POLISI TAKDIRKU
**perkenalan
Nama ku Andita Tansyania panggilan ku Andita di usai ku yang sekarang 19th seorang gadis kecil yang berubah menjadi gadis dewasa
...Kata orang cinta itu indah saat dirasakan manis penuh janji membuai. Namun bagiku tidak Cinta adl trauma saat ku kehilangan. Karena ada dua alasan aku tak berani menanggung nya, pertama aku akan menyesali kehadirannya. kedua aku takut mencintainya....
...Di situasi riuh butuh dengan rangkaian hiasan bunga-bunga, tenda membentang dan janur kuning melengkung di halaman rumah tanda sebuah ikatan yang sakral akan digelar....
Dikamar nan megah dihias lampu kelap klip dan taburan bunga mawar merah, aku duduk terdiam didepan cermin sambil melihat perias memoles wajahku.
...''Andita, kau sangat cantik??sapa perias...
..."Terimakasih, jawab dita,...
" Apa kamu bersedih dengan pernikahanmu??
"Tidak hanya terharu, mungkin terlalu cepat,belum mengenal calon suamiku, saut dita.
...Waktu menunjukan pukul 10.00WIB bebaris rapi kursi dan meja ada pak penghulu dan saksi, wali nikah serta mempelai pria....
" Apa kau sudah siap Nak".tanya Papi disebelahnya
"Siap Pi, Insya Alloh,".saut agral
Bismillah kita akan memulai
" Apakah saudara, Agral Ya'arufi,, SIAP".ucap penghulu dengan menekan nada.
" Siap, pak".tegas agral
Bismillah,, Saya Nikah dan kawinkan engkau saudara Agral Ya'arufi dengan Ananda Andita Tansyania binti mahesa dengan seperangkat alat sholat dan uang 50jt tunai".
"Saya terima nikahnya dan Kawinnya saudari Andita Tansyania binti mahesa dengan maskawin tersebut tunai.
" SAH"
,"SAH"
Alhamdulilah..."Ucap semuanya
"Barakallhu laka wa baaraka alaikum WA jama bikuma fi khorin WA afiyah. :(semoga Alloh SWT, menurunkan kebahagiaan atasmu dan menyatukan kamu berdua dalam kebaikan dan afiyah)
" Panggil kan mempelai wanita datang kemari".titah pak penghulu.
Dengan langkah gemulai pelan-pelan menuruni anak tangga dan didampingi ibu sambung dan perias Andita mulai melangkah
sampai ditempat tujuan dan duduk di samping suaminya, Agral yg sedari tak berkedip dg mata membulat melihat Andita bak putri Kraton dengan kebaya putih dan riasan natural nan ayu " sungguh Tuhan kau kirimkan bidadari Surga ku".guman Agral
lalu Agral mengulurkan tangan disambut Andita mencium punggung tangan suaminya, dikuti agral mengecup kening Andita.
(Ya rabb, tangan ini lah yg nantinya akan menafkahi kami sekeluarga yg akan menjaga kami dari marah bahaya)). "Ibu andaikan kau masih ada melihat Andita sudah menikah".batin dalam hati Andita.
"Kalian sekarang sudah SAH suami istri".ucap kedua orang tuanya, lalu keduanya bersalaman dengan kedua orang tua mereka begitu Khidmat
sore menjelang petang acara telah usai tamu undangan sudah berlalu pulang.
Dikamar berdua nampak malu-malu, maklum satu kamar,, hehehe
" hehemm,, ".deheman Agral , yg menetralkan situasi" kenapa berdiri disitu mau jadi patung??".
DEK...... DEk, rasanya Andita gugup
"Ti.... idak aku, ".lalu menghampiri suaminya ditepi ranjang duduk disampingnya.
" Aku tahu kamu masih canggung,,".celoteh Agral.
"Iyyaa, aku belum siap".terang Andita.
" Tak apa, masih banyak waktu untuk melakukannya, lagi aku tahu kamu belum mencintai aku".Ulas Agral
"Terimakasih".lalu bergegas ke kamar mandi.
Didalam kamar mandi Andita langsung melepas kebaya dan mandi. setelah selesai mandi dan ganti baju Andita keluar kamar mandi.
" Cklek.."pintu terbuka, dilihat suaminya yg sudah tertidur pulas dengkuran halus agral. " alhamdulilah singa nya udah merem dengan langkah terjijit* ingin keluar kamar.
"Huufttt... " .helaan napas panjang Dita sampai depan ruang tamu.
" Loh.. kok diluar, Nak mana suamimu,, ?".tanya nenek.
"Itu nek,, didalam sudah tidur".jawabnya berlalu pergi ke halaman depan..
lalu mencari dan merogoh benda pipih yg di kantong celananya.nampak banyak notif pesan dari sahabat dan keluarga.Namun ada satu notif pesan yg langsung membuat dita, meneteskan buih bening di pipi**..
..." Selamat menempuh hidup baru semoga sakinamawadahwarohmah.,, aku disini tetap masih mencintaimu meskipun cinta ini tak selamanya ku miliki, maafkan aku jika tak menghadiri pernikahanmu, aku yakin jika kita masih berjodoh kita akan dipersatukan. Wildan yg akan selalu mencintai mu. I love You"....
mungkin kini hanyalah tinggal kenangan cinta yg terukir nan indah itu hilang begitu saja, Kak Wildan mungkin cinta kita hanya sampai disini masih terbayang dalam indahnya,, "YA rabb jika ini memang takdirku tolong hapuskan luka ini, ku tau cinta yang selama ini aku rangkai hanya semata titipan mu dan akan kembali karena mu".dengan berderain air mata😭😭😭😭
...isak tangis andita tak terbendung hingga tak sadar dibelakangnya ada suaminya...
"Kamu kenapa??".tanya agral
" Deeg..... terkejut andita,."kak Agral... saya hanya terharu pesan sahabat ku".ucap Dita segera menghapus pesan Wildan.
"OHH.. aku kira kenapa napa,, sebelumnya aku ingin berbicara dgn mu".
" Tentang apa??".
"Kenapa kau menerima perjodohan ini??"
" Karena kakek memintaku,, aku
menerimanya ingin berbakti pada ibu ku".saut Andita.
**Flashback
Andita yang bahagia menerima kelulusan sekolah, Namun tidak untuk sekarang karena ibu nya dalam keadaan kritis, Andita yang berlari menuju rumah sakit dengan pakaian putih Abu-Abu nya yg melekat di tubuhnya, membuka pintu.." cklek....."
" Ibu".panggil Andita membuka pintu dilihatnya, semua orang disekitar sudah menangis.
Ibu nya sadar jika andita sudah datang.
"Nak,sini".Ucap ibunya
" Iya,, ibu andita disini".
"Maafkan ibumu ini sekarang sudah waktunya ibu ingin istirahat tenang".ucap nya sambil menggenggam tangan andita.
" Apa maksud ibu??".
"Ibu sudah tidak kuat lagi menahan sakit seperti ini nak, ibu ingin berpesan padamu".
" Apa itu bu?? jika Andita sanggup bu".
"Kau sudah besar dan cantik,, ibu ingin kamu menikah dengan pilihan kakek mu!!".pinta nya
" I.. iya bu".Jawab Dita dengan perasaan yang hancur, Andita harus bisa menahan sesak di dadanya.
"Berjanjilah pada ibu nak, ini adalah bakti mu untuk ibu".
Andita tersenyum dan hanya dengan menganggukan kepala nya.
Lalu mata ibu terpejam dengan bibir berucap kalimat syahadat. "IBU..... ".teriak ku sambil memeluk nya tak kusadari,, ibu sudah pergi untuk selama-lamanya lalu, Ayah memeluk ku dari belakang sambil berbisik di telingaku"Nak kita harus mengikhlaskan ibu".
Nenek yang menangis langsung pingsan dibelakang ku, kakek hanya mampu menahan kesediannya.
Aku yang tak mampu berdiri dan aku jatuh pingsan.
aku tersadar dan bangun lalu aku duduk di samping keranda ibu mungkin ini terakhir kalinya bertemu ibu,, air mata ku yang tak henti-hentinya mengalir.
aku ikut sampai ke peristirahatan terakhirnya menabur bunga di pusaran nya orang-orang yg berlalu-lalang pergi,, hatiku terasa hancur tak ada semangat untuk hidup tak ada lagi tempat untuk bersandar membagi keluh kesah ku.
"Ayo, Andita kita pulang, tukas kakek.
" iya, kek,.lalu mengekor kakek
sampai di rumah masih banyak pelayat dan sanak waris di sana.. aku yang terdiam mengurung dikamar dengan perasaan yg tak karuan rasanya dalam hati"Ya rabby kenapa kau ambil ibu ku secepat ini".
sore pun menjelang malam terdengar suara tahlil yasin.seseorang yang baru datang dengan tampilan yg sempurna bersalaman menyapa ayah, kakek di sana aku tak tau siap orang itu.
sapa yg tak kenal dia adalah Pak Dewantoro yang selama ini membantu keluargaku dengan menjadi donatur ibu ku selama di rumah sakit . orang dermawan dengan ikhlas membantu keluarga ku. disini lah perjodohan ku direncanakan.
Aku akan dinikahkan dengan seorang POLISI.
Ini akan menjadi Takdir kehidupan berawal dari" POLISI TAKDIR Ku"
Bersambung........
.
.
.... ...
...Sekilas ini saya Perbaharui kata-kata nya salam dari saya author LennY0507😍😍😍🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
Sintiya Komalasari
as ku
2022-09-26
1
Sintiya Komalasari
nama ku sintiya Komalasari panggilan saridi usia 12 seorang gadis kecil yang berubah menjadi gadis dewasa
kata orang yang di sekitar rumah aku cerita kan aku dan jafar aku gondok
2022-09-26
0
It's me caca
Tambahin ke fav dlu yah kak, nanti nyusul baca hehe
2022-03-19
0