KEMARAHAN DRAGON EMPIRE

Velove sangat kelelahan dihajar habis-habisan oleh Max. Dia langsung tertidur 3 ronde cukup membuatnya tak berdaya.

"Love tidurlah pasti kamu sangat kelelahan, terima kasih kamu sangat manis sekali. Aku akan pergi keluar sebentar." ucap Max pada Velove yang tertidur.

Max mengambil remote mobilnya dan beranjak pergi menuju ke parking area. Dia sudah sangat mencintai Velove. Bagiamana tidak? Di umur Max yang masih muda dia harus kehilangan seorang istri dan 4 tahun terakhir sebagai pria yang masih aktiv, Max tidak pernah berhubungan dengan wanita manapun. Jadi wajar kalau dia memuaskan hasratnya kepada gadis yang telah menjadi pujaannya saat ini. Dua hari lagi ada perayaan Tahun Baru. Max ingin memberi kejutan kecil untuk Velove.

@@@@@@@@@

Di sebuah mansion mewah terdengar suara ******* dan rintihan dari seorang wanita yang sedang bercinta. Dia adalah Megan, dia harus menerima hukuman atas kegagalan misinya. Konsekuensinya adalah dia harus melayani tuannya yang mengalami Hypersexx.

Ketua Dragon Empire mempunyai kelainan Sexx. Dia bisa bercinta secara ekstrim pada lawan mainnya, dan Megan lah yang harus menerima semua itu. Karena dia sudah menjadi budak nafsu dari sang ketua yang misterius.

"Aaahhhhhhhhhh." terdengar suara erangan dari dalam kamar.

Sebuah pelepasan dari kegiatan yang sangat panas. Penanaman benih di sebuah kebun yang gersang, dan dipupuk oleh peluh yang mengucur dari dua pasangan yang sedang melakukan kegiatan cangkul mencangkul.

Sang ketua pun turun dari kegiatan panas itu. Setelah membersihkan diri sang ketua kembali mengenakan setelan kemejanya dan dia keluar kamar meninggalkan wanita yang telah pingsan akibat ulahnya.

Sang ketua menuruni anak tangga di mansionnya, lalu datangalah Leo menghampirinya untuk mengatakan sebuah informasi.

"Tuan saya ingin memberitahukan sesuatu." ucap Leo menunduk hormat.

"Katakan." jawab Sang Ketua singkat.

"Kami tidak bisa menemukan jejak Max dan gadisnya Tuan!!!"

Sang Ketua diam sambil mengancingkan manset di lengan kemejanya dan.....

DUGG

Sebuah tendangan melayang kearah Leo. Sang Ketua emosi mendengar hasil informasi dari anak buahnya.

"Bodoh kalian semua." teriak Sang Ketua marah.

"Mencari seorang rubah kecil saja kalian tidak bisa, Haaaaa? Aku tidak mau tau yang ku ingin kan adalah informasi tentang rubah kecil itu. Kalau kalian tidak bisa mendapatkan informasinya nyawa kalian lah yang menjadi gantinya. Mengerti?"

"Ba-baik Tuan saya mengerti." jawab Leo gugup.

"Siapkan mobil aku mau pergi ke bar." perintah Sang Ketua.

"Baik Tuan." jawab Leo undur diri.

Anak buah Dragon Empire tidak bisa menemukan jejak Velove, karena jejak yang di tinggalkan semua telah terhapus secara sempurna. Sampai saat ini belum ada yang mengetahui identitas Velove yang di juluki Black Hat Hacker kecuali seorang bartender di Boar's Bears Las Vegas tempat Velove bekerja

@@@@@@@

Max tiba di sebuah pusat perbelanjaan di kota Manchester ia memasuki dan berjalan menuju ke outlet pakaian pria, dia ingin membeli setelan kemeja yang baru. Max tiba di sebuah outlet Giorgino Armani dimana pakaian pria limited edition terpampang disana.

Max masuk dan memilih setelan kemeja dan 2 stell kaos beserta celana jeansnya. Setelah membayar ia menuju ke outlet pakaian wanita Versace. Max ingin membelikan pakaian untuk Velove juga. Dia pun menuju ke outlet Versace. Max masuk ke dalam dan menuju ke deretan dress yang berjejer rapi di gantungan.

Max mengambil satu dress hitam dengan motif emas yang menempel. Dia melihat motif lainnya juga. Max bingung memilih yang mana, dan akhirnya dia memutuskan untuk membeli ketiga dress tersebut.

Tak lupa Max juga memadupadankan dress yang dibelinya dengan high heels yang senada dengan warna dress tadi. Dia memilih 3 jenis high heels dengan merk yang sama namun berbeda motif.

"Velove pasti senang." ucap Max dalam hati.

Bibir Max tersenyum dia sangat bahagia dengan perasaannya saat ini. Setelah melakukan transaksi pembayaran Max langsung keluar dan langkah kakinya terhenti ketika melewati toko perhiasan Swarovski.

Max melihat satu set rangkaian perhiasan mutiara hitam yang sangat cantik. Kakinya melangkah memasuki toko tersebut, dan dia langsung membeli perhiasan itu.

"Velove pasti sangat cocok dengan perhiasan ini. Dia paling pantas menyandang gelar Queen of Black Pearl." batin Max.

Max langsung membayar perhiasan tersebut. Setelah itu ia memutuskan untuk kembali ke Hotel karena Velove mungkin sudah menunggu dan ini juga sudah jam makan malam.

Max langsung menuju ke parking area. Dia membawa banyak sekali paper bag. Seorang pria dewasa yang tengah di mabuk asmara itu menjadi pusat perhatian pengunjung yang ada disana. Mereka semua mengagumi ketampanan Max.

...HAY READERS MAAFKAN OTHOR Y KALAU UP NYA LAMA OTHOR SANGAT SIBUK SEKALI TETAP SETIA MEMBACA YA TERIMA KASIH😍😍😘😘😘😘...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***