19. KEHILANGAN

----- Di Rumah Sakit -----

Pagi yang cerah, Yuda bangun dari tidurnya di sofa. Yuda sangat terkejut melihat Windi tidak ada di ranjang dan juga melihat perban infus yang terlepas bekas tangan Windi. Yuda menduga kalau memang Windi kabur dari Rumah Sakit

Saat Yuda hendak meninggalkan kamar rumah sakit, Yuda melihat kertas terselib di bawah bantal dan langsung megambilnya. Di kertas itu terdapat tulisan yang isinya

**Untuk Yuda.

Terima kasih telah menolongku dikantin dan membawaku ke rumah sakit saat aku pingsan. Maaf, aku kemarin jahat padamu karena aku kemarin membecimu. Tapi setelah tahu ini, ternyata kamu baik juga,

aku telah merepotkan dirimu dan juga membebanimu. Gara gara aku makan malam dirimu dengan pacarmu gagal. Aku minta maaf sekali lagi..

Semoga hubunganmu dengan pacarmu baik baik saja dan tidak terganggu karena aku.

bye...

Ttd

Windi**

Setelah membaca isi surat dari Windi. Yuda merasa kehilangan Windi. Tanpa sadar dada Yuda merasa sesak dan meneteskan air mata. Dengan raut wajah kesal Yuda pergi meninggalkan rumah sakit bergegas untuk pulang dan bersiap kuliah.

----- Di Rumah Mansur dan Risma -----

Hari ini adalah hari keberangkatan Mansur di Malaysia. Hari keberangkatan Mansur di Malaysia bertepatan Risma akan berangkat kuliah. Mereka berdua pun saling berpamitan

"ris, mas berangkat dulu ya nanti kalau kamu takut di rumah sendiri kamu boleh ajak temanmu disini,tapi tidak boleh laki laki" pamit Mansur

"iya mas, aku juga mau berangkat kuliah, mas hati hati ya dijalan" jawab Risma

"ris, percayalah kamu cinta pertama mas, mas mencintaimu, kamu jangan takut, mas nggak akan meninggalkanmu, mas akan menjagamu ,melindungimu dan menjadi imam yang sempurna untukmu di mata Allah" ucap Mansur

Risma hanya menganggukan kepalanya mendengar ucapan Mansur. Risma berusaha menahan tangisnya. Tetapi tangis Risma pecah saat Mansur memeluknya.

"Mas akan segera kembali, Mas pergi dulu" ucap Mansur

"iya mas, aku tidak apa apa, aku bisa jaga diri, mas nggak usah khawatir" jawab Risma

"Baiklahh, mas pergi dulu, assalamualaikum" pamit Mansur berjalan menuju mobilnya dan melambaikan tanganya.

"Waalaikumsalam" jawab Risma membalas lambaian tangan suaminya.

Setelah melepaskan suaminya pergi ke Malayaia. Risma berangkat kuliah naik taksi yang baru saja dipesanya lewat aplikasi. Didalam taksi Risma menangis dan merasa kehilangan

"Apakah aku sudah mencintai mas Mansur, Entah mengapa hari ini aku merasa kehilangan dirinya. Tapi terkadang aku juga masih takut disentuh dan aku masih malu mengakui ke teman teman aku kalau suamiku mas Mansur yang usianya berjarak 11 tahun lebih tua dariku" batin Risma

-------- Kampus Mansur --------

Aisyah berangkat ke kampus jalan kaki bersama teman teman asramanya. Saat sampai di gerbang kampus Aisyah merasa tidak bertenaga dan kepalanya pusing.

Dari kejauhan, tidak sengaja Hakim melihat Aisyah memegangi kepalanya. Hakim berlari menghampiri Aisyah dan memanggil Aisyah

"Aisyah !!!!" sapa Mansur

"mas..." jawab Aisyah lirih

Setelah menjawab Aisyah pingsan jatuh tergeletak.Hakim menolong Aisyah dengan menggendong membawanya ke ruang KSR PMI (Korps Sukarela Palang Merah Indonesia)

Sesampainya di ruang KSR, petugas KSR mengatakan Aisyah pingsan karena belum sarapan. Mendengar penjelasan itu Hakim pergi sejenak ke Kantin membeli nasi pecel dengan minuman air mineral.

"buk, nasi pecel dan jeruk anget bungkus" ucap Hakim

"iya ibu siapkan" jawab ibu kantin

beberapa menit kemudian

"ini mas, harganya 10.000" jawab ibu kantin memberikan pesanan Hakim

"oh iya bu, ini bu uangnya" ucap Hakim menyerahkan uang ke ibu kantin

Setelah membeli makanan dan minuman, Hakim kembali ke ruang KSR. Di ruang KSR Aisyah sudah tersadar dan duduk dengan wajahnya yang masih pucat. Hakim menghampiri Aisyah dan menyuruhnya makan.

"Aisyah, ini makanlah" ucap Hakim

"Tidak usah mas terima kasih" jawab Aisyah

"Gak usah sungkan, tadi kamu pingsan, petugas KSR bilang kamu belum sarapan" saut Hakim

Aisyah menerima makanan dan minuman dari Hakim dan menyantapnya.Hakim teringat hari ini ada jam kuliah dan sudah telat 15 menit. Hakim pamit pada Aisyah dan pergi ke kelasnya