Pagi itu setelah mengantar Triple s ke sekolah Zila langsung menuju cafe tempat dimana ia akan bertemu dengan orang yang telah ia tabrak mobilnya.
Yah, kemarin malam ia mendapatkan pesan untuk melakukan negosiasi di sini.
" Selamat pagi Tuan." sapa Zila ketika melihat orang yang ditabraknya.
" Selamat pagi, nona. Panggil saja saya Mark." balas sekertaris Mark kemudian langsung duduk diseberang Zila.
" Baiklah. Mark, jadi bagaimana apakah mobilnya baik-baik saja." tanya Zila.
" Tentu saja tidak Nona. Keadaannya rusak parah dan butuh biaya banyak untuk memperbaikinya." jawab Mark.
" Memangnya berapa biaya perbaikannya?" tanya Zila khawatir.
" Hampir lima triliun." jawab Mark agak ragu. Karna sejujurnya mobil itu tidak diperbaiki melainkan dibuang ganti yang baru.
" Apa? semahal itu." ucap Zila tidak percaya.
" Mobil itu harga nya memang sangat mahal nona, dan memperbaikinya pun mahal juga. Bahkan sekarang belum selesai dan nona harus mengganti biayanya." ucap Mark menggebu, pokoknya ia harus berhasil membujuk Nona culun ini agar bossnya tidak marah lagi.
" Tapi Mark, penghasilanku tidaklah seberapa palingan 30 juta perbulan paling sedikit dan itu belum dibagi dengan biaya lainya juga gaji karyawan. Berapa lama aku bisa menyelesaikannya." jujur Zila. Ia masih harus membiayai ketiga anaknya juga.
" Begini nona, ada cara yang paling praktis dan Nona harus mau."
" Maksudnya ?" tanya Zila bingung.
" Begini. Menikahlah dengan bos saya." ucap Mark dengan singkat padat dan jelas namun bermakna mengagetkan Zila.
" Kau gila! aku ini seorang ibu dari tiga anak." ungkap Zila.
" Apa ?" kini Mark yang kaget.
Kemudian menelisik penampilan Zila dengan teliti, rambutnya memang kuncir dua, dilengkapi poni ketinggalan zaman ditambah kacamata besar bertengger di atas hidungnya.
Penampilannya boleh culun apalagi bajunya yang kebesaran, namun kalau dilihat seksama ia akan terlihat masih muda.
" Kau sudah punya anak tiga ?" tanya sekertaris Mark memastikan lagi.
Zila hanya menjawab dengan anggukan malas. Sekertaris Mark menghela nafasnya berat dan mencoba menelpon bosnya.
" K**amu mau cari mati, ya. Mengganggu orang saja**." jawab orang seberang, siapa lagi kalau bukan bos nya. Rafa merasa terganggu karna saat itu ia masih sarapan.
" Maaf bos. ini tentang gadis yang akan.. em.. bukan gadis. Ini tentang wanita yang akan di nikahi bos." ucap Mark.
" K**enapa, dia sudah bukan gadis lagi** ?" tanya Rafa.
" Itu salah satunya bos." jelas sekertaris Mark.
" C**k, jangan main-main sama aku, lalu apa yang lainya**." tanya Rafa lagi.
" Emmm.. itu bos, orangnya sudah punya anak ternyata, tiga pula." jawab Sekertaris Mark apa adanya.
" A**pa**?" Rafa kaget banget sampai keselek sarapannya sendiri. Rafa kemudian menyambar air didekatnya dengan cepat.
" Bos baik-baik saja." tanya sekertaris Mark khawatir.
" T**entu saja. Aku ini kan tahan banting**." ucap Rafa setelah batuknya mereda.
" Bagaimana bos wanita ini sudah menikah." ucap sekertaris Mark namun langsung di sela oleh Zila.
" Saya tidak pernah menikah." ucap Zila.
Sekertaris Mark juga Rafa yang panggilannya masih tersambung kaget. Kemudian Mark menatapnya dengan ekspresi bertanya tanya.
" Saya juga tidak tau apa yang terjadi, saya rasa saya telah diperkosa." jujur Zila.
Zila ingin orang ini ilfil padanya, ia sangat tidak mau berurusan dengan orang-orang yang ia anggap gila ini. Gimana gak gila, kenal saja tidak malah mau ngajak nikah.
-to be continued-
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 76 Episodes
Comments
Yusmiati Pratiwi
triple L thor.. hadew
2022-11-24
1
Indah Wati
5 milyar aja Uda kemahalan Thor,jngn dilebih"kan deh buat biaya perbaikan mobil aja nyampe 5triliun.terlalu lebay authornya,yg msk akal ajalah Thor, walaupun ini cuma cerita novel.
2022-05-01
2
Novi Yantisuherman
klo jodoh meh ga kemana,mau lari sejauh apapun juga klo tuhan menghendakin Mau kata pun tetap jodoh
2022-04-22
4