Elo lagi?

Maira sampai di kampus dengan taksi onlinnya, kali ini masih ada waktu 15 menit sebelum jam kuliah, Maira merasa haus dan beli minum dikantin. Setelah membeli minum Maira duduk di salah satu bangku dikantin.

Bentar lagi masuk nih, gue harus segera ke kelas, daripada kena omel sama dosen. Guman Maira.

Maira segera berdiri dan berjalan dengan cepat menuju ruang kelasnya. Lagi-lagi, brukkkkkk...

Maira menabrak seseorang dan jatuh bersama orang itu.

"Sorry, gue nggak sengaja! " ucap Maira dan membantu membereskan berkas orang yang ditabrak nya.

"Elo lagi, elo lagi! Suka ya nabrak gue?" ucap cowok itu yang ternyata adalah Satya.

"What, Impossible! " jawab Maira dan langsung pergi.

Sebelum Maira berjalan, ada tangan yang menghalang. Tangan itu adalah tangan Satya. Iya lagi-lagi Satya memegang tangan Maira.

"Mau kemana? " tanya Satya.

"Bukan urusan, elo! " jawab Maira jutek.

"Apa elo nggak pengen berdua sama gue, banyak loh cewek-cewek yang ngantri buat ngobrol sama gue! " Ucap Satya sombong.

"Dih, emangnya elo siapa? " Ucap Maira yang melepaskan genggaman Satya dari tangannya dan langsung pergi.

Maira sudah pergi jauh, bahkan hampir tak terlihat namun Satya masih berdiri ditempat dimana Maira dan Satya bertabrakan untuk kedua kalinya.

Pas, gue suka elo Mai, elo adalah tipe cewek yang selama ini gue cari. Elo nggak mandang siapa gue, dan elo nggak gampang untuk menerima orang baru di hati elo, elo adalah orang yang baik hati, namun elo nggak pernah nunjukin ke publik akan hal itu dan elo apa adanya nggak memamerkan harta orang tua. Gue tau siapa elo, elo adalah anak dari sahabat papa gue. Guman Satya.

"Woy! " ucap Vino yang tiba-tiba datang dan mengagetkan lamunan Satya.

"Apaan? " ucap Satya.

"Elo ngelamunin siapa?" tanyanya pada Satya.

"Dia adalah orang yang gue cari selama ini! " ucap Satya tersenyum.

"Siapa? " tanya Vino yang bingung dengan keadaan Satya saat ini.

"Calon pendamping gue! " ucap Satya tersenyum. "Sudah, ayo kita pergi. Gue harus segera menyerahkan berkas Wisuda ini. " ajak Satya.

"Oke! " jawab Vino yang masih bingung dengan keadaan Sahabatnya itu.

Satya dan Vino segera mengumpulkan berkas wisudanya karena sebentar lagi mereka berdua akan wisuda.

***

Hari-hari semakin berlalu, Maira masih bersikap seperti biasanya kepada Satya. Begitupun Satya yang pura-pura belum tau siapa Maira.

Hari ini Zoya mengajak Maira bermain bersama teman-teman UKM nya karena Zoya ada latihan band saat ini buat wisuda lusa. Saat di ruang latihan (studio) nampak salah seorang teman Zoya mendapatkan telfon yaitu Arga.

"Apa? " ucap Arga kaget dengan apa yang dibicarakan ditelfon itu.

(...)

"Baiklah, terimakasih tante sudah menghubungi saya, Semoga cepet sembuh ya tante! " ucap Arga dengan nada kecewa.

Arga menutup telfonnya dan segera teman-teman yang lain bertanya kepada Arga.

"Apa yang terjadi? " tanya Zoya yang penasaran.

"Sita kecelakaan, dan dia tidak bisa ikut bernyanyi" Jawab Arga dengan nada kecewa.

"Lalu bagaimana, kita sudah nggak ada vokalis lagi? " Tanya Raka yang masih stik drum.

"Mana mungkin kita dapat vokalis baru dengan cepat, meskipun dapat tapi kita harus latihan dari awal" ucap Arga.

Mereka sedang berdiskusi namum Maira fokus pada Hpnya yang mendapatkan chat dari papanya yang katanya hari ini ada di Indonesia dan meminta Maira buat nanti malem tidak kemana-mana karena ada makan malam dirumah bersama dengan teman papa. Maira nggak sadar kalau Zoya dan teman-temannya sedang melihat Maira.

"Mai! " panggil Zoya.

"Iya, Zoya?" tanya Maira yang polos dan nggak tau apa-apa.

"Elo kan pernah duet bareng salah satu band yang terkenal di London" ucap Zoya pelan "Elo mau nggak gantiin Sita buat jadi vokalis? " tanya Zoya dengan nada manis.

"What?" jawab Maira kaget.

"Iya, Mai. please, sudah nggak ada lagi soalnya, Sita kecelakaan dan belum sadar, dan acaranya tinggal lusa. please Mai! " Arga memohon sama Maira.

"Tapi, gue kan.. " ucap Maira terpotong.

"Please Mai! " ucap Zoya yang memotong perkataan Maira.

"Ya udah deh" jawab Maira dengan nada terpaksa.

Sekarang Maira berlatih dengan bandnya untuk acara wisuda yang akan diselenggarakan lusa. Dan suara Maira memang bagus, sampai-sampai dia ajakin due sama band terkenal di London.

Setelah selain latihan Maira pulang karena pinta papanya untuk pulang. Sekarang masih jam empat sore, masih ada waktu buat Maira untuk ngambil mobilnya di bengkel Marvel jadi Maira ke bengkel kakaknya dulu untuk mengambil mobilnya dan setelah itu pulang kerumah.

Terpopuler

Comments

Nywart Chan Zalc

Nywart Chan Zalc

aku syukaaa ceritanya💖💖💖💖

2021-07-16

0

Ema Aqma

Ema Aqma

suka.

2020-10-04

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!