kesal

Bruce segera duduk di kursi kebesarannya. jarinya mengetuk ngetuk kening.

''Biasanya dia tidak pernah menolak ajakan ku. Dia juga selalu tidak pernah protes dengan kehadiranku di rumah sakit. Ada apa dengan Tiffani?" gumam Bruce.

Karena, lagi memikiran perubahan sifat Tifanni Bruce tidak menyadari ada Pelayan yang sedang mengetuk pintu kerja.Untuk mengantarkan kopi pesanan Bruce.

Tok..tok..tok...

''Ya masuk!" jawab Bruce dari dalam ruangan.

Karena sudah mendapat ijin dari Tuan nya. Pelayan segera masuk ruang kerja Bruce dengan membawa kopi yang tersusun rapi di napan.

''Tuan," sapa pelayan.

''Hmmm... letakkan disitu.'' jawab Bruce.

Pelayan juga segera meletakkan kopi pesanan Bruce di atas meja. Lalu, segera meninggalkan ruang Bruce.

''Tunggu dulu.'' panggil Bruce dengan wajah dingin.

Pelayan segera menghentikan langkahnya. Lalu, membalikan tubuhnya menghadap Bruce denga sedikit menundukkan kepalanya.

''Tadi pagi Nona Tifani berangkat jam berapa?" tanya Bruce.

Pelayan mengangkat kepalanya menatap wajah Bruce.

''Nona berangkat masih pagi tidak seperti jadwal dia biasanya. Nona juga sarapan sembari menerima panggilan telpon.'' pelayan menjelaskan semua secara detail. Karena percuma kalau berbohong Bruce akan mengecek cctv dan mendengar penyada*p yang sengaja dipasang di mansionnya sendiri oleh Bruce.

''Hmmm... ya sudah silahkan keluar. katakan, pada koki malam ini masak menu kesukaan Nona.'' pesan Bruce.

''Baik, Tuan.'' jawab Bruce.

Di Mansion sebesar itu Bruce hanya tinggal bertujuh. dua orang pelayan, satu koki, Bruce, Tifanni dan dua orang security.

Bruce Mafia yang sedikit tertutup dengan siapa saja. tidak pernah memberi ampun jika terjadi pengkhianat. Karena itu anak buahnya tidak pernah ada yang berani membantah atau bolos hadir di markas.

Pelayan segera keluar dan menyampaikan pesan Bruce kepada Koki. Mendengar perintah Bruce, sang Koki segera mengecek bahan makanan di ruangan stock makanan.

Bruce segera menyesap kopi pesanan nya sembari menghisap rokoknya. didalam ruangan kerja hanya terlihat kepulan asap rokok. Ya itulah Bruce, ketika merasa curiga dengan Tifani dia selalu mengurung dirinya di ruang kerja, dengan menghabiskan rokok sebanyak mungkin. Jika, tidak bisa mengatasi dengan merokok Bruce biasanya melepaskan kemarahan di club malam.

Di Club Bruce selalu menjadi rebutan para wanita malam. Selain memiliki wajah yang tampan, Bruce juga selalu mengutamakan foreplay yang lama. cara dia bermainpun berbeda gaya dan tahan lama. Bruce juga selalu memberi Tips yang besar.

''Brengse*k'... siapa pria yang tadi berdiri dilorong ruangan, tadi?" gumam Bruce.

Tangannya meraih cangkir kopinya lagi dan menyesapnya lagi. Lalu meletakkan cangkir dengan sedikit kasar diatas meja.

''Tak...'' bunyi cangkir yang diletakan kasar oleh Bruce.

***

Dirumah sakit Lestari sedang kesal. Karena Rico menghilang entah ke mana. di telpon tidak dijawab. Apalagi chat hanya di read terus tidak dibalas.

Putrinya yang baru lahir sudah diantar ke ruang Lestari untuk di beri ASI.

Putri juga entah kenapa rewel terus di kasih ASI semakin menjerit. Karena kesal Lestaripun akhirnya menelpon Kris.

Drtthh...

Bunyi telpon Kris.

Kris segera mengambil ponselnya dari kantong celana miliknya.

''Hallo.. Buk.'' sapa Kris sopan melalui sambungan telpon.

''Kamu di mana, Kris?" tanya Lestari dengan sedikit kesal.

''Saya di tempat istirahat para sopir, Buk." jawab Kris.

''Kamu enggak lihat Rico?" sahut Lestari sedikit kesal.

''Bukannya pak Rico bersama Ibu?" Kris balik bertanya.

Kesal dengan jawaban yang tidak pasti dari Kris. Lestari langsung mengakhiri panggilan sepihak. Lalu, melempar ponselnya di atas bed pasien dengan kesal.

"Dasar laki, enggak ada peka nya dengan istri. menghilang seperti jelangkung, atau jangan jangan dia tetua nya jelangkung?" umpat Lestari kesal.

Perawat yang ingin masuk ke dalam ruangan Lestari mengurungkan niatnya.

"Kasihan dengan ibu Lestari, bisa bisa kena baby blues." gumam perawat. akhirnya memilih kembali ke ruang jaga, sembari menunggu bel panggilan dari Lestari.

Terpopuler

Comments

lee

lee

sabar mama,papa masih cari angin di luar....

2023-06-29

1

adrian

adrian

lestarinya penyabar

2022-07-12

2

Adrian

Adrian

semangat...

2022-03-22

3

lihat semua
Episodes
1 Kesakitan
2 Apa kabar?
3 kesal
4 Angin Bisa dicari!
5 Kemana Dia?
6 Aturan!
7 Kemana Dia
8 Pesan!
9 Alasan
10 Pagi sayang!
11 Hancur!
12 Jangan menyentuh aku!
13 Aku dingin.
14 Detektif?
15 Ayah Biologis.
16 Percaya?
17 Direktur?
18 Rekaman cctv?
19 Alamat!
20 Salah mu?
21 Flashback
22 seberapa kuat dirinya?
23 Aku Lion Bruce!!!
24 Tega kamu!
25 Rumah sakit?
26 Mirip!
27 Papi sendiri!
28 Salah Mami!
29 Menutupi Aib Suami.
30 Berat untuk pergi.
31 Gadis Bodoh!
32 Mencekam!
33 Rico pergi!
34 Belajar mengiklaskan!
35 Menarik
36 Dia menghancurkan hidupku!
37 Kau juga akan mengkhianati saya?
38 Kamu kenapa?
39 Siksa dia secara perlahan
40 D'SCORPION Black?
41 Katakan dengan jujur.
42 kemana perginya dia
43 berusaha tenang!
44 Hotel?
45 Tidur di kamar Putri
46 Lupa bawa Charger!
47 Tidak ada Nona didalam Mansionku!
48 Skip!
49 Nomor Misterius
50 Aku benci kegagalan!
51 Apes!
52 Ramos Atau Felix?
53 Beraninya!
54 Nomor Lestari!
55 Mulai beraksi
56 merepotkan!
57 Hermoso?
58 Wanita Naif!
59 Luka?
60 Jual Berlian.
61 Masih, saja ceroboh!
62 Panggilan perdana!
63 You make me crazy!
64 Wait Me!!!
65 Baby come on!
66 why not?
67 Berusaha yakin.
68 Rico?
69 Sharelock
70 Mau membunuh?
71 urusan kau dan aku belum selesai!
72 Aku tidak Mau!
73 Mengobati Luka Bruce.
74 Kamu percaya aku?
75 Aku belum kalah!
76 Tidak boleh pergi!
77 Ikut Aku!
78 Camkan!!!
79 perseteruan 2R.
80 Maaf!
81 Kwatir.
82 bersikap dingin.
83 Kejutan.
84 Menatap.
85 Rico cemburu?
86 Perasaan aneh.
87 Perdebatan.
88 kejujuran yang menyakitkan!
89 kejujuran yang menyakitkan!
90 kegundahan Bruce.
91 Surat panggilan.
92 Kwatir.
93 permintaan Tifani.
94 permintaan.
95 Kangen.
96 Permintaan Filipo.
97 Filipo mendapat telpon misterius.
98 Meminta ke kantor Filipo
99 Detektif ala Bruce dan Felix.
100 Video?
101 Seandainya
102 Canggung.
103 Saya pemilik rumah sakit ini.
104 Tidak pernah menduga
105 ketahuan.
106 Maaf!
107 serasa nonton tinju gratis
108 Panik.
109 Aku murahan?
110 peringatan!
111 Kecepatan.
112 penyesalan.
113 Filipo sadar.
114 Siapa Ramos?
115 Jadi istri.
116 iri
117 Jangan lupa.
118 putusan.
119 Penyesalan
120 Apa harus?
121 Perdana.
122 kehancuran dimulai.
123 Wanitaku.
124 Selamatkan syaraf.
125 Dimana Tari?
126 Diperkosa?
127 Situasi yang memaksa.
128 makan pasta
129 Caption sosmed
130 Aku ingin segera menikah
131 Bidadari kah?
132 Mengenang.
133 Pak Filipo!
134 Sakit.
135 Kangen Putri.
136 Lepas kangen
137 Paman Baik.
138 gagal.
139 menyesal
140 My Sweety Heart.
141 Putri bergumam.
142 Putri anak cerdas.
143 liburan.
144 Blokir Bioskop.
145 Kecewa.
146 Bunga titipan Lestari
147 Ayah?
148 Bertemu
149 Kamu harus berobat.
150 surat dari Lestari.
151 Luapan emosi Bruce.
152 penyesalan Rico
153 Permintaan Tifani.
154 penyesalan terdalam
155 Ikut bersama kami.
156 Jelmaan Malaikat .
157 saling memaafkan.
158 persiapan operasi.
159 pengumuman novel baru
160 Semangat!
161 Koma?
162 Sadar dari koma.
163 Kabar gembira.
164 Extrapart.
165 Lamaran terindah.
166 Fitting baju pengantin.
167 Pernikahan.
168 extrapart.
Episodes

Updated 168 Episodes

1
Kesakitan
2
Apa kabar?
3
kesal
4
Angin Bisa dicari!
5
Kemana Dia?
6
Aturan!
7
Kemana Dia
8
Pesan!
9
Alasan
10
Pagi sayang!
11
Hancur!
12
Jangan menyentuh aku!
13
Aku dingin.
14
Detektif?
15
Ayah Biologis.
16
Percaya?
17
Direktur?
18
Rekaman cctv?
19
Alamat!
20
Salah mu?
21
Flashback
22
seberapa kuat dirinya?
23
Aku Lion Bruce!!!
24
Tega kamu!
25
Rumah sakit?
26
Mirip!
27
Papi sendiri!
28
Salah Mami!
29
Menutupi Aib Suami.
30
Berat untuk pergi.
31
Gadis Bodoh!
32
Mencekam!
33
Rico pergi!
34
Belajar mengiklaskan!
35
Menarik
36
Dia menghancurkan hidupku!
37
Kau juga akan mengkhianati saya?
38
Kamu kenapa?
39
Siksa dia secara perlahan
40
D'SCORPION Black?
41
Katakan dengan jujur.
42
kemana perginya dia
43
berusaha tenang!
44
Hotel?
45
Tidur di kamar Putri
46
Lupa bawa Charger!
47
Tidak ada Nona didalam Mansionku!
48
Skip!
49
Nomor Misterius
50
Aku benci kegagalan!
51
Apes!
52
Ramos Atau Felix?
53
Beraninya!
54
Nomor Lestari!
55
Mulai beraksi
56
merepotkan!
57
Hermoso?
58
Wanita Naif!
59
Luka?
60
Jual Berlian.
61
Masih, saja ceroboh!
62
Panggilan perdana!
63
You make me crazy!
64
Wait Me!!!
65
Baby come on!
66
why not?
67
Berusaha yakin.
68
Rico?
69
Sharelock
70
Mau membunuh?
71
urusan kau dan aku belum selesai!
72
Aku tidak Mau!
73
Mengobati Luka Bruce.
74
Kamu percaya aku?
75
Aku belum kalah!
76
Tidak boleh pergi!
77
Ikut Aku!
78
Camkan!!!
79
perseteruan 2R.
80
Maaf!
81
Kwatir.
82
bersikap dingin.
83
Kejutan.
84
Menatap.
85
Rico cemburu?
86
Perasaan aneh.
87
Perdebatan.
88
kejujuran yang menyakitkan!
89
kejujuran yang menyakitkan!
90
kegundahan Bruce.
91
Surat panggilan.
92
Kwatir.
93
permintaan Tifani.
94
permintaan.
95
Kangen.
96
Permintaan Filipo.
97
Filipo mendapat telpon misterius.
98
Meminta ke kantor Filipo
99
Detektif ala Bruce dan Felix.
100
Video?
101
Seandainya
102
Canggung.
103
Saya pemilik rumah sakit ini.
104
Tidak pernah menduga
105
ketahuan.
106
Maaf!
107
serasa nonton tinju gratis
108
Panik.
109
Aku murahan?
110
peringatan!
111
Kecepatan.
112
penyesalan.
113
Filipo sadar.
114
Siapa Ramos?
115
Jadi istri.
116
iri
117
Jangan lupa.
118
putusan.
119
Penyesalan
120
Apa harus?
121
Perdana.
122
kehancuran dimulai.
123
Wanitaku.
124
Selamatkan syaraf.
125
Dimana Tari?
126
Diperkosa?
127
Situasi yang memaksa.
128
makan pasta
129
Caption sosmed
130
Aku ingin segera menikah
131
Bidadari kah?
132
Mengenang.
133
Pak Filipo!
134
Sakit.
135
Kangen Putri.
136
Lepas kangen
137
Paman Baik.
138
gagal.
139
menyesal
140
My Sweety Heart.
141
Putri bergumam.
142
Putri anak cerdas.
143
liburan.
144
Blokir Bioskop.
145
Kecewa.
146
Bunga titipan Lestari
147
Ayah?
148
Bertemu
149
Kamu harus berobat.
150
surat dari Lestari.
151
Luapan emosi Bruce.
152
penyesalan Rico
153
Permintaan Tifani.
154
penyesalan terdalam
155
Ikut bersama kami.
156
Jelmaan Malaikat .
157
saling memaafkan.
158
persiapan operasi.
159
pengumuman novel baru
160
Semangat!
161
Koma?
162
Sadar dari koma.
163
Kabar gembira.
164
Extrapart.
165
Lamaran terindah.
166
Fitting baju pengantin.
167
Pernikahan.
168
extrapart.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!