“Tapi Om, aku juga tidak bisa memasak apapun, padahal harusnya aku belajar sedikit tentang masak memasak jika sudah menikah.” Chiara kembali mengucapkan kata-kata yang bagi Aaron, sebenarnya sungguh membuatnya ingin tersenyum geli.
Bagi sosok Aaron yang biasanya selalu tenang, diam dan dingin, sikap Chiara sungguh tanpa sadar membuat hatinya tergelitik, dengan wajah mungil dan cantik, sikap cerianya, dan kata-katanya yang ceplas-ceplos, justru membuat Aaron dengan sengaja membiarkan Chiara mengucapkan apapun isi hatinya, dan dia sendiri akan terus menskak kata-kata Chiara.
“Kami memiliki lebih dari dua koki di rumah kami. Kamu tidak perlu memasak, fokus saja dengan belajarmu.” Aaron kembali menanggapi perkataan Chiara dengan cepat.
“Aku tidak mau tinggal satu rumah dengan mertua. Kata orang jika sudah menikah, lebih baik tinggal berdua bersama suami. Hidup mandiri, tidak lagi bergantung pada orangtua.” Chiara mencoba mencari alasan lain di depan Aaron yang dengan setia masih menunggunya mengucapkan apapun yang ingin diucapkan oleh Chiara padanya, sebelum Aaron menjelaskan apa yang diinginkannya dari pernikahan ini.
“Aku punya apartemen yang bisa kita tempati tanpa melihbatkan orangtua.” Jawaban Aaron membuat Chiara hampir kehabisan kata-kata.
“Om… makanku sangat banyak. Aku akan menghabiskan banyak uangmu untuk makan. Apalagi aku belum bisa bekerja dan menghasilkan uang, karena masih di bawah umur.” Perkataan terakhir dari Chiara membuat Aaron menelan ludahnya dengan mata sedikit melotot.
Aaron benar-benar tidak menyangka bahwa Chiara akan mengeluarkan kata-kata yang terdengar tidak masuk akal, bahkan terdengar konyol untuk menolak menikah dengannya.
Aaron tidak mengira bahwa gadis kecil di depannya saat ini sedang berusaha mati-matian mencari alasan, bahkan dengan memasang wajah memelas saat mengucapkannya.
“Uangku tidak akan pernah habis jika hanya untuk memenuhi keinginan makanmu.” Aaron berkata sambil menatap ke arah Chiara yang mulai kehabisan kata-kata.
“Apa kamu takut menikah denganku?” Aaron bertanya sambil menatap ke arah Chiara yang menggelengkan kepalanya dengan sikap ragu.
Takut untuk menikah dengan Aaron? Dengan usianya yang begitu belia, Chiara ingin sekali mengatakan bahwa memang ada rasa takut di hatinya, menikah dengan pria yang 12 tahun usianya lebih tua darinya, yang pasti juga lebih dewasa dan mengetahui banyak hal tentang ap aitu pernikahan, hak dan kewajiban terhadap pasangan.
Membayangkan itu, bulu kuduk Chiara berdiri karena dia tidak sanggup membayangkan itu semua.
Akan tetapi Chiara tahu, dia tidak mungkin mengatakan hal yang bisa membuat Aaron tersinggung tersebut.
Apalagi jika nanti Aaron terus mengejarnya dengan pertanyaan, kenapa dia takut? Apa yang dia takutkan? Terus terang Chiara tidak akan berani menjawab pertanyaan-pertanyaan itu.
“Chiara, apa kamu ingin menikah dengan Romi?” Kali ini pertanyaan Aaron membuat mata Chiara terbeliak kaget.
“Kalau begitu, aku akan mundur. Silahkan menikah dengan Romi.” Aaron berkata sambil bersiap untuk melangkah, meninggalkan Chiara yang langsung tersadar dari lamunannya begitu Aaron bersiap pergi.
“Om! Aku tidak mau menikah dengan Romi!” Chiara berkata sambil menarik lengan jas Aaron di bagian pergelangan tangannya, begitu Chiara melihat Aaron berniat pergi meninggalkannya.
“Om… aku serius saat mengatakan aku belum siap menikah muda. Aku masih ingin lulus SMA, aku mau kuliah di jurusan managemen khusus perhotelan, dan aku mau mengembangkan sekaligus melindungi usaha hotel peninggalan orangtuaku.” Chiara berkata dengan nada serius, dan tanpa sadar matanya terlihat berkaca-kaca, membuat Aaron tertegun sesaat.
Beberapa saat Aaron dan Chiara saling terdiam, dengan Chiara yang terlihat tidak tenang, karena jika dia menolak menikah dengan Aaron, seperti kata Aaron tadi, pasti Mona akan memaksanya menikah dengan Romi.
“Menikahlah denganku hanya sampai usiamu 20 tahun, jika kamu ingin semua yang kamu katakan itu bisa menjadi kenyataan.” Aaron berkata sambil menggerakkan tubuhnya ke samping, hingga mereka berdua kembali saling berhadap-hadapan.
“Ap… apa maksud Om? Menikah hanya sampai usiaku 20 tahun?” Chiara bertanya dengan wajah bingung.
“Benar. Kita hanya akan menikah di atas kertas, hingga usiamu 20 tahun, dan kamu bisa mandiri, seperti yang kamu katakan tadi. Mungkin waktu kamu berusia 20 tahun, kamu belum lulus kuliah, tapi menurutku, kamu pasti sudah siap bekerja. Dan kamu bisa memiliki hak penuh atas usaha orangtuamu karena dianggap sudah cukup umur.” Aaron berkata sambil menatap ke arah tangan Chiara yang tampak masih memegang lengan jasnya dengan begitu erat, seolah takut kalau Aaron benar-benar pergi meninggalkannya dan membiarkannya menikah dengan Romi.
“Setelah kita menikah, kamu bisa terus melanjutkan sekolah SMA mu, dan juga kuliah. Aku tidak akan menghalangi impianmu sama sekali. Lakukan saja apa yang sudah kamu rencanakan dari awal untuk masa depanmu. Sedangkan aku, begitu kita menikah, aku akan pergi ke Amerika, agar kamu tidak perlu terganggu dengan kehadiranku di dekatmu.” Aaron berkata dengan suara datar, membuat Chiara mendongakkan kepalanya, agar bisa melihat dengan jelas wajah tampan tanpa ekspresi di depannya itu.
“Apa itu artinya… setelah usiaku 20 tahun, kita akan bercerai Om?” Chiara bertanya dengan suara terdengar ragu-ragu.
“Ya.” Aaron menjawab singkat pertanyaan Chiara, dengan sikap tegas, tanpa adanya keraguan sama sekali.
“Seperti yang aku katakan sebelumnya, kita hanya menikah di atas kertas. Bukankah itu akan membuat tantemu berhenti menjodohkanmu dengan orang pilihannya? Aku yakin, kamu pasti juga tahu orang seperti apa Romi dari berita yang pernah menceritakan info tentang dia di media.” Chiara tertegun sejenak mendengar perkataan Aaron, tidak menyangka kalau Aaron pun tahu bahwa Romi bukanlah pria baik-baik, yang tepat untuk dijadikan suami.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 432 Episodes
Comments
Susanti
hayooo author... mulai bikin pembaca penasaran...😁😁😁
2022-09-21
2
paty
chiara otak lo dimana, utk menghadapi mona lo hrs cerdas dan butuh bantuan aron
2022-09-10
1
♈⛎♎ chann💫💫
keren omm
2022-07-19
2