Sebuah helikopter sudah menunggu di tengah hutan. Beberapa orang sedang menggunakan tandu untuk mengangkat sosok laki-laki yang sedang terluka dan tidak sadar diri.
Altezza Alaric itulah nama lengkap pria yang sedang di atas tandu. Altezza Alaric adalah seorang anak yatim-piatu yang bermula dari anak jalanan hingga menjadi seorang bos gangster yang sangat ditakuti. Namun, ia bagaikan hantu yang jarang terlihat orang lain. Biasa di panggil dengan Al. Dan ia memiliki identitas lainnya selain menjadi seorang gangster. Tergantung ia ingin menyamar menjadi profesi apa.
Berasal dari anak jalanan, budak pertarung hingga menjadi pemimpin gangster yang di takuti orang-orang. Tidak ada orang yang mengetahui kegiatannya sehari-hari dalam jadwal full bahkan anak buah maupun kaki tangannya sendiri.
Mereka mengangkat tubuh Al ke atas tandu dan berjalan menuju ke helikopter yang sudah menunggu mereka di lapangan tandus hutan liar. Mereka membawa Al pergi dari hutan.
Beberapa jam perjalanan di udara mereka tiba di atas gedung mewah yang memiliki helipad. Helipad adalah landasan helikopter. Di atas gedung itu sudah ada seseorang yang menunggu kedatangan mereka dengan membawa tempat tidur trolling pasien.
"Apa yang terjadi dengan bos?" tanya seorang dokter.
"Selamatkan dia dulu, nanti aku akan cerita." Jawab seseorang yang membawa Altezza dari helikopter.
"Baik." Mereka mendorong tempat tidur pasien itu menuju ke ruang inap. Sang dokter yang bernama Sam, sekaligus sahabat Al sedang memeriksa keadaan Altezza.
Sam membuka semua baju Altezza sendirian dan memerintahkan yang lainnya untuk keluar dari ruangan. Sam memeriksa luka-luka yang ada pada Altezza. Tapi tidak ada luka yang parah selain luka yang ada di perutnya.
"Jahitan yang rapi? siapa yang menjahitnya?" tanya Sam yang memeriksa jahitan pada perut Altezza.
"Aku akan bertanya kepada mereka setelah aku membereskan Al." Jawab Sam yang selesai memeriksa keadaan luka Sam. Sam memasangkan infus kepada Al untuk memberikan tenaga padanya. Dan membersihkan tubuh Altezza. Dan memakaikan pakaiannya.
"Dasar manusia liar ini, entah apa saja yang dilakukannya di luar sana dan selalu datang ke rumah sakit ini dalam keadaan seperti ini." Jawab Sam yang selesai mengurus Altezza. Sam keluar dari kamar dan memerintahkan 2 bodyguard untuk menjaga pintu kamar inap Al.
"Kau jaga bos. Dan kau ikut dengan ku Joy." Jawab Sam.
Joy merupakan pengawal pribadi Al sekaligus supir dan juga sekertaris. Mereka berdua masuk ke dalam ruangan Sam.
"Ceritakan apa yang terjadi kali ini?" tanya Sam.
"Aku juga tidak mengetahui, bos bilang ingin berlibur di pulau itu. Dan membawa aku beserta 3 orang lainnya. Namun, saat setelah malam api unggun itu kami semua tertidur pulas. Sedangkan bos pergi entah kemana. Saat kami menemukannya dia sudah seperti saat ini." Jawab Sam.
"Jadi sejak kapan kau belajar menjahit luka?" tanya Sam.
"Jahit luka?" tanya Joy yang tidak paham.
"Iya. Tidak ada luka yang serius pada keadaan Al kecuali luka di perut ya." Jawab Sam.
"Oh, mungkin itu ulah wanita itu." Jawab Joy.
"Wanita?" tanya Sam terkejut.
"Iya. Saat kami menemukan kan bos wanita itu sudah ada di sana. Dan saat kami menggunakan handphone militer untuk menghubungi bos yang menerima adalah wanita itu. Wanita itu yang memberi petunjuk agar mudah menemukan bos." Jawab Joy.
"Tunggu, maksud mu ada seorang wanita di tengah hutan?" tanya Sam.
"Iya. Dan saat kami tiba dia hanya memberitahukan kepada kami untuk segera membawa bos ke rumah sakit karena sudah kehilangan banyak darah sehingga membuatnya tidak sadarkan diri." Jawab Joy.
"Apakah dia musuh tersembunyi yang sedang berpura-pura baik?" tanya Sam.
"Sepertinya tidak. Karena jika memang ia berniat buruk kepada bos mengapa tidak membunuhnya dengan cepat sebelum kami menemukan. Dan setelah dia mengucapkan hal itu, dia pergi begitu saja meninggalkan kami tanpa mengatakan sesuatu hal lainnya." Jawab Joy.
"Baiklah, aku akan memastikannya kembali ketika Al sudah siuman." Jawab Sam.
"Baik Sam." Jawab Joy.
"Pergilah, aku ingin sendiri. " Jawab Sam.
"Oke."Joy pergi meninggalkan ruangan Sam.
"Sepertinya wanita ini sangat menarik? Untuk apa dia berada di tengah hutan liar seperti itu? Mengapa wanita itu menyelamatkan Al? Apakah wanita itu juga seorang dokter sepertiku karena jahitan luka yang diberikan olehnya sangat rapi dan bersih. Dan identitas nya." Jawab Sam dalam hati.
Keesokkan harinya.....
"Akhirnya kau bangun juga." Jawab Sam yang sedang mengupas kulit apel dan duduk disamping Al.
Al yang baru saja siuman membuka matanya dan melihat sekeliling.
"Berapa lama aku tidak sadarkan diri?" tanya Al.
"Mungkin satu hari satu malam." Jawab Sam.
"Jam berapa aku tiba di sini?" tanya Al.
"Siang hari." Jawab Sam.
"Kau mau?" tanya Sam yang memberikan potongan apel kepada Al.
"Tidak, air putih saja." Jawab Al.
Sam memberikan segelas air mineral kepada Al.
"Sebenarnya mengapa kau berada di hutan itu?" tanya Sam.
"Memancing penghianat." Jawab Al.
"Maksudnya?" tanya Sam.
"a09 berhianat." Jawab Al
Mereka yang memiliki banyak anggota dibawahnya hanya memberikan nomor sebagai identitas ya.
"Kenapa kau bisa sampai terluka jika hanya menghadapi dia?" tanya Sam
"Tentu saja orang yang di balik perintah a09. Mereka memberikan obat bius kepadaku lalu menyerang secara berkelompok kan dengan 5 lawan 1." Jawab Al.
"Kau sudah mengalahkan mereka namun terluka?" tanya Sam.
"Begitulah." Jawab Al.
"Hahahhaha, kau bisa melawan 100 orang sabuk hitam namun tidak bisa melawan 5 orang?" tanya Sam.
"Tentu saja karena aku di beri obat bius, kekuatan itu melemah." Jawab Al.
"Aku tidak percaya bahwa seorang Al tidak bisa mengendalikan obat bius yang masuk dalam tubuhnya." Jawab Sam.
"Kau periksa saja darah ku saat ini, mungkin kau akan menemukan berapa persentase obat bius yang mereka gunakan untuk ku." Jawab Al
"Kau yakin tidak akan pingsan kembali karena darah di ambil?" tanya Sam yang bercanda.
"Kau kira aku selemah itu?" tanya Al.
"Hahahahha. Aku sudah mengambil darahmu kemarin dan memerintahkan pihak laboratorium untuk menguji kadar yang ada di dalam darah." Jawab Sam.
"Lalu tusukkan itu?" tanya Sam.
"Tusukkan ini karena kurang hati-hati menghindar serangan tanpa sengaja. Sebenarnya mereka dikalahkan oleh beberapa kawah dan binatang buas. Saat a09 ingin melawan binatang buas itu pisaunya meleset ke perutku sehingga aku tidak dapat mencegahnya." Jawab Al.
"Pantas saja. Jadi bagaimana keadaan mereka?" tanya Sam.
"Ketika Mereka sibuk melawan binatang buas harimau itu aku memanjat pohon untuk melihat situasi. Dan saat aku turun dari pohon lalu berjalan mencari sisa tubuh mereka, aku tidak menemukannya dan malah terduduk kehabisan darah." Jawab Al menceritakan.
"Lalu wanita itu siapa?" tanya Al.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 213 Episodes
Comments
Ymmers
a09
A09
sama ato tidak thor?
2023-08-23
0
ennita
aku mampir Thor...maaf baru nyicil...salam dari Malaikat Kecilku 😊🙏
2022-04-05
2
Mega Ackerman
potensi anak jalanan ini, kalau ga gangster ya mafia
2022-03-24
0