Suami Yang (Tak) Dianggap

Suami Yang (Tak) Dianggap

Eps 1

Hai readers semua!! Othor Dee_K kembali hadir dengan novel yang ke 4 nih. Yang pastinya sedang kalian tunggu-tunggu bukan? #Pede 🤣🤣

Seperti janji othor sebelumnya, novel ini menceritakan tentang Iqbal, Jenny, dan Xavier. Yang sudah baca novel “Mencintai Kekasih Sahabatku” pasti sudah tahu semua kan ya?

Tapi jangan khawatir yang belum mampir membaca ke novel tersebut nggak apa-apa. Othor kan baik hati hehehe jadi, bagi reader baru cukup membaca dan menikmati isi ceritanya saja. Eh tapi kalau mau mampir ke novel “Mencintai Kekasih Sahabatku” juga nggak apa-apa loh.

Happy Reading!!

...****...

“Brengsekkk!!! Baji*** kamu!!”

Bugh

Bugh

Bugh

Bram menarik seorang pria yang sedang terlelap di atas ranjang hotel dengan Jenny, anak majikannya.

“Baji***!! Papa nggak pernah mengajari kamu bertidak asusila seperti ini.” teriak Bram sambil terus memukuli wajah Iqbal, anak kandungnya sendiri.

“Cukup Om!!” Carissa dengan cepat menghentikan tindakan Bram.

Setelah Bram melepaskan Iqbal, kini giliran Barra yang mencengkeram kuat kerah baju Iqbal dengan emosi yang meluap-luap.

“Kurang ajar kamu Bal!! tega kamu merusak Jenny, adik kandungku yang kamu anggap adik kamu juga.” teriak Barra dan hendak menambahkan bogeman lagi pada wajah Iqbal yang sudah lebam.

“Mas, cukup!! Hentikan!! Jangan main hakim sendiri.” Lagi-lagi suara istrinya yang lantang mencegah tindakan Barra yang akan mengahajar Iqbal.

Jenny yang tadi terlelap dalam tidurnya, kini perlahan membuka matanya setelah mendengar suara kegaduhan. Dia terkejut saat melihat beberapa orang sudah ada di dalam kamar. kemudian dia meneliti pakaiannya yang hampir terbuka. Jenny bingung apa yang telah terjadi pada dirinya. Dan kenapa ada banyak orang di dalam kamarnya.

Tatapan mata Jenny tertuju pada Iqbal, asisten kakaknya. Laki-laki itu sedang tertunduk lemah dengan wajah lebam penuh luka. Setelah itu Jenny juga melihat ada Xavier yang sedang berdiri tidak jauh dari tempatnya tidur.

Jenny melihat tatapan mata Xavier yang terlihat sangat kecewa saat melihatnya dengan penampilan seperti saat ini.

Jenny jadi merasa bersalah pada Xavier, lelaki yang selama ini singgah di hatinya. Namun mau menjelaskannya pun Jenny masih bingung, karena tidak tidak tahu apa yang telah menimpanya.

“Pa, dengarkan penjelasan Iqbal dulu. Ini semua tidak seperti yang Papa bayang-“

“Cukup! Papa nggak mau dengar apapun lagi. Kamu harus mempertanggung jawabkan perbuatan kamu. Kamu harus menikahi Nona Jenny, atau kamu bukan anak Papa lagi!” ancam Bram.

Duar

Jenny, Iqbal, dan Xavier sama-sama terkejut dengan ucapan Bram. Kemudian Xavier mencelos begitu saja melihat Jenny yang masih terduduk di ranjang terlebih melihat bercak darah di sprei itu. Xavier memilih untuk pergi meninggalkan kamar hotel itu dengan hati yang begitu hancur.

Sementara itu Barra dan Carissa segera mengajak adiknya, Jenny pulang ke rumah. Rencana mereka yang akan pergi ke kota B harus gagal saat tiba-tiba ada kejadian yang tak terduga seperti ini.

Kedua orang tua Barra dan Jenny saat ini sedang di kota B karena besok ada acara pesta ulang tahun keponakannya. Dan harusnya Jenny dan kakaknya malam ini pergi ke sana. Namun ternyata gagal.

Dalam mobil, Jenny masih mengingat-ingat tentang kejadian yang baru saja menimpanya. Sayangnya Jenny kesulitan mengingat semuanya, apa yang sebelumnya terjadi padanya. Dan kenapa dia bisa berada di dalam kamar hotel bersama dengan asisten kakaknya. Dan Jenny juga ingat kalau tadi penampilannya tidak baik-baik saja. Kancing bajunya terbuka, dan ada bercak darah pada sprei. Jenny menggelengkan kepalanya. Tidak mungkin dia melakukan hubungan itu dengan laki-laki lain. Bahkan laki-laki itu adalah asisten kakaknya. Mata Jenny berair. Dia merasa kalau dia tidak melakukan hubungan itu.

Carissa tiba-tiba memeluk adik iparnya untuk memberikan ketenangan. Dia sangat yakin kalau saat ini Jenny sangat bersedih dengan kejadian yang baru saja menimpanya.

“Kak, Aku nggak mau nikah sama Kak Iqbal. Aku dan Kak Iqbal nggak ngelakuin apa-apa.” Ucap Jenny saat sudah tiba di rumah. Jenny masih belum yakin dengan apa yang dia lakukan dengan Iqbal.

“Cukup, Jen!! Kamu harus tetap nikah dengan Iqbal. Apa kamu mau mempermalukan keluarga setelah apa yang kalian perbuat tadi?” ucap Barra.

“Tapi aku dan Kak Iqbal nggak melakukan ap-“

“Cukup!! Apa kamu nggak ingat dengan noda ber-“

“Mas hentikan! Jenny, kamu masuklah ke kamar.” Carissa segera menghentikan pertengkaran antara suami dan adik iparnya.

Sementara itu Iqbal kini sudah tiba di rumahnya. Desy sang Mama sangat terkejut saat melihat wajah anak sulungnya penuh dengan luka lebam. Sedangkan Bram sang Papa hanya diam saja tanpa berniat memberi penjelasan istrinya.

“Kenapa dengan wajah kamu, Bal?” tanya Desy.

“Nggak apa-apa, Ma. Maaf Ma Iqbal masuk ke kamar dulu.” Ucap Iqbal kemudian.

Iqbal masuk ke dalam kamarnya. Laki-laki berusia 25 tahun itu tampak duduk di lantai samping ranjangnya. Iqbal mengabaikan rasa sakit pada wajahnya setelah mendapat beberapa pukulan dari Papanya.

Iqbal merenungi nasibnya. Dia tidak percaya dengan ucapan Papanya tadi kalau dirinya diminta untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya pada Jenny. Adik dari atasannya.

Meski nama Jenny pernah ada dalam hati Iqbal. Namun dirinya sama sekali tidak pernah membayangkan untuk menikahi perempuan itu. Selain perbedaan status sosial yang sangat jauh. Iqbal juga tahu kalau Jenny tidak mencintainya. Karena Jenny sedang menjalin hubungan dengan Xavier. Laki-laki yang menjadi rekan bisnis sekaligus kakak ipar dari atasannya.

Iqbal meremat rambutnya kasar. Dia bingung apa yang harus dia lakukan. Apakah tetap menjalankan perintah Papanya untuk menikahi Jenny. Atau memilih kabur demi menghindari pernikahan itu. Tapi rasanya pilihan kedua itu bukan solusi yang tepat bagi Iqbal. Karena Iqbal adalah tipe pria yang suka lari dari masalah.

Iqbal bangun dari duduknya. Dia melihat jam dinding dalam kamarnya sudah menunjukkan pukul setengah 12 malam. Kemudian dia berganti pakaian.

Tanpa sadar bibirnya meringis kessakitan saat tanpa sengaja kaos yang ia kenakan mengenai wajahnya yang lebam. Iqbal berniat untuk membersihkan lukanya sendiri, namun tiba-tiba terdengar ketukan pintu dari luar.

Cklek

“Mama? Ada apa Mama ke kamar Iqbal malam-malam begini?” tanyanya.

“Masuklah!” ucap Desy sambil membawa baskom berisi air hangat.

Lalu Iqbal pun mempersilakan Mamanya masuk ke kamar. Iqbal duduk di ranjangnya dan Mamanya dengan telaten membersihkan luka lebam di wajanya. Iqbal hanya diam saja tanpa mengucapkan sepatah katapun. Demikian juga Desy.

Wanita paruh baya itu tidak tega melihat keadaan anaknya seperti itu. Terlebih suaminya sendiri yang melakukannya.

Setelah melihat Iqbal masuk ke dalam kamarnya tadi, Desy mengikuti langkah kaki suaminya ke dalam kamar. Desy tidak tahan untuk tidak bertanya pada suaminya tentang apa yang telah terjadi pada anaknya. setelah itu Bram menceritakan semuanya. Desy sangat terkejut dan tidak percaya kalau Iqbal melakukan itu semua.

“Tapi aku nggak yakin kalau Iqbal melakukan perbuatan hina itu, Mas.” Ucap Desy yang sudah tidak bisa menahan air matanya.

“Aku juga tidak yakin kalau Iqbal benar-benar melakukan itu. Tapi kejadian itu terlanjur diketahui beberapa orang. Aku hanya ingin menutup aib keluarga Tuan Vito dengan meminta Iqbal menikahi Jenny.” Ucap Bram.

“Tapi bagaimana nasib pernikahan mereka jika tidak ada rasa saling mencintai Mas?” tanya Desy.

“Sudahlah, jangan dipikirkan soal itu. Aku yakin suatu saat akan tumbuh cinta diantara keduanya.” Jawab Bram berusaha meyakinkan istrinya.

Selesai mengompres luka lebam pada wajah Iqbal, Desi memberikan obat Pereda nyeri untuk Iqbal. Iqbal pun menerimanya dengan diam lalu meminumnya.

“Mama minta, turuti saja kemauan Papa kamu.” Ucap Desy lirih sebelum keluar dari kamar Iqbal.

.

.

.

*TBC

Terpopuler

Comments

Nor Chayati

Nor Chayati

baru eps 1 , cerita y seru kayaknya

2023-08-06

0

Ana

Ana

aku melipir kesini lagi entah kenapa kangen cerita jenny sama iqbal 🤭
tapi pas baca sedih berderai air mata sama kisah iqbal 😢

2023-05-08

1

◦•●◉Mawar_Hitam◉●•◦.•♫•♬•

◦•●◉Mawar_Hitam◉●•◦.•♫•♬•

masih belum tau alur nya kemana baru baca juga, lanjot othor 👍

2022-10-21

0

lihat semua
Episodes
1 Eps 1
2 Eps 2
3 Eps 3
4 Eps 4
5 Eps 5
6 Eps 6
7 Eps 7
8 Eps 8
9 Eps 9
10 Eps 10
11 Eps 11
12 Eps 12
13 Eps 13
14 Eps 14
15 Eps 15
16 Eps 16
17 Eps 17
18 Eps 18
19 Eps 19
20 Eps 20
21 Eps 21
22 Eps 22
23 Eps 23
24 Eps 24
25 Eps 25
26 Eps 26
27 Eps 27
28 Eps 28
29 Eps 29
30 Eps 30
31 Eps 31
32 Eps 32
33 Eps 33
34 Eps 34
35 Eps 35
36 Eps 36
37 Eps 37
38 Eps 38
39 Eps 39
40 Eps 40
41 Eps 41
42 Eps 42
43 Eps 43
44 Eps 44
45 Eps 45
46 Eps 46
47 Eps 47
48 Eps 48
49 Eps 49
50 Eps 50
51 Eps 50
52 Eps 51
53 Eps 52
54 Eps 53
55 Eps 54
56 Eps 55
57 Eps 56
58 Eps 57
59 Eps 58
60 Eps 59
61 Eps 60
62 Eps 61
63 Eps 62
64 Eps 63
65 Eps 64
66 Eps 65
67 Eps 66
68 Eps 67
69 Eps 68
70 Eps 69
71 Eps 70
72 Eps 71
73 Eps 72
74 Eps 73
75 Eps 74
76 Eps 75
77 Eps 76
78 Eps 77
79 Eps 78
80 Eps 79
81 Eps 80
82 Eps 81
83 Eps 82
84 Eps 83
85 Eps 84
86 Eps 85
87 Eps 86
88 Eps 87
89 Eps 88
90 Eps 89
91 Eps 90
92 Eps 91
93 Eps 92
94 Eps 93
95 Eps 94
96 Eps 95
97 Eps 96
98 Eps 97
99 Eps 98
100 Eps 99
101 Eps 100
102 Eps 101
103 Eps 102
104 Eps 103
105 Eps 104
106 Eps 105
107 Eps 106
108 Eps 107
109 Eps 108
110 Eps 109
111 Eps 110
112 Eps 111
113 Eps 112
114 Eps 113
115 Eps 114
116 Eps 115
117 Eps 116
118 Eps 117
119 Eps 118
120 Eps 119
121 Eps 120
122 Eps 121
123 Eps 122
124 Eps 123
125 Eps 124
126 Eps 125
127 Eps 126
128 Eps 127
129 Eps 128
130 Eps 129
131 Eps 130
132 Eps 131
133 Eps 132
134 Eps 133
135 Eps 134
136 Eps 135
137 Eps 136
138 Eps 137
139 Eps 138
140 Eps 139
141 Eps 140
142 Eps 141
143 Eps 142
144 Eps 143
145 Eps 144
146 Eps 145
147 Eps 146
148 Eps 147
149 Eps 148
150 Eps 149
151 Eps 150
152 Eps 151
153 Eps 152
154 Eps 153
155 Eps 154
156 Eps 155
157 Eps 156
158 Eps 157
159 Eps 158
160 Eps 159
161 Eps 160
162 Eps 161
163 Eps 162
164 Eps 163
165 Eps 164
166 Eps 165
167 Eps 166
168 Eps 167
169 Eps 168
170 Eps 169
171 Eps 170
172 Eps 171
173 Eps 172
174 Eps 173
175 Eps 174
176 Eps 175
177 Eps 176
178 Eps 177
179 Eps 178
180 Eps 179
181 Eps 180
182 Eps 181
183 Eps 182
184 Eps 183
185 Eps 184
186 Eps 185
187 Eps 186
188 Eps 187
189 Yang Baru... Yang Baru...
190 Promo Novel Baru
Episodes

Updated 190 Episodes

1
Eps 1
2
Eps 2
3
Eps 3
4
Eps 4
5
Eps 5
6
Eps 6
7
Eps 7
8
Eps 8
9
Eps 9
10
Eps 10
11
Eps 11
12
Eps 12
13
Eps 13
14
Eps 14
15
Eps 15
16
Eps 16
17
Eps 17
18
Eps 18
19
Eps 19
20
Eps 20
21
Eps 21
22
Eps 22
23
Eps 23
24
Eps 24
25
Eps 25
26
Eps 26
27
Eps 27
28
Eps 28
29
Eps 29
30
Eps 30
31
Eps 31
32
Eps 32
33
Eps 33
34
Eps 34
35
Eps 35
36
Eps 36
37
Eps 37
38
Eps 38
39
Eps 39
40
Eps 40
41
Eps 41
42
Eps 42
43
Eps 43
44
Eps 44
45
Eps 45
46
Eps 46
47
Eps 47
48
Eps 48
49
Eps 49
50
Eps 50
51
Eps 50
52
Eps 51
53
Eps 52
54
Eps 53
55
Eps 54
56
Eps 55
57
Eps 56
58
Eps 57
59
Eps 58
60
Eps 59
61
Eps 60
62
Eps 61
63
Eps 62
64
Eps 63
65
Eps 64
66
Eps 65
67
Eps 66
68
Eps 67
69
Eps 68
70
Eps 69
71
Eps 70
72
Eps 71
73
Eps 72
74
Eps 73
75
Eps 74
76
Eps 75
77
Eps 76
78
Eps 77
79
Eps 78
80
Eps 79
81
Eps 80
82
Eps 81
83
Eps 82
84
Eps 83
85
Eps 84
86
Eps 85
87
Eps 86
88
Eps 87
89
Eps 88
90
Eps 89
91
Eps 90
92
Eps 91
93
Eps 92
94
Eps 93
95
Eps 94
96
Eps 95
97
Eps 96
98
Eps 97
99
Eps 98
100
Eps 99
101
Eps 100
102
Eps 101
103
Eps 102
104
Eps 103
105
Eps 104
106
Eps 105
107
Eps 106
108
Eps 107
109
Eps 108
110
Eps 109
111
Eps 110
112
Eps 111
113
Eps 112
114
Eps 113
115
Eps 114
116
Eps 115
117
Eps 116
118
Eps 117
119
Eps 118
120
Eps 119
121
Eps 120
122
Eps 121
123
Eps 122
124
Eps 123
125
Eps 124
126
Eps 125
127
Eps 126
128
Eps 127
129
Eps 128
130
Eps 129
131
Eps 130
132
Eps 131
133
Eps 132
134
Eps 133
135
Eps 134
136
Eps 135
137
Eps 136
138
Eps 137
139
Eps 138
140
Eps 139
141
Eps 140
142
Eps 141
143
Eps 142
144
Eps 143
145
Eps 144
146
Eps 145
147
Eps 146
148
Eps 147
149
Eps 148
150
Eps 149
151
Eps 150
152
Eps 151
153
Eps 152
154
Eps 153
155
Eps 154
156
Eps 155
157
Eps 156
158
Eps 157
159
Eps 158
160
Eps 159
161
Eps 160
162
Eps 161
163
Eps 162
164
Eps 163
165
Eps 164
166
Eps 165
167
Eps 166
168
Eps 167
169
Eps 168
170
Eps 169
171
Eps 170
172
Eps 171
173
Eps 172
174
Eps 173
175
Eps 174
176
Eps 175
177
Eps 176
178
Eps 177
179
Eps 178
180
Eps 179
181
Eps 180
182
Eps 181
183
Eps 182
184
Eps 183
185
Eps 184
186
Eps 185
187
Eps 186
188
Eps 187
189
Yang Baru... Yang Baru...
190
Promo Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!