MENGULAH LAGI

SEGENGGAM LUKA

BAB 19 || MENGULAH LAGI

~TEH IJO~

SELAMAT MEMBACA...

Menggeluti pekerjaan sebagai model ternyata tidaklah mudah karena harus dituntut tampil perfect dan menarik meskipun tidak nyaman. Begitulah yang dirasakan Pita saat ini, ia dituntut oleh pekerjaan untuk tampil lebih sempurna lagi. Semua itu tak lepas dari dukungan Rey yang selalu keras terhadap Pita. 

"Tan, besok libur pemotretan. Jangan lupa istirahat dengan baik karena lusa kita ada Fashion show."  Pesan Rey saat menurunkan Pita dan Yuna.

"Iya, iya. Cerewet amat sih."

"Mas Rey gak adil! Masa hanya Ibu aja yang disuruh istirahat dengan baik. Pekerjaanku lebih melelahkan lho, Mas," gerutu Yuna dengan mengerucutkan bibirnya.

Rey tertawa melihat bibir Yuna yang seolah bisa untuk dikucir. "Kamu mana bisa istirahat, pekerjaanmu besok sudah menanti," ejek Rey.

Yuna menghentakkan kakinya kesal.

Sebaliknya dengan Pita yang ikut tertawa melihat sikap Yuna yang dianggap kekanak-kanakan.

Saat ini  pemotretan Pita memang sudah siap lebih awal karena memang sudah tidak ada jadwal lagi. 

Di rumah hanya ada Yuna dan Pita. 

Mengingat jadwal Pita yang semakin padat, Pita jarang berkomunikasi dengan Danar. Keduanya hanya bertemu saat malam tiba. Sejauh ini Pita masih belum yakin dengan permohonan maaf dari Danar sebab Pita masih bisa melihat keraguan dari mata Danar.

Siang ini Yuna sengaja membuat salad buah untuk menyegarkan lidahnya yang terasa hambar akibat lelahnya.

"Ibu mau?" tanya Yuna menunjukkan salad yang sudah jadi.

"Makan aja, aku gak selera.

Namun sesat Pita terdiam sambil melihat Yuna yang dengan lahab menyuapkan salad kedalam mulut. Pita hanya meneguk ludahnya, tetapi Pita sudah komitmen untuk tidak makan terlalu banyak demi mendapatkan tubuh yang ideal.

Profesi menjadi model harus bisa menakar asupan makanan agar tubuh tetap ideall karena jika berat badan naik pasti harus disuruh diet lagi.

"Kalau mau biar saya buatkan ya, Bu," tawar Yuna.

"Aku tidak bilang kalau aku mau," elak Pita.

****

Sesuai jadwal Pita, hari ini tidak ada jadwal pemotretan. Pita pun bisa lebih leluasa menghabiskan waktu santainya yang akhir akhir ini tersita sangat banyak.

Berdiam diri di rumah membuat Pita merasa bosan akhirnya Pita memutuskan untuk jalan ke Mall bersama dengan Yuna. Yuna yang baru saja siap menjemur pakaian bersorak ria mendengar ajakan Pita. Yes jalan lagi. 

Pita yang tidak bisa mengendarai mobil lebih memilih menggunakan aplikasi taksi online. Sebenarnya bisa saja Pita membeli mobil yang ia inginkan tetapi Pita harus mencari sopir pribadi untuk mengantar jemputnya. Pita masih berpikir ulang mengingat sangat sulit untuk mendapatkan sopir yang amanah.

"Bu, seperti suami Ibu tidak tulus meminta maaf dengan ibu," ujar Yuna.

Pita mengernyit heran. Mengapa Yuna bisa beranggapan demikian.

"Kok kamu ngomongnya gitu, sih Yun?" tanya Pita heran.

"Ya iya lah  Bu. Tadi kan aku lihat bapak di lampu merah. Terus di sampingnya itu ada seorang perempuan, Bu," jelas Yuna.

Yuna mamang mengatakan yang sesungguhnya. Tadi saat mobil yang ditumpangi oleh Yuna berhenti di perempatan lampu merah, sekilas Yuna memastikan penglihatannya apakah benar yang itu Danar atau bukan. Ternyata Yuna tidak salah lihat dan lebih parahnya Danar sedang bersama dengan wanita lain di mobil tersebut.

Tak akan mudah bagi seorang laki laki untuk benar benar insaf. Apalagi jika hubungan mereka telah berjalan lebih jauh, sulit untuk dihentikan.

Pita menarik nafas beratnya lalu memutar haluannya. "Kita gak jadi ngemall. Ke caffe sekarang," ujar Pita.

Yuna membulatkan dengan sempurna. Sudah jauh jauh mereka telah sampai di Mall dan kini harus putar haluan ke Cafe

Yang benar saja, jika seperti ini jadinya Yuna menyesal telah memberitahukan sebuah kebenaran kepada Pita. 

Sepanjang perjalanan Pita hanya terdiam. Hatinya sedang tidak bersahabat untuk diajak berbicara. Ternyata kelemahan selama ini hanya dimanfaatkan oleh Danar saja. Danar benar benar tidak bisa merubah sifatnya lagi hingga Pita tidak bisa mengenali Danar yang sekarang ini.

Cafe lumayan ramai dengan pengunjung. Pita melangkahkan kakinya untuk membuka pintu. Mata Pita mengedar memastikan keadaan sekitar. Waitress di dalam cafe pun juga hilir mudik mengantarkan pesanan pelanggan. Pita menghampiri Raka yang tengah berdiri di samping kasir.

"Ramai ya, Rak?" tanya Pita tiba tiba. 

Mendengar pertanyaan tersebut Raka terkejut saat melihat Pita telah berdiri di depan kasir.

"Ah, Ibu Pita. Sudah lama?" gugup Raka.

"Baru saja kok. Oh iya, dimana Bang Danar?" tanya Pita langsung.

Raka terdiam, ia sengaja menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, mencari alasan yang akan diberikan kepada Pita saat ini.

"Raka?" ulang Pita.

Raka tersentak. Ia benar benar tidak tahu akan menjawab apa sebab ia tidak tahu Danar pergi kemana. Yang membuat Raka takut adalah Danar pergi bersama dengan seorang wanita yang tidak asing lagi bagi dirinya.

Ya, wanita itu tak lain adalah Jihan. Ternyata setelah kejadian itu tak membuat Danar jera bahkan Danar masih menjalan hubungannya secara diam diam dengan Jihan.

Pita membuang nafas beratnya. "Sudahlah, aku sudah tahu jawabannya. Ikut denganku sekarang!" titah Pita.

Raka tertunduk lesu mengikuti langkah Pita menuju ruangan Danar yang memang kosong.

Pita menjatuhkan tubuhnya di atas kursi kebesaran milik Danar saat itu yang sekarang adalah miliknya. Ternyata menyita semua aset milik Danar tak membuatnya jera.

"Silahkan jelaskan apa yang telah terjadi setelah tiga bulan belakangan ini atau kamu saya pecat sekarang!" ancam Pita.

Raka mendongak ketakutan. Tidak, dirinya tidak boleh dipecat karena Raka sangat membutuhkan pekerjaan ini.

"Jangan, Bu. Jangan pecat saya." Raka memohon dengan iba.

"Kalau begitu jelaskan secara gamblang apa yang sudah dilakukan Bang Danar selama ini. Jika kamu berani berbohong aku tidak segan segan untuk memecatmu!"

Raka bergidik ngeri. Istri Danar ternyata telah bertransformasi menjadi wanita yang tegas. Apakah Pita juga telah mengetahui hubungan Danar dengan wanita lain?

Dengan berat hati, Raka terpaksa mengatakan yang sebenarnya terjadi, bahkan mulai sejak kemunculan Jihan pertama kali di Cafe.

"Maaf, Bu. Saya tidak menyembunyikan sesuatu lagi dari anda jadi tolong jangan pecat saya." 

Ternyata insting Pita selama ini benar jika Danar tidaklah  tulus meminta maaf kepada dirinya. Jika Danar tulus maka Danar tidak akan mengulangi kesalahan yang sama. 

"Ya sudah pergi sana! Panggil Yuna untuk kesini!" titah Pita.

Pita hanya bisa membuang nafas sesaknya. Jika Danar seperti ini tidak berubah maka Pita tidak akan menahan Danar lebih lama lagi. Untuk apa menjalani hubungan yang tidak sejalan lagi. Meski berat, Pita harus segera mengambil sebuah keputusan yang terlalu berat untuk hidupnya.

🍀🍀BERSAMBUNG🍀🍀

Jangan lupa tinggalkan like dan komentar kalian ❤

Oh iya, sore ini Othor mau rekomen sebuah novel lagi dari sahabat othor Anggraeni.arp

Papa Merindukannya Mampir ya!

Terpopuler

Comments

Soraya

Soraya

gugat cerai aja danar ka hartanya dh atas nama pita biar danar jatuh miskin setelah bercerai

2025-02-20

0

guntur 1609

guntur 1609

calon kiskin lah kau danar

2023-07-30

0

Arin

Arin

maknya pit pisah aj

2022-04-17

1

lihat semua
Episodes
1 MENJEMPUT JIHAN
2 MENDAPATKAN PEKERJAAN
3 PINDAH
4 KEDATANGAN JIHAN
5 DANAR YANG GILA
6 KECURIGAAN PITA
7 SEBUAH FAKTA
8 KEINGINAN PITA
9 BERTEMU DENGAN AISHAH
10 MATI KUTU
11 KE RUMAH SAKIT
12 BERTEMU DENGAN BIA
13 BERTEMU DENGAN REY
14 SEBUAH DRAMA
15 KABUR
16 KEDATANGAN REY
17 TERBONGKAR
18 KARIR PITA
19 MENGULAH LAGI
20 KEJUTAN
21 KEPUTUSAN PITA
22 TAMU TAK DI UNDANG
23 DI JEMPUT REY
24 MENGHAJAR DANAR
25 PULANG KAMPUNG
26 MENUNGGU REY
27 OPUNG
28 MINTA BAYARAN
29 HAI BOROBUDUR
30 CERAI
31 MENGUSIR
32 MENGHILANG
33 ADA MASALAH?
34 KEJUTAN
35 PERMINTAAN MAAF
36 KEMBALINYA DANAR
37 WANITA LAIN
38 MISTERIUS
39 DINNER
40 KEMBALI LAGI
41 SALAH PAHAM
42 KEPERGIAN PITA
43 SALAH ALAMAT
44 MANDI DI SUNGAI
45 MELAMAR?
46 AKHIR DARI PERJUANGAN
47 KECEPLOSAN
48 TRAGEDI 1 M
49 RESTU
50 MERASA KESAL
51 MERASA INSECURE
52 KEKASIHKU
53 BUKAN CINTA SATU MALAM
54 MENGHILANG
55 KARMA
56 SETITIK RASA PENYESALAN
57 BERTEMU KEMBALI
58 DIA KEMBALI
59 TETAP MENUNGGU
60 SAKIT
61 MENIKAH?
62 CEMBURU
63 SUGAR MOMMY
64 CALON ISTRI
65 PREWEDDING
66 POSESIF
67 YANG TERNODAI
68 MENJEMPUT CALON MERTUA
69 PERTEMUAN DUA KELUARGA
70 PINGITAN
71 SAH
72 PENGANTIN BARU
73 MENANAM UBI
74 TEBAK SKOR
75 AYAH YANG TEGAS
76 KEBANJIRAN
77 MERABA-RABA
78 MENJADI ASTRONOT
79 MUSIBAH
80 KHAWATIR
81 FIRASAT
82 Tawaran Ilham
83 PERMINTAAN NYELENEH
84 SEKILAS
85 RASA PENASARAN
86 KENYATAANNYA
87 MENGANCAM
88 SADAR
89 KEMBALI PULANG
90 PENGUMUMAN
91 PERCAYA ATAU TIDAK
92 RUJAK
93 MENGHILANG
94 PERGI LAGI
95 ICE CREAM
96 INSIDEN
97 JANGAN SENTUH!
98 BERITA PAGI
99 Season 2 : Bagian 1
100 Season 2 : Bagian 2
101 Season 2 : Bagian 3
102 Season 2 : Bagian 4
103 Season 2 : Bagian 5
104 Season 2 : Bagian 6
105 Jerat Hasrat sang CEO
106 Istri Buta Yang Malang
107 Separuh Hati Untuk Nafisya
108 Menikahi Ketua Osis
109 Promo Novel Baru Author
110 Imam Pengganti
Episodes

Updated 110 Episodes

1
MENJEMPUT JIHAN
2
MENDAPATKAN PEKERJAAN
3
PINDAH
4
KEDATANGAN JIHAN
5
DANAR YANG GILA
6
KECURIGAAN PITA
7
SEBUAH FAKTA
8
KEINGINAN PITA
9
BERTEMU DENGAN AISHAH
10
MATI KUTU
11
KE RUMAH SAKIT
12
BERTEMU DENGAN BIA
13
BERTEMU DENGAN REY
14
SEBUAH DRAMA
15
KABUR
16
KEDATANGAN REY
17
TERBONGKAR
18
KARIR PITA
19
MENGULAH LAGI
20
KEJUTAN
21
KEPUTUSAN PITA
22
TAMU TAK DI UNDANG
23
DI JEMPUT REY
24
MENGHAJAR DANAR
25
PULANG KAMPUNG
26
MENUNGGU REY
27
OPUNG
28
MINTA BAYARAN
29
HAI BOROBUDUR
30
CERAI
31
MENGUSIR
32
MENGHILANG
33
ADA MASALAH?
34
KEJUTAN
35
PERMINTAAN MAAF
36
KEMBALINYA DANAR
37
WANITA LAIN
38
MISTERIUS
39
DINNER
40
KEMBALI LAGI
41
SALAH PAHAM
42
KEPERGIAN PITA
43
SALAH ALAMAT
44
MANDI DI SUNGAI
45
MELAMAR?
46
AKHIR DARI PERJUANGAN
47
KECEPLOSAN
48
TRAGEDI 1 M
49
RESTU
50
MERASA KESAL
51
MERASA INSECURE
52
KEKASIHKU
53
BUKAN CINTA SATU MALAM
54
MENGHILANG
55
KARMA
56
SETITIK RASA PENYESALAN
57
BERTEMU KEMBALI
58
DIA KEMBALI
59
TETAP MENUNGGU
60
SAKIT
61
MENIKAH?
62
CEMBURU
63
SUGAR MOMMY
64
CALON ISTRI
65
PREWEDDING
66
POSESIF
67
YANG TERNODAI
68
MENJEMPUT CALON MERTUA
69
PERTEMUAN DUA KELUARGA
70
PINGITAN
71
SAH
72
PENGANTIN BARU
73
MENANAM UBI
74
TEBAK SKOR
75
AYAH YANG TEGAS
76
KEBANJIRAN
77
MERABA-RABA
78
MENJADI ASTRONOT
79
MUSIBAH
80
KHAWATIR
81
FIRASAT
82
Tawaran Ilham
83
PERMINTAAN NYELENEH
84
SEKILAS
85
RASA PENASARAN
86
KENYATAANNYA
87
MENGANCAM
88
SADAR
89
KEMBALI PULANG
90
PENGUMUMAN
91
PERCAYA ATAU TIDAK
92
RUJAK
93
MENGHILANG
94
PERGI LAGI
95
ICE CREAM
96
INSIDEN
97
JANGAN SENTUH!
98
BERITA PAGI
99
Season 2 : Bagian 1
100
Season 2 : Bagian 2
101
Season 2 : Bagian 3
102
Season 2 : Bagian 4
103
Season 2 : Bagian 5
104
Season 2 : Bagian 6
105
Jerat Hasrat sang CEO
106
Istri Buta Yang Malang
107
Separuh Hati Untuk Nafisya
108
Menikahi Ketua Osis
109
Promo Novel Baru Author
110
Imam Pengganti

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!