedatangan Fatihah
34
Kangen
35
Rindu Yang Terobati
36
Papa Ilham Sakit
37
Mengunjungi Mertuanya Husayn
38
Retno Memasak Untuk Sang Mertua
39
Dimasakin Suami
40
Tidur Dirumah Mertua
41
USG
42
Bertemu Mantan Istri
43
Retno Uring Uringan
44
Keikhlasan Viviana
45
Bibir Retno Pecah Gara Gara Fatih
46
Menginap Dirumah Babe
47
Berkunjung Kerumah Besan
48
Bertemu Toto
49
Pertama Kalinya Fatih Kesal
50
Fatih Suami Siaga
51
Memetik Anggur
52
Gatal
53
Melahirkan
54
Berkumpul
55
Viviana menyandang janda kembali
56
Masih Viviana
57
Fatihah ingin memiliki pacar
58
Diam Diam Fatihah Sudah Pacaran
59
Bertemu Calon Menantu
60
Bertemu Calon Besan
61
Cemburu
62
Viviana Berkunjung Ke Rumah Mantan Mertua
63
Viviana Menikah Lagi
64
Uang Pelangkah
65
Fatih Naik Pitam
66
Mama Sifa Ngomel
67
Masih Fatihah
68
Rayuan Fatih
69
Pengeluaran
70
Berdamai
71
Salah Pakai
72
Lipstick Baru
73
Berkumpul
74
Yunan Nikolai
75
Papa Ilham Berpulang
76
Isak Tangis Pemakaman Sang Papa
77
Masih Mengenang
78
Surat Untuk Papa
79
Gara Gara Rambut Basah
80
Fahmi Menggigit Arin
81
Wani Piro
82
Naik Odong Odong
83
Kantong Arin Kering
84
Arin Menstruasi
85
Berkumpul
86
Mama Sifa Menyanyi
87
Balapan
88
Gara Gara Paralayang
89
Sikembar Sudah Sekolah
90
Gagal
91
Dunianya Sayra

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!