BAB 4 : Pengkhianatan Yun Qinxi

Di rumah Liu Linfeng..

"Apa katamu?! Sun Chen hidup kembali?!" ucap Liu Linfeng dengan suara tinggi.

"Iya tuan.. Aku melihat dengan mata kepalaku sendiri.. Kalau Sun Chen yang awalnya sudah meninggal tiba tiba bangkit kembali..." ucap asisten di ruangan Liu Linfeng.

"Apa kau bilang?! Bangkit?!"

"Mana mungkin orang yang sudah mati bangkit kembali?! Apa kamu kira aku anak kecil yang mudah dibodohi?!"

Tentu saja Liu Linfeng tidak percaya, siapa juga yang akan percaya dengan kejadian yang tidak mungkin terjadi?

"Aku berani bersumpah tuan.. Sun Chen itu benar benar hidup kembali.." asisten dokter tersebut sudah pasrah dan memohon agar Liu Linfeng mempercayainya.

"Cukup! Aku tidak mau mendengar perkataanmu lagi!"

"Kalian! Seret wanita ini potong kakinya dan tangannya! Terserah kalian mau diapakan, aku tidak peduli!" Liu Linfeng begitu kesal dengan asisten dokter tersebut.

"Baik boss!" seru semua anak buah Liu Linfeng.

Mereka semua pun menyeret wanita itu ke dalam sebuah gudang.

"Hahaha bagaimana kalau kita nikmati dulu sampai dia mati?"

"Benar juga!"

Lidah mereka semua begitu liar dan ganas..

"Tidak.. Tolong.. Tolong aku..."

"Ahhh...."

Didalam gudang tersebut semua anak buah Liu Linfeng melakukan keganasan.

"Tuan muda, apakah aku yang harus turun tangan untuk membunuh Sun Chen itu?" ucap seorang pria paruh baya di dekat Liu Linfeng.

"Tuan Wang Baisheng.. Tidak perlu terburu buru.. Biarkan anak buahku yang mengurusnya.."

"Baiklah tuan muda."

Di rumah Yun Qinxi....

"Ibu ayah.. Aku sudah pulang.." ucap Yun Qinxi.

"Eh? Qinxi ayo kemari nak.. Ada tuan muda Zhou Jinfei.." ucap seorang wanita paruh baya yang merupakan ibu dari Yun Qinxi bernama Yun Liwei.

Yun Qinxi pun masuk dan terkejut melihat pria yang ada di depannya.

"Eh tuan Zhou, kenapa anda datang kemari?" tanya Yun Qinxi mengerutkan keningnya.

"Qinxi yang sopan di didepan tuan muda Zhou!" ucap ibunya memarahi Yun Qinxi.

"Ahaha bibi Linwei tidak perlu seperti itu dengan Qinxi, aku sudah tau sifat Qinxi itu bagaimana.. Kan setiap hari aku bertemu dengannya," ucap Zhou Jinfei tersenyum lembut kepada Qinxi.

"Ibu sudah tau semuanya.. Tuan muda Zhou Jinfei merupakan presiden direktur dari perusahaanmu dan dia juga yang menaikkan pangkatmu ke manager," ucap ibu Yun Qinxi yang begitu menghormati Zhou Jinfei.

"Aku kira Qinxi sudah memberitahukan hal tersebut dengan bibi Linwei tentangku.. Ternyata Qinxi masih menyembunyikannya," ucap Zhou Jinfei tersenyum ke arah Yun Qinxi.

"Qinxi, mulai saat ini kamu harus menceraikan suami sampah mu ini!"

"Apa?! Ibu.. Aku tidak setuju dengan keputusan ibu!"

"Hey! Ibu sudah tau semuanya bahwa tuan muda Zhou Jinfei itu sangat menyukaimu!"

"Ibu walaupun direktur Zhou menyukaiku, aku tidak peduli dengannya!"

"Dan satu hal lagi.. Ibu jangan mengurus rumah tanggaku dengan Sun Chen!" ucap Yun Qinxi tidak mau di atur oleh ibunya.

"Dasar anak kurang ajar!" saat ibunya ingin menampar Yun Qinxi, tiba tiba...

"Hentikan!" ucap seorang pria paruh baya yang baru datang dari bekerja.

Seketika itu juga, Yun Linwei menghentikan tangannya yang hampir sampai ke wajah Yun Qinxi.

"Linwei! Jangan kurang ajar terhadap putrimu sendiri! Kamu sebagai ibu tidak bisa melihat yang mana baik dan buruk!" ucap pria paruh baya tersebut yang merupakan ayah dari Yun Qinxi bernama Yun Zhao.

"Yun Zhao, aku begini karena aku ingin melihat putriku bersama dengan pria yang layak! Tidak seperti dengan sampah ini!" Yun Linwei menunjuk ke arah Sun Chen.

"Linwei! Aku tau kamu tidak suka dengan menantumu, tetapi apakah kamu lupa bahwa yang menyelamatkan nyawa kita adalah orang tua Sun Chen? seandainya jika bukan orang tua Sun Chen yang menyelamatkan kita, apakah kamu dapat berpikir bahwa kita masih bisa bernafas sampai sekarang?!" ucap Yun Zhao memarahi istrinya.

Memang betul beberapa tahun yang lalu, Yun Zhao dan Yun Linwei dikejar oleh perampok, dan untung saja orang tua Sun Chen menyelamatkan mereka saat mereka memasuki desa tempat Sun Chen berasal.

"Memang betul kita harus membalas budi, tetapi ini demi kebahagiaan anak kita juga!"

"Kebahagiaan apa? jika kamu yang mengatur anak kita untuk bercerai?"

"Cukup! Aku mau istirahat.. Maafkan aku tuan Zhou, aku duluan dengan suamiku.."

"Hey Qinxi!" teriak ibunya namun Yun Qinxi tidak memperdulikannya.

Yun Qinxi dan Sun Chen naik ke lantai 2 rumah menuju ke kamar mereka berdua.

Di dalam kamar....

"Sayang maafkan ibuku.." ucap Yun Qinxi meminta maaf kepada suaminya.

"Uhm tidak masalah, aku mengerti dengan keadaan ibumu," ucap Sun Chen tersenyum lembut kepada istrinya.

"Ada yang aneh dengan Sun Chen, biasanya dia tidak pernah setenang ini, bahkan jika ibuku marah pasti dia memohon agar tetap mau bersamaku jika ibu ingin menceraikanku dengan Sun Chen, tapi sekarang dia terlihat begitu tenang.." bathin Yun Qinxi yang merasa ada sesuatu yang salah dengan Sun Chen.

"Ada apa? Kenapa kamu menatapku seperti itu?" tanya Sun Chen.

"Ehm tidak apa apa, aku cuma merasa kamu tidak seperti biasanya."

"Sebenarnya aku ingin menanyakan sesuatu denganmu," tanya Sun Chen yang berekspresi serius.

"Apa yang mau kamu tanyakan?"

"Apa hubunganmu dengan pria itu?"

Seketika juga..

Dug...

Jantung Yun Qinxi berdetak kencang, bahkan Yun Qinxi berkeringat dingin dengan pertanyaan Sun Chen.

"Pft haha kenapa kamu menanyakan hal seperti itu? Asal kamu tau, aku dan dia tidak ada apa apa," ucap Yun Qinxi yang berkeringat dingin.

"Tapi..." awalnya Sun Chen ingin menanyakan kenapa istrinya berkeringat dingin, tetapi tiba tiba saja Yun Qinxi memotong pembicaraannya.

"Cukup! Aku tidak tau apa maksudmu tetapi antara aku dan tuan Zhou tidak ada apa apa!" ucap Yun Qinxi sudah tidak tahan dengan pertanyaan Sun Chen.

"Baiklah aku percaya denganmu."

"Oke dan berhenti bertanya hal seperti itu lagi, mengerti?"

"Iya."

"Kalau begitu aku mau tidur, selamat malam," Yun Qinxi kemudian tidur di kasur sedangkan Sun Chen tidur di lantai.

"Ternyata pengkhianatan di dunia ini lebih parah daripada di dunia dewa, saat aku tidak sengaja memegang tangan Yun Qinxi, dan memeriksa denyut nadinya.. Ternyata dia hamil baru baru ini, mungkin dia belum merasakannya, tapi cepat atau lambat semuanya akan terbongkar," bathin Sun Chen yang sudah mengetahui pengkhianatan istrinya.

"Yahh walaupun kecantikannya belum sepenuhnya menyamai para dewi, tetapi sifat yang paling aku tidak sukai adalah pengkhianatan. Aku sudah dilahirkan kembali ke dunia aneh ini, awalnya aku senang mendapatkan seorang istri tetapi aku tidak menyangka akan di khianati dari belakang."

"Ternyata selama ini, pemilik tubuh ini sering di bohongi oleh Yun Qinxi, sungguh kasihan.. Padahal rasa cinta pemilik tubuh ini kepada Yun Qinxi begitu besar," Sun Chen hanya bisa menghela nafas.

"Sudahlah, cepat atau lambat pasti dia ketahuan. Yang paling penting bagiku adalah meningkatkan kekuatanku secepat mungkin!"

Keesokan harinya...

Sun Chen bangun lebih pagi dan tidak membangunkan Yun Qinxi.

"Aku harus mencari tempat yang memiliki energi yang banyak."

Beberapa menit setelah Sun Chen bersiap siap, Sun Chen pun berangkat dan bergegas pergi dari rumah tanpa memberitahukan siapapun.

Didalam perjalanan..

Sun Chen berlari menggunakan teknik meringankan tubuh. Kecepatan berlarinya bisa dibilang menyamai kecepatan pelari nomor satu di bumi.

"Sungguh cepat!"

Beberapa orang di jalanan raya bahkan di pinggir jalan melihat kecepatan berlari Sun Chen dibuat takjub, karena kecepatan tersebut menyamai kecepatan pelari internasional.

"Hum? Sepertinya aku membuat perhatian banyak orang?"

"Itu tidak penting, yang paling penting adalah mencari sebuah tempat untuk meningkatkan kekuatanku!"

Sun Chen berlari cukup lama, dan akhirnya selama beberapa jam Sun Chen berkeliling kota, akhirnya menemukan sebuah tempat yang memiliki energi alam yang lumayan.

"Hum? Taman ini memiliki energi alam yang lumayan, tapi ini masih jutaan lebih kecil dibandingkan dengan dunia rendah."

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***