BAB 19

...****************...

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

jam sudah menunjukkan pukul 19.00, Perlahan terlihat Rendra yang membuka matanya dan pertama kali yang dilihatnya adalah wajah cantik dan imut milik Via, Rendra tersenyum melihat Via yang tidur dengan sangat nyenyak dan perlahan Rendra mengecup kening Via dan membangunkannya "Via bangun dek, ini idah waktunya makan malam" kata Rendra mengelus pipi mulus milik Via sedangkan Via yang dibangunkan mulai mengerjapkan matanya dan hal yang pertama yang dilihat oleh Via adalah wajah tampan milik Rendra namun ketika kesadarannya kembali dan mengingat apa yang ia lihat tadi sore aVia pun langsung melepaskan pelukannya dan turun dari kasur dan menuju kekamar mandi, sedangkan Rendra yang melihat itu merasa heran karena melihat Via yang sedikit mmakan arah padanya "apakah dia masih marah mengenai tadi pagi" gumam Rendra dalam hati yang merasa heran dengan kelakuan Via, karena tidak ingin melihat Via yang akan semakin marah akhirnya Rendra memilih untuk kekamarnya untuk membersihkan diri.

******

semua sudah berkumpul di meja makan kecuali Via. entah apa yang dilakukan Via diatas dan membuat semua orang menunggunya terutama Andin yang dari tadi penasaran dengan bundanya Adel dan mommy Sania yang sangat ceria saat menceritakan tentang Via, entah apa keistimewaan Via sehingga mommy Sania sangat menyayangi dirinya "mom Via mana sih kok enggak turun turun aku udah laper banget nih" kata Andin cemberut "sabar napa sih tunggu dulu sebentar" kata Rendra yang juga sudah menunggu Via sedari tadi. tidak lama kemudian terdengar derap kaki yang menuruni tangga membuat semua orang menoleh kearahnya terkecuali Andin yang sudah sangat lapar dan segera mengambil makanan kepiringnya dan disaat Andin ingin menyuapi makanan kemulutnya "maaf sudah menunggu lama" kata Via, sedangkan Andin mendengar suara yang sangat mirip dengan suara sahabatnya dan mau tidak mau di segera meletakkan sendoknya dan berbalik badan "Ana...." teriak Andin yang syok dan langsung berdiri dan berlari memeluk sahabatnya orang yang selalu iya cari selama ini dan apa yang dia lihat. sahabatnya berada dirumah tantenya sendiri dan lebih parahnya lagi Ana sudah memiliki anak. "kamu dari mana saja An, aku cari kamu selama ini dan ternyata kamu ada dirumah tanteku sendiri..hiks.." kata Andin yang mulai terisak sedangkan Via hanya bisa mematung dan menitikkan air matanya karena masih bisa bertemu dengan sahabatnya "An kamu kok diam sih jawab Na kamu itu kemana aja dan kata mommy kamu diperkosa, siapa cowok itu tanya ke aku biar aku pites kepalanya dasar jadi cowok kok pengecut sih" kata Andin dengan suara cemprengnya ditambah dengan tangisannya yang membuat Via yang tadinya ingin ikut menangis malah tersenyum melihat ekspresi Andin "lah Na kamu kok malah senyum sih, lihat nih kamu itu diperkosa dan sekarang kamu punya anak cepat bilang sama aku siapa cowok yang sudah peekosa kamu" lanjut Andin "udah kamu tenang dulu karena kalau kamu nangis dan teriak terus bisa bisa anak aku bangun dan juga ikut nangis" kata Via dan membuat Andin terdiam "makanya dijawab pertanyaan aku" kata Andin "iya nanti aku ceritain setelah kita makan malam soalnya aku lapar sekali" kata Via langsung mengambil posisi dan makan makanan yang tersedia didepannya dan menbuat Andin melongo karena temannya diperkosa dan pasti Ana menderita selama ini tapi apa yang dia lihat sepertinya sahabatnya itu baik baik saja tapi Andin bersyukur jika sahabatnya baik baik saja selama ini " setelah ini kamu harus cerita semua sama aku" kata Andin dan segera menyeleseikan makanannya

...****************...

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

maaf teman teman baru sempat up soalnya banyak tugas kuliah🙏🙏

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!