Perusahaan YALL

Setelah Rayhan meninggalkan perusahaan Malvin Allena pun memasuki ruangannya kembali.

Setelah satu Minggu berlalu akhirnya David sembuh total dan sudah bisa mulai bekerja lagi. Allena menemui ayahnya untuk mengundurkan diri karena ayahnya sekarang sudah sembuh jadi Allena pikir sekarang sudah waktunya Allena mulai kehidupan baru Allena.

Setiba di mansion keluarga Malvin Allena pun memasuki rumah tanpa basa basi seperti biasa.

"Halo Ma, Pa selamat siang!" Ujar Allena membuat kedua orang yang disebutnya menoleh dan tersenyum.

"Allena kamu sudah datang nak!" Tanya Melva lalu mempersilahkan Allena untuk segera duduk.

Allena merasa bingung tidak tahu harus mulai dari mana. Allena pun mulai buka suara saat ia merasa dirinya benar benar harus mengungkapkan keinginannya.

"Pa Ma! Allena ingin menceritakan sesuatu!" Ungkap Allena pada kedua orang tuanya membuat David waspada karena takut Allena akan meminta untuk hidup sendiri dan tidak ingin melanjutkan perusahaannya.

"Ada apa Ale?" Tanya Melva membuat Allena merasa Melva berbeda hari ini, Melva sudah lama tidak memanggil nama kecilnya membuat Allena teringat masa lalu.

"Sebenarnya Allena sudah memiliki pekerjaan sendiri, Allena sudah menjadi seorang designer sejak Allena masih di SMA, Allena pun mulai merintis sebuah usaha pembuatan pakaian dan menjualnya. Allena sekarang sudah memiliki sebuah perusahaan yang bisa menampung sampai 500 orang pekerja! Allena tidak ingin lepas tanggung jawab dari perusahaan Allena pa, ma!" Ucap Allena menundukan kepala takut David akan menolak atau menganggap itu sebuah alasan karena tidak ingin melanjutkan perusahaan Malvin.

"Allena apa kamu benar benar sudah memiliki perusahaan sendiri? apa nama perusahaannya?" Tanya David karena mulai kagum dengan anaknya, anak yang tak pernah ia anggap ada karena yang terlihat oleh David Allena hanya anak yang selalu mengurung diri di kamar dan hanya tahu makan namun ternyata anaknya tumbuh dengan baik.

"Nama Perusaan Allena yaitu YALL pa, Perusahaan yang baru berjalan dua tahun terakhir. namun baru berkembang di tahun ini!" Ucap Allena membuat ayahnya tertegun.

"Papa bangga padamu Allena! maafkan papa yang tak pernah menganggap kamu ada! Kau bahkan berusaha keras di luar sana membuat sebuah perusahaan yang tak gampang! kau sukses di usia muda papa benar benar bangga nak!" Ucap David menghampiri Allena dan merentangkan tangannya berharap Allena mau memeluk David.

Allena yang mengerti langsung membalas pelukan David dengan erat.

"Jadi Pa? Apa Allena sekarang bisa menjalani kehidupan Allena sendiri?" Tanya Allena di sela sela pelukannya.

"Tentu saja! Papa akan mendukungmu nak!perusahaan Malvin papa bisa biarkan cucuku atau suamimu nanti yang melanjutkan!" Ucap David membuat Allena tersenyum bahagia.

"Anak Mama benar benar sudah dewasa dan bisa membuat kedua orang tuanya bangga! Mama bangga padamu Allena!" Ucap Melva lalu ikut memeluk David dan Allena.

Saat mereka mengobrol tanpa disadari Miranda mendengarkan semuanya membuat Miranda mengepalkan tangan karena ia tidak habis pikir Allena bisa dengan mudah memulai kariernya, Sedangkan ia hanya sebagai karyawan rendahan di perusahaan Malvin. Hal itu membuat Miranda merasa semakin iri dan dengki pada Allena yang selalu mendapatkan segala hal dengan mudah.

...----------------...

Setelah hari kemarin Allena menceritakan pada kedua orang tuanya dan berkat dukungan kedua orangtuanya Allena mulai menghubungi Alex assisten Allena yang menjalankan perusahaan YALL.

"Alex, Aku akan mulai masuk bekerja besok! Mohon bantuannya untuk mengumpulkan semua karyawan, Aku ingin memperkenalkan diri langsung pada semua karyawan!" Ucap Allena pada panggilan telepon dengan Alex sebelum Allena berangkat ke kantor.

"Sungguh? Wah bagus sekali! Baiklah aku akan membuat pengumuman dan kau bisa datang pukul 10.00 nanti!" Ucap Alex membuat Allena tersenyum.

"Baiklah Lex! terimakasih!" Ucapku lalu menutup panggilan.

Setelah pukul 09.30 Allena mulai bersiap dan berangkat menuju perusahaan yang baru pertama kali ia datangi karena saat ia akan mulai berkarier di perusahaan YALL selalu gagal.

Allena memasuki perusahaan YALL saat setelah tiba dan di sambut oleh Alex disana.

"Selamat datang Bu Allena!" Ucap Alex sambil nyengir membuat Allena memukul pundak Alex.

"Lex! berhenti memanggil ibu! aku bahkan 5 tahun lebih muda darimu!"Ucap Allena membuat Alex terkekeh.

Merekapun memasuki sebuah aula besar yang bisa menampung sampai 1000 orang. Allena mulai menaiki panggung yang bisa terlihat oleh semua orang.

"Halo selamat siang semuanya! Maaf menganggu pekerjaan kalian semua! Disini saya akan memperkenalkan diri saya secara resmi pada kalian semua! Saya Allena Malvin pemilik perusahaan YALL sekaligus pimpinan perusahaan YALL! Saya akan mulai menjalankan perusahaan yang mulai hari ini!Mungkin sebagian besar tidak mengenali saya dan sebagian dari kalian mungkin sudah ada yang pernah melihat saya jadi Mohon bantuan kalian semua! dan senang bertemu dengan kalian semua! selamat bekerja!" Ucap Allena memberikan sambutan singkat membuat semua orang bertepuk tangan karena kagum dengan pimpinannya yang cantik dan terlihat sangat muda.

Alex pun bergantian berdiri di atas panggung dan mengenalkan Allena secara detail membuat Allena tersenyum mendengarkan Alex yang berbicara panjang lebar.

Setelah selesai dengan acara perkenalan Allena pun meminta untuk membubarkan para karyawan dan memberitahukan bahwa hari ini akan ada hal istimewa di kantin karyawan.

Allena sudah memesan makanan mewah untuk para karyawannya karena Allena ingin berbagi kebahagiaan Allena yang bisa memulai pekerjaannya dengan dukungan kedua orang tuanya.

Allena mulai memasuki ruangan CEO miliknya yang diikuti oleh Alex, Di ruangan sudah terdapat Yao yang sedang duduk di atas meja Allena menunggu Allena membuat Allena semakin senang melihat Yao yang menggemaskan.

"Yao! akhirnya kita bisa datang kesini! ayo kita mulai kehidupan baru kita!" Ucap Allena sambil memeluk Yao gemas membuat Yao kesal.

"Hey lepaskan aku! kau membuat bulu cantikku kusut tau! dan lihatlah temanmu itu sangat mengerikan dengan ketawanya yang tak bisa di tahan!" Ucap Yao melihat Alex yang sudah terbahak bahak tertawa melihat kelakuan pimpinannya yang berputar putar sambil memeluk kucing kesayangannya itu.

"Hahah maafkan ku Yao!" Ucap Allena lalu menurunkan Yao pada meja yang tadi Yao duduki.

"Alex jadi bagaimana perusahaan belakangan ini? aku tidak mengeceknya selama 6 bulan terakhir karena kau tahu lah perubahan yang ada padaku!" Ucap Allena dengan memamerkan bentuk tubuhnya membuat Alex mengerti.

"Ya aku tau! wah kau hebat Allena! kau bahkan bisa merubah tampilan hanya dalam beberapa bulan! aku sangat salut!" Ucap Alex mengacungi jempol pada Allena membuat Allena terkekeh.

"Yaiyalah cepat siapa dulu yang membatu!" Ucap Yao bangga sambil mengelus hidungnya membuat Allena semakin gemas pada Yao.

"Baiklah karena kita akan memulai kehidupan baru! mari kita buat pesta bertiga!" Ucap Allena membuat Alex bingung.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***