wanita Bisu

"Sayang sekali,aku tidak melihat jelas wajah wanita itu"ucap David dengan ekspresi serius.

"Kenap kita tidak lihat Cctv di sini saja"ujar pitter/pria jas coklat.

"Ini adalah Klub ilegal dan setiap orang yang masuk ke klub ini adalah Privasi,pemilik Klub ini juga tidak berani karna sebagian besar yang datang kemari adalah orang orang besar dan berpengaruh"ucap David panjang lebar.

"Jadi apa kita benar benar tidak bisa menemukan wanita itu?"tanya Pitter.

"Wanita itu sangat berhati hati,dia tidak meninggal kan jejak sedikitpun"ucap David memasukkan tangannya ke dalam kantong dan keluar dari ruangan itu.pitter langsung mengikuti dari belakang.

"Wanita itu juga tidak akan terekspose karna

Klub ini akan menyembunyikan kasus ini karna tidak mau terlibat dengan kepolisian,benar bukan"ucap Pitter berjalan di samping David.

"Benar!"

"Aku benar benar penasaran dengan wanita itu,apa dia masih muda atau belum menikah,aku pasti akan meminta nomor nya"ucap Pitter.

"Wanita seperti itu? mungkin kau belum sempat berbicara dengan nya saja,kau sudah di tembak sampai mati"ejek David pada teman nya itu.

"Emangnya kau pernah berkenalan dengan wanita semacam mafia begitu? Heh tidak perlu menakuti begitu,tapi yang jelas kalau aku mendeskripisikan wajah wanita itu dia pasti kuat dan wajah nya pasti sangar dan kusam hitam dan menyeramkan dan juga dia pasti kekar bahkan tubuh nya pasti sangat tinggi"ucap Pitter membayangkan wanita itu.

"Apa kau tidak takut kalau wanita itu masih ada di sekitar sini,dan marah kemudian menembak mu"ketus David pada sahabatnya itu.

"Aku yakin dia pasti sudah pergi,lagian aku hanya bercanda,baiklah aku akan bermain di sini sebentar kau bisa pulang duluan"ucap Pitter dan langsung pergi begitu saja.

David menggelengkan kepalanya,Sahabat nya itu adalah penggila wanita tapi sebenarnya belum pernah meniduri wanita manapun.

...

"Apa kau takut?apa mereka ada menyentuh mu?di bagian mana mereka menyentuh mu?atau apa mereka ada melukai mu?"Rio berbicara

Tanpa henti dan memperhatikan Atalia dari ujung kaki sampai bawah,memutar balik tubub Atalia.

Atalia tertawa meski tak ada suaranya sedikitpun terdengar,ia menggerakkan tangannya meletakkan nya di depan dada dan melakukan gerakan mengatakan kalau dirinya baik baik saja.

Ia juga membuat gerakan isyarat lagi mengatakan,'mereka tidak menyentuhku sama sekali,karna seseorang menolong ku dan menghajar mereka sampai babak belur'.

Terakhir Atalia menggerakkan dua jari nya seperti mengatakan kalau,'kemudian aku langsung berlari'

"Lalu apa kau tahu siapa yang menolong mu itu?"tanya Rio,tapi Atalia membalas dengan gelengan kepala.

"Hah...baiklah kalau begitu bersihkan diri mu dan segeralah istirahat besok kau tidak perlu bekerja"ucap Rio,entah kenapa jantung nya berdegup kencang bahkan ia merasakan wajah nya panas dan merah.

Setelah Rio pergi,senyum manis Wanita cantik itu berubah menjadi senyuman menyeramkan dan aura membunuh yang pekat.'Jika sampai aku menemukan bukti kalau keluarga ini terlibat dalam pembantaian keluargaku...

Maka aku tidak akan melepaskan satupun dari kalian'.

...

Tok...tok....

Atalia yang membaca buku di datangi oleh bibinya yang selama beberapa hari ini tidak membicarai dirinya.

"Atalia...mmm boleh bibi masuk?"Marisa membuat suara nya selembut mungkin dan seramah mungkin.

Atalia tersenyum mengangguk,dan mempersilahkan Marisa masuk dan duduk.

''akh Atalia kau begitu baik,bibi benar benar minta maaf,bibi tidak bermaksud begitu''ucap Marisa memegang punggung tangan Atalia.

Atalia tetap tersenyum ramah dan polos.

''Atalia kamu sudah tau sendirikan Ara sudah pergi,mm...bibi ingin sekali kamu menikah dengan cepat,jadi Bibi ingin kamu berkencan malam ini...''

''kamu mau kan?''Marisa bertanya dengan hati hati namun dalam hatinya iya mengutuk Atalia jika menolak nya.

Atalia tanpa fikir panjang mengangguk,membuat Marisa puas dan memanggil pelayan yang mengikutinya ke kamar Atalia,pelayan itu membawa sebuah paper bag yang berisi gaun pendek yang indah.

''pakailah ini bibi sengaja pilih pakaian tertutup yang indah untuk mu,kau suka kan pakai setelah itu temui bibi di lantai bawah ya daa..''Marisa melambaikan tangannya dan keluar dari kamar Atalia.

Marisa juga wanita elegan yang berkelas,iya tentu saja tahu keluarga terhormat mengingin kan menantu yang elegan dan tentu saja wanita yang tidak memakai pakaian pakaian seksi.

...

Atalia menatap punggung bibi nya yang menghilang ke dalam mobil.

Atalia di sambut oleh pria tampan yang membuat kaun hawa mimisan saat melihatnya,Namun Atalia bukanlah wanita berdarah manusia sekarang,ia sedikit terkejut melihat pria di depan nya sama dengan pria di pesta yang membantunya.

namun ia menunjukkan senyum manis nya yang ramah,dengan riasan tipis Wajah cantik Atalia benar benar alami,membuat seorang David Christpoher Jhon tersenyum kagum dengan kecantikan alami seorang wanita.

''sangat jarang wanita jaman sekarang cantik alami seperti ini''gumam David menarik kursi dan mempersilahkan Atalia duduk.

''Siapa nama kamu?"tanya David,namun selanjutnya ia cukup tidak percaya.

Atalia tau pria di depannya itu tidak akan mengerti bahasa isyarat yang akan di buat,jadi dia menulis di sebuah kertas yang sudah di siapkan dari rumah.

^^^'nama ku Atalia,^^^

^^^senang bertemu denganmu'^^^

David tertawa kecut,iya tidak percaya mama nya menjodohkannya dengan wanita bisu,meski wanita itu memang cantik alami tapi ia juga manusia biasa dan seorang CEO yang memiliki pengaruh di berbagai negara,apa jadinya jika iya mempunyai istri Bisu nantinya,hal ini benar benar di luar pemikirannya.

..."kau bisa meminta makanan yang kau suka,aku akan membayarnya sekarang,maaf aku ada urusan mendadak,ini kartu Atm ku kau bisa memakainya semau mu"setelah memberi Black Card nya,David pergi dengan kecewa....

meski tatapan mata Atalia yang teduh namun iya menyimpan seribu Rahasia di balik itu,meski mimik wajahnya yang tenang saat ini tapi otak nya terus berputar dengan berbagai pikiran pikiran yang di luar nalar manusia biasa.