Bab 2 Menerima Murid

Zhu lian kemudian memeluk anak itu. Setelah beberapa menit anak itu kemudian pingsan tidak sadarkan diri. Zhu lian menatap anak itu dengan kesedihan yang mendalam.

"Huff.. Masih kecil tetapi sudah mendapatkan sebuah bencana yang sangat besar. Mungkin Tuhan telah membuat takdir dan jodoh untuk kita berdua. Aku akan mengangkatmu sebagai murid dan membawamu ke hutan iblis" Gumam Zhu lian.

Setelah mengikat lukanya, Zhu lian menggendong anak itu dan melesat pergi meninggalkan desa san ka. Zhu lian kemudian melihat hutan iblis yang ada di hadapannya.

"Saat itu aku membutuhkan waktu setahun untuk mencapai tengah hutan iblis. Dengan pengalamanku sebelumnya, asalkan aku bisa menghindari pertarungan dengan binatang iblis. aku bisa mencapai tengah hutan dalam 3 hari. Kemudian Zhu lian memusatkan seluruh tenaga dalamnya di kedua kakinya, dan melesat bagaikan anak panah menerobos hutan iblis.

Dengan langkah kilat Zhu lian berliku liku menhindari binatang iblis yang dia temui.

Setelah 3 hari Zhu lian sampai ditengah hutan iblis. Tepat di goa tempat Zhu lian menemukan kitab kultivasi murni. Setelah itu Zhu lian membuat 2 Formasi yang sangat besar yakni formasi ilusi dan formasi bertahan. Begitu semua formasi telah selesai, Zhu lian jatuh berlutut dan memuntahkan seteguk darah.

"Sial, aku menghabiskan seluruh tenaga dalam ku hanya untuk mencapai tengah hutan ini. Benar-benar merepotkan" Gumam Zhu lian.

Setelah membaringkan anak itu, Zhu lian kemudian melakukan meditasi untuk mengembalikan tenaga dalamnya yang telah hilang. 1 hari telah berlalu sejak mereka tiba di tengah hutan iblis tetapi anak yang dibawa Zhu lian belum juga sadar. Zhu lian kemudian keluar dari goa. Dan membangun sebuah gubuk dekat goa itu. Akhirnya anak itu sadar setelah seminggu berlalu.

"Dimana aku" Ucap Anak itu.

"Bagaimana keaadanmu, apakah sudah membaik" Tanya Zhu lian.

Anak itu kemudian menatap mata Zhu lian. Lalu pandangannya dialihkan ke perut Zhu lian yang sedang di balut kain.

"Tuan, maafkan atas perbuatanku" Ucap anak itu.

"Tidak apa-apa. Bagiku itu hanya luka kecil. Siapa namamu? Tanya Zhu lian.

"Namaku Zhi Rhen Tuan" Jawab anak itu.

"Nama ku Zhu lian seorang pengelana bebas. Zhi rhen bisakah kau ceritakan mengapa desamu mengalami hal yang mengerikan seperti itu" Tanya Zhu lian

"Desaku merupakan desa yang damai tuan. Saat itu aku sedang pergi menangkap ikan disungai untuk makam malam bersama orang tua angkatku. Sesaat aku pulang aku melihat desaku dibantai habis oleh beberapa perampok yang merupakan kultivator. Aku mencoba melawan mereka tapi mereka semua langsung pergi tanpa menghiraukan diriku, dan beberapa saat kemudian aku melihat tuan yang sedang menatapku" Ucap Zhi rhen menceritakan kejadian naas yang menimpa desanya.

"Tampaknya perampok ini merasakan kekuatan ku. Sehingga mereka semua buru-buru melarikan diri mebinggalkan desa" Pikir Zhu lian.

"Lalu mengapa kau mencoba menyerangku Zhi rhen? Aku yakin kau pasti tau bahwa aku bukan bagian dari mereka" Tanya Zhu lian sekali lagi.

"Aku berharap, tuan juga dapat mengakhiri nyawaku! Agar Aku tidak merasakan kesedihan yang mendalam lagi. Tetapi tidak kusangka kalau tuan bahkan tidak berniat menyakitiku" Ucap Zhi rhen.

"Aku berniat mengangkatmu sebagai seorang murid dan menjadi kultivator sehingga kau bisa membalaskan dendam seluruh desamu. Apa kau mau? Tanya Zhu lian.

Setelah beberapa menit, Zhi rhen kemudian berkata "Dengan menjadi kultivator warga desa dan juga orang tua angkatku tidak akan hidup kembali. Bahkan jika aku sudah membalaskan dendam secara keseluruhan. Mereka juga tidak dapat hidup kembali".

Zhu lian kemudian berjalan kesebuah altar yang terdapat didalam goa tersebut. Kemudian mengeluarkan gulungan kitab kultivasi murni dan meletakkannya di altar itu. Sambil memandangi langit-langit goa, zhu lian kemudian berkata "Tidak kusangka, bukan hanya mengerti tapi aku bahkan menemukan seorang anak yang memiliki yang memiliki HATI, PIKIRAN, ROH DAN JIWA MURNI. Untuk tubuh mu sendiri selama kau tidak melakukan hal yang tercela, dapat di katakan sebagai TUBUH MURNI. Yang berarti kau sudah melengkapi seluruh persyaratan kultivasi murni. Pencapaianmu di masa depan sebagai kultivator akan jauh lebih baik dariku".

"Tuan, apa yang tuan katakan. Aku tidak mengerti" Tanya Zhi rhen.

"Tidak apa-apa. Yang aku maksud, meskipun menjadi kultivator tidak dapat mengembalikkan apa yang telah terjadi, tetapi dapat mengurangi kejadian seperti yang kau alami di masa depan. Sehingga orang lain tidak akan mengalami apa yang kau alami" Tegas Zhu lian.

Zhi rhen tampak sedikit berpikir. Kemudian berjalan kedepan Zhu lian dan berlutut. "Zhi rhen, Memberi hormat pada Guru Zhu lian" Ucap Zhi rhen.

"Bangunlah, ikut guru keluar goa" Kata Zhu lian

Sesampainya mereka di luar goa. Zhi rhen sangat terkejut dengan pemandangan yang ada di depannya. Sebab dia melihat sebuah dinding air transparan yang menutupi area meraka tinggal. Dan berbagai binatang iblis yang sangat besar yang berada di luar dinding.

"Wah.. Guru tempat apa ini. Mengapa binatang-binatang itu sangat besar dan aneh, juga seperti ada dinding air yang melindungi kita" Tanya Zhi rhen.

"Ini adalah hutan iblis, dan kita berada tepat di pusatnya. Selain kita berdua, tidak ada lagi manusia yang hidup di hutan ini. Dan dinding itu merupakan gabungan dari dinding ilusi dan bertahan, selama kita berada di dalam formasi ini kita akan aman. Mulai sekarang gubuk itu tempat tinggal mu, masuklah istirahat. Guru akan keluar formasi untuk mencari beberapa binatang iblis untuk makanan kita." Ucap Zhu lian.

"Baik guru." Ucap Zhi rhen.

Kemudian Zhu lian membuka formasi dan keluar untuk menangkap binatang iblis. Dengan kemampuan Zhu lian yang berada di Tingkat Abadi tahap 9, bisa dikatakan saat ini Zhu lian berada di puncak kultivasi. Untuk menghadapi binatang iblis akan sangat mudah baginya kecuali jika dia bertemu dengan binatang iblis dengan tingkat Abadi seperti kelabang hitam, tentunya akan sulit bagi Zhu lian untuk bisa memenangkannya.

Keesokan paginya saat Zhi rhen bangun. Dia mencium adanya aroma yang sangat wangi. Zhi rhen langsung keluar dari gubuknya, dan melihat Gurunya sedang memanggang binatang yang mirip dengan serigala.

"Guru, Anda sudah kembali" sapa Zhi rhen sambil tersenyum.

"Rhen'er, kemari lah. Guru sudah menyiapkan makanan untukmu." ucap Zhu lian.

"Guru, binatang apa ini? kenapa bentuknya sangat aneh." tanya Zhi rhen.

"Ini Serigala Angin, bentuknya mirip Serigala pada umumnya. hanya saja Serigala ini memiliki 2 Tanduk, dan juga Bulunya yang berwarna putih. Serigala ini memiliki tingkat yang sama dengan kultivator Tingkat Fana. Dengan memakan binatang iblis dapat memperkuat pondasi Tubuh serta Tulang mu." ucap Zhu lian.

"Guru, tadi Anda mengatakan bahwa serigala ini memiliki tingkat yang sama dengan kultivator tingkat Fana. Aku masih tidak begitu mengerti?" tanya Zhi rhen.

"Makanlah. Guru akan menceritakan padamu." ucap Zhu lian sambil memberikan potongan Serigala Angin yang sudah matang.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***