“Gue bilang juga apa!!!! Gk ada yang nama nya pria sempurna!! Dan cuma dalam pikiran lo doang yang ada yang kayak gituan!!" cerocos Haruka begitu mereka sampai teras luar lantai itu.
Stella hanya diam sambil menatap awan-awan yang hilir mudik di langit biru yang menerangi pagi itu.
“Tapi kalau dipikir-pikir itu bukan sepenuh nya salah Arjuna, Haruka.” Ujar Stella setelah air mata nya mengering.
“Bak kata lo tadi, gak ada pria yang sesempurna itu. Yang mau pacaran hanya sebatas tertawa dan tertiwi bersama tanpa ada nya sentuhan-sentuhan dan mungkin tanpa ada nya se x.” Stella menarik dalam nafanya yang terasa sangat berat.
Fakta yang terungkap sungguh bagaikan gong besar yang memukul kepala. Kini semua nya terasa sangat kosong.
“Tapi kan tetap gak adil buat lo!! Kalau dia gak bisa ngikuti gaya pacarana lo, yo wes.. putus aja! Apa susah nya sih!” Ketus Haruka yang tidak terima temannya di kadalin oleh tokek bule asal Inggris.
Stella hanya menghirup nafas sebanyak -banyaknya dan menghelakannya kuat saat mendengar semua celotehan Haruka.
“jadi ini rasanya patah hati…” Ujar Stella masih sambil menatap awan-awan yang lalu Lalang dari atas kursi rodanya.
“Kok sesseeeeeeek ya!!” sebutnya kemudian dengan tatapan lurus ke depan.
“Sakit banget ya bestie?” Tanya Haruka sambil jongkok di depan Stella.
Dan Stella pun manggut-manggut. Lalu melihat ke Haruka yang jongkok sambil megang lutut Stella.
“bener, sakit banget!! Rasa nya tuuuuu...." Stella berhenti sesaat, lalu kembali melihat ke awan di langit, dan kemudian melanjutkan kalimatnya. "kayak kehilangan uang lima ribuan waktu belanja kepasar di tanggal tua.” Stella mencoba memberikan perumpamaan yang pas buat perasaannya saat ini.
“Whats!!" Seru Haruka terkejut dengan apa yang baru saja dia dengar.
" Lo gak ada perumpamaan yang lebih menohok lagi gitu Stel?!!!! Jadi sakit hati yang lo rasakan saat ini hanya seperti saat lo kehilangan uang lima ribu perak pas tanggal tua?” Ulang Haruka memastikannya dia gak sedang salah dengar.
“Heeem.. aku rasa begitu!” Jawab Stella dengan wajah polosnya.
Haruka auto mengeluarkan uang seratus ribu miliknya dan memberikannya pada Stella.
“Nih! Gue kasih seratus ribu! Lo masih sedih gak sekarang?” tanya Haruka memastikan teorinya work it or not.
Stella langsung menarik uang seratus ribu yang diberikan oleh Haruka lalu tersenyum> Dan kemudian berkata,
“Kita tidak bisa memilih kepada siapa kita jatuh cinta, tapi kita bisa memilih kapan kita untuk menjauh pergi.” Ucap nya dan memasukan uang seratus ribu itu ke dalam saku baju nya.
“Yuck.. kita sarapan! Gue laper!” seru stella setelah itu dengan wajah tersenyum.
“Kita makan ketoprak depan kos ku yuck! Uang gue masih ada sisa lima ribu di sana. Kan lumayan, jadi cuma perlu bayar lima belas ribu lagi dapat dua porsi.” Ujar nya sambil tersenyum dengan mata yang sedikit agak sembab.
“Stella, lo serius udah gak papa? Gak mau nangis ampe dua baskom dulu?” Goda Haruka yang sebenarnya senang karena Stella tidak jatuh terlalu dalam karena di selingkuhi tokek bule asal inggris itu, meski harus kehilangan uang seratus ribu pagi ini.
“Idih! Mubazir amat air mata gue, gue buang-buang ! Mana proses sebenarnya tu lama dan belibet banget!!. Lo tahu kan, air mata itu dihasilkan di kelenjar air mata (lacrimal gland), letaknya di ujung luar atas mata di daerah pelipis ¢^°€¥∆€°€“ Haruka langsung menyumpal mulut Stella.
“Sumpah gue tahu!! Gue juga belajar itu dulu sama buk Ve waktu kuliah.” Haruka segera memotong omongan Stella yang akan mulai memperlihatkan kecerdasan otak kiri dan kanan.
Setelah memastikan Stella tidak akan melanjutkan ocehan nya, Haruka pun mendorong kembali kursi roda itu.
“eeh! Eeeeh…. Kita mau kemana? Udah biarin gue turun dulu!!” Teriak Stella yang kaget kursi roda itu kembali di dorong oleh Haruka.
“Ke kamar pasien VVIP lo… abis tu mau balikin uang pak direktur. Males gue gantiin shift nya anaconda betina." Seru Haruka.
🤭🤭🤭
ya ampun Stella! Hampir aja kak UPe datang kesana bawain tisu .....🤧
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 216 Episodes
Comments
Sita Sit
Haruka setia kawan bgt ,best deh
2024-11-24
0
Fareza Gmail.Com
auto bijak pas liat duit merah. kalo gw jadi haruka minta balik tu duit karna melownya boongan 😂
2024-10-11
0
Fareza Gmail.Com
😌😌😌😌
2024-10-11
0