2 bawahan

kemudian Seorang pria bertubuh tinggi dan tampan,datang dengan 2 payung, berhenti di depan David.

"Maaf lama Dav,tadi jalan macet banget"ucap Pria yang tak lain adalah pitter sembari menyerah kan payung pada David.

"Hm"David melempar payung pada Atalia,spontan Atalia menangkap payung yang sudah hampir jatuh,tapi alahasil memang benar benar jatuh,membuat David tersenyum miring.

Pitter memperhatikan wanita cantik yang di samping sahabat nya itu,meski di balut dengan kaca mata tebal sama sekali tak menutupi kecantikan nya.

Atalia merasa pitter memperhatikan nya, ia tersenyum sopan kemudian kembali menundukkan kepala nya.

Jantung Pitter berdebar kencang,"manis sekali,lesung pipi nya,astaga benar benar wanita idaman ku"Pitter menggeleng kan kepala nya,benar benar terpesona.

Ekhem...

Dehem David membuat nya sadar,dan membalas senyum Atalia dengan sopan juga.

"Apa kau ingin terus berdiri di sini"kesal David,Pitter dengan cepat membuka payung lebar itu dan mempersilah kan David.

Atalia membuka payung yang di lempar kan David tadi,kemudian membuat gerakan tangan pada Zag.

^^^"Aku pulang dulu"^^^

"Iya hati hati"jawab Zag tersenyum melambaikan tangan nya.

"Siapa dia?"tanya Zag yang berdampingan dengan David di bawah payung yang di guyur hujan,di belakang kedua pria itu Atalia berlari kecil mengikuti langkah lebar kedua nya.

"Wanita bisu"ucap David dengan nada dingin.

Pitter sangat terkejut mendengar ucapan Teman sekaligus bos nya itu,yang benar saja wanita cantik manis itu ternyata wanita bisu yang akan menikah degan teman nya.

Saat sampai di dalam mobil,Pitter membukakan pintu mobil untuk David juga Atalia.

Atalia duduk di samping David dengan kaku,sedang kan pitter terus memperhatikan Atalia dari kaca mobil.

...

Mobil memasuki gerbang mansion keluarga HERU,Atalia keluar dari mobil dan menundukkan kepala nya berterima kasih dan langsung masuk.

"Dasar bisu tidak sopan,kenapa dia pergi begitu saja tanpa menawar kan masuk"ketus David,membuat Pitter menahan tawa nya.

"Kalau mau masuk,ya tinggal masuk nanti juga di sambut baik oleh Mereka"ucap pitter.

"Tidak perlu.kembali ke rumah saja"jawab David.

Atalia yang baru masuk,terkejut melihat Marisa dan Alya melipat tangan tepat di depan pintu,memasang wajah intimidasi.

"Siapa yang mengantar mu itu?"tanya Marisa menatap tajam Atalia.

"Atalia jangan sampai membuat keluarga HERU malu,ingat kau sudah mau menikah jangan berani berani bermain pria di luar sana!"tambah Alya ikut memarahi Atalia.

Atalia membuat gerakan tangan,

^^^"pria yang akan di nikah kan bibi pada ku,dia yang mengantar ku"^^^

Seketika Marisa dan Alya membeku,"maksud mu putra dari keluarga Jhon itu?"tanya Marisa menahan nafas.

Atalia mengangguk,membenar kan ucapan bibi nya.

"Apa dia sudah tua?apa dia tidak bergerak,akh maksud ku apa wajah nya miring?"tanya Alya cepat karna sangat penasaran.

"Kau ini bicara apa?"kesal Marisa bisa bisa nya putri nya bertanya seperti itu.

Atalia menggelang kan kepala nya menjawab pertanyaan Alya.

"Hmph...aku tidak percaya,aku sendiri tahu kalau dia itu cacat"ucap Alya nyerocos.

"Lalu di mana dia?kenapa kau tidak mengajak nya masuk?"ucap Marisa.

Lagi lagi Alya membuat gerakan tubuh,

^^^"dia langsung pergi"^^^

"Haish sudah lah,cepat bantu bi imah di dapur"ucap Marisa melipat tangan nya dengan wajah malas.

Atalia mengangguk dan pergi menuju dapur.

...

"David,nenek ingin kau menikah dengan wanita baik baik,jadi besok nenek ingin bertemu dengan calon istri mu itu"ucap Ratih.

"Mama gak usah khawatir,dia dari keluarga baik-baik,dan dia wanita yang baik,2 hari lagi pernikahan akan di laksanakan kok"ucap Qania meyakin kan mertua nya itu.

"Hmh baiklah"ucap Ratih sendu.

...

saat masih bekerja,Atalia mendapat kan notif pesan dari seseorang,membuat ia tersenyum miring,dan dengan cepat pergi dari perusahaan itu.

Atalia keluar dari Taxi masih dengan pakaian kantor nya,ia berjalan masuk ke dalam Kafe,mata nya mencari cari seseorang,hingga ia menemukan orang yang ia cari.

Ia berdiri di depan seorang wanita dan pria muda dengan setalan jas hitam seragam nan rapi.

Kedua orang itu terkejut melihat seorang wanita berkaca mata tebal Berdiri di depan mereka.

"Maaf anda siapa(dalam bahasa inggris)"tanya wanita itu menatap sinis Atalia.

Atalia membuka kaca mata tebal yang selalu menghiasi wajah putih bersih nya itu.

Kedua orang itu terkejut tak percaya,"Nona"ucap kedua nya serentak.

"Ke..kenapa penampilan nona berubah drastid"tanya pria itu prihatin,dan gagap melihat Atalia dari atas sampai bawah.

"Tidak usah banyak tanya,berikan informasi-informasi perusahan perusahaan yang berkaitan"ucap Atalia duduk di depan kedua orang itu.

"Akh...iya semua yang di minta nona sudah kami sediakan,tanpa kurang suatu apa pun,silah kan nona"ucap Wanita itu mendorong sebuah dokumen ke depan Atalia dengan hormat.

"Ada beberapa perusahan besar yang bersangkutan dengan hilang nya nama keluarga nona dalam semalam itu,dan data ke 4 orang yang nona curigai itu hanya pion,tetapi salah satu nya seperti nya memang bukan orang biasa,tapi...."ucap pria berwajah bule itu berhenti.

"tapi apa?"tanya Atalia yang masih membalik balikkan dokumen.

"Ada beberapa kamp militer dan organisasi besar yang ikut campur tangan,"jawab pria itu dengan wajah tak bisa di jelas kan.

Atalia langsung berhenti membalikkan dokumen itu,namun seringai jahat muncul di wajah nya."seperti nya kekuatan dan jumlah musuh ku,lebih banyak dari perkiraan"ucap nya.

"ada seseorang yang seperti nya sudah mengetahui identitas dan keberadaan nona,jika orang itu membeber kan identitas dan keberadaan kepada orang-orang di belakang itu,takut jika mereka akan secepat nya bergerak"ucap Wanita bule itu.