BAB 3

Setelah kejadian itu, Tya benar-benar menghindari Geo. Awalnya Geo aneh kenapa Tya menghindarinya tapi Geo tidak ingin pusing.

Flashoff.....

Kembali lagi ke Mami Chika dan Geisha. Saat ini,Mami Chika menelepon anak buahnya untuk mencari keberadaan cucunya yang menghilang, sedangkan Geisha sambil menangis ia menghubungi Papi dan Abangnya.

.....tut.....tuuttt...tuutt....

"Hallo,nakk...." jawab Papi Amdani.

"Hallo, pi hikss... hikss.."

"ada apa nak, kenapa kamu menangis???" tanya papi Amdani karena khawatir terjadi sesuatu.

sedangkan Geo, ia mengerinyit heran dengan papi nya.

"Giaaa pi... hiks..."

"Gia kenapa sayang???" tanya papi gemes sekaligus khawatir. Geisha tak henti menangis.

Gio yang mendengar papinya menyebut nama anaknya menjadi ikut khawatir.

"Ada apa pi, Gia kenapa???" tanya Geo. ia sangat cemas ada apa dengan anaknya.

"Gia hilang pi.. hiks..hikss"

"Papi sama abang susul Geisha sama Mami di mall ya pi" jawab geisha sambil menangis.

" Mami... sudah kerahkan anak buah kita nak, sekarang kita ke ruangan informasi, kita minta bantuan disana oke" ajak Mami Chika.

"Oke Mam, semoga Gia cepat ketemu.. Mba Tya ga jaga bener-bener. Awas aja nanti" Jawab Geisha geram".

Baru beberapa langkah, mami Chika dan Geisha mendengar suara dari ruang informasi yang mengatakan bahwa ada anak yang tersesat dan ciri-cirinya sama dengan Gia cucunya. Mami Chika dan Geisha melangkah cepat ke arah ruangan informasi. Sedangkan disisi lain, Papi Amdani dan Geo baru tiba ke mall tersebut.

"Apa cucuku sudah ketemu, lex?" tanya papi Amdani kepada salah satu anak buahnya.

"Belum pak, kita masih mencari". jawab Alex

"Baiklah saya dan Geo akan menyusul istri dan anak saya kedalam, dan kamu cari cucu saya sampai ketemu". perintah papi Amdani.

"Siap pak!!!" jawab Alex dan berlalu pergi.

Sedangkan Papi Amdani dan Geo segera menyusul Mami Chika dan Geisha ke ruangan informasi, setelah mendapat chat dari geisha.

Diruangan informasi, kini ada Geisha, Ellie dan Gia. Nampak Gia sangat anteng digendong oleh Ellie sedangkan Ghea, ia sudah mengantuk karena terlalu lelah mengajak main Gia di Playground. Ellie yang melihat adiknya mengantuk menyuruh adiknya bersandar dipundak Ellie. Ghea pun menurut karena rasa kantuknya sudah menyerang. Ellie melihat Gia yang mengantuk, menepuk bokong Gia agar ia tertidur. tak lama, Gia pun tertidur.

beberapa menit kemudian, Mami Chika dan Geisha sudah sampai di depan ruangan informasi.

"Maaf pak, saya mau nanya tadi ada seorang anak kecil perempuan yang tersesat,sekarang dia ada dimana?"tanya Mami chika

"Anak kecil, sekitaran umur 2,5tahun ada didalam nyonya" kata pak satpam.

"itu disana nyonya" lanjutnya.

"Terima kasih banyak pak"kata mami Chika.

"Gia, cucu oma" panggil Mami chika.

Ellie yang melihat wanita paruh baya memanggil nama Gia pun bertanya.

"Nyonya, omanya anak ini???" tanya Ellie

"Iya, dek ini cucu saya. terima kasih nak"ucap Mami Chika.

"maaf, Nyonya... Gia tertidur"

"Gapapa dek, saya lega akhirnya cucu saya ketemu, saya sempat takut kalau cucu saya diculik saingan rekan bisnis suami saya" kata Mami Chika.

"Eh.... gitu ya nyonya" jawab Ellie

"Panggil saya tante Chika saja, ini anak saya Geisha". kata Mami Chika.

"Saya Ellie, ini adik saya Ghea tante" jawab Ellie dan tak lupa mengenalkan adiknya.

"Hehe mami, ini Ellie sahabat Gei di kampus hihi" kata Geisha.

"Sahabatmu ??? tapi kamu gapernah cerita Gei??" Kata Mami Chika.

"Gei lupa ma hehe" jawab Geisha cengegesan.

"Mam.... cucu kita mana???" tanya Papi Amdani tiba-tiba.

"Shuttttttttt...... cucu kita lagi tidur pi"

"Upss maaf mi hehe" jawab papi Amdani cengegesan.

.......nnnnnngggghhhhoaaaaammm....

tiba-tiba Gia terbangun karena kehausan.

"Mimi, ia aus... ia au inum" pinta Gia.

"Iya, Gia sayang.. ini minum dulu"

Betapa malunya Ellie,ketika Gia memanggilnya Mommy.

"Cucu oma, udah bangun. kita pulang yuk" ajak Mami Chika.

.......hoaaaaammmm... tak lama Ghea terbangun dan betapa terkejutnya ia melihat Geisha, Mami Chika,Papi Amdani dan juga Geo ada dihadapannya. Ghea hanya cengegesan.

"Hehe maaf Ghea ketiduran" Ghea cengegesan.

"Hehe gapapa sayang" jawab Mami Chika.

Geo yang melihat anaknya nyaman dipangkuan seorang wanita yang diperkirakan seumuran adiknya Geisha pun hatinya tersentuh, ada rasa hangat di hatinya, tatapan yang tulus dan lembut untuk sang anak.

"Sayang....."Gia pun memalingkan mukanya kearah seseorang yang suaranya familiar untuknya dan yaa.....

"Didi iaaaaaa....." Teriak Gia

"Sini sayang sama Daddy" Geo merentangkan tangannya.

"Didi.... ia ain ama mimi i pla run. celuuu di" sambil tertawa Gia mengatakan bahwa ia sangat senang bisa bermain bersama mommy nya.

"Anak daddy main sama mommy ya, seru sekali ni. sampai badannya bau acem" gemas Geo terhadap anaknya. sedangkan Ellie pipinya menjadi merah merona.

Sedangkan, Mami Chika, Papi Amdani,Geisha dan Ghea memperhatikan mereka seperti keluarga yang harmonis. Mami Chika berdoa semoga Ellie jodoh dengan anaknya melihat betapa senang cucunya bermain bersama Ellie.

"Maaf tante,Om,Geisha dan......."

"Geo panggil aja Geo atau Bang" potong Geo

"Hmm, Ellie sama Ghea pamit pulang. karena ini udah menjelang sore takut ayah sama bunda nyariin. jadi kita berdua pamit ya tante, om,gei,bang geo" pamit Ellie.

"Kalian berdua naik apa kesini??" tanya Geo

"Kita bawa mobil,bang" jawab Ghea

"Oh yauda, hati-hati dijalan ya nak dan makasih udah ngajak cucu tante main" Mami Chika

"Sama-sama tan, saya juga senang"

"Kami pamit ya, mari" lanjut Ellie.

"Jangan lupa mai ke rumah ya Ell, Ntar mami nge geprek gue gara-gara ga ngenalin lu"canda Geisha.

"HAHAHAH. bisa ae lu"balas Ellie.

Setelah kepergian Ellie dan Ghea,kini keluarga papi Amdani pun balik ke mansion. Sepanjang jalan Gia tidak henti-hentinya berceloteh. Sedangkan sang daddy hanya menanggapi dengan senyuman.. Ia senang melihat anaknya bahagia.

"Didi... napa mimi nda itut ita ulang?" tanya Gia pada sang daddy

"Mommy kan tidak tinggal dengan kita sayang" jawab Geo

Sesampainya di mansion, Papi Amdani meminta anak buahnya memanggil Tya dan langsung keruang kerja, sedangkan yang lainnya memasuki kamar masing-masing. Geo langsung memandikan Gia dan dirinya. Setelah itu, menyusul papinya ke ruangan kerja.

Disisi lain, Tya yang sedang cemas karena takut dipecat ia memutuskan untuk pulang ke paviliun dan menenangkan diri dikamar. Ia sangat takut jika ia dipecat sedangkan adiknya saat ini sedang memerlukan uang untuk sekolahnya. Jika ia dipecat bagaimana ia membayar uang kuliah adiknya dan juga keperluan sehari-hari. Tak lama, seseorang memanggil Tya .

"Tya.... Kamu disuruh menghadap Tuan Amdani keruang kerja nya" titah Alex

"Iya bentar" jawab Tya ketus.

"si Tya kenapa lex, kok dipanggil tuan??" tanya bi Ipah.

" Gatau bi, Buat masalah mungkin" jawab Alex.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***