" Kamu sendirian ?" Arya menoleh .
Sarah sudah berdiri disana .
Mereka sedang ada di Garden cafe milik Sarah sekarang .
Arya mengangguk ." Luna mau cheese cake nya , kayaknya ketagihan coba sekali kemarin ."
Sarah tertawa ." Bener kan ,pasti nagih deh rasanya ...kenapa nggak kesini sendiri ?"
" Ribet kalau harus bawa anak-anak ."
" Iya juga sih ...tapi aku salut loh , Luna masih bisa handle hotel ...meski harus urus 2 anak sekarang ."
" Karena dari dulu dia pingin berkarier juga ...selama masih bisa dijalani dan dia senang dengan kegiatannya , ya ...aku nggak masalah ."
Tak lama waiters membawakan pesanannya ke meja .
" Persiapan buat acaranya Aska gimana ?" Tanya Sarah lagi .
" Kayaknya udah 90% an , kemarin Luna juga sudah ketemuan lagi sama Aska ."
" Baguslah ..."
Arya menatap dan memperhatikannya ." Kayaknya kalian dekat ya ?"
Sarah balas menatapnya ." Siapa ?"
" Kamu sama Aska ."
" Deketlah ...sama kayak kamu juga ."
" Bukan itu maksud aku ."
" Terus ?"
" Kayak ada sesuatu diantara kalian ."
Sarah menatapnya tajam ." Jangan ngawur , Aska juga sudah punya istri ." Ucapnya datar . Meski ia tahu apa yang terjadi dengan pernikahan Aska kini .
" Ya ...tapi semenjak menikah ,aku belum pernah bertemu sama istrinya ."
" Dia tinggal di Amerika sama Astrid ." Jawab Sarah , seperti yang selalu diminta Aska untuk menjawab seperti ini ,setiap orang menanyakan dimana keberadaan istrinya .
" Oh begitu ." Arya mengangguk , lalu mengamati buket bunga yang diletakkan di sudut meja ." Dari Aska ." Ucapnya lagi sambil menunjuk dengan jari tangannya .
" Bukan ..."
Arya menatapnya .
" Dari Nicolas ."
" Pacar kamu ?"
PLAKK
Sarah memukul lengannya , Arya hanya tertawa .
" Nico dari NP Group ."
Arya menatapnya heran ." Kalian saling kenal ?"
" Baru kenal sih , kapan hari pas dia datang ke grand opening cafe ."
Arya mengangguk .
" Kamu ada kerjasama juga sama perusahaannya ?"
" Belum pernah ,mungkin di proyek selanjutnya .Tapi ..aku nggak terlalu kenal dekat juga sama dia ."
" Aku agak risih juga sih , dia tiba-tiba lebih intens kirim chat sejak kemarin dan tiba-tiba kirim bunga segala ."
" Nggak papa lah , setau aku kalau Nico itu masih single ."
" Oh ya ?"
Arya mengangguk , lalu menatap jam di tangannya ." Ya udah ,aku pulang dulu deh ...nanti keburu ngomel Luna kalau pulang telat ."
Sarah terbahak .
*****
Nico baru sampai di kantor ,setelah dari pagi tadi ia meeting di luar .Kali ini mampir ke kantor untuk mengambil berkas laporan yang harus diperiksanya .
Tisa sudah menunggu di mejanya saat ia datang .
" Sebentar Pak saya ambilkan laporannya ." Ucapnya saat Nico melewati meja dan langsung masuk ke ruangannya .
Setelah hampir 10 menit menunggu .Tisa masuk ke ruangannya , menyerahkan setumpuk berkas yang harus diperiksanya hari ini juga .
Nico meletakkan di meja kerjanya .
" Bapak mau dibuatkan kopi ?" Tanya nya lagi .
Nico mengangguk ." Iya boleh ."
" Oh iya Pak ,ini ada undangan ." Tisa menyerahkan undangan warna coklat .
" Siapa ?"
" Pak Aska ,ulang tahun kantornya ."
Nico membelalakkan matanya .
Lagi ...undangan untuk acara perusahaannya , kemarin juga ia mendapatkan undangan ,meski sama sekali tak disentuhnya .
Sekarang , ia lagi-lagi melakukan hal yang sama . Apa sebenarnya maksud dari ini semua ...mungkin hanya ingin memamerkan kalau perusahaannya sekarang jauh lebih berkembang ketimbang miliknya .
Ia mendengus kesal .Selalu saja ia kalah dalam segala hal dari seorang Aska Permana .
Memang apa kelebihannya ...toh ia bisa lebih segalanya .
Dibukanya undangan yang sedang dipegangnya .
Acaranya di gelar di ballroom Queen Hotel .
Queen hotel ...ia pernah melihat saat grand openingnya dulu .
Hotel itu milik istri dari Arya Perwira .
Dilemparkannya undangan yang dipegang ke atas meja .
Sekarang ia tahu ...Aska pun mencoba mengambil hati dari keluarga Perwira demi memuluskan jalan proyek besar selanjutnya yang juga sudah diincarnya .
" Sial ...!!!" Umpatnya .
Aska selalu selangkah lebih maju darinya . Kedekatannya dengan keluarga Arya akan semakin memudahkan jalan kerjasama dengan perusahaannya dan hal itu secara tidak langsung membuat namanya akan semakin tenggelam .
Tetapi itu tidak lantas harus membuatnya berdiam diri menerima semua keadaan yang ada .
Harus ada cara lain ...
Titik kelemahan dari seorang Aska memang sudah ada di genggamannya .Hanya saja ia sengaja belum memulai semuanya , tapi kini ...sepertinya waktu yang sangat tepat untuk mulai bermain-main dengannya .
Rena ...
Ia tersenyum senang .
Sangat bisa dipastikan ia harus datang ke acara itu bersama Rena ...
Saat itu tiba akan sangat menyenangkan baginya , melihat seperti apa wajah dari Aska ...adik tersayangnya itu ...saat melihat seseorang yang berarti dalam hidupnya , kini berada di dalam genggaman seorang Nicolas .
Istri tercintanya yang bahkan belum pernah tersentuh oleh nya . Kini menjadi sosok yang berbeda .
Akan sangat menyakitkan baginya , melihat orang yang dicintai bersama orang lain .
Nico tertawa ...sebuah kesenangan tersendiri yang dirasakannya membayangkan hal itu terjadi .
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 84 Episodes
Comments
Tiwik Firdaus
oooooooo alah berarti nico tau kalau rena adalah alina istri dari adiknya azka
2022-03-16
0
4nyaFajri
oh.... jadi si Rena/Alia hanya sekedar umpan untuk membalas dendam sesama saudara.
2022-03-08
0
Nila
seru ni. Novi jahat rupanya
2022-03-07
0