" Apa 2 Minggu lagi," sahut Danu yang kaget ketika mendengar Arya menyampaikan permintaan Kevin. CEO Perusahaan tempatnya bekerja.
" Apa kau gila," celetuk Danu yang stress mendengar informasi dari Arya. Darah tingginya langsung naik mengingat hal itu.
" Sorry Pak Danu, tapi itu permintaan tuan Kevin, bukan saya," sahut Arya menepuk bahu Danu memberi semangat.
" Bukannya Pak Winata juga mengatakan bulan depan. Pak Winata ingin peresmiannya berjalan dengan lancar. Kalau 2 Minggu lagi tidak mungkin. Saya bahkan belum menemukan model untuk peresmian hotel Lexus. Periklanan dan sebagainya belum ada yang selesai. Saya belum mempersiapkan apa-apa, dari brosur dan yang lain-lainnya," Danu terus merocos mengeluhkan semuanya.
" Saya tau pak Danu. Tetapi ini sudah perintah," ucap Arya mencoba memberi Danu pengertian.
" Perintah juga harus masuk akal, jika begini saya tidak bisa melakukan apa-apa," protes Danu terus menerus-menerus.
" Tenang saja Pak danu saya akan membantu sedikit-sedikit. Untuk masalah model saya banyak kenalan model terkenal. Lagi pula kita pakai saja yang sering menjadi brend ambasador di Grup Lexus, mungkin kerja samanya akan lebih mudah," sahut Arya ingin membantu.
Menurutnya mempersiapkan peresmian hotel dengan waktu 2 Minggu itu sangat mepet.
Apalagi keluarga Winata. Jika orang yang di beri kepercayaan untuk mengurus semuanya. Tapi di sia-siakan mereka. Saat itu juga langsung menendangnya.
Apalagi dia juga sangat mengenal Danu. Pria paru baya yang sudah bekerja 35 tahun di Lexus. Selalu bekerja dengan baik dan hasil yang memuaskan.
Jika di berikan tanggung jawab proyek. Danu memang tidak pernah mengecewakan makanya dia sampai detik ini bertahan. Karena keuletannya dan konsisten dalam bekerja.
" Hahhhh, entalah bikin pusing saja, dasar petinggi yang hanya bisa suka-suka," ucap Danu yang kesal meninggalkan Arya. Dia sudah tidak tau harus berbuat apa lagi.
" Hhhhhhhhhh," Arya membuang napas panjang melihat kepergian Danu dengan kekesalanya.
Arya juga tidak bisa melakukan apa-apa. Sebenarnya itu kesalahannya. Kalau saja tidak komplemen mungkin pak Danu sebagai penanggung jawab atas hotel itu. Akan memiliki waktu 1 Minggu lagi. Jika dia mengatakan itu yang ada dia akan di omeli oleh Danu.
*********
Hotel Lexus.
Di salah satu kamar VIP terdengar suara ponsel yang berdering terus sehingga membuat wanita yang tertidur lelap di ranjang besar tanpa sehelai benangpun.
Wanita itu langsung duduk dengan menarik selimut menutupi tubuhnya sampai dadanya dengan rambutnya yang terurai panjang. Wanita itu mengangkat ponselnya ketika melihat siapa yang mengganggu tidurnya.
Santi itu lah nama kontak yang memanggil wanita yang terlihat kesal itu.
" Ada apa?" Tanyanya dengan suara beratnya saat sudah mengangkat telpon dari Santi.
" Bu, Clarissa jangan lupa makan malam tinggal 20 menit lagi," jawab Santi dengan suara tergesa-gesa memperingati atasannya akan rutinitas makan malam dalam keluarga yang penuh peraturan itu.
Clarissa melihat jam yang menggantung di dingding. Dengan pandangan yang masih belum sempurna.
" Baiklah jemput aku. Aku akan kirim alamatnya!" perintah Clarissa mematikan ponselnya dan meletakkan kembali di atas meja.
Tiba-tiba sebuah tangan melingkar di perutnya dan kepala yang menempel di ceruk lehernya.
Pria yang berotot besar itu yang tanpa memakai busana terus menciumi leher Clarisa yang sedari tadi sudah memerah yang pastinya akibat ulahnya 1 jam sebelumnya.
" Ayo kita lakukan sekali lagi," ucap Pria tersebut mengigit lembut daun telinga Clarisa.
" Aku harus pulang," jawab Clarisa menggeserkan tangan Pria itu dan berdiri dengan melepas selimutnya.
Tidak ada rasa malu. Clarisa berjalan mengambil pakaiannya yang berserakan di lantai dan memakainya di depan Pria yang barusan bercinta dengannya.
" Kau buru-buru sekali, aku ingin bermain sekali lagi," ucap Pria tersebut menatap indahnya tubuh Clarisa yang sedari tadi di cumbuinya.
" Tetapi aku tidak," jawab Clarissa ketus. " Aku sudah katakan sebelumnya denganmu. Aku tidak suka bercinta 2 kali dengan orang yang sama," lanjut Clarissa dengan sinis.
" Baiklah baby, yang jelas aku beruntung hari ini, bisa menikmati tubuhmu, aku berharap kau bisa berubah pikiran," sahut Pria tersebut dengan seriangi nakal di wajahnya.
Jesika merapikan rambutnya di cermin, memberi make-up pada lehernya agar tidak terlihat bekas perbuatan Pria yang tadi bercinta dengannya.
Jika sampai papanya melihat dia mungkin bisa mati bersama Pria itu. Clarissa membuka tasnya, menandatangani cek dan merobek cek tersebut lalu melempar ke pada Pria tersebut. Pria tersebut mengambilnya.
" Tulis sendiri berapa nilai yang kau butuhkan, lalu pergilah ke Luar Negri sejauh mungkin, jangan muncul di hadapanku. Jika aku sampai melihatmu. Mungkin kau akan langsung hidup dalam ke abadian," ucap Clarisa menegaskan dengan sedikit ancaman.
" Baik, baby, walau aku ingin melakukannya lagi dengan mu. Tapi tidak apa-apa, aku bisa menuntaskannya dengan wanita ****** yang lain," sahut Pria itu dengan senyum di wajahnya.
" Jangan samakan aku dengan wanita ******. Aku wanita yang membayar mu dan kaulah Pria ******. Yang di bayar," sahut Clarissa dengan sinis.
" Santai baby, aku hanya bercanda, terima kasih untuk uangmu dan pastinya tubuhmu," ucap Pria itu tersenyum miring.
Jelas dia tersenyum. Apa lagi menerima imbalan yang sangat besar hanya. Karena bercinta wanita yang kaya raya.
Tanpa basa-basi. Clarisa mengambil tasnya dan ke luar dari hotel itu tanpa berpamitan dengan Pria itu. Dia tidak ingin membuang waktunya berbicara dengan Pria yang menemaninya di atas ranjang itu.
Clarissa ke luar dari kamar VIP itu, memakai kacamata. Dia juga sangat berhati-hati agar tidak ada yang melihatnya apalagi. Anak buah papanya pasti ada di mana-mana.
Clarisa merupakan anak ke-2 dari Mitra Winata. Wanita yang jika stress dengan banyaknya pekerjaan akan menyalurkan dalam hubungan seksual dengan Pria sempurna.
Setelah melakukan hubungan itu. Seperti biasa Clarisa akan memberi upah yang besar. Dan membuat Pria itu pergi meninggalkan Indonesia.
Dia tidak ingin mengambil resiko dari perbuatannya yang menyimpang dari moral keluarganya. Di keluarkan dari kartu keluarga jauh lebih baik.
Tetapi tidak dengan keluarganya yang tidak segan-segan melumpuhkannya agar tidak bisa berfungsi lagi. Itulah prinsip di keluarga Mitra Winata.
Untuk seorang Clarissa yang sudah menginjak usia 30 tahun memang jauh dari kata menikah. Dia tidak suka memiliki komitmen dalam pernikahan
Percuma menikah yang kehidupan juga akan di atur oleh papanya. Jadi dia ingin memilih jalan seperti itu. Tetapi bukan berarti Clarissa sering melakukan hal itu. Paling hanya dengan beberapa Pria.
**************
Kediaman Mitra Winata.
Setelah menyelesaikan jadwalnya hari ini. Kevin pun makan malam bersama dengan keluarga besarnya.
Beberapa jenis makanan sudah memenuhi meja makan. Ada 6 pelayan yang berdiri tapi di belakang kursi majikannya. Hal itu memang sudah biasa.
Para pelayan itu akan pergi ketika majikannya sudah selesai makan. Kepala pelayan itu juga terus menunduk. Mungkin leher mereka sudah sakit. Tapi karena kebiasaan jadi tidak sakit.
Mitra Winata sudah duduk di kursi utama. 2 istrinya. Janika istri ke-2 yang duduk di kirinya Dan Mariana istri ke-3 nya duduk di kananya. Lalu di mana istri pertamanya istri pertamanya telah tiada.
Anak-anak dan menantunya juga sudah memenuhi meja makan. Seperti biasa saat makan tidak ada yang boleh bicara. Hanya suara hentakan sendok yang saling bertautan yang terdengar.
Mitra Winata memiliki memiliki 3 putra dan 2 putri. Dia memang menikah 3 kali karena tidak mendapatkan ke turunan dari istri pertama dan ke-2 nya. Dia harus menikah lagi.
Setelah menikahi mariana istri ke-3nya. Barulah istri ke-2 nya Janika memiliki seorang putra yang bernama Alan Raharja berusia 31 tahun.
Yang juga sudah menikah dengan Seorang Dokter yang bernama Saras Anindita berusia 25 tahun yang juga bekerja di rumah sakit Lexus milik Mitra Winata.
Sementara Alan Raharja Winata mengurus beberapa perusahaan grup Lexus. Tetapi Alex dan Saras 2 tahun pernikahan belum di karunia seorang anak.
Setahun setelah ke lahiran Alan Raharja Winata. Marian istri ke-3nya pun mengandung dan melahirkan Putri.
Clarissa Olivia Winata yang sekarang menjadi ketua yayasan di Universitas Lexus. Wanita 30 tahun itu tampak jutek, berdarah dingin dan sampai detik ini Clarissa tidak
memiliki ke inginan untuk menikah.
Karena komitmen sudah di tanamkan nya. Sejak mengerti seperti apa sebenarnya keluarganya. Hal itu membuatnya jauh-jauh dari kata pernikahan.
Setelah kelahiran Clarissa 1 tahun kemudian istri pertama Alm Ratih Almajaya. di karuniai seorang putra bernama.
Evan Mahendra berusia 29 tahun yang juga sibuk mengurus beberapa anak Perusahaan Lexus. 2 tahun kemudian Ratih juga kembali di karunia seorang putra ke-2 yaitu Kevin Alex vino Winata berusia 27 yang menjadi CEO di Perusahaan utama Lexus
Istrinya Ratih Almajaya meninggal saat Kevin berusia 7 tahun. Meninggal karena sakit parah.
Sedangkan anak ke-5 dari Mitra Winata yaitu Alana Elmira Winata dari istri ke-3 nya yang sekarang berusia 17 tahun dan masih menempuh pendidikan di SMA Lexus Internasional
Begitulah silsilah keluarga kolong merat itu. Keluarga yang taat peraturan, memiliki moral yang tinggi. Semua anak-anak Mitra Winata didik dari dengan keras.
Sampai anak-anak dari Mitra Winata sangat hormat dan takut kepada Mitra winata. Anak-anaknya tidak akan pernah mengatakan tidak dan pasti mengangguk iya.
Baik istri maupun anak-anaknya memang sangat menakuti sosok Winata yang sangat menakutkan. Jadi jika ingin melakukan penyimpangan belajarlah dari Clarissa yang sampai saat ini masih aman-aman saja.
Bersambung
Hay para leader pertama ingin mengucapkan terima kasih yang sudah mampir dan sering suport novel-novel aku yang lain
Ini novel terbaru aku. Aku hanya banyak belajar. Dan membuat novel semenarik mungkin dengan alur cerita yang berbeda-beda. Semoga di sukai dan masuk selera masing-masing
Jangan lupa terus kasih suport Vote. like koment dan jadiin vavorite kalian. Terima kasih untuk semuanya aku tunggu koment dan sarannya ya.
Terima kasih.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 158 Episodes
Comments