"Xiaohai..! Mengapa kau bertarung dengan Raja Kalajengking..?"
Elang Petir Hitam itu hanya bisa pasrah di beri nama Xiaohai oleh Ling Tian. Dengan wajah seperti cemberut, dia pun menjawab pertanyaan Ling Tian.
"Itu karena dia ingin merebut wilayahku, sebab di wilayahku ini ada Kolam Penghancur Tulang. Dia ingin menggabungkan racunnya dengan air di kolam itu."
"Dimana kolam tersebut..? Bawa aku kesana." Kata Ling Tian cepat.
"Baiklah, tapi aku tidak berani terlalu dekat dengan kolam itu karena energi yang sangat menghancurkan keluar dari kolam tersebut."
Ling Tian segera memegang tangan Lin Yue dan membawanya naik di atas punggung Xiaohai, kemudian Xiaohai pun terbang dengan sangat cepat.
Angin berhembus sangat kencang karena kecepatan terbang Xiaohai. Ling Tian segera menggunakan Qi nya untuk membuat penghalang, agar dia dan Lin Yue tidak terhempas dari punggung Xiaohai akibat terpaan angin tersebut.
Ling Tian dan Lin Yue sangat takjub saat merasakan terbang di udara walaupun hanya dengan bantuan Xiaohai, karena ini adalah pertama kalinya bagi mereka.
Kultivator di benua langit akan mulai bisa terbang jika Kultivasinya telah mencapai tingkat Bintang Berlian, tetapi itu sangat menguras Qi mereka dan kecepatan terbangnya juga masih terlalu lambat.
Beberapa saat kemudian mereka telah tiba di dekat kolam itu. Xiaohai menurunkan mereka sekitar 2 km jauhnya dari wilayah kolam tersebut, karena dia sangat takut untuk lebih mendekat lagi.
Ling Tian pun meninggalkan Lin Yue bersama Xiaohai dan pergi sendiri untuk memeriksa kolam itu. Energi yang keluar dari kolam tidak mempengaruhi Ling Tian karena Api Ilahi di dalam tubuhnya selalu melindunginya.
Sesampainya di sisi kolam tersebut, Ling Tian sangat gembira melihat air kolam itu penuh dengan gelembung seperti air yang mendidih. Dia juga merasakan energi yang keluar dari kolam itu sangat mengamuk.
"Kolam ini sangat cocok untuk menempa Tubuh Dewa Naga.." Ucap Ling Tian membatin.
Ling Tian segera kembali ke tempat Lin Yue dan Xiaohai.
"Bagaimana Bos..?" Tanya Xiaohai saat melihat Ling Tian telah kembali dari kolam itu.
"Aku akan menitipkan Lin Yue kepadamu dan temani dia berlatih, mungkin aku akan akan membutuhkan waktu yang agak lama untuk menyerap semua energi dari kolam tersebut. Kamu harus menjaga Lin Yue selama aku berkultivasi, jika terjadi sesuatu kepadanya, aku akan menghancurkan jiwamu." Ucap Ling Tian dengan nada mengancam.
"Ba.. Baik Bos.." Kata Xiaohai yang menggigil ketakutan mendengar ancaman Ling Tian
Ling Tian lalu berbalik kepada Lin Yue dan berkata.. "Kamu akan berlatih disini dengan Xiaohai selama aku berkultivasi."
Kemudian Ling Tian mengeluarkan sebuah Pil Susu Merah dari Cincin Ruangnya..
"Pil ini akan membantu meningkatkan kultivasimu dengan cepat sampai ke tingkat pertama Bintang Emas.. Gunakan setengah dari pil ini untuk menerobos ke tahap kesembilan Bintang Perak, setelah itu gunakan setengahnya lagi untuk menerobos ke tahap pertama Bintang Emas.."
"Jika kamu mendengar sesuatu dari kolam itu, abaikan saja.." Lanjut Ling Tian yang langsung menghilang dari pandangan Lin Yue.
Setelah sampai di sisi kolam, Ling Tian membuka seluruh pakaiannya dan langsung melompat ke dalam kolam tersebut. Saat kulitnya bersentuhan dengan air di dalam kolam, tubuh Ling Tian seperti terbakar.
Dia pun segera menggunakan Teknik Tubuh Dewa Naga untuk menyerap energi yang mengamuk itu. Kemudian dia menyalurkan ke dalam seluruh tulangnya untuk menempanya. Dia membutuhkan 1000 kali penempaan lagi hingga dia mencapai Tulang Naga Perak.
Proses tersebut sangat menyakitkan, air mata Ling Tian pun keluar dengan sendirinya karena menahan sakitnya.
"Aaaaahhhhh.." Teriakan Ling Tian terdengar dari area kolam.
Lin Yue yang akan mulai berlatih dengan Xiaohai, mendengar teriakan kesakitan dari Ling Tian. Wajahnya seketika berubah pucat dan sangat khawatir. Tanpa memikirkan apapun, dia langsung berlari ke arah Ling Tian.
Xiaohai yang melihat itu langsung muncul di depan Lin Yue dan menghalanginya sambil menggelengkan kepalanya agar Lin Yue tidak mendekat ke area kolam karena itu akan meledakkan tubuhnya.
Xiaohai tahu kalau Ling Tian baik-baik saja. Karena jika Ling Tian mati, dia pun akan mati akibat dari Kontrak Jiwa dengan Ling Tian. Tapi sebaliknya jika dia yang mati, Ling Tian tidak akan ikut bersamanya.
Lin Yue pun kemudian mengingat pesan dari Ling Tian, bahwa dia harus mengabaikan apa yang dia dengar dari kolam itu. Tetapi wajahnya masih tampak sangat mencemaskan Ling Tian.
Hari-hari pun berlalu, teriakan Ling Tian masih terus terdengar dari area kolam tersebut. Suara teriakannya itu sudah menjadi seperti musik pengiring latihan Lin Yue.
Lin Yue pun sudah terbiasa dan tidak khawatir lagi. Dia berpikir bahwa cara latihan Monster seperti Ling Tian tidak akan sama dengan cara latihan Kultivator pada umumnya.
"Dua puluh hari pun berlalu dengan cepat.."
"Roooaaarrr..."
Auman Naga terdengar dari tempat Ling Tian, membuat seluruh Binatang Roh dalam radius 500 km, berlarian mencari tempat persembunyian.
"BANG"
Di ikuti dengan suara ledakan teredam dari dalam tubuh Ling Tian. Kultivasinya juga menerobos lagi ke tahap keenam Bintang Emas. Dantiannya kini sebesar kolam yang luasnya sekitar 20 meter. Proses penempaan tulangnya pun telah berhasil mencapai Tulang Naga Perak.
Lin Yue yang mendengar suara Auman Naga tersebut sangat terkejut sehingga menghentikan latihannya.
Sedangkan untuk Xiaohai, tubuhnya gemetaran dan berusaha bersembunyi dengan tubuhnya yang sangat besar itu di belakang Lin Yue. Karena sangat takut, dia melebarkan sayapnya dan menutup kepalanya dengan sayap tersebut.
Kemudian terdengar kembali teriakan dari Ling Tian. Dia masih terus melanjutkan proses penempaan tulangnya karena energi di dalam kolam itu masih sangat mengamuk.
Mendengar suara teriakan Ling Tian lagi, Lin Yue pun kembali melanjutkan latihannya.
Sebulan kemudian.. Terdengar lagi Auman Naga di kedalaman Hutan terlarang. Setelah melalui proses penempaan tulang sebanyak 3000 kali, akhirnya Ling Tian telah mencapai Tulang Naga Emas.
Kultivasinya pun telah menerobos ke tahap ketujuh Bintang Emas, yang kekuatannya setara dengan kultivator tingkat pertama Bintang Berlian.
Hanya dengan menggunakan kekuatan dari Tubuh Naga Emas dia sudah bisa mengimbangi kultivator tingkat pertama Bintang Berlian.
Energi yang mengamuk dari kolam itu telah menjadi tenang, karena semuanya telah habis di serap oleh Ling Tian.
Kini Ling Tian akan melakukan proses paling menyakitkan di antara semuanya yaitu proses Penempaan Jiwa. Dia dengan cepat membuat Formasi Penyegelan agar tidak ada yang mengganggunya saat menempa jiwanya sebab itu adalah proses paling berbahaya bagi Ling Tian.
Teriakan menyakitkan dari Ling Tian pun tidak akan terdengar keluar karena dia telah berada di dalam Formasi.
Tak terasa, 3 bulan lagi berlalu sangat cepat. Proses penempaan jiwanya akhirnya selesai. Kekuatan jiwanya kini semakin kuat, indera spiritualnya pun telah mencapai radius 100 kilometer.
"Fiiiuuuuhhhh.. Akhirnya selesai juga. Proses selanjutnya pasti akan lebih menyakitkan.. Bagaimana dengan kultivasi Lin Yue yang sekarang setelah beberapa bulan berkultivasi..?" Gumam Ling Tian sambil tersenyum.
Mereka berdua telah berada selama 6 bulan di dalam Hutan Terlarang. Kini Ling Tian telah berusia 16 tahun dan Lin Yue beberapa bulan lagi akan berusia 17 tahun.
"Wuuuuussssshhh..."
Sosok Ling Tian telah berada di dekat Xiaohai dan Lin Yue. Tanpa sepengetahuan mereka, Ling Tian telah duduk menonton pertarungan yang mereka lakukan.
Ling Tian juga telah memperhatikan tingkat kultivasi Lin Yue dan akhirnya tersenyum senang. Lin Yue kini telah berada di tahap
pertama Bintang Emas. Teknik Menari Bersama Pedang yang di peragakannya juga hampir mencapai tingkat kesempurnaan.
"Sudah saatnya kita kembali..!"
Suara Ling Tian mengagetkan Xiaohai dan Lin Yue. Mereka akhirnya sadar bahwa sejak tadi Ling Tian telah duduk memperhatikan pertarungan mereka.
"Siap Bos.." Kata Xiaohai sambil merendahkan punggungnya.
Ling Tian dan Lin Yue pun naik ke atas punggung Xiaohai dan terbang bersamanya.
Kecepatan terbang Xiaohai sangat cepat, hanya sekitar 1 jam saja mereka telah mendekati kota Bulan Biru. Ling Tian menyuruh Xiaohai berhenti sekitar 20 km dari kota agar tidak mengagetkan orang-orang di sekitarnya.
Kemudian dia menyuruhnya kembali ke Hutan Terlarang. Jika Ling Tian membutuhkannya, dia akan memanggilnya melalui jiwanya.
Setelah Xiaohai berangkat, Ling Tian dan Lin Yue pun berjalan ke arah kota Bulan Biru.
***
"JANGAN LUPA TEKAN LIKE DAN RATING BINTANGNYA YAH..!!"
Mohon juga berikan Saran dan Komentar dari teman-teman dan para Author Senior. Dan jika ada TYPO di setiap Chapter, silahkan beri tahu agar saya segera merevisinya. Harap di maklumi karena saya masih Author Pemula.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 316 Episodes
Comments
spooky836
ingat boleh berubah jadi kecil ke..
2025-01-13
0
kamir
terbang bersama xioahai
2024-10-04
0
Zoelf 212 🛡⚡🔱
top
2024-04-09
0