Hari pernikahan pun telah tiba. Chika dan keluarga telah siap untuk berangkat ke lokasi. Baru saja membuka pintu, sudah ada mobil mewah di depan rumah.
"Chika, apa kamu memesan taksi online pagi buta begini?" tanya Papa Heru.
"Tidak Pa, Chika belum memesannya" Sang mama langsung mengintip ke luar rumah.
"Iya nak, kalau sudah tidak apa-apa biar mama sampaikan ke supirnya. Kasihan takut menunggu lama" kata Mama Maya.
"Belum ma, kalau udah kan Chika pasti bilang ke mama sama papa" jawab Chika sambil bersiap keluar.
Seseorang keluar dari dalam mobil begitu melihat Chika keluar dari rumah. Dengan pakaian jas hitam, celana hitam dan kemeja putih. Orang tersebut menghampiri rumah mereka.
"Permisi Tuan dan Nyonya, saya di utus Tuan muda untuk menjemput kalian" Supir tersebut mengarahkan Chika dan keluarga ke mobil tadi sambil membukakan pintu.
Chika dan kedua orang tuanya mengikuti supir tadi masuk ke dalam mobil. Setelah Chika dan kedua orang tuanya masuk. Supir menutup pintu mobil dan menjalankan kendaraan roda empat tersebut dengan sangat baik sehingga membuat mereka nyaman.
Sampai di lobby hotel, Chika dan keluarganya terheran-heran. Sebab, saat awal Chika hanya menginginkan acara sederhana di sebuah gedung serbaguna di kelurahannya. Hari ini Chika malah di bawa ke hotel ternama di kota Jakarta.
"Loh pak, sepertinya anda salah antar. Sebaiknya anda hubungi dulu tuan anda" kata Chika.
"Benar disini Nona, Tuan Muda menyuruh saya untuk mengantarkan Nona kesini" jawab Sang Supir.
Tak lama, seorang petugas hotel menghampiri mereka dan membukakan pintu mobil untuk Chika dan Pak Heru yang berada di samping pintu.
"Selamat datang Nona, Tuan dan Nyonya. Mari ikut saya" setelah Chika keluar mobil petugas tersebut mengatakan hal itu. Chika makin bingung termasuk Papa Heru dan Mama Maya.
"Sudah nak, kita ikuti saja" ucap Mama Maya.
Mereka mengikuti arahan dari petugas tadi. Terlihat dekorasi mewah menghiasi seluruh lobby hotel dan menghiasi sebuah ruangan.
Sampailah Chika dan keluarga di ruang make up. Chika dan Mama Maya segera di rias oleh penata rias ternama di Jakarta.
Papa Heru langsung mengganti pakaian dengan setelan Jas putih dan celana putih. Mama Maya setelah selesai di make up segera mengganti pakaiannya dengan Kebaya putih yang terlihat sangat elegan.
Tersisa Chika yang masih di rias. Mama Maya dan Papa Heru keluar untuk menyambut tamu. Tetangga dan keluarga yang tadi ikut mengawal dari belakang.
Saat Mama Maya dan Papa Heru memasuki ruang acara, Mama Maya dan Papa Heru terlihat kagum dan tidak percaya.
"Ma, apa besan kita orang kaya? Menyewa acara di tempat seperti ini sangat mahal loh. Lihat dekorasinya semua menggunakan bunga asli. Lihat pakaian kita ma" ucap Papa Heru.
"Pak Heru, Bu Maya. Mari kita ke sebelah sana. Kita makan-makan dulu agar tidak lemas saat acara. Di sana ada keluarga besar kami" ucap Papa Ben yang mendatangi Papa Heru dan Mama Maya.
Papa Ben memperkenalkan keluarga mereka kepada Papa Heru dan Mama Maya. Keluarga besar Papa Ben dan Mama Ratna begitu sangat ramah menyambut Papa Heru dan Mama Maya.
Mereka tidak memandang derajat seseorang. Baik keluarga maupun teman. Pak Heru dan Mama Maya yang awalnya sungkan dan takut menjadi senang dan nyaman dengan sambutan mereka.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 127 Episodes
Comments