Ujian Akhir

Hari demi hari telah terlewati. Hingga tiba waktunya hari ini. H-1 sebelum ujian akhir.

Semua siswa terlihat sibuk belajar di rumahnya masing- masing. Namun tidak bagi Nisa.

Nisa termasuk tipe siswa yang malas kalau belajar. Sebenarnya sih bukan malas tapi memang tidak bisa belajar yang berlebihan dan teratur. Dia cukup belajar diwaktu subuh sebelum ujian berlangsung. Apa lagi kalau dia bisa belajar secara teratur pasti nilainya bisa tinggi. Tapi kenyataannya dia tidak bisa dipaksa untuk belajar.

Jangan salah dulu. Walaupun begitu Nisa kategori anak yang cerdas. Dia selalu berada dijajaran 5 besar. Pernah beberapa kali dia berada di jajaran 3 besar, bahkan peringkat pertama umum.

Pernah sekali Nisa mencoba belajar teratur dan belajar keras. Tapi hasilnya nihil. Bukannya tambah pintar eh malah tambah jeblok tuh nilai. Kelebihan Nisa dalam hal itu adalah dia punya banyak waktu untuk keluarga dan bersantai. Tapi kekurangannya adalah daya ingat pelajaran yang ia pelajari itu sesingkat waktu belajarnya. Yahh mau gimana lagi, sistem belajar orang kan beda beda.

**********

Di ruang santai terlihat Nisa menonton acara televisi. Nisa terlihat begitu tenang dan santai, seakan akan ujian adalah hal biasa yang gak perlu ditakuti.

"Nis kok nggak belajar? Besok ujian akhir loh,"

ujar mamak yang heran sama Nisa.

"Nggak ah mak males. Percuma sekarang belajar, besok malah sudah lupa. Dari pada buang - buang waktu mending gunakan waktu buat me- refresh otak biar gak stres lah," ucap Nisa sambil memperlihatkan deretan giginya.

"Kamu ini Nis ada ada aja," ucap ibu

Yah begitulah. Mamak juga heran kenapa sistem belajarnya itu bertolak belakang sama yang lain. Tapi biarlah. Itu bukanlah hal yang bisa dipaksakan.

"Mak Okta nanti mau main kesini, bolehkah?"

"Bolehlah. Okta kan udah mamak anggap seperti anak sendiri."

******

Hari semakin siang. Okta ke rumah Nisa.

Di teras rumah Nisa terlihat Nisa menunggu kedatangan Okta.

Okta ingin belajar matematika bersama Nisa. Nisa memang pintar matematika, walapun bukan ahli seahli ahlinya. Tapi dia cukup cerdas. Nah disinilah Nisa malah bisa belajar. Baginya mengajari lebih mudah diingingat. Double manfaat menurut Nisa.

********

Ujian akhir akan diikuti seluruh siswa SMP. Ujian dilaksanakan selama 4 hari. Selama itu pula mereka berjuang keras hidup dan mati.

Dan hari ini adalah hari terakhir mereka Ujian. Nisa bersiap berangkat sekolah sama Okta. Sebelum berangkat dia berpamitan sama bapak mamaknya.

"Mak, Pak hari ini terakhir ujian. Doain ya," pinta Nisa.

"Iya nduk, bapak sama mamak doain yg terbaik buat kamu. Pokoknya serahkan semua sama Yang Maha Kuasa," ujar bapak.

"Pamit dulu ya Pak Mak," ucapnya sambil mencium tangan kedua orang tuanya.

"Mas berangkat dulu ya, doain untuk adikmu yang cantik ini," ucapnya sambil mencium tangan Setyo.

"Tumben banget dek cium tangan Mas," ucap Setyo meledek adeknya. Nisa hanya memajukan mulutnya tanpa protes.

"Mas, diajak berdamai bentar aja udah ngajak ribut lagi. Adeknya minta doa itu ya didoain yang baik baik jangan malah diledekin," ujar mamak.

"Hehehe iya Mak," Setyo terkekeh pelan sambil garuk garuk deh tengkuknya yang tidak gatal.

"Sini- sini adek sayang. Moga lancar deh ujiannya," ucap Setyo memeluk adeknya yang menurutnya menggemaskan.

"Berangkat dulu semua"

********

Tett tett tett

Ujian akhir telah selesai. Semua siswa menghela napas lega. Termasuk Nisa dan Okta.

"Gila akhirnya selesai juga ni ujian, LEGA BANGETTTTTTT!" seru Okta.

Nisa hanya tersenyum mendengar ocehan sahabatnya itu.

"Ta ke kantin dulu yukk, laparr," ajak Nisa.

"Ayo Nis, lapar banget ini," Okta menyeret Nisa berlari ke kantin.

Mereka segera memilih bangku. Setelah itu Nisa menjaga bangku untuk mereka berdua sedangkan Okta memesan makanan yang telah mereka pilih.

Terpopuler

Comments

Sept September

Sept September

semangat ❤

2020-10-17

0

☘Aиαи ͪ͢ ͦ ᷤ ͭ ͤ ᷝ

☘Aиαи ͪ͢ ͦ ᷤ ͭ ͤ ᷝ

Like

2020-10-07

0

🍾⃝Tᴀͩɴᷞᴊͧᴜᷡɴͣɢ🇵🇸💖

🍾⃝Tᴀͩɴᷞᴊͧᴜᷡɴͣɢ🇵🇸💖

Hadeeeh jadi ingat jaman lulus dulu deh kwkwkwk

2020-09-18

0

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 69 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!