Setelah Rafa mengantar Zila, Rafa baru bisa berangkat bekerja.
" Tuan, nanti akan ada pertemuan dengan Client kita yang baru. Perusahaan ini meminta kerja sama dengan kita mengingat namanya yang sudah melesat tinggi didunia bisnis padahal perusahaan ini baru berdiri dua tahun yang lalu." jelas Mark, sekertaris Rafa.
" Ya, urus saja semuanya. Dan taruh berkas yang harus ku tanda tangani di atas meja."
Mark membungkukkan badan nya dan melesat pergi setelah tugas nya selesai.
Sesuai janji, saat ini Rafa sedang berada di dalam perusahaan cukup besar yang sudah merajai dunia bisnis dalam waktu yang singkat.
" Selamat siang, Tuan Kenzo." sapa Rafa mengulurkan tangannya.
" Selamat siang, Tuan Muda Rafa." Kenzo menerima jabat tangan itu dan mereka pun mulai membicarakan bisnis sambil terdengar pujian dari masing-masing pihak.
Setelah terjadi kesepakatan mereka pun bubar dan Rafa keluar dari ruangan itu disusul oleh Mark yang menyunggingkan senyum penuh kemenangan.
Lakukan dengan baik seperti biasanya, uang mu akan ku tambah bulan ini karna kau sudah melakukan tugas mu dengan baik.
Sebuah pesan masuk dari Mr. K untuk salah satu anak buahnya. Ya, tanpa Rafa ketahui ada penyusup dalam perusahaannya dan orang itu adalah suruhan musuh terbesarnya.
Rafa dan juga Mark kemudian bergegas kembali ke perusahaan, namun di tengah jalan Rafa merasa aneh karna sebuah mobil selalu saja mengikuti nya.
" Mark, kelihatan nya kita sedang di ikuti." seru Rafa dengan was-was.
" Sepertinya iya Tuan, tapi hanya satu mobil ini bukanlah masalah besar." ucap Mark bernada meremehkan karna hal seperti ini bukanlah masalah buatnya.
" Kau atasi saja sendiri. Aku sangat malas berhubungan dengan pistol." suruh Rafa yang emosi nya memang di permainkan sejak menikah.
" Baiklah Tuan."
Sejenak setelah Mark berucap, terdengar suara tembakan yang melesat mengenai kaca sebelah kanan tempat Mark berkendara.
Pyaaarrrrr
Kaca yang ternyata tidak tahan peluru itu kemudian pecah.
Mobil yang di kendarai Mark sedikit oleng akibat tembakan itu.
" Kamu bisa hati-hati ngga, sih ?" tanya Rafa sedikit kesal karna tidurnya agak terganggu.
" Maaf Tuan, sepertinya orang ini memang cari mati. Akan saya selesaikan dengan cepat." Mark kemudian melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi agar cepat sampai di tempat sepi.
Setelah aksi kejar-kejaran yang menerobos banyak lampu lalu lintas, mereka pun akhirnya sampai juga di jalanan sepi dekat bukit juga sungai.
Mark mematikan mesin mobil dan segera keluar sambil membawa dua pistol andalannya.
Begitupun dengan mobil yang mengejar mereka, dua orang turun dari dalam mobil dan membawa pistol juga.
Terjadilah baku hantam di antara mereka, Mark juga dua orang itu saling menembak dengan berlindung pada badan mobil.
Sedangkan Rafa yang berada di dalam mobil memfoto wajah dua orang yang menyerangnya dan mencari tau dalam laptop yang dibawanya, siapakah dua orang yang mengganggunya dan dari organisasi mana mereka.
Tak lama kemudian kemenangan berada di pihak Mark. Mark pun segera memasuki mobil dan melajukanya menuju ke perusahaan.
Saat itu Rafa juga berhasil melacak dari mana organisasi yang mengutus mereka. Dan Rafa berencana akan mendatangi mereka besok malam.
" Ayo jalan." pinta Rafa setelah menelfon anak buahnya untuk membereskan kekacauan yang terjadi di jalan ini.
.
.
.
-to be continued-
Beri kritik dan sarannya ya 🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 76 Episodes
Comments
ha?
secangkir kopi untukmu thor. ku suka ceritamu. moga triple L cepat ketemu dady nya😍
2022-04-27
1