KANG CILOK TAMVAN RUPAWAN

Selain butiq milik Tante Rossa, deretan ruko sepanjang jalan kenangan ini sudah di penuhi dengan berbagai macam usaha. Dari mulai pakaian, peralatan olah raga, salon kecantikan, sepatu sandal, masakan padang, sampai bakso lava dan ayam geprek yang sedang terkenal.

Semuanya lengkap ada disini. Belum lagi tongkrongan kafe kekinian anak muda jaman sekarang, para pengusaha UMKM berlomba-lomba membuka usahanya dengan berbagai macam bidang.

Belum lagi saat jam makan siang, para karyawan kantoran dari macam-macam perusahaan, akan datang ke daerah sini untuk menikmati menu yang di inginkan.

Jalan kenangan ini juga terkenal karena berada di wilayah RAYA SQUARE masih satu blok dengan deretan ruko. Mengunci pintu kaca.. Maya dan Dina hendak pergi ke ujung jalan dimana tempat para kang ojek dan kang cilok mangkal.

Jajanan yang menjadi langganan untuk mengganjal perut sebagai pengganti makan siang. Cukup dengan harga goceng sudah bisa mendapatkan sebungkus makanan nikmat dengan saos kacang, kecap dan juga sambal.

"Kang Oleh, titip toko sebentar ya." Maya bicara dengan petugas parkir yang sehari-hari berada di lingkungan itu.

"Ashiappp.. Neng Maya... Neng Dina mau ngapel yaa..?"

"Tau aja.." Dina mencibirkan bibirnya.

Karena obrolan yang tak di sengaja di dengar oleh Kang parkir itu, pria yang bernama Oleh itu sering menggoda Dina yang di anggapnya menyukai kang cilok berwajah tampan di ujung jalan.

Maya dan Dina bukanlah para pekerja berseragam dengan rok span dan stelan kemeja berlapis blazer yang memilih menu di rumah makan padang atau ayam bakar. Mereka hanya pelayan toko dengan pakaian bebas yang harus menghemat setiap harinya.

Sehabis gajihan, barulah Maya dan Dina menyisihkan selembar kertas bergambar OTO ISKANDAR DI NATA berwarna hijau untuk sekedar merasakan makanan yang menjadi incarannya. Dan akan terulang setiap bulannya.

Selain untuk membayar kontrakan tiap bulan, mereka harus meyisakan uang untuk menyambung ke bulan berikutnya, belum lagi kalau ada telfon dari kampung yang pastinya memerlukan suntikan dana. Mereka harus pintar-pintar berhemat dengan cara membawa bekal.

Sepuluh langkah lagi akan tiba, Dina sudah mulai merapihkan pakaian dan rambut yang terurai, saat mendapati pria berkulit coklat dengan rambut ikal hitam, berwajah lumayan dengan tubuh kekar bak satpam rumahan.

"Kang, kenapa kemarin gak jualan?"

Dengan suara yang di merdukan sedikit serak-serak basah bak pengamen jalanan. Dina mulai berbasa-basi melancarkan niat dan aksinya.

"Saya pulang kampung Neng Dina. Anak saya sakit."

Wajah yang ceria dengan senyum bak secerah matahari siang, tiba-tiba kuncup layu tak berkembang seperti tersiram air garam di tambah kurangnya pupuk kandang. Hatinya berubah sesak serasa di hunus pedang. Saat kata anak di ucapkan.

Berarti benar adanya, seperti gosip yang berkumandang di barisan para pelayan toko dan rumah makan, yang juga sama mengidolakan. Kalau kang cilok sudah punya gebetan alias laki orang.

Maya yang melihat perubahan di raut wajah Dina, menutup mulutnya menahan tawa. Cinta yang belum terungkap sudah mati dan layu sebelum berkembang di tengah jalan.

"Seperti biasa Neng?" Kang cimol bertanya saat akan memberi saos kecap dan sambal.

"Iya." Dina menjawab cukup dengan 3 kata. Ia sudah tidak rela memandang wajah pria yang di idolakannya. Hatinya sungguh terluka, Dina sedang merasakan cinta bertepuk sebelah tangan.

"Neng Maya juga?" Pria itu tersenyum manis, semanis durian montong kesukaan Maya.

"Iya kang, tambahin kecapnya, supaya rasanya manis dan mampu meredam hati yang sedang phanass membara."

Dina hanya melotot mendengar ucapan temannya. Ia mengerti ucapan Maya di tujukan untuknya.

Menenteng plastik putih berisikan dua bungkus pentol. Maya dan Dina balik badan kembali ke tokonya, tak bisa menahan tawa, Maya terus terkikik, mentertawakan Dina.

Masih jelas dalam ingatan, saat tadi akan keluar, Dina samai harus menambah tebalnya bedak dan menyemprotkan parfum isi ulang dengan harga 10 ribuan.

"Teruuuussss... Terus saja kamu tertawakan aku. Puas.. Puas? Dina menunjukkan wajah masam bin asemnya.

Sampai suara seseorang yang ia kenal menghentikan gelak tawanya.

"Maya.."

"Mas Herman?"

"Kamu dari mana?" mata Herman tertuju ke arah pelastik yang sedang di pegang Maya.

"Dari, beli jajan Mas.."

"Kenapa makan makanan seperti itu? Ikut aku.." Herman mencekal tangan Maya dan menariknya agar mengikutinya ke rumah makan padang yang terkenal akan kelezatannya di kawasan itu.

"Mas, lepas." dengan sekuat tenaga, Maya melepaskan cekalan dari tangan Herman.

"Ikut aku makan siang, May.. Aku yakin kamu belum mengisi perutmu."

"Iya. Tapi bukan berarti Mas Herman bebas memaksaku. Aku sudah makan atau belum itu urusanku. Aku harus kembali ke toko."

"May, please.. Kali ini saja tidak menolak tawaranku." Herman menghalangi jalan Maya.

"Ok.. Aku minta maaf dengan ucapanku kemarin. Saat ini aku benar-benar tulus mengajakmu sebagai teman. Sesama ipar atau apalah, terserah kamu May."

"Mbak Maya, Mas Herman. Sedang apa di sini?" tiba-tiba kehadiran Rani mengejutkan Maya dan Herman.

"Rani.." Herman dan Maya menengok bersamaan.

Seorang wanita dengan rok span di atas lutut, mengenakan seragam. Dia adalah istri dari Reksa, adik kembar Haris. Wanita itu bekerja sebagai CS salah satu bank swasta. Wanita yang selalu berpakain rapih dengan makeup tebal. Salah satu menantu kesayangan Mama Hani.

"Tidak sedang apa-apa Ran, aku habis membeli makanan." Maya berusaha menjelaskan saat Rani menatapnya dengan penuh curiga.

Tanpa bicara dan menatap Herman, Maya memilih segera pergi meninggalkan dua iparnya yang sama tujuannya, akan menikmati makan siang di rumah makan padang.

"May.. " Dina memanggil, ia berjalan cepat mengikuti langkah Maya. "May.. " Dina memanggil lagi kedua kalinya.

"Apaan sih Din?" Maya menjawab dengan terus melangkah ke ujung deretan ruko. Dimana ROS BUTIQ berada.

"Pria itu siapa? Kenapa memaksamu untuk ikut dengannya?"

"Hah..." mengehembuskan napas, Maya menghentikan langkahnya berbalik menatap Dina dengan kedua tangan di pinggang.

"Dia itu Herman, yang pernah aku ceritakan."

"Hahh.!! Yang bener kamu May?"

"Ya bener lah.." Maya kembali melanjutkan langkahnya.

"Tampan loh May.."

"Dia suami dari adiknya Haris Dinaaaa..."

Maya menoyor jidad temannya.

"Aku tauuuu... Kamu sudah menceritakannya."

"Lalu? Kenapa kamu bilang dia Tampan?"

"Heh.. Maya Estiantara.. Denger yaa.. Perempuan cantik nan seksihhh di hadapanmu ini masih normal. Kang cilok yang durjana itu saja ku idolakan dan ku bilang tamvannn rupawan, apa lagi pria tadi? Kalau tampan ya pastinya aku bilang tampan, aku tak peduli dia suami dari Tika, Tiki, Toko, Tekek. Aku cuma bilang apa adanya. Terkecuali Kang Oleh, kalau sampai ku bilang tampan berarti mataku ini bermasalah.." lalu Dina tersenyum menyeringai.

"Jangan berpikir yang aneh-aneh Dina." Maya merasakan gelagat yang mencurigakan.

"Hahaha..." Dina tertawa terbahak. "Gak aneh-aneh kog May. Cumaaaa... Setelah melihatku, Siapa tau dia berubah haluan dan lupa ingatan. Bukan lagi mengejar Maya tapi Mengejar Dina.

"Aku yang kepentok, Kamu yang gila Dina Lorenaaa." Maya bicara sambil membuka pintu kaca. Di jawab dengan tawa yang keras dari Dina.

Mengambil segelas air dari dispenser. Maya duduk di lantai meluruskan kakinya dengan bersandar di sofa. Menarik nafas lalu membuangnya, ia khawatir Rani akan salah paham kepadanya.

Belum habis air putih di dalam gelas, pegawai rumah makan padang masuk ke dalam toko dengan meyerahkan dua bungkus nasi padang.

"Mbak, Maya. Ini ada titipan.."

Tanpa bertanya Maya sudah tau itu dari siapa.

"Hati boleh kesal, tapi rezeki jangan si tolak May... Berdoa saja semoga tidak ada jampi-jampinya. Kalau toh ada, biarkan aku saja yang menerima."

Maumu Din.. Din..

****

Bersambung ❤️

Di sini aku cuma pingin menceritakan kehidupan yang sering kita saksikan di sekitar kita.. Maya salah satu dari sekian banyak wanita di luar sana, yang berharap akan sebuah perubahan dengan nasipnya.. Ikuti terus yaaa 😁

Terpopuler

Comments

Azzahra Azka Lestari

Azzahra Azka Lestari

begitulah hidup....keras klo lembek mah tahu

2024-04-18

2

Ani Ani

Ani Ani

jangan di layan nanti dapat bala

2024-05-12

0

semaumu aja

semaumu aja

potek hatiku bang

2024-05-01

0

lihat semua
Episodes
1 AKU INGIN SEGERA PULANG
2 NAFKAH BATIN
3 BERUNTUNG SEKALI WANITA ITU
4 AYO AKU OBATI
5 SUTAN LINGGA HANUNGGARA
6 KANG CILOK TAMVAN RUPAWAN
7 IKAN ASIN BUSUK
8 MAAF HARI INI AKU PULANG MALAM
9 DUA PILIHAN
10 KAPAN AKU SEPERTI DIA
11 ADA APA LAGI INI
12 SILAHKAN PERGI
13 HIDUP HANYA SEKALI
14 MAYBE
15 HARUSKAH GUA EGOIS BANG
16 TERIMAKASIH LEND
17 ABANG
18 CEMBURU
19 THANK YOU BRO
20 MAY, SEDANG APA
21 APA SALAHKU
22 JANGAN MACAM MACAM LINGGA
23 TUNGGU AKU MAY
24 ABANG NGAGETIN
25 MAAFIN ABANG
26 WANITA BERSUAMI RASA PERAWAN
27 KANG JUJUN
28 SIAPA ABANG
29 JALANI SAJA MAY
30 NEMPEL TERUS KAYA PERANGKO
31 HANYA HUKUM
32 HABIS KAMU MAY
33 BERJANJILAH
34 LEPAS MAS
35 JANGAN KHAWATIR BANG
36 MAYA KAMU DIMANA
37 MERINDUKAN MAYA
38 PENEBUS SALAHKU
39 JANGAN DI SESALI
40 NAGALA BRAJA
41 UNTUK DINA
42 KE UJUNG DUNIA SEKALIPUN
43 JANJI YA BANG
44 KAMI SALING MENCINTAI
45 JANGAN EGOIS
46 OH, IBU
47 KAMU ANAKKU
48 MAYA ATAU ALISA
49 HARUS IKHLAS
50 KAMU
51 MAYA
52 MENEBUS DOSA
53 ABANG SUDAH BERJANJI
54 CINTA TIDAK BISA DI PAKSAKAN
55 BERBAHAGIALAH
56 RINDU ITU BERAT
57 WILL YOU MARRY ME
58 SELAMAT MAYA
59 SAH
60 TERBANG KE BULAN
61 PElIT
62 OH, MAYAKU
63 SIAPA TAKUT
64 SETIA
65 DIAM
66 SIAPA DIA
67 BANGUN HONEY
68 BERISIK
69 SAYA SUKA KAMU
70 CILOK
71 DAENG
72 MENUTUP HARI DENGAN INDAH
73 KARMA
74 JAIL
75 PRIA PRIA BUCIN
76 VITAMIN ABANG
77 ABANG SAYANG
78 BERITA GOSIP
79 JANGAN LEMAH
80 SAYA BUKAN PELAKOR
81 KENAPA AKU BISA LENGAH
82 MAYAKU TERLUKA BUNDA
83 U PUJI KI ANDRI
84 AKU SANGAT MENCINTAI KALIAN
85 YANG LALU BIARLAH BERLALU
86 PAYUNG HITAM
87 HANCUR
88 KEBERADAAN ALISA
89 SANTAPAN BESAR
90 BANGUN NAK
91 MUSTAHIL
92 TAMU ISTIMEWA
93 KALIAN BERDUA MEMANG NAKAL
94 LAYAR TANCEP
95 TIDAK MENYANGKA
96 DUGONGKU TERSAYANG
97 JANGAN PERGI MAYA
98 KEIKHLASAN
99 MAYAKU SUDAH KEMBALI
100 BIDADARI ABANG
101 MAKANAN GRATIS
102 MENGHUBUNGIMU HENA
103 HALLO
104 MENANTU
105 MENCINTAI MU
106 CINTA AKAN SEMAKIN KUAT
107 MENETTU
108 MOMENT SPESIAL
109 CALON ISTRI
110 KEMBALILAH KEPADA SUAMIMU
111 SANGAT LANGKA
112 THANKS YOU HONNEY
113 BEST FRIEND
114 KADO SPESIAL
115 DI TUNDA DULU
116 DUA ISTRI
117 MENGUNGSI
118 MAYA MAU ITU
119 TUNGGU
120 REMBULAN MALAM
121 BERJANJI
122 BUMMM
123 SIAPA DIA
124 BUKU CATATAN
125 MENCARI IBU
126 PENJAHAT CINTA
127 KEJUTAN MAY
128 HADIAH
129 AMPUN BESTIE
130 DAENG TIDAK JANJI
131 TES DRIVER
132 TEGA DIRIMU NENG
133 MEMANGGILMU AYA
134 MASALALU MAYA
135 LET'S GO
136 CINTA SEJATI
137 PENGUNGUMAN
Episodes

Updated 137 Episodes

1
AKU INGIN SEGERA PULANG
2
NAFKAH BATIN
3
BERUNTUNG SEKALI WANITA ITU
4
AYO AKU OBATI
5
SUTAN LINGGA HANUNGGARA
6
KANG CILOK TAMVAN RUPAWAN
7
IKAN ASIN BUSUK
8
MAAF HARI INI AKU PULANG MALAM
9
DUA PILIHAN
10
KAPAN AKU SEPERTI DIA
11
ADA APA LAGI INI
12
SILAHKAN PERGI
13
HIDUP HANYA SEKALI
14
MAYBE
15
HARUSKAH GUA EGOIS BANG
16
TERIMAKASIH LEND
17
ABANG
18
CEMBURU
19
THANK YOU BRO
20
MAY, SEDANG APA
21
APA SALAHKU
22
JANGAN MACAM MACAM LINGGA
23
TUNGGU AKU MAY
24
ABANG NGAGETIN
25
MAAFIN ABANG
26
WANITA BERSUAMI RASA PERAWAN
27
KANG JUJUN
28
SIAPA ABANG
29
JALANI SAJA MAY
30
NEMPEL TERUS KAYA PERANGKO
31
HANYA HUKUM
32
HABIS KAMU MAY
33
BERJANJILAH
34
LEPAS MAS
35
JANGAN KHAWATIR BANG
36
MAYA KAMU DIMANA
37
MERINDUKAN MAYA
38
PENEBUS SALAHKU
39
JANGAN DI SESALI
40
NAGALA BRAJA
41
UNTUK DINA
42
KE UJUNG DUNIA SEKALIPUN
43
JANJI YA BANG
44
KAMI SALING MENCINTAI
45
JANGAN EGOIS
46
OH, IBU
47
KAMU ANAKKU
48
MAYA ATAU ALISA
49
HARUS IKHLAS
50
KAMU
51
MAYA
52
MENEBUS DOSA
53
ABANG SUDAH BERJANJI
54
CINTA TIDAK BISA DI PAKSAKAN
55
BERBAHAGIALAH
56
RINDU ITU BERAT
57
WILL YOU MARRY ME
58
SELAMAT MAYA
59
SAH
60
TERBANG KE BULAN
61
PElIT
62
OH, MAYAKU
63
SIAPA TAKUT
64
SETIA
65
DIAM
66
SIAPA DIA
67
BANGUN HONEY
68
BERISIK
69
SAYA SUKA KAMU
70
CILOK
71
DAENG
72
MENUTUP HARI DENGAN INDAH
73
KARMA
74
JAIL
75
PRIA PRIA BUCIN
76
VITAMIN ABANG
77
ABANG SAYANG
78
BERITA GOSIP
79
JANGAN LEMAH
80
SAYA BUKAN PELAKOR
81
KENAPA AKU BISA LENGAH
82
MAYAKU TERLUKA BUNDA
83
U PUJI KI ANDRI
84
AKU SANGAT MENCINTAI KALIAN
85
YANG LALU BIARLAH BERLALU
86
PAYUNG HITAM
87
HANCUR
88
KEBERADAAN ALISA
89
SANTAPAN BESAR
90
BANGUN NAK
91
MUSTAHIL
92
TAMU ISTIMEWA
93
KALIAN BERDUA MEMANG NAKAL
94
LAYAR TANCEP
95
TIDAK MENYANGKA
96
DUGONGKU TERSAYANG
97
JANGAN PERGI MAYA
98
KEIKHLASAN
99
MAYAKU SUDAH KEMBALI
100
BIDADARI ABANG
101
MAKANAN GRATIS
102
MENGHUBUNGIMU HENA
103
HALLO
104
MENANTU
105
MENCINTAI MU
106
CINTA AKAN SEMAKIN KUAT
107
MENETTU
108
MOMENT SPESIAL
109
CALON ISTRI
110
KEMBALILAH KEPADA SUAMIMU
111
SANGAT LANGKA
112
THANKS YOU HONNEY
113
BEST FRIEND
114
KADO SPESIAL
115
DI TUNDA DULU
116
DUA ISTRI
117
MENGUNGSI
118
MAYA MAU ITU
119
TUNGGU
120
REMBULAN MALAM
121
BERJANJI
122
BUMMM
123
SIAPA DIA
124
BUKU CATATAN
125
MENCARI IBU
126
PENJAHAT CINTA
127
KEJUTAN MAY
128
HADIAH
129
AMPUN BESTIE
130
DAENG TIDAK JANJI
131
TES DRIVER
132
TEGA DIRIMU NENG
133
MEMANGGILMU AYA
134
MASALALU MAYA
135
LET'S GO
136
CINTA SEJATI
137
PENGUNGUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!