Mengenang Masa Lalu

Pukul sebelas malam, Bara sampai di mansion Al Jordan dan tampak Ghani masih menunggu dirinya sambil menonton film Murder on The Orient Express yang dibintangi oleh Kenneth Branagh.

"Assalamualaikum pa. Belum tidur?" tanya Bara sambil mencium punggung tangan Ghani.

"Wa'alaikum salam. Nunggu kamu, Ra." Ghani menatap putranya. "Gimana dengan Arum?"

"Bara pacaran sama Arum sekarang pa" senyum Bara.

"Alhamdulillah tapi pacaran jarak jauh itu banyak resikonya lho Ra." Ghani teringat dirinya dan Alexandra sampai harus berpisah meskipun belum ada kata jadian.

"Iya, Bara tahu itu pa. Insyaallah baik-baik saja" ucap Bara.

"Sofyan dan Ricky sehat? Sabrina?"

"Alhamdulillah sehat semua pa."

"Sudah malam. Kamu istirahat, besok pagi kita bertemu dengan adikmu di soto gading. Nisha ngidam maem itu dan minta malam ini sampai Iwan kelimpungan tapi setelah di bujuk mertuanya, akhirnya Nisha nurut."

Bara tertawa kecil. "Soto gading jam segini ya tutup. Wong bukanya jam enam pagi sampai jam dua siang."

"Namanya ngidam Ra. Masih untung Nisha ngidamnya cuma gitu, mamamu waktu hamil kamu parah! Maunya bubur buatan Necan Dara dan papa harus meminta Necan terbang dari Jakarta ke New York soalnya mamamu ngambek" kekeh Ghani.

"Ish mama tuh!" gumam Bara.

"Kamu tuh yang bikin perkara tahu!" ledek Ghani sambil menoyor kepala putranya.

"Yeeee Bara mana ingat pa? Kan bentukannya Bara masih tidak jelas" elak Bara.

"Wis pokoknya pas hamil kamu, kamu tuh bikin susah mamamu! Waktu mamamu hamil Nisha malah gak ngidam aneh-aneh hanya saja maunya papa masakin mac and cheese tiap pagi." Ghani tersenyum saat masa-masa anak-anak masih kecil.

"Sekarang dik Nisha mau jadi ibu" timpal Bara.

"Betapa waktu berjalan cepat ya Boy" Ghani menghela nafas panjang. "Dulu papa berantem sama Oom Duncan soal Tante Rheamu, Papa bergabung di NYPD, menikah dengan mamamu, punya kamu, Nisha, Ogan meninggal disusul Necan, lalu kecelakaan tragis Opa Edward dan Oma Yuna..."

"Sudah pa. Jangan melow malam-malam." Bara menepuk bahu Ghani.

"Akan ada suatu masa, Ra kamu ingin kembali di masa kecil kamu, disaat kamu masih bersama dengan orang tua lengkap yang mana membantumu untuk mengatasi masalah terutama masalah kehidupan." Ghani menatap Bara dengan serius. "Disaat papamu begitu terpuruk akibat kehilanganmu, papa begitu merindukan Ogan dan Necan mu. Papa tidak tahu harus bagaimana menghadapinya, Ra."

"Pa, Bara tidak menyangka papa yang biasanya cool dan kuat ternyata bisa rapuh seperti ini" Bara memeluk Ghani.

"Ternyata papa tidak sekuat yang papa kira, Ra. Papa punya kelemahan seperti halnya Sherlock Holmes, Conan Edogawa dan Hercule Poirot. Mereka sangat lemah jika berhubungan dengan orang-orang yang dikasihi."

"Bara sudah pulang Pa, Bara nggak kemana-mana lagi kok. Sudah ya pa, jangan melow malam-malam. Tar Ogan datang terus ngeledek papa, Bara nggak tanggungjawab lho" kekeh Bara.

"Kamu doain papa ribut sama Ogan?" pendelik Ghani.

"Kalian kan dah lama ga gelut juga" gelak Bara.

"Kamu tuh!" kekeh Ghani.

***

Bara masuk ke dalam kamarnya dan mulai membersihkan diri. Setelah berganti bajunya menjadi kaos rumah dan celana pendek, Bara membaring tubuhnya sambil membuka ponselnya. Terdapat nama Arum diantara pesan-pesan yang masuk.

📩 Arum Banowati : Mas Bara sudah sampai rumah?

📩 Bara Giandra : Sudah tadi ngobrol sama papa sambil nonton film sukaannya papa. Selamat istirahat, Rum.

Tidak ada jawaban. Paling sudah tidur. Bara lalu membuka grup chat sepupu-sepupunya.

📩 Arjuna : Aku diusir Sekar 😭😭😭

📩 Nathan : Alhamdulillah.

📩 Arjuna : Jahat lu! Besok lu kalo punya bini ngerasain hal yang sama, gue bakalan ketawa jahat!

📩 Levi : Elu apain Sekar?

📩 Arjuna : Nggak sengaja bikin dia hampir jatuh dari tempat tidur.

📩 Aidan : Astagaaaaa cumi ! Kasur lu kurang gede apa? Lu tidur rusuh banget!

📩 Arjuna : Bukan, anak-anak pada melungker sama kita jadi aku ikutan rusuh tidurnya.

📩 Arya : Benar-benar deh !

📩 Bara : Eh Danisha dah hamil lagi.

📩 Arya : Alhamdulillah. Jalan berapa Ra?

📩 Arjuna, Nathan, Aidan, Levi : Alhamdulillah

📩 Iwan : Terimakasih. Ini Nisha jalan dua bulan.

📩 Levi : Akhirnya nongol juga nih Toyib.

📩 Fuji : Bukannya elu si Toyib Vi?

📩 Levi : Bilang sama bokap gue, suruh bikin bubur merah putih buat ganti nama gue yang bagusnya begini!

📩 Aidan : Beneran ya! Tar yang aqiqah bukan Bara tapi elu gimana? 😈😈😈

📩 Arjuna : Nah bener nih!

📩 Bryan : Kakak-kakak sekalian. Bantuin Bry dong! Skripsi Bry ditolak melulu sama dosen pembimbing 😭😭😭

📩 Levi : Kenapa ditolak? Elu terlalu ambil penelitian receh kalee

📩 Mario : Vi, kamu nggak tahu siapa dosen pembimbingnya Bryan?

📩 Kris : Ya ampun! Ramai banget!

📩 Arjuna : Memang siapa dosen pembimbingnya?

📩 Marco : Oom Yuki.

📩 All : Ya salam. Wkwkwkwkwk

📩 Bryan : Kumenangis ini... 😭😭😭

Fuji added Keia Al Jordan

📩 Keia : Hi boys!

📩 Levi : Eh cewek ! Kenapa nyasar ke sarang Durjana?

📩 Keia : Mau kasih tahu bulan depan aku sama Ezra mau merit.

📩 Aidan : Akhirnya. Alhamdulillah. Selamat ya Kei.

📩 Keia : Thanks Ai. Seperti biasa, catering sama elu yaa. Cuma mo kasih tahu itu saja. Bye.

Keia Al Jordan left the group.

📩 Arjuna : Astaghfirullah! Keia masuk cuma bilang gitu doang?

📩 Fuji : Dia yang minta kok.

📩 Aidan : Ra, gimana sama Arum?

📩 Bara : Lagi penjajakan.

📩 All : Whoaaahhh! Akhirnya jadian juga!

📩 Bara : Alhamdulillah.

Ketika Bara masih chatting, ada pesan masuk dari Arum.

📩 Arum Banowati : Alhamdulillah kalau sudah sampai rumah. Salam buat pak Ghani dan Bu Alexandra. Selamat beristirahat mas.

Bara tersenyum. Masih banyak chatting di grup hanya saja dirinya sudah mulai mengantuk dan membuat mode silent tanpa nada getar ponselnya. Tak lama dirinya pun terlelap.

***

Bara kini sudah berada di Soto Gading yang berada di jalan Brigjen Sudiarto dan mengambil meja untuk keluarganya. Ghani dan Alexandra sudah mengemil makanan yang berada di hadapannya.

Tak lama tampak Iwan, Danisha dan Bu Kinanti datang dan mereka pun duduk bersama dalam satu meja.

"Alhamdulillah dapat soto gading juga" ucap Danisha bahagia. Sejak semalam dia sudah terbayang soto legenda ini.

"Udah? Ayem?" senyum Iwan lembut.

"Hu um" sahut Danisha sambil memakan sate parunya.

"Habis ini kamu ingin makan apa?" tanya Ghani.

"Ini dulu Pa. Nisha dari semalaman sudah kebayang ini, nggak sabar nunggu pagi" kekeh Danisha yang semakin tampak cantik.

"Untung tadi malam bisa boboks dia, kalau nggak kan kasihan debay dan dirinya Pa" timpal Iwan.

"Namanya hormon orang hamil kan memang aneh-aneh" kekeh Ghani.

"Semoga ngidamnya yang gampang-gampang lah" ucap Iwan.

"Aamiin."

Bara mengalihkan pandangannya ke arah masuk para pelanggan sampai melihat empat orang yang baru datang.

Arum.

***

Yuhuuu Up Pagi Yaaaa

Thank you for reading and support author

Don't forget to like vote n gift

Tararengkyu ❤️🙂❤️

Terpopuler

Comments

❤️⃟Wᵃf🤎⃟ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ𝐀⃝🥀ᴳ᯳

❤️⃟Wᵃf🤎⃟ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ𝐀⃝🥀ᴳ᯳

eh ketemu Arum spontan.. ada apa ya..

2023-11-09

1

❤️⃟Wᵃf🤎⃟ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ𝐀⃝🥀ᴳ᯳

❤️⃟Wᵃf🤎⃟ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ𝐀⃝🥀ᴳ᯳

Alhamdulillah ... selamat ya keia and Ezra. Lancar sampai hri H. 💐💐💐💐

2023-11-09

1

❤️⃟Wᵃf🤎⃟ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ𝐀⃝🥀ᴳ᯳

❤️⃟Wᵃf🤎⃟ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ𝐀⃝🥀ᴳ᯳

🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
sengaja dikerjain ma Om Yuki. 😜😜🤣🤣🤣 Kasian si Bryan junior.. cup cup cayank /Kiss//Kiss/😚😚🤗🤗😁😁

2023-11-09

1

lihat semua
Episodes
1 Sambara Ganendra Giandra
2 Arum
3 BG = Bambang
4 Mulai Terkuak
5 Je t'aime Bara
6 Berkumpul Kembali
7 Aqiqah Bara
8 Back To Solo
9 Gadha Aqiqah Dua Kali
10 Syukuran
11 Berpisah
12 Mantapkan Hatimu Dulu
13 Bekerja Di Perusahaan Ogan
14 Nengok Danisha
15 Jadian
16 Mengenang Masa Lalu
17 Weekend with Kuliner
18 Ada Apa Ini?
19 Hati Bara Sakit
20 Bara Patah Hati
21 Gendhis Arum Pradipta
22 Bara Galau
23 Dis, Gendhis
24 Bahan Bully Baru Arya
25 Arum Lagi?
26 Meet Up
27 Wani Ora?
28 Monas
29 Kencan Dengan Sei Giorni
30 Di Mansion Giandra
31 Go To Solo
32 Di Solo
33 Karepmu Dis, Gendhis
34 Di Rumah Bu Kinanti
35 Dualisme Gendhis
36 Arjuna dan Ali Khan
37 Planning Bubar Jalan
38 Ulang Tahun Gendhis
39 Bertemu Kembali
40 Bukan Kaleng-kaleng
41 Baper, Bambaaaaannggg!
42 Papa Raka
43 Masak Bersama
44 Nembung
45 Pesta Pernikahan Gasendra dan Rani
46 Davina Arata
47 Siapa Yang Melakukannya?
48 Seserahan ala Gendhis
49 Acara Lamaran di rumah Pradipta
50 Satu Server
51 Gendhis dan Sekar
52 Sugesti dan Selera Lokal
53 Duo K
54 Kumpul Keluarga 1
55 Kumpul Keluarga 2
56 Rusuh di Hari H
57 Cantik Tapi Mematikan
58 Teler
59 Pagi Pertama
60 Kumpul Kembali
61 Arimbi Maheswari - END
62 Bonchap - Arimbi Maheswari
63 Bonchap - Bima Bertemu Bara
64 Bonchap - Ke Mansion Giandra
65 Bonchap - Usaha Mendekati Bara
66 Bonchap - Ke Sekolah Bareng
67 Bonchap - Bimasena Rahadian Baskara
68 Bonchap - Bima Menjatuhkan Bom
69 Bonchap - Bersedia Menunggu Dipanggil 'Mas'
70 Bonchap - Bima Tahu Rahasia Arimbi
71 Bonchap - Bima di Dojo
72 Bonchap - Gue Bakal Buktikan!
73 Bonchap - Melayang
74 Bonchap - Ke Bengkel
75 Bonchap - Bima v Prayogha
76 Bonchap - Travis Blair
77 Bonchap - Dinner with Hoshi
78 Bonchap - Putus
79 Bonchap - Bima ke Massachusetts
80 Bonchap - Ke Mansion Blair
81 Bonchap - Hoshi v Bima ... Again
82 Bonchap - Bara dan Prayogha
83 Bonchap - Ketika Rusuh Kembali Hadir
84 Bonchap - Gelut Ronde Kedua
85 Bonchap - Background
86 Bonchap - Bima dan Oma Rhea
87 Bonchap - Hitam
88 Bonchap - Parah
89 Bonchap - Lost Short Memories
90 Bonchap - Wagu!
91 Bonchap : Gue Suruh Nikah Sekalian!
92 Bonchap - Menyusup dan Menyamar
93 Bonchap - Oh My God
94 Bonchap - Closure
95 Bonchap - Wisuda
96 Bonchap - Will You?
97 Bonchap - Ati Jembar
98 Bonchap - Memaafkan itu Obat Hati
99 Bonchap - Lamaran ala Bima 1
100 Bonchap - Lamaran Ala Bima 2
101 Bonchap - Kagak Usah Ngulang
102 Bonchap - Kejadian Lama Berulang
103 Bonchap - Menikmati Belanja Berdua
104 Bonchap - Roti Tidak Jelas
105 Bonchap - Love You Arimbi ( END )
106 Pengumuman
107 Pengumuman Kesekian kalinya
108 Bonchap - Prolog Hoshi n Rina
109 Bonchap - Hoshi, Abi dan Aji
110 Bonchap - Arga si Tukang Ngiler
111 Pengumuman New Novel
Episodes

Updated 111 Episodes

1
Sambara Ganendra Giandra
2
Arum
3
BG = Bambang
4
Mulai Terkuak
5
Je t'aime Bara
6
Berkumpul Kembali
7
Aqiqah Bara
8
Back To Solo
9
Gadha Aqiqah Dua Kali
10
Syukuran
11
Berpisah
12
Mantapkan Hatimu Dulu
13
Bekerja Di Perusahaan Ogan
14
Nengok Danisha
15
Jadian
16
Mengenang Masa Lalu
17
Weekend with Kuliner
18
Ada Apa Ini?
19
Hati Bara Sakit
20
Bara Patah Hati
21
Gendhis Arum Pradipta
22
Bara Galau
23
Dis, Gendhis
24
Bahan Bully Baru Arya
25
Arum Lagi?
26
Meet Up
27
Wani Ora?
28
Monas
29
Kencan Dengan Sei Giorni
30
Di Mansion Giandra
31
Go To Solo
32
Di Solo
33
Karepmu Dis, Gendhis
34
Di Rumah Bu Kinanti
35
Dualisme Gendhis
36
Arjuna dan Ali Khan
37
Planning Bubar Jalan
38
Ulang Tahun Gendhis
39
Bertemu Kembali
40
Bukan Kaleng-kaleng
41
Baper, Bambaaaaannggg!
42
Papa Raka
43
Masak Bersama
44
Nembung
45
Pesta Pernikahan Gasendra dan Rani
46
Davina Arata
47
Siapa Yang Melakukannya?
48
Seserahan ala Gendhis
49
Acara Lamaran di rumah Pradipta
50
Satu Server
51
Gendhis dan Sekar
52
Sugesti dan Selera Lokal
53
Duo K
54
Kumpul Keluarga 1
55
Kumpul Keluarga 2
56
Rusuh di Hari H
57
Cantik Tapi Mematikan
58
Teler
59
Pagi Pertama
60
Kumpul Kembali
61
Arimbi Maheswari - END
62
Bonchap - Arimbi Maheswari
63
Bonchap - Bima Bertemu Bara
64
Bonchap - Ke Mansion Giandra
65
Bonchap - Usaha Mendekati Bara
66
Bonchap - Ke Sekolah Bareng
67
Bonchap - Bimasena Rahadian Baskara
68
Bonchap - Bima Menjatuhkan Bom
69
Bonchap - Bersedia Menunggu Dipanggil 'Mas'
70
Bonchap - Bima Tahu Rahasia Arimbi
71
Bonchap - Bima di Dojo
72
Bonchap - Gue Bakal Buktikan!
73
Bonchap - Melayang
74
Bonchap - Ke Bengkel
75
Bonchap - Bima v Prayogha
76
Bonchap - Travis Blair
77
Bonchap - Dinner with Hoshi
78
Bonchap - Putus
79
Bonchap - Bima ke Massachusetts
80
Bonchap - Ke Mansion Blair
81
Bonchap - Hoshi v Bima ... Again
82
Bonchap - Bara dan Prayogha
83
Bonchap - Ketika Rusuh Kembali Hadir
84
Bonchap - Gelut Ronde Kedua
85
Bonchap - Background
86
Bonchap - Bima dan Oma Rhea
87
Bonchap - Hitam
88
Bonchap - Parah
89
Bonchap - Lost Short Memories
90
Bonchap - Wagu!
91
Bonchap : Gue Suruh Nikah Sekalian!
92
Bonchap - Menyusup dan Menyamar
93
Bonchap - Oh My God
94
Bonchap - Closure
95
Bonchap - Wisuda
96
Bonchap - Will You?
97
Bonchap - Ati Jembar
98
Bonchap - Memaafkan itu Obat Hati
99
Bonchap - Lamaran ala Bima 1
100
Bonchap - Lamaran Ala Bima 2
101
Bonchap - Kagak Usah Ngulang
102
Bonchap - Kejadian Lama Berulang
103
Bonchap - Menikmati Belanja Berdua
104
Bonchap - Roti Tidak Jelas
105
Bonchap - Love You Arimbi ( END )
106
Pengumuman
107
Pengumuman Kesekian kalinya
108
Bonchap - Prolog Hoshi n Rina
109
Bonchap - Hoshi, Abi dan Aji
110
Bonchap - Arga si Tukang Ngiler
111
Pengumuman New Novel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!