Perbincangan Antasari dan Malik

Bab 5

".....Darah Daging Yang Di Benci...."

Antasari dan Dokter Malik duduk sambil menyesap kopi mereka yang baru saja di buatkan bi Inah.

Sambil menarik napas Antasari berkata...

"......Malik....aku ingin Nelam sembuh dan sehat... entahlah aku merasa dekat..". seperti ada ikatan batin dengan gadis itu...."Ucap Antasari sambil menatap Dokter Malik.

Dokter Malik pun menatap Antasari sambil mengerjakan keningnya.

."...Wajah dan matanya mengingatkan aku pada seseorang...."Antasari melanjutkan ucapannya.

Dokter Malik menarik napas.

"Maksudmu seseorang???Tanya Malik dengan wajah serius menatap Antasari.

Antasari mengangguk sambil menarik napas.

."...Apa kamu mengingat tentang masa lalu mu...?"tanya Dokter Malik tiba-tiba.

Antasari tercekat."Masa lalu??..Maksud mu Malik..?.tanya Antasari

".Ya mungkin kamu teringat dengan kejadian 25 tahun yang lalu....?"tanya Malik....

."..Ya mungkin kecelakaan waktu itu yang membuat dirimu mengalami amnesia..jadi ada beberapa memori yang tidak kamu ingat..."

Malik melanjutkan perkataannya....

Antasari semakin tajam menatap Malik..,kening nya berkerut ingin mengingat sesuatu,.tapi tidak ada memori yang muncul sedikit pun yang berhubungan dengan Nelam.

Dokter Malik kembali menarik napas dan berkata.

"Jangan di paksa terlalu keras..."Ucap Malik sambil menyesap kopinya.

."...Mungkin...apa gadis itu ada hubungan dengan masa laluku... ?Antasari bertanya sambil menatap Malik.

".... Entahlah..nanti kita akan menyelidiki ini sambil melakukan pengobatan kepada Nelam.."Dokter Malik menjawab sambil menatap lurus ke depan.

Lagi lagi Dokter Malik menarik napas.

"Ya mungkin gadis ini ada hubungannya dengan mu Antasari.."Dokter Malik berkata dalam hati.

"Wajah gadis itu memang mirip dengan wajah wanita di masa lalu mu.."Malik berkata lagi di dalam hati sambil menyesap kembali kopinya dan menikmati cemilan yang di buat bi Inah.

."..Baiklah..aku harap kamu bisa membantu ku..".Antasari mengangguk sambil menyesap kembali kopinya.

Hubungan Antasari dan Dokter Malik sangat dekat

Antasari dan Dokter Malik bersahabat dari kecil,, tepatnya saat mereka duduk di bangku SMP.

Kedua orangtua mereka juga sahabat karib.

Di masa remaja Dokter Malik melanjutkan pendidikan nya sebagai seorang Psikiater di London.

Sedangkan Antasari dengan paksaan dari orangtuanya melanjutkan pendidikan nya di New York dalam bidang bisnis.

Tak heran kalau Antasari menjadi pengusaha yang sukses dan menjadi urutan ke 3 orang terkaya di Indonesia.

Sedangkan Dokter Malik menjadi Psikiater yang handal yang sangat diperhitungkan di Kalangan Dokter Spesialis Kejiwaan.

Hampir 5 tahun mereka sibuk dengan urusan dan pendidikan masing-masing di negara orang..Sesekali saja mereka bertemu.

Untuk urusan asmara Antasari lebih beruntung dari Dokter Malik.

Walaupun Antasari seorang laki-laki yang dingin tapi dia berhasil membangun rumah tangga dengan Sinta sang bunga kampus

Rumah tangga mereka sangat harmonis sampai sekarang ,, mereka di karuniai seorang putera yang tampan dan mandiri karena Bima sukses membangun perusahaan besar dengan hasil keringatnya sendiri tanpa embel-embel nama besar orangtuanya.

Walaupun putera sudah dewasa dan mapan tapi rumah tangga semakin harmonis sehingga mereka di nobatkan menjadi pasangan paling romantis,serasi dan ideal jauh dari gosip.

Sedangkan Dokter Malik..,dari muda terkenal Friendly apa lagi dengan para wanita.

Dokter Malik sering gonta-ganti pacar..tapi entahlah sampai sekarang Dokter Malik belum juga mau untuk menikah.. mungkin Dokter Malik salah satu orang yang tidak suka dengan ikatan pernikahan.

Setiap Antasari bertanya tentang pernikahan..pasti Dokter Malik akan menjawab asal dan mengalihkan pembicaraan.

Seperti Dokter Malik mempunyai rahasi tentang kehidupan pribadi nya.

Sementara itu di kamar Nelam

Di kamar Nelam di temani Mela dan bi Nur.

Kamar Nelam di pilih yang paling besar..Karena di desain khusus dengan 3 tempat tidur...

Tempat tidur untuk Nelam..Bi Nur..dan suster Mela

"....Hai Nelam.. kenalkan aku Mela...aku yang akan membantu bibi mu untuk menjaga dan merawat mu..."ucap Mela tersenyum ramah dan mengulurkan tangannya kepada Nelam.

Nelam melihat Mela dengan tatapan ragu dan menoleh ke bibi nya...

Bi Nur pun mengangguk.

.."..Iya saya Nelam...jawab nya sambil menjabat tangan Mela dan kembali menundukkan wajahnya.

Mereka pun mulai mengobrol

Saat mereka sedang asyik mengobrol,terdengar suara ketukan pintu dan pintupun terbuka..

Ceklek..

Tampak wajah bi Inah muncul

."...Maaf Tn Antasari meminta non semua untuk ke bawah..."Ucap bi Inah..

..."..Baik bi... terimakasih..".jawab Mela ramah...

Mereka berempat pun turun kebawah..

Di ruang keluarga sudah menunggu Antasari dan Dokter Malik.

"....Bi Nur...Nelam...aku akan pulang..anggap saja ini rumah kalian sendiri jangan sungkan..buat diri kalian senyaman mungkin.". Antasari berkata sambil menatap Nelam..

Sedangkan Nelam hanya menunduk tidak berani menatap Antasari.

Tatapan mata Antasari membuat Nelam berdebar,.rasanya damai sekali mata itu..".Nelam berkata dalam hati.

".....Iya terimakasih banyak untuk segala perhatian dan kebaikan bapak kepada keponakan saya.".jawab bi Nur.

Antasari mengangguk sambil tersenyum.

."...Suster Mela tolong rawat Nelam dengan baik.".Antasari berkata kepada Suster Mela..

"....Pasti pak.. ini sudah tugas saya..bapak tidak usah khawatir... "jawab Mela dengan tersenyum

Antasari kembali mengangguk dan matanya beralih ke bi Inah

"....Bi Inah.. tolong layani mereka dengan baik..penuhi kebutuhan mereka..kalau ada apa apa jangan sungkan menghubungi saya.." Ucap Antasari.

"..Baik tuan..."jawab bi Inah sambil mengangguk

."...Oke saya dan Dokter Malik pamit dulu..."Ucap Antasari

"..... Suster Mela..saya akan ke RS dulu bersama pak Antasari ada yang harus di urus..kamu jaga Nelam..."Dokter Malik berkata sambil melihat kepada Suster Mela.

"....Baik Dok....saya pasti akan menjaga Nelam.."jawab Mela.

Antasari dan Malik pun pergi meninggalkan rumah itu dengan mengendarai Mobil masing-masing.

Sementara itu di RS di sebuah ruangan VIP.

Tampak wanita paruh baya yang bernama Sinta yang tak lain adalah istri Antasari...

Masih memegangi tangan dan mengelus wajah puteranya yang masih terbaring tak sadarkan diri.. sesekali air mata menetes di pipinya.

Setiap saat Sinta selalu berdoa dan selalu mengajak Bima berbicara.. berharap Bima mendengar semua ucapannya.

"..Kenapa semua ini terjadi pada mu nak.."Sinta berbicara sendiri sambil menangis dan menciumi tangan putera nya.

"Maafkan mamah..jangan tinggalkan mamah nak..mamah ga bisa hidup tanpa kamu nak.."Ucap Sinta lagi masih sambil menangis.

"Bangun Bima sayang..bangun nak.."Tangis Sinta semakin tersedu sedu.

Sinta terus menangis sambil menciumi tangan Bima..sesekali dia mencium pipi dan kening Bima.

Bima adalah putera satu satunya,, setelah ovarium nya di angkat dia tidak bisa Hamil lagi.. itulah yang membuat Sinta syock dengan kecelakaan yang membuat Bima terbaring tak berdaya.

Saat Sinta merasakan kesedihan yang teramat sangat...

Tiba tiba Sinta merasakan jari jemari putera nya bergerak...

Sinta pun tersentak.....

***********************

Ayooo tebak Bima akan sadar atau ga ini atau hanya halusinasi Mama nya aje...

Pasti kepo Khan ada kejadian apa 25 tahun yang lalu..

Rahasia apa yang membuat Dokter Malik belum menikah.

Ditunggu kelanjutannya...

Maaf jika masih banyak salah dalam penulisannya.

Terpopuler

Comments

Lisa Z

Lisa Z

angkat aku jadi anakmu pliss 😁

2022-03-23

1

Lisa Z

Lisa Z

bukan main... keren keren keren

2022-03-23

0

lihat semua
Episodes
1 Tentang Nelam
2 Duka Nelam
3 Kedatangan Antasari
4 Pengobatan Nelam
5 Perbincangan Antasari dan Malik
6 Sadar nya Bima 1
7 Sadar nya Bima 2
8 Kepulangan Bima dan Kesembuhan Nelam
9 Pertemuan Sinta dan Nelam
10 Rencana Sinta
11 Realita untuk Bima
12 Pertemuan Bima dan Nelam 1
13 Pertemuan Bima dan Nelam 2
14 Keputusan Nelam
15 Rencana Pernikahan Bima dan Nelam
16 Kehadiran Aluna
17 Rencana Licik Aluna
18 Kemarahan Bima
19 Penjelasan Bima
20 Kejujuran Bima dan Nelam
21 Kegundahan Antasari
22 Fitting baju pengantin dan persiapan pernikahan Bima dan Nelam.
23 Masa lalu Antasari
24 Masa lalu yang terkuak
25 Rahasia Besar menjelang Pernikahan Bima dan Nelam
26 Fakta Dokter Malik
27 Misteri yang terkuak di Pernikahan Bima dan Nelam
28 Fakta yang semakin terkuak
29 Masa lalu Antasari..Sinta.. Sekar..Dokter Malik dan Rossa
30 Keputusan Bima dan Nelam
31 Kemarahan Antasari
32 Cerita tentang Robert dan Aluna
33 Usaha Bima 1
34 Usaha Bima 2 dan kedatangan Aluna
35 Kedatangan dan rencana Aluna
36 Pertemuan Aluna dengan seseorang
37 Kembali nya Antasari dan siapa lelaki yang bersama Aluna
38 Terkuak nya lelaki yang bersama Aluna
39 Kejujuran Bayu
40 Penyelidikan Bima dan kedatangan Robert
41 Pertemuan Dokter Malik dan Sinta
42 Kejujuran Sinta dan Dokter Malik
43 Keputusan Antasari 1
44 Keputusan Antasari 2
45 Perubahan sikap Bima
46 Ancaman Aluna
47 Permintaan Antasari kepada Bima
48 Kesedihan Nelam
49 Keputusan Bima yang menyakitkannya
50 Antara Bima,,Nelam,,Bayu dan Aluna
51 Bayu dan Dokter Intan
52 Lamaran Bayu
53 Dokter Malik kritis
54 Dokter Malik meninggal
55 Kepergian Aluna
56 Hilangnya Aluna
57 Derita Aluna
58 Rencana pembebasan Aluna
59 Tragedi berdarah di New York
60 Kematian Robert
61 Kegalauan hati Nelam
62 Permintaan maaf Bima kepada Nelam
63 Bima keceplosan
64 Kedatangan orang tua Bayu
65 Lamaran orang tua Bayu
66 Kegalauan Hati Bayu
67 Keputusan Bayu yang mengejutkan
68 Keputusan Nelam untuk Bayu
69 Bima dan Bayu
70 Sikap manis Bayu ke Dokter Intan
71 Pernikahan Bayu dan Dokter Intan
72 Hari bahagia Nelam dan Bima 1
73 Hari bahagia Nelam dan Bima 2
74 Penjelasan Antasari dan Bayu
75 Pertengkaran Bayu dan Mayang
76 Kepergian Salsa
77 Hari yang berduka
78 Penyakit Dokter Intan
79 Dokter Intan
80 Bayu kembali berduka
81 Bayu menghilang
82 Di Bayangi Kesalahan
83 Kegelisahan hati Nelam 1
84 Kegelisahan hati Nelam 2
85 Bayangan Malam Naas untuk Bima dan Nelam
86 Pesta pernikahan
87 Pengobatan Bima
88 Mencoba 1
89 Mencoba 2
90 Kecelakaan di gudang
91 Bi Nur dan penyesalan Nelam
92 Semangat Nelam
93 Panti Asuhan Nur Muhammad Yusuf
94 Kehamilan Nelam
95 Pertemuan Nelam dan Sakti
96 Usaha Sakti
97 Bertemu dengan Sakti Kembali
98 Rencana Licik Sakti
99 Kaki Bima
100 pengobatan Bima di Australia dan pencarian Nelam
101 Rencana pembebasan Nelam
102 Penyelamatan Nelam..Tentang Sakti dan Pertemuan
103 Pertemuan yang mengharukan
104 Kebenaran yang terungkap
105 Kekecewaan
106 Hati yang hancur
107 Aku ingin berpisah
108 Talak
109 Keikhlasan
110 Kesedihan dan Kedukaan
111 Penyerahan Diri Bima
112 Lamaran Bayu dan Penyerahan Diri Bima 2
113 Proses hukum Bima
114 Rencana Masa depan Nelam 1
115 Kesabaran yang berbuah Manis dan rencana masa depan Nelam 2
116 Keikhlasan Bima
117 Adelio dan Adelia
118 Sebuah Surprise
119 Pertemuan yang mengharukan
120 Tamat Pertemuan yang membahagiakan
121 Bonus Akhir Yang Bahagia
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Tentang Nelam
2
Duka Nelam
3
Kedatangan Antasari
4
Pengobatan Nelam
5
Perbincangan Antasari dan Malik
6
Sadar nya Bima 1
7
Sadar nya Bima 2
8
Kepulangan Bima dan Kesembuhan Nelam
9
Pertemuan Sinta dan Nelam
10
Rencana Sinta
11
Realita untuk Bima
12
Pertemuan Bima dan Nelam 1
13
Pertemuan Bima dan Nelam 2
14
Keputusan Nelam
15
Rencana Pernikahan Bima dan Nelam
16
Kehadiran Aluna
17
Rencana Licik Aluna
18
Kemarahan Bima
19
Penjelasan Bima
20
Kejujuran Bima dan Nelam
21
Kegundahan Antasari
22
Fitting baju pengantin dan persiapan pernikahan Bima dan Nelam.
23
Masa lalu Antasari
24
Masa lalu yang terkuak
25
Rahasia Besar menjelang Pernikahan Bima dan Nelam
26
Fakta Dokter Malik
27
Misteri yang terkuak di Pernikahan Bima dan Nelam
28
Fakta yang semakin terkuak
29
Masa lalu Antasari..Sinta.. Sekar..Dokter Malik dan Rossa
30
Keputusan Bima dan Nelam
31
Kemarahan Antasari
32
Cerita tentang Robert dan Aluna
33
Usaha Bima 1
34
Usaha Bima 2 dan kedatangan Aluna
35
Kedatangan dan rencana Aluna
36
Pertemuan Aluna dengan seseorang
37
Kembali nya Antasari dan siapa lelaki yang bersama Aluna
38
Terkuak nya lelaki yang bersama Aluna
39
Kejujuran Bayu
40
Penyelidikan Bima dan kedatangan Robert
41
Pertemuan Dokter Malik dan Sinta
42
Kejujuran Sinta dan Dokter Malik
43
Keputusan Antasari 1
44
Keputusan Antasari 2
45
Perubahan sikap Bima
46
Ancaman Aluna
47
Permintaan Antasari kepada Bima
48
Kesedihan Nelam
49
Keputusan Bima yang menyakitkannya
50
Antara Bima,,Nelam,,Bayu dan Aluna
51
Bayu dan Dokter Intan
52
Lamaran Bayu
53
Dokter Malik kritis
54
Dokter Malik meninggal
55
Kepergian Aluna
56
Hilangnya Aluna
57
Derita Aluna
58
Rencana pembebasan Aluna
59
Tragedi berdarah di New York
60
Kematian Robert
61
Kegalauan hati Nelam
62
Permintaan maaf Bima kepada Nelam
63
Bima keceplosan
64
Kedatangan orang tua Bayu
65
Lamaran orang tua Bayu
66
Kegalauan Hati Bayu
67
Keputusan Bayu yang mengejutkan
68
Keputusan Nelam untuk Bayu
69
Bima dan Bayu
70
Sikap manis Bayu ke Dokter Intan
71
Pernikahan Bayu dan Dokter Intan
72
Hari bahagia Nelam dan Bima 1
73
Hari bahagia Nelam dan Bima 2
74
Penjelasan Antasari dan Bayu
75
Pertengkaran Bayu dan Mayang
76
Kepergian Salsa
77
Hari yang berduka
78
Penyakit Dokter Intan
79
Dokter Intan
80
Bayu kembali berduka
81
Bayu menghilang
82
Di Bayangi Kesalahan
83
Kegelisahan hati Nelam 1
84
Kegelisahan hati Nelam 2
85
Bayangan Malam Naas untuk Bima dan Nelam
86
Pesta pernikahan
87
Pengobatan Bima
88
Mencoba 1
89
Mencoba 2
90
Kecelakaan di gudang
91
Bi Nur dan penyesalan Nelam
92
Semangat Nelam
93
Panti Asuhan Nur Muhammad Yusuf
94
Kehamilan Nelam
95
Pertemuan Nelam dan Sakti
96
Usaha Sakti
97
Bertemu dengan Sakti Kembali
98
Rencana Licik Sakti
99
Kaki Bima
100
pengobatan Bima di Australia dan pencarian Nelam
101
Rencana pembebasan Nelam
102
Penyelamatan Nelam..Tentang Sakti dan Pertemuan
103
Pertemuan yang mengharukan
104
Kebenaran yang terungkap
105
Kekecewaan
106
Hati yang hancur
107
Aku ingin berpisah
108
Talak
109
Keikhlasan
110
Kesedihan dan Kedukaan
111
Penyerahan Diri Bima
112
Lamaran Bayu dan Penyerahan Diri Bima 2
113
Proses hukum Bima
114
Rencana Masa depan Nelam 1
115
Kesabaran yang berbuah Manis dan rencana masa depan Nelam 2
116
Keikhlasan Bima
117
Adelio dan Adelia
118
Sebuah Surprise
119
Pertemuan yang mengharukan
120
Tamat Pertemuan yang membahagiakan
121
Bonus Akhir Yang Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!