Percakapan Tante Anna dan Ayah

Part 03

______

Waktu terus berlalu selama 3 hari dari kejadian di ruang makan, Elakshi mengurung dirinya di dalam kamar. Tidak keluar, tidak juga bertemu sapa dengan Ibu sambung yaitu tante Anna dan Ayahnya. Makanan selalu di antar sampai ke depan pintu kamar.

Elakshi berdiri di depan cermin besar yang berada di dalam kamarnya. Menyingkap baju yang menutupi luka bakar yang berada di lengan dan bagian paha depan. “Aku seperti monster. Luka bakar ini sangat mengerikan, bagaimana mungkin aku bisa melamar pekerjaan. Apa ada Perusahaan yang ingin menerima orang cacat seperti aku.”

Elakshi mendekatkan wajahnya, memegang pipi yang mulus tanpa noda. “Wajah saja yang cantik, tapi bagian tubuh yang lain seperti Monster. Sangat mengerikan. Pantes saja Ayah sangat membenci kehadiranku, sepantasnya aku saja yang engkau ambil Tuhan.”

Tok!

Tok!

“Elakshi.” Terdengar suara wanita memanggil dari pintu kamar Elakshi.

Elakshi menoleh, menatap pintu kamar. “Itu seperti suara tante Anna.” Elakshi melangkah, mendekati pintu kamar. “Ia. Tante.” Sahut Elakshi membuka pintu kamar miliknya.

klik!

Tante Anna memeluk tubuh Elakshi, membuat Elakshi bingung kenapa memeluk dirinya spontan sambil menangis. “Tante Anna kenapa? Apa Ayah sedang marah kepada tante?”

Tante Anna menyeka kasar wajah yang basah. “Apakah tante boleh masuk sayang? Tante ingin berbicara kepada kamu di dalam.” Tanya tante Anna menatap ke dalam kamar yang terlihat rapih dan bersih.

Elakshi hanya menganggukan kepalanya, mempersilahkan masuk tante Anna. “Masuk saja tante.” Setelah masuk ke dalam kamar, Elakshi mengunci kamarnya agar bisa puas berbicara empat mata dengan Ibu sambungnya yaitu tante Anna.

Tante Anna dan Elakshi sedang duduk di bangku kursi yang tersedia di dalam kamar milik Elakshi. Tante Anna meraih tangan kanan Elakshi, wajah terlihat sendu dengan kedua mata sembab menatap wajah Elakshi. “Sudah 3 hari kamu tidak keluar kamar, apa kamu merasa tersinggung dengan ucapan Ayah kamu?”

Elakshi membuang wajahnya, ia menggeleng pelan. “Tidak. Aku sudah terbiasa dengan ucapan yang selalu terlontar dari Ayah. Aku hanya tidak ingin menambah kekesalan Ayah, dan aku tidak ingin membagi kesialan yang aku miliki saat duduk bersama kalian.” Jawab Elakshi sendu.

“Tante hargai keputusan kamu jika seperti itu. Tapi apa kamu tahu! Jika usaha dan sebagian waralaba yang masih tersisa mengalami kebangkrutan lagi? Kali ini bertambah 30 %, jika di total kan semua itu berjumlah 50%.”

Elakshi berdiri, wajahnya terlihat panik, telapak tangan kanan di letakkan di depan bibir dengan kedua mata yang membulat. Elakshi menggelengkan kepalanya. “Tidak mungkin secepat itu. Dan bagaimana mungkin bisa seperti itu.”

“Tante juga tidak tahu apa penyebabnya, yang jelas Ayah kamu sedang berusaha meminjam modal ke sana dan kemari dengan sisa aset dan harta yang ia punya.” Sahut tante Anna menundukkan kepalanya.

.

.

.

...1 tahun kemudian....

...👍👍...

Waktu terus cepat berlalu, kehidupan yang semakin kritis kini semakin mendekati tahap kehancuran. Setiap detik, menit, pintu rumah Ararya di gedor kuat dari berbagai peminjam uang yang meminjamkan uang mereka kepada Ararya.

Dalam waktu 1 tahun, bukannya keberhasilan atau kemajuan yang di gapai. Malah kebangkrutan dengan sisa usaha yang bertahan 1 cabang kecil. Pendapatan tidak ada, malah hutang yang terus menumpuk di mana-mana untuk menutupi usaha yang masih bertahan.

Ararya dan tante Anna sedang berbicara di dalam kamar mereka, entah sengaja atau tidak. Tante Anna lupa mengunci kamar, membiarkan pintu kamar terbuka sedikit.

“Aku ingin berbicara dengan tante Anna mengenai usaha Ayah yang masih bertahan.” Gumam Elakshi berjalan mendekati kamar Ararya dan tante Anna. Kedua kaki Elakshi terhenti di depan pintu kamar yang terbuka sedikit. Elakshi mundur beberapa langkah menyandarkan tubuhnya di dinding kamar.

Elakshi tidak sengaja mendengar percakapan Ayahnya Ararya dan tante Anna.

Percakapannya seperti ini.

“Suamiku kamu kenapa cemberut seperti ini? Kamu sedang memikirkan soalnya bisnis lagi. Sudah kamu tenang saja, 1 tahun yang lalu saya mendengar akan ada acara pelelangan terbesar yang biasanya di adakan 1 tahun sekali di kota ini. Pelelangan itu tidak meski barang berharga atau benda mewah lainnya, apa pun yang masih terlihat bagus bisa kita ikut sertakan.

Saya juga mendengar akan ada Presdir muda yang kaya raya, sampai Go Internasional hadir di sana di tahun ini. Apa kamu tidak tertarik suamiku. Kita bisa melunasi hutang kita jika kamu bersedia.” Rayu tante Anna lemah lembut.

“Saya sudah tidak punya apa-apa lagi kecuali anak pembawa sial itu. Jika semuanya bisa berlaku di sana, bagaimana kamu atur dan rayu gadis itu supaya ikut serta. Lagian saya juga sudah tidak sudi melihatnya.” Tandas Ararya.

“Tapi gadis manis itu adalah anak kamu suamiku.”

“Tidak. Dia hanya anak…” sambung Ararya terpotong.

Deg!

Tubuh Elakshi melemah, hidung memerah menahan tangis yang sedari tadi di tahannya. Kedua mata coklat yang indah sudah di penuhi cairan bening yang tak terbendung. Elakshi berbalik badan, berlari meninggalkan kamar Ararya.

Blam!

Elakshi menutup pintu kamar dengan kuat, menyandarkan tubuh yang lemah di pintu kamar yang sudah terkunci rapat. Isak-tangis pecah. “Hiks! Hiks! Hiks!”

Elakshi mendongakkan wajahnya, kedua mata yang berlinang cairan bening yang terus mengalir membasahi wajah mulusnya. “Apa salahku. Kenapa Ayah sangat membenciku, dan ternyata Ibu sambung yang aku pikir baik ternyata sudah merencanakan hal ini dari 1 tahun yang lalu. Semua kebaikan yang di beri tante Anna selama ini hanya sebuah tameng.”

Elakshi berdiri, berjalan mendekati cermin besar yang berada di dalam kamarnya. Tangan menghapus lembut pipi yang basah. Menarik nafas pendek. “Jika itu kemauan kalian, aku akan menurutinya dan aku berharap aku bisa merubah takdirku setelah keluar dari rumah ini. Dan aku harus berpura-pura tidak mendengar apa pun, karena aku yakin sebentar lagi tante Anna akan datang.”

Tok!

Tok!

“Sayang. Apa kamu belum tidur?” teriak tante Anna dari luar pintu kamar.

“Belum.” Sahut Elakshi. Elakshi berjalan membuka pintu kamar.

Klik!

“Ada apa tante?” tanya Elakshi dengan kedua mata yang sembab.

“Apakah tante boleh masuk ke dalam sayang?” seperti biasa, tante Anna tidak ingin berbicara di luar dari kamar Elakhsi.

“Silahkan tante.” Elakshi mempersilahkan masuk tante Anna. Ia memberi ruang untuk mengetahui apa yang akan di bicarakan tante Anna kepada dirinya.

Tante Anna berlutut di hadapan Elakshi. Memegang kedua tangan Elakhsi. Kedua mata sendu, sedikit mengeluarkan cairan bening menatap wajah Elakshi.

“Sayang. Ayah kamu dan tante tidak tahu lagi, bagaimana cara untuk melunasi hutang yang sudah menumpuk yang sulit untuk di lunasi. Tante mendengar akan ada sebuah pelelangan di kota kita tahun ini, 3 hari lagi akan di buka siapa saja bisa ikut serta asal memiliki barang yang berharga dan memiliki jual beli tinggi.

Tapi masalahnya sekarang Ayah kamu tidak memiliki apa pun untuk ikut serta. Tante bingung harus bagaimana, hanya ini jalan satu-satunya melunasi hutang Ayah kamu.”

Elakshi memegang kedua lengan tante Anna. Membuat tante Anna berdiri. “Jika aku punya barang berharga yang bisa di lelang atau di jual dengan harga tinggi aku akan ikut tante. Tapi masalahnya aku tidak punya apa-apa.” Sahut Elakshi dengan tenang berusaha menahan rasa sakit yang ia dengar akan perkataan Ayah dan tante Anna.

Tante Anna memegang bahu Elakhsi, wajahnya terlihat begitu serius menatap wajah Elakshi. “Sebenarnya hanya ada satu cara. Cara itu adalah kamu bersedia ikut serta di dalam pelelangan yang akan di adakan hari lagi. Apakah kamu setuju.” Rayu tante Anna.

Elakshi menaikan bibir atasnya, ternyata benar. Ayahnya tega berbuat seperti itu kepadanya. “Baiklah.” sahut Elakshi tanpa pikir panjang. Elakshi menuruti permintaan Ayahnya dan tante Anna, niatnya hanya satu bertemu dengan orang kaya raya yang dapat merubah takdir hidupnya dan menghentikan ucapan Anak pembawa sial buruk rupa.

...Bersambung........

Terpopuler

Comments

𝑐𝑖𝑛𝑑𝑦 𝐴𝑛𝑒𝑙𝑖𝑎

𝑐𝑖𝑛𝑑𝑦 𝐴𝑛𝑒𝑙𝑖𝑎

Begitu kejam nya ayah nya tidal punya Hati Nurani😔😭

2022-12-19

0

MommyAtha

MommyAtha

kayaknya yg jahat si tante2 ini

2022-11-02

0

Lina Zascia Amandia

Lina Zascia Amandia

Mau dijual....

2022-07-18

0

lihat semua
Episodes
1 Ayah menikah.
2 Waktu cepat berlalu. (4 tahun kemudian)
3 Percakapan Tante Anna dan Ayah
4 Pelelangan
5 Isi rekaman suara.
6 Mencari Dokter terbaik.
7 Brosur operasi.
8 Mengumpulkan tekad.
9 Operasi dan kembali ke tanah air.
10 Tertusuk duri bunga mawar.
11 Apapun aku lakukan demi berjumpa Ayah.
12 Kediaman Ararya
13 Usus buntu pecah.
14 Hotel mewah.
15 Pesta.
16 Meski aku tahu.
17 Kamu tetap Ayahku.
18 Aswin turun tangan.
19 Aku sudah muak
20 Kehebohan wartawan.
21 Qaila botak.
22 Mulai detik ini....
23 Kantor Sipil
24 Membuka segel
25 Restoran Mewah buat Elakshi.
26 Kalau soal itu aku tidak lelah
27 Insiden Pembukaan Restoran baru.
28 Sulit mengendalikan ketegangan.
29 Sudah 6 bulan (Flashback/Flash of)
30 Ceraikan wanita ini!
31 Pertemuan Tante Anna dan Mama Aswin.
32 London.
33 Rooftop Aviary.
34 Apa pria itu menaruh dendam?
35 Coppa Club, Thames.
36 Aku akan bertanggung jawab besok.
37 Niat Revival ingin membantu, tapi.....
38 Aku tidak ingin berselingkuh tapi aku ingin merebutnya.
39 Aku bukan seorang pecundang.
40 Tuan muda Andra terang-terangan.
41 Aku sangat mencintai kamu
42 London Eye
43 Pulang ke tanah air.
44 Tingkah konyol Elakshi
45 Elakshi berkelahi.
46 Apa yang dipikirkan Tante Anna.
47 Kenapa aku yang dicueki
48 Apa yang di lakukan Tante Utllika
49 Elakshi di culik saat Revival pergi
50 Aswin sangat marah
51 Kemurkaan Aswin.
52 7 hari telah berlalu tanpa dirimu, istriku
53 Apa kamu sudah siap?
54 Sering-seringlah lalai, maka aku akan merebutnya dari Anda
55 Meskiku tahu kau tidak bisa ku miliki.
56 Mau kemana kamu gadis ..
57 Apa aku harus memecat semua mereka!
58 Presdir. Kenapa Anda menangis?
59 Perkelahian mertua dan menantu.
60 Saya sebenarnya tahu jika Anda sedang susah.
61 Kenapa jenjang leher kamu.
62 Menjebloskan Tante Utllika (Mama mertua)
63 Balas dendam yang tersalurkan.
Episodes

Updated 63 Episodes

1
Ayah menikah.
2
Waktu cepat berlalu. (4 tahun kemudian)
3
Percakapan Tante Anna dan Ayah
4
Pelelangan
5
Isi rekaman suara.
6
Mencari Dokter terbaik.
7
Brosur operasi.
8
Mengumpulkan tekad.
9
Operasi dan kembali ke tanah air.
10
Tertusuk duri bunga mawar.
11
Apapun aku lakukan demi berjumpa Ayah.
12
Kediaman Ararya
13
Usus buntu pecah.
14
Hotel mewah.
15
Pesta.
16
Meski aku tahu.
17
Kamu tetap Ayahku.
18
Aswin turun tangan.
19
Aku sudah muak
20
Kehebohan wartawan.
21
Qaila botak.
22
Mulai detik ini....
23
Kantor Sipil
24
Membuka segel
25
Restoran Mewah buat Elakshi.
26
Kalau soal itu aku tidak lelah
27
Insiden Pembukaan Restoran baru.
28
Sulit mengendalikan ketegangan.
29
Sudah 6 bulan (Flashback/Flash of)
30
Ceraikan wanita ini!
31
Pertemuan Tante Anna dan Mama Aswin.
32
London.
33
Rooftop Aviary.
34
Apa pria itu menaruh dendam?
35
Coppa Club, Thames.
36
Aku akan bertanggung jawab besok.
37
Niat Revival ingin membantu, tapi.....
38
Aku tidak ingin berselingkuh tapi aku ingin merebutnya.
39
Aku bukan seorang pecundang.
40
Tuan muda Andra terang-terangan.
41
Aku sangat mencintai kamu
42
London Eye
43
Pulang ke tanah air.
44
Tingkah konyol Elakshi
45
Elakshi berkelahi.
46
Apa yang dipikirkan Tante Anna.
47
Kenapa aku yang dicueki
48
Apa yang di lakukan Tante Utllika
49
Elakshi di culik saat Revival pergi
50
Aswin sangat marah
51
Kemurkaan Aswin.
52
7 hari telah berlalu tanpa dirimu, istriku
53
Apa kamu sudah siap?
54
Sering-seringlah lalai, maka aku akan merebutnya dari Anda
55
Meskiku tahu kau tidak bisa ku miliki.
56
Mau kemana kamu gadis ..
57
Apa aku harus memecat semua mereka!
58
Presdir. Kenapa Anda menangis?
59
Perkelahian mertua dan menantu.
60
Saya sebenarnya tahu jika Anda sedang susah.
61
Kenapa jenjang leher kamu.
62
Menjebloskan Tante Utllika (Mama mertua)
63
Balas dendam yang tersalurkan.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!