Delon diam diam masuk kedalam kamar Nabila, diam diam Delon memberikan obat tidur pada pacarnya jadi bisa ada kesempatan masuk kedalam kamar Nabila.
Delon yang melihat Nabila tidur langsung jalan ke tempat tidur, Delon langsung mencium bibir Nabila dengan lembut.
merasa tidurnya ada yang mengganggu akhirnya Nabila membuka matanya betapa kagetnya Delon sudah ada diatas badannya dengan foreplay.
" tubuh mu adalah candu buat aku makannya aku kesini" ucap Delon yang senyum manisnya
" terus bagaimana pacar kamu" tanya Nabila penasaran
" tenang saya sudah memberikan obat tidur efeknya dua jam jadi saya bisa mendapatkan hak saya dari kamu" lanjut Delon yang langsung memasukkan rudalnya kedalam sarang favoritnya
" dasar" cibir Nabila sambil menikmati pergerakan yang dilakukan Delon padanya
Delon semakin semangat memaju mundurkan pinggulnya sesekali mengeluarkan suara suara penuh kenikmatan
setelah puas Delon langsung turun dari badan Nabila dan tiduran disebelah Nabila dengan senyum kepuasan
" segeralah mandi takut efek obat nya sudah hilang, saya enggak mau kalian berantem karena saya" ucap Nabila yang menatap Delon disampingnya
" sebentar lagi saja, apa kamu enggak mau saya ada disini" protes Delon yang merasa kesel karena diusir
" bukan seperti itu, ya sudah maaf kalo kamu tersinggung" sambung Nabila yang langsung mencium bibir Delon dengan lembut
" yah sudah saya kesana dulu" sambung Delon yang langsung bangun dan siap siap mandi
sebelum makan sisil mencium bibir Delon mesra membuat Nabila membuang muka melihat kelakuan Sisil yang berlebihan
Delon memegang tangan Nabila yang berniat meninggalkan meja makan dan melihat Nabila dengan tatapan mautnya
" duduk lah makan bersama-sama kami" perintah Delon melihat Nabila
" sayang dia siapa yang harus makan bareng kita" ucap Sisil melihat Nabila
" dia asisten aku sayang" lanjut Delon yang masih memegang tangan Nabila dengan lembut
" baiklah tuan" ucap Nabila langsung duduk kembali
Delon sengaja meminta Nabila duduk nya nempel pada kursinya, diam diam tangan Delon meraba pahanya Nabila membuat Nabila merasa kegelian karena ulahnya Delon
setelah makan Delon dan Sisil langsung masuk kedalam mobil, biasanya sebelum jalan Nabila mencium bibir Delon dan Delon melakukan lebih dari itu
setibanya di kantor Sisil langsung menagih uang yang sudah di nantikan dari Delon
" uangnya sayang, aku harus kembali lagi ke luar negeri" ucap Sisil mencium bibir Delon dengan mesra
" baru juga ketemu sudah pergi lagi" protes Delon yang langsung mengeluarkan uang didalam jasnya
" kalo sudah enggak sibuk aku kesini lagi dan menemani kamu main panjat pinang sayang, terimakasih yah" ucap Sisil mencium bibir Delon sebelum pergi
sejujurnya Delon sedikit kesal sama pacarnya datang karena butuh uang bukan karena tulus rindu padanya.
di lain sisi, Nabila santai didalam kamar sambil nonton tv dan makan cemilan, merasa bosan langsung jalan menuju dapur
setibanya di dapur Nabila melihat bumbu masakan didalam kulkas dan Langsung jalan menuju kepala pelayan yang sedang sibuk memcuci piring
" apa makan malam sudah di masak" tanya Nabila melihat kepala pelayan
" belum nyonya dua jam lagi baru siap siap, memangnya kenapa" tanya kepala pelayan
" bagus, saya lagi bosan mau masak biarkan saya saja yang masak" lanjut Nabila yang melihat daging potong diatas meja makan
" enggak usah repot nyonya biarkan kami saja saya enggak enak sama tuan" lanjut kepala pelayan yang takut dimarahin sama Delon
" sekali kali saya masak kalo enggak enak selanjutnya kalian yang masak" paksa Nabila yang langsung megang daging
" baiklah nyonya silahkan kalo memang anda mau masak" sambung kepala pelayan dengan pasrah
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 142 Episodes
Comments
Muhamad Faiz
nabila pake pengen msk segala .emang ngga capek ya layanin tuan nya
2022-07-28
0