Flashback
***
"Sayang kayak nya aku gak jadi daftar Polwan" Ane meberitahu Tegar
"Kenapa sayang?" tanya Tegar yang tau Ane sangat ingin jadi polwan
"Papa dan mama gak ngasih ijin" jawab Ane sedih
"Kalau papa dan mama mau nya gimana? " tanaya Tegar
"Papa dan mama mau aku jadi Bidan" jawab Ane singkat
"Sepertinya bukan hal yang buruk ide papa sayang" Tegar memberi Ane semangat
"Tapi kan sayang tau dari dulu aku mau nya jadi Polwan" gerutu Ane
"Kamu kan pengen jadi polwan hanya karena suka seragam nya, pakek aja seragamku" goda Tegar
"Iiihhh....sayang apaan sih...." Ane ngambek
"Jadi Bidan juga bagus kok sayang, banyak lho teman - teman aku dan kakak leting yang pasangan nya Bidan. sampai ada yang bilang polisi itu idaman Bidan" cerita Tegar
"Kalau sayang gimana?" tanya Ane
"Kalau aku terserah sayang mau nya jadi apa. jadi Bhayangkari aku aja juga gak papa. goda Tegar sambil nyolek hidung Ane
"Ya udah lah, aku juga gak bisa nolak keingan papa dan mama" jawab Ane lesu.
"Rencana pendaftaran kapan?" tanya Tegar
"besok sayang" jawab Ane
"Aku antar ya, kebetulan besok aku lepas dinas!" beritahu Tegar
"Boleh, besok aku tunggu jam tujuh ya. jangan telat takut nya kesiangan sampe semarang nya!!" ucap Ane
"Iya sayang...." jawab Tegar sambil mengusap kepala Ane yang tertutup jilbab.
***
Tok...tok....
"Assalamualaikum" Tegar mengucapakan salam dan mengetuk pintu
"Walaikumsalam" jawab Bu Vina. Ibu nya Ane
"Nak Tegar, mari masuk." ajak Bu Vina
"Duduk nak, Ibu panggil Ane dulu" Bu Vina mempersilahkan Tegar untuk duduk
"Ne, nak Tegar sudah nunggu di depan" Bu Vina menghampiri Ane di kamar
"Iya ma, bentar Ane keluar" sahut Ane
Tak lama setelah itu Ane yang sudah berpakaian rapi keluar
"Ma, pa. Ane berangkat ke semarang dulu ya" ucap Ane pamitan sama Pak Edi dan Bu Vina
"Iya, hati - hati ya nak" jawab Bu Vina
"Nak Tegar hati - hati ya jangan ngebut!" ucap Pak Edi
"Iya om, tante Insyaalloh aman" ucap Tegar sambil senyum kemudian pamit dan bersalaman dengan Pak Edi dan Bu Vina
Setelah sampai di kampus Kebidanan Duta Husada. Ane yang di dampingi Tegar mendaftarkan dirinya dan mengikuti serangkaian tes masuk Akbid Duta husada
Seminggu setelah pendaftaran ada pengumuman penerimaan mahasiswa baru dan salah satu siswa yang diterima adalah Diane prasasti
Antar seneng gak seneng, tapi ini tetap yang harus di jalani.walaupun hati berat Ane tetap menjalani kuliah nya.
Semester Awal kuliah nya lancar percintaaan juga lancar pastinya, walaupun harus LDR (long distance relationship)
Dret...dret..
Getar hp Ane ada pesan masuk
"(Sayang lagi apa, aku kok kangen ya sama kumu)" chat dari Tegar
"(Lagi belajar sayang. iya, aku juga kangen banget)" bales Ane
"(Sayang kapan pulang? aku jemput ya?)" chat Tegar
"(Sabtu sore sayang)" bales Ane
"(Okay...aku jemput ya, nanti main ke kos aku dulu mau ya?)"
"(Lho sayang sekarang kos? kok aku baru tau)" Ane penasaran
"(Iya, baru kemarin mulai kos nya. biar gak capek di jalan kalau berangkat kantor)" terang Tegar
"(Ya udah, aku istrahat dulu ya besok ada kuliah pagi)" Ane mengakhiri chat nya
Di kos Ane merasa Aneh kenapa Tegar tiba - tiba kos padahal jarak tempuh dari rumah ke kantor gak terlalu jauh sebenarnya
"Hai...malah bengong" kaget Nia menepuk pundak Ane
"Eh...iya, ini lagi mikirin Tegar kok tiba - tiba kos" jawab Ane
"Ingin suasana baru mungkin" jawab Nia
"Eh...udah berapa lama kalian pacaran?" tanya Nia
"Tiga tahun" jawab Ane
"Udah lama juga ya" ucap Nia
"Tapi Tegar laki - laki yang setia ya walaupun udah jadi polisi. sahut wawa
"Iya kita tau kan Polisi itu rata - rata playboy" sambung yeni
"Ya, karena aku dan Tegar pacaran udah lama udah dari SMA sebelum dia jadi Polisi kita udah pacaran." terang Ane
"Kamu beruntung Ane, aku baru pacaran satu bulan sama Polisi udah main diselingkuhin aja " gerutu Nia
Hari sabtu yang ditunggu tiba, Ane saat ini sudah di jemput Tegar di kos nya yang baru di tempati sekitar empat hari ini
"Disini kos aku" ucap Tegar sembari mebuka pintu kamar kos untuk Ane
"Sini masuk" ajak Tegar
"Emang boleh cewek masuk kos cowok" Ane melangkah ragu
"Boleh, masuk aja" ajak Tegar
saat Ane melangkahkan kaki nya ke kamar, tiba - tiba Tegar menutup pintu kamar
"Kenapa harus di tutup? buka aja!" ucap Ane merasa gak nyaman harus di kamar berdua dengan Tegar.
Walaupun mereka pacaran lama tapi mereka pacaran dalam batas normal. pegang tangan aja jarang apa lagi ciuman sama sekali tidak pernah.
Plak....
Suara Ane menampar Tegar
"Apa yang mau kamu lakulan" teriak Ane
"Ane kita pacaran udah lama, wajar kan kalau aku mau cium kamu?" suara Tegar meninggi memegang pipi yang baru saja kena tamparan dari Ane
"Maksud kamu apa? Ane heran dengan perubahan sikap Tegar
"Maksud aku apa?" kita pacaran udah lama sayang. apa salah nya kalau hanya sekedar ciuaman?" ucap Tegar
"Maaf aku gak bisa" ucap Ane meninggalkan kos Tegar
Sejak pertengkaran itu Ane dan Tegar terlihat jauh. keduanya jarang komunikasi walapun hanya sekedar menanyakan kabar pun tidak.
***
"Ne, tumben akhir - akhir ini kamu gak pernah telphonan? tanya Nur
"Iya, sepertinya Tegar marah sama Ane" jawab Ane
"Marah kenapa? Nur coba bertanya lagi
"Terakhir ketemu yang aku dijemput itu, aku kan di ajak main ke kos nya disana dia mau cium aku. terus aku tampar" terang Ane
"Wkwwkwk......apa? hanya karena mau cium terus kamu tampar? sahut Nia
"Jadi selama ini kalian gak pernah ciuman? Yeni ikut mendekat karena merasa lucu dengan tingkah Ane.
"Gak lah, emang pacaran wajib harus ciuman?" pacaran itu kan harus nya saling jaga"ucap Ane kesal
"Ane,Ane, kayaknya kalau pacaran ciuman itu hal yang wajar sih Ne" ucap Nia
"Tetap aja bagi aku gak wajar, karena kalau cinta itu harus menjaga sampe bener- bener halal. kalau pacaran harus ciuaman atau apa lah itu berarti itu nafsu bukan cinta." ucap Nia
"Okay...deh...bu ustadzah" goda Nur
Karena sejatinya cinta itu menjaga bukan merusak, jaga sampe dia halal menjadi milikmu. jangan membiarkan orang yang kita cintai terjerumus dalam dosa.
***
Ane yang merasa sedih dengan sikap dingin Tegar semenjak kejadian Ane menampar Tegar
Ane berusaha menghubungi Tegar lewat panggilan telephon tapi tidak di jawab, mengirim pesan pun tak di balas.
"Apa iya hubungan kita yang udah jalan tiga tahun harus berakhir seperti ini?" guman Ane dalam hati
"Apa aku samperin aja ya ke kos Tegar" pikir Ane
Setelah berfikir Ane memutuskan untuk coba mencari Tegar di kos
"Tok...tok...
Ane yang mengetuk pintu
"Assalamualikum" Ane masih mengetuk pintu dan mngucapkan salam
Klek
Suara kunci di buka
"Walaikumsalam" jawab perempuan yang tidak Ane kenal membuka pintu
"Kamu siapa?" tanya Ane heran
"Aku" belum selesai menjawab pertanyan Ane, terdengar suara Tegar yang baru keluar dari kamar mandi
"Siapa sayang?" ucap Tegar sambil mengeringkan rambut nya dengan handuk. belum menyadari ada Ane di situ
"Sayang...?" ucap Ane bingung dan melihat ke arah Tegar lalu perempuan yang tidak di kenalnya ini.
"Apa kalian? ucapn Ane terputus seolah ragu mau melanjutkan pertanyaan nya
"Iya kami pacaran" ucap Tegar enteng tanpa merasa bersalah
"Kenapa harus seperti ini Tegar?" ucap Ane yang mulai meneteskan air mata
"Jadi ini alasan kamu dua minggu ini gak pernah hubungi aku?" ucap Ane semakin lirih terisak - isak seakan tidak mau mempercayai
apa yang dia lihat
"Kamu sendiri kan yang nolak aku" sahut Tegar
"Tiga tahun Tegar....tiga tahun kita bersama, kamu tau aku seperti apa." ucap Ane
"Justru karena kita pacaran udah lama, apa salah kalau aku hanya mau mencium kamu?"
"Salah Tegar, salah! kita belum halal" ucap Ane masih dengan isak tangis
"Emang kamu nya aja yang gak beneran sayang sama aku" ucap Tegar
"Kamu berubah Tegar, kamu bukan lagi Tegar yang aku kenal dulu. cinta itu menjaga Tegar. kalau mau kamu seperti itu,
itu bukan cinta tapi nafsu. dan maaf aku gak bisa jadi budak nafsu mu"
Kita selesai sampai disini, terimakasih sudah pernah ada dalam hidup ku" ucap Ane mengakhiri hubungan nya dengan Tegar
Sejak kejadian itu Ane dan Tegar sudah benar - benar selesai. tidak ada lagi komunikasi diantara keduanya.
Dan sejak saat itu juga, Ane memilih untuk tidak mau lagi dekat dengan laki- laki apa lagi Polisi
karena di mata Ane tegar berubah semenjak jadi Polisi
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 277 Episodes
Comments
꧁᭕༺𝐚𝐬𝐭𝐲᭄꧂
hanya karena ane tidak mau di cium tegar memutuskan hub hay pacaran bukan berarti kau bisa seenaknya sendiri sama pasangan.
2022-07-12
2
Ciripah Mei
dulu aq jg tnggl d asrama polisi bah kn pacar aq polis y gitu deh pacar y banyak seakan2 perempuan tuh buat mainan y dia
2022-06-11
1
Arin
hemm dasar si tegar,emng pcran hrus Kya gtu...ya bgus ane kmu udh tingglin orng Kya tegar
2022-06-10
0