BAB 4

" Ada apa ini ?" Begitu keluar dari mobil , Aska melihat kerumunan karyawannya di depan pos satpam , ia berlari menghampiri .

" Pak Aji pingsan Pak ."

" Kok bisa ?"

" Nggak tahu Pak , tadi tiba-tiba dia memegangi dada nya dan langsung pingsan ."

Pak Aris , salah satu satpam di kantornya , coba menjelaskan .

" Bawa ke mobil saya , cepetan ."

" Baik Pak ." Pak Aris dibantu dua karyawan laki-laki membopong Pak Aji dan memasukkan ke mobil .

Aska bergegas masuk mobil , melajukan mobilnya dengan kencang .

Mereka harus sampai di rumah sakit secepatnya .

15 menit mereka sampai di rumah sakit dan Pak Aji segera dilarikan ke IGD .

Aska mengambil ponsel dan menghubungi seseorang .

" Pak Aris , tolong hubungi anggota keluarga Pak Aji , minta datang ke Rumah Sakit Permata ."

" Baik Pak ."

Aska duduk di depan IGD , hanya sendirian disini . Semoga keluarga Pak Aji secepatnya datang .

Cukup lama , tak ada dokter maupun suster yang keluar memberikan penjelasan tentang keadaan Pak Aji di dalam .

Aska berdiri dan berjalan ke depan pintu IGD .

Apa yang terjadi dengan Pak Aji di dalam ?

" Permisi Pak ."

Aska membalikkan badan .

Seorang gadis berambut panjang menyapanya .

" Saya Alia , anaknya Pak Aji ."

" Oh iya ..."

" Bagaimana keadaan Bapak saya ?" Tanyanya lagi , wajahnya yang lembut terlihat panik .

" Saya belum tahu , masih di dalam ."

Terdengar suara pintu terbuka , seorang dokter keluar .

" Dengan keluarga Pak Aji ."

Alia mendekat ." Saya anaknya Dok , bagaimana keadaan Bapak saya ?"

" Pak Aji terkena serangan jantung ,harus segera dilakukan tindakan operasi ."

Alia nampak kaget , lalu menutup mulut dengan telapak tangannya .

" Harus segera ada tindakan ,karena kondisinya sangat mengkhawatirkan ." Lanjutnya .

" Tapi Dok ...apa tidak ada jalan lain selain operasi ?" Tanya Alia getir , ia seperti tahu akan banyak biaya yang dikeluarkan dan tak akan sanggup menanggung itu semua . Ia hanya seorang pengangguran sekarang , hanya mengandalkan gaji dari Bapaknya saja .

" Sayangnya tidak ada Mbak , satu-satunya jalan memang harus dilakukan operasi ."

" Lakukan saja Dok , saya akan mengurus administrasinya sekarang ." Ucap Aska yang sontak membuat Alia membelalakkan matanya kaget .

\*\*

" Terima kasih Pak ...saya tidak tahu harus dengan apa membalas kebaikan Bapak ." Ucap Alia , mereka sudah duduk di depan ruang operasi .

" Nggak papa , lagipula Pak Aji karyawan saya jadi sudah menjadi tanggung jawab perusahaan juga ."

Aska menatap gadis yang kini duduk di sebelahnya .

" Keluarga kamu yang lain dimana ?"

Alia menggeleng ." Saya cuma berdua saja dengan Bapak ." Jawabnya pendek .

Aska mengangguk ." Kamu kerja ?"

" Pernah kerja , tapi sebulan lalu kena PHK ."

" Kerja dimana ?"

" Karyawan toko kue Pak , karena saya cuma lulusan SMA ."

" Oh begitu .." Lalu Aska berdiri ." Saya permisi keluar sebentar ."

Alia mengangguk dan dia tetap pada tempatnya sekarang , menunggu pintu ruang operasi terbuka .

Tak berapa lama Aska kembali , membawa paperbag di tangannya ,lalu duduk di sebelah Alia .

Ia mengeluarkan kotak makanan dan memberikannya ke Alia .

" Kamu makan dulu ."

" Makasih Pak ."

Setelah itu mereka berdua makan ,tetap berdua disana .Sampai operasi selesai .

" Dokter , gimana ?" Alia berdiri dan menghampiri dokter yang baru keluar ruang operasi .

" Alhamdulillah lancar ...tapi pasien masih harus beristirahat dulu sekarang ."

" Baik Dok , terima kasih ." Ucap Alia lega .

Dokter dan 2 suster tadi berjalan menjauh .

" Pak , terima kasih banyak untuk semuanya ."

Alia memegangi tangan Aska dan menatapnya , matanya berbinar penuh kebahagiaan .

Saat sampai rumah , Pak Aji sedang di teras belakang sendirian .

Aska berjalan menghampirinya .

" Pak Aji kenapa disini sendirian ?"

Pak Aji menatapnya , kondisinya memang menunjukkan kemajuan tiga bulan terakhir ini .

" Suster mana ?" Tanyanya lagi .

" Bapak yang mau disini ." Jawabnya pelan ." Kamu tumben sudah pulang ?"

" Iya habis meeting didekat sini , di kantor udah nggak ada kerjaan , jadi pulang aja ."

Aska memindahkan posisi kursi rodanya , menghindari cahaya matahari sore yang cukup menyilaukan mata .

" Kalau begitu aku ganti baju dulu , Bapak masih mau disini atau diantar ke kamar ..? " tanyanya lagi .

" Disini saja ."

" Oke ." Aska sudah mau berbalik ketika Pak Aji memanggilnya .

" Kenapa Pak ?"

" Duduk dulu ." Pak Aji memintanya duduk di kursi sebelahnya .

" Bapak mau bicara serius sama kamu ."

Aska menatapnya ." Soal ...?"

" Alia ."

Ia sedikit terkejut mendengarnya .

" Ini sudah setahun lebih dan tidak ada kabar apapun dari dia ."

Aska diam .

" Bapak sudah ikhlas kalau kamu melepaskan dia ..."

" Maksud Bapak ..?"

" Lupakan dia dan mulai hidup baru , kamu masih muda ...carilah istri yang benar-benar mencintai kamu , begitu juga sebaliknya ."

Aska mendesah pelan .

" Alia memang anak Bapak ,tapi apa yang sudah dilakukannya ke kamu benar-benar tak bisa dimaafkan ..."

Pak Aji berhenti sebentar , lalu menundukkan kepalanya . Apapun yang terjadi meski bukan dirinya yang melakukan , tetap saja rasa bersalah selalu menghantui setiap hari . Apalagi selama ini Aska yang sudah merawatnya , menantu yang sudah tersakiti oleh putrinya sendiri .

" Kamu berhak mencari kebahagiaan ...mungkin Alia memang bukan jodoh kamu ." Lanjutnya , ada kegetiran dalam nada suaranya .

Aska berdiri dan mendekat .

" Pak sudah ...nggak usah mikir masalah itu lagi ya ." Ucapnya , sambil mengusap lengan mertua yang sudah setahunan ini tinggal bersama , tepatnya setelah serangan stroke yang menyerangnya setelah kepergian Alia waktu itu .

" Sebaiknya Bapak masuk kamar , ini sudah waktunya minum obat ."

Aska mendorong kursi roda dan membawanya masuk .

Terpopuler

Comments

Yuniki E𝆯⃟🚀

Yuniki E𝆯⃟🚀

Harusnya ada keterangannya kalo flashback Thooor 🙏

2023-01-13

0

YuRà ~Tamà💕

YuRà ~Tamà💕

oh,, ada flashback dikit td yaa

2022-03-08

0

Fawas Aficieanna

Fawas Aficieanna

aska suami +menantu idaman 😘 sayang d sia2kan🤔

2022-02-11

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!